Anda di halaman 1dari 26

lOMoARcPSD|30450514

CRITICAL BOOK REPORT


BAHASA INDONESIA

Di Susun oleh :

NAMA : Ardiyansyah Simanjuntak (5222121001)

Dosen Pengampu :

Ika Febriana, M.Pd.

PENDIDIKAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2023
lOMoARcPSD|30450514

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat
dan rahmat-Nya, penulis diberikan kesempatan menyelesaikan Critical Book
Review. Pembuatan Critical Book Review ini sebagai salah satu syarat untuk
memenuhi penyelesaian tugas pada mata kuliah Bahasa Indonesia. Penulis
mengucapkan terima kasih kepada Ika Febriana, M.Pd. selaku dosen pengampu
mata kuliah Bahasa Indonesia yang telah membimbing penulis dalam
menyelesaikan makalah Critical Book Review.
Penulis menyadari bahwa Critical Book Review ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik serta saran yang
membangun guna memperbaiki dan menyempurnakan untuk ke depannya. Penulis
mengucapkan selamat membaca dan semoga materi yang ada di dalam Critical
Book Review dapat bermanfaat bagi bagi pembaca maupun penulis sendiri
sebagaimana mestinya.

Medan, 19 September2023

Penulis
lOMoARcPSD|30450514

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ 2


DAFTAR ISI ........................................................................................................... 3
BAB I ...................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN .................................................................................................. 4
A . Rasionalisasi Pentingnya CBR ...................................................................... 4
B .Tujuan Penulisan CBR.................................................................................... 4
C. Manfaat Penulisan CBR.................................................................................. 4
D. Identitas Buku ................................................................................................. 5
BAB II ..................................................................................................................... 6
RINGKASAN ISI BUKU ....................................................................................... 6
A. Buku Utama .................................................................................................... 6
B. Buku Pembanding ......................................................................................... 13
BAB III.................................................................................................................. 20
PEMBAHASAN ................................................................................................... 20
A. Pembahasan Isi Buku ................................................................................... 20
B. Kelebihan dan Kekurangan Buku ................................................................. 20
C. Teks Ulasan Buku ......................................................................................... 22
BAB IV ................................................................................................................. 25
PENUTUP ............................................................................................................. 25
A. Kesimpulan ................................................................................................... 25
B. Saran ............................................................................................................. 25
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 26
lOMoARcPSD|30450514

BAB I

PENDAHULUAN

A . Rasionalisasi Pentingnya CBR


Keterampilan membuat CBR pada penulis dapat menguji kemampuan dalam
meringkas dan menganalisi sebuah buku serta membandingkan buku yang
dianalisis dengan buku yang lain, mengenal dan memberi nilai serta mengkritik
sebuah karya tulis yang dianalisis.
Seringkali kita bingung memilih buku referensi untuk kita baca dan pahami,
terkadang kita hanya memilih satu buku untuk dibaca tetapi hasilnya masihbelum
memuaskan misalnya dari segi analisis bahasa dan pembahasan. Olehkarena itu,
penulis membuat CBR ini untuk mempermudahkan kita dalam memilih buku
referensi terkhusus pada pokok bahasan materi bahasa Indonesia.

B .Tujuan Penulisan CBR


1. Memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yaitu Critical Book
Review
2. Menambah wawasan penulis maupun pembaca
3.Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam meringkas, menganalisa, dan
membandingkan serta memberi kritik pada buku.

C. Manfaat Penulisan CBR


Adapun manfaat penulisan CBR Ini ialah:
1. Mempermudah pembaca menemukan inti sari dari buku yang direview
2. Melatih diri untuk berpikir kritis dalam mencari informasi yang diberikan
3. Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam buku.
lOMoARcPSD|30450514

D. Identitas Buku
Buku Utama

1. Judul Buku : Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi

2. Penulis : Fitriani Lubis , S.Pd., M.Pd.


: Muhammad Hafisdz Assala, S.S., M.A.
: Firnawaty L. Barus, S.Pd., M.Pd.
: Salmah Naelofaria, S.Pd., M.Pd.
:Achmad yuhdi, S.Pd., M.Pd.
: Emasta Evayanti Simanjuntak, S.Pd., M.Pd.

3. Penerbit : CV. Daris Indonesia

4. Tahun Terbit 2023

5. Tebal Buku : Xiv + 170 halaman

6. 6ISBN : 978-623-5911-05-2

Buku Pembanding

1. Judul Buku : Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi

2. Penulis/Penyusun : Paristiyanti Nurwardani, dkk.

3. Penerbit : Direktorat Jendral Pembelajaran Dan Kemahasiswaan

Kementerian Riset Teknologi Dan Pendidikan Tinggi.

4. Tahun Terbit 2016

5. Tebal Buku : 305 Halaman

6. ISBN : 978-602-70089-6-0
lOMoARcPSD|30450514

BAB II

RINGKASAN ISI BUKU

A. Buku Utama
Bagian I. Pendahuluan

A. Asal-Usul Bahasa Indonesia dan Sejarahnya

Bahasa Indonesia bermula pada tanggal 28 Oktober 1928. Pada saat itu, para
pemuda dari berbagai pelosok Nusantara berkumpul dalam Kerapatan Pemuda dan
berikrar (1) bertumpah darah yang satu, tanah Indonesia, (2) berbangsa yang satu,
bangsa Indonesia, dan (3) menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia. Ikrar
para pemuda ini dikenal dengan nama Sumpah Pemuda. Unsur yang ketiga dari
Sumpah Pemuda merupakan pernyataan tekad bahwa bahasa Indonesia merupakan
bahasa persatuan bangsa Indonesia. Pada tahun 1928 itulah bahasa Indonesia
dikukuhkan kedudukannya sebagai bahasa nasional.

Bahasa daerah adalah bahasa-bahasa suku bangsa di Indonesia, dimana jumlahnya


sangat banyak dan menandakan Indonesia yang sangat beragam. Bahasa asing
adalah bahasa pengubung antara bangsa dan sarana pemanfaatan ilmu pengetahuan
dan teknologi modern untuk pembangunan nasional.

B. Kedudukan Bahasa Indonesia

Dalam hal ini bahasa Indonesia mempunyai dua kedudukan yaitu sebagai bahasa
Nasional dan bahasa Negara. Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional bahasa
berfungsi sebagai lambang kebanggaan kebangsaan, indentitas nasional, alat
perhubungan antarwarga, antardaerah dan antarbudaya, dan alat pemrsatu suku,
budaya dan bahasa di Nusantara. Sedangkan dalam kedudukannya sebagai bahasa
negara bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa
pengantar pendidikan, alat perhubungan tingkat nasional dan alat pengembangan
kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan melihat
lOMoARcPSD|30450514

daripada kedudukan bahasa Indinesia tersebut dapat kita pahami bahwa Bahasa
Indonesia sangat penting untuk semua warga negara.

C. Bahasa Indonesia Baku

1. Pengertian Bahasa Indonesia Baku dan Non Baku

Bahasa baku adalah bahasa yang menjadi pokok yang menjadi dasar ukuran atau
yang menjadi standar jadi bahasa Indonesia baku adalah ragam bahasa Indonesia
yang menjadi pokok yang menjadi dasar ukuran atau yang menjadi standar dengan
demikian bahasa non baku adalah bahasa yang tidak menjadi pokok yang tidak
menjadi dasar ukuran atau yang tidak menjadi standar jadi bahasa Indonesia dan
baku adalah ragam bahasa Indonesia yang tidak menjadi pokok yang tidak menjadi
dasar ukuran atau yang tidak menjadi standar bahasa baku adalah bentuk bahasa
yang biasa memakai kata kata atau ungkapan struktur kalimat ejaan dan pengucapan
yang biasa dipakai oleh mereka yang berpendidikan seperti pejabat ahli dosen guru
ilmuwan cendekiawan dan sebagainya sedangkan bahasa aku adalah bentuk bahasa
yang biasa memakai kata kata atau ungkapan struktur kalimat ejaan dan pengucapan
yang biasa dipakai oleh mereka yang kurang berpendidikan dan yang biasa
beraktivitas dalam lingkungan tidak resmi

2. Fungsi Bahasa Indonesia Baku

Yang pertama mempersatu bahasa Indonesia baku mempersatukan atau


menghubungkan penutur berbagai dialek bahasa itu bahasa Indonesia baku
mempersatukan mereka menjadi satu masyarakat Bahasa Indonesia baku .Yang
kedua bahwa Bahasa Indonesia baku berfungsi sebagai penanda kepribadian
Bahasa Indonesia baku merupakan ciri khas yang membedakannya dengan bahasa-
bahasa lainnya . Yang ketiga bahasa Indonesia baku berfungsi sebagai penambah
wibawa pemilikan Bahasa Indonesia baku akan membawa serta wibawa atau
prestise.

3. Konteks Pemakaian Bahasa Indonesia Baku

Bahasa Indonesia baku dipakai dalam beberapa konteks pertama dalam komunikasi
resmi yaitu dalam surat-menyurat resmi atau atau dinas
lOMoARcPSD|30450514

pengumuman-pengumuman dikeluarkan oleh instansi resmi perundang-undangan


penamaan dan peristilahan resmi kedua dalam wacana teknis yaitu dalam laporan
resmi dan karya ilmiah berupa makalah skripsi tesis disertasi dan laporan hasil
penelitian ketiga dalam pembicaraan depan umum yaitu ceramah kuliah dan
khotbah keempat dalam pembicaraan dengan orang yang mati yaitu atasan dengan
bawahan dan kantor siswa dan guru di kelas atau di sekolah guru dan kepala sekolah
di pertemuan pertama resmi mahasiswa dan dosen di ruang perkuliahan.

4. Ciri-Ciri Bahasa Indonesia Baku

- Memiliki keunggulan wilayah dan Batas penggunaan

- Kemantapan dinamis dan

- Cendekia

Bagian II. Teks Akademik

A. Pengertian Teks Akademik

Teks akademik merupakan teks yang diproduksi dan digunakan dalam keperluan
akademik. Teks akademik dan teks ilmiah dapat berwujud dalam berbagai jenis
misalnya buku ,ulasan buku, proposal penelitian, laporan penelitian ,laporan
praktikum dan artikel ilmiah. Teks akademik atau yang sering juga disebut dengan
teks ilmiah adalah tulisan yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuan nya dan
didasari oleh hasil pengamatan peninjauan penelitian dalam bidang tertentu,
disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya atau keilmiahannya.

B. Perbedaan Teks Akademik Dan Teks Non Akademik

Perbedaan teks akademik dengan teks non akademik teks akademik yang dihasilkan
harus memperhatikan ada atau tidaknya penggunaan kalimat minor . Kalimat minor
adalah kalimat yang tidak lengkap, kalimat minor kekurangan salah satu dari
konsekuensi subjek atau finit atau predikator akibatnya kalimat tersebut dapat
dianalisis dari sudut pandang lexigo leksikogramatika. Perbedaan
lOMoARcPSD|30450514

antara teks akademik dan teks non akademik perlu dijelaskan secara memadai
dengan mengidentifikasi ciri-ciri yang ada.

C. Ciri-ciri Teks Akademik


Perbedaan Teks Akademik (Teks Ilmiah) Teks Non Akademik (Teks Non
Ilmiah)
Objek Adanya fakta objek yang diteliti Tidak ada objek yang diteliti
Fakta Dibuktikan dengan pengamatan Tanpa dukungan atau bukti
Pengamatan (objektif)
Tata Urutan Bersifat metodis dan sistematis Sesuai dengan alur
Bahasa Menggunakan bahasa yang Menggunakan bahasa yang non
ilmiah (bahasa baku yang baik ilmiah (bahasa baku yang baik)
dan benar)
Istilah Pemakaian istilah khusus Pemakaian istilah umum
Gaya Bahasa Formal Non formal dan populer
Isi Biasanya berisi pengamatan atau Dapat bersifat persuasif,
penelitian. deskriptif , maupun kritik tanpa
didukung bukti

Bagian III. Teks Ulasan

A. Pengertian Teks Ulasan Buku

Teks ulasan adalah suatu tulisan yang intinya untuk menimbang atau menilai karya
yang dihasilkan orang lain (Isnatun & Farida, 2013:57). Ulasan sering juga
diistilahkan sebagai timbanga, resensi, dan review

B. Struktur Teks Ulasan

1. Identitas : sifatnya opsional. Pada bagian identitas memuat judul, penulis,


penerbit, tahun terbit, bahasa yang digunakan, warna sampul, dan lain-lain.

2. Orientasi : merupakan pengenalan terhadap keseluruhan teks ulasan. Fungsi dari


tahapan orientasi adalah menyampaikan informasi tentang buku yang diulas,
memposisikan buku yang diulas, dan menyatakan pendapat pengulas tentang buku.

3. Tafsiran : bagian ini memaparkan penceritan ulang tentang hal yang dilakukan
oleh penulis saat menulis buku dan ringkasan buku yang merupakan ulasan dari
pengulas buku.
lOMoARcPSD|30450514

4. Evaluasi : memaparkan penilaian pengulas terhadap karya yang diulas, bagian


ini merupakan bagian paling penting dalam mengulas buku.

5. Rangkuman : pada bagian ini, penulis merumuskan simpulan yang ditujukan


kepada pambaca terhadap karya atau benda yang telah diulas.

Bagian IV. Teks Proposal

A. Hakikat Proposal

Teks proposal merupakan suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat secara
formal dan standar serta diajukan kepada pemimpin atau pemangku kepentingan
atau pihak terkait untuk mendapatkan pertimbangan-persetujuan.

B. Jenis-jenis Proposal

1. Proposal Kegiatan

Biasanya proposal kegiatan disusun oleh panitia untuk mendapatkan bantuan dan
persetujuan dari pihak ketiga dan pihak terkait. Ciri proposal kegiatan antara lain,
(1) berisi pedoman kerja atau peta perjalanan lengkap yang akan dinilai selama
melakukan kegiatan, (2) panitia kegiatan telah memiliki gambaran menyeluruh dan
lengkap mengenai ruang lingkup dan urutan kegiatan maupun tenggang waktunya,
(3) dirancang oleh kelompok panitia yang berencana menggelar acara,
(4) bisanya memiliki susunan panitia, bentuk kegiatan, waktu kegiatan, dan nama
kegiatan.

2. Proposal Penelitian

Proposal penelitian dan pendidikan adalah proposal yng dibuat dalam rangka
melakukan sebuah penelitian ilmiah ataupun kegiatn yang bernuansa pendidikan
seperti pengajuan beasiswa. Lazimnya sebuah rencana penelitian terdiri dari bab-
bab:

- Pendahuluan

- Tinjauan Pustaka
lOMoARcPSD|30450514

- Perumusan hipotesis

- Metode Penelitian

Deskripsi Proposal Penelitian

1. Judul Penelitian

2. Pendahuluan : penelitian dilakukan untuk menjawab keingintahuan peneliti


untuk mengungkapkan suatu gejala/konsep/dugaan atau menerapkannya untuk
suatu tujuan.

3. Perumusan masalah : dalam perumusan masalah dapat dijelaskan difinisi ,


asumsi dan lingkup yang menjadi batasan penelitian.

4. Tinjauan pustaka : tinjauan pustaka menguraikan teori, temuan,dan bahan


penelitian lain yang diperoleh dari acuan pustaka , yang dijadikan landasan untuk
melakukan penelitian yang diusulkan.

5. Tujuan penelitian : penelitian dapat bertujuan utnu menjajagi, menguraikan,


menerangkan, membuktikan atau menerapkan suatu gejala,konsep, atau dugaan
atau membuat suatu prototipe.

6. Kontribusi hasil penelitian, metode penelitian, jadwal pelaksanaan, daftar


pustaka, dan lampiran.

Bagian V. Teks Laporan

Teks laporan adalah sebuah teks yang mengandung klarifikasi mengenai suatu
objek tertentu yang berdasarkan kriteria tertentu. Teks laporan disebut juga teks
klasifikasi karena teks tersebut memuat klasifikasi mengenai jenis-jenis sesuatu
berdasarkan kriteria tertentu.

Struktur teks dan genre mikro pada laporan penelitian

1. Abstrak : menjelaskan keseluruhan isi penelitian yang dilaporkan


lOMoARcPSD|30450514

2. Pendahuluan : menyatakan latar belakang penelitian yang telah dilaksanakan,


permasalahan yang diteliti, gambaran tentang tujuan , dan lain sebagainya.

3. Landasan teori dan tinjauan pustaka : menyajikan ulasan teoretis tentang dasar
pemikiran yang digunakan untuk memecahkan masalah penelitian.

4. Metodologi penelitian : menggambarkan data hasil penelitian atau temuan


berdasarkan tem, pertanyaan penelitian atau metode pengambilan data.

5. Hasil penelitian dan pembahan : menyajikan pendekatan, metode, dan teknik


penelitian yang ditetapkan pada penelitian yang dilaporkan.

Bagian VI Teks Artikel Ilmiah

Kata teks dapat dimaknai dengan naskah yang berupa kata-kata asli dari penulisnya,
tulisan yang dihasilkan oleh penulis atau wacana tulis. Sementara itu, artikel ilmiah
merupakan sebuah media komunikasi yang digunakan oleh dosen, mahasiswa,
peneliti, dan ilmuwan untuk menyampaikan hasil kajian ilmu atau penelitian.

Struktur teks artikel ilmiah :

1. Abstrak : menyajikan ringkasan yang menyajikan seluruh artikel.

2. Pendahuluan : memberi latar belakang penelitian, permasalahan penelitian,


tujuan, dan metode /pendekatan.

3. Tinjauan pustaka : menyajikan ulasan teoretis tentang dasar pemikiran yang


digunakan untuk memecahkan masalah penelitian.

4. Metodologi penelitian : menyajikan pendekatan, metode, dan teknik penelitian,


termasuk langkah-langkah yang ditempuh.

5. Hasil : menyajikan temuan-temuan penenlitian.

6. Pembahasan : membahas data atau menjelaskan temuan-temuan penelitian sari


berbagai sudut pandang teori.
lOMoARcPSD|30450514

7. Simpulan : menyajikan uraian bahwa pokok persoalan yang disajikan telah


diperlakukan sedemikian rupa.

Langkah-langkah Penulisan Teks Artikel Ilmiah

1. Penulisan pendahuluan

2. Penulisan tinjauan pustaka

3. Penulisan pembahasan

4. Penulisan penutup.

B. Buku Pembanding
Pendahuluan
A. Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia
Di Indonesia tumbuh dan berkembang bahasa yang beragam-ragam. Sebagian besar
orang Indonesia nebguasai atau menggunakan beberapa bahasa sekaligus. Selain
menguasai bahasa Indonesia dan bahasa daerah,tidak sedikit orang-rang Indonesia
yang juga menguasai bahasa asing. Dalam kondisi penggunaan bahasa seperti
itu,perlu diatur agar tidak menimbulkan dampak yang tidak baik. Bahasa- bahasa
diindonesia dikelompokkan menjadi tiga,yaitu bahasa persatuan dan bahasa
Negara,bahasa daerah,serta bahasa asing.Yang termasuk bahasa persatuan dan
bahasa Negara adalah bahasa Indonesia.

B. Bahasa Indonesia Baku


Bahasa Indonesia tumbuh dan berkembang dalam masyarakat multicultural.Oleh
karena itu,bahasa idonesia mempunyai varian yang sangat banyak,baik varian
akibat perbedaan daerah pengguna maupun varian akibat kelompok social
penggunanya. Bahasa Indonesia baku adalah inti dari semua varian bahasa
Indonesia. Bahasa Indonesia adalah anggota irisan dari semua dialek itu.Dengan
kata lain. Bahasa baku adalah inti bahasa yang dapat diterima oleh penutur semua
dialog bahasa Indonesia. Dalam istilah ilmu bahasa,anggota himpunan irisan itu
disebut inti sama. Bahasa Indonesia baku memiliki ciri cendekia. Artinya bahasa
lOMoARcPSD|30450514

Indonesia baku mencerminkan cara berpikir yang teratur,logis,dan sistematis.untuk


mengungkapkan gagasan,bahasa baku dapat digunakan untuk menyampaikan isi
pikiran secara teratur dan sistematis. Oleh karenanya,pemahamannya pun dapat
dilakukan secara baik. Berpikir teratur,logis dan sistematis itu adalah ciri pemikiran
yang cendekia.

Bab I. Mengksplorasi Teks Akademik Dalam Gendre Makro

A. Teks Akademik Bersifat Sederhana Salam Struktur Kalimat

Kesederhanaan teks akademik terlihat dari struktur kalimat yang sederhana melalui
penggunaan kalimat simpleks.Perbedaan antara kalimat simpleks dan kalimat
kompleks tidak diukur dari panjang pendeknya,tetapi dari jumlah aksi atau
peristiwa yang dikandung.Kalimat simpleks adalah kalimat yangmengandung satu
aksi atau peristiwa.sedangkan,kalimat kompleks adalah kalimat yang mengandung
lebih dari satu aksi ataupun peristiwa dan dapat dinyatakan dengan hubungan
parataktik atau hipotaktik.

B. Teks Akademik Padat Informasi

Yang dimaksud padat pada teks akademik adalah padat akan informasi dan padat
akan kata-kata leksikal.Pada sisi kalimat simpleks,informasi yang dipadatkan dapat
berupa kalimatsematan yang ditandai dengan “[[..]]”atau kelompokadverbial yang
ditandai dengan “[..]”.

C. Teks Akademik Padat Kata Leksikal

Teks akademik lebih banyak mengandung kata leksikal atau kata isi (nomina,verba-
predikator,adjektiva,dan adverbia tertentu) daripada kata structural (konjungsi,kata
sandang,preposi,dan sebagainya).Kepadatan leksikal dapat dilihat dari kelompok
nominal yang terbentuk dari rangkaian dua kata leksikal atau lebih tanpa disisipi
oleh kata structural apapun.Kelompok nomina akan menjadi semakin padat apabila
unsur penjelas yang melibatkan kata-kata structural dalam kelompok tersebut
diperhitungkan.

D. Teks Akademik Banyak Memanfaatkan Nominalisnya


lOMoARcPSD|30450514

Ditemukan bahwa dalam realisasi leksi pada teks-teks akademik yang dicontohkan
nominasi digunakan untuk memadatkan informasi.Sebagai upaya
pembedaan,nominasi dengan mengubah leksi nonbenda (antara lain
verba,objektiva,adverbial,konjungsi)menjadi leksi benda(nomina).Pemadatan
informasi akan menjadi lebih kompleksapabila dua atau lebih leksi hasil
nominalisasi tersebut dihimpun dalam satu gugusan pada kelompok nomina.

E. Teks Akanademik Banyak memanfaatkan Metafora Gramatika Melalui


Ungkapan Inkongruen

Metafota Grametika adalah pergeseran dari satu jenis leksi lain atau dari tataran
gramatika yang lebih tinggi ketataran gramatika keying lebih rendah. Metafora
grametika terjadi pada ungkapan yang inkongruen,sebagai kebalikan dari ungkapan
yang kongruen. Realisasi secara kongruen adalah realisasi yang sewajar-wajarnya
sesuai dengan realitas,misalnya benda direalisasikan sebagai nomina,proses
direalisasikan sebagai verba,kondisi direalisasikan sebagai objektiva,dan
sirkumtasi direalisasikan sebagai adverbial. Sebaliknya,pada realisasi secara
inkongruen,proses tidak diungkapkan dengan verba tetapi dengan nomina,kondisi
tidak diungkapkan dengan adjektiva tetapi dengan nomina,dan sebagainya.

Bab II. Menjelajah Dunia Pustaka

Teks ulasan disebut juga teks review. Ulasan pada umumnya ditulis dalam bentuk
artikel, sehingga teks ulasan dapat disebut artikel ulasan. Di lingkungan kita,karena
ulasan biasanya dibuat terhadap buku, teks ulasan dinamakasn ulasanbuku, resensi
buku, atau timbangan buku. Sesungguhnya, ulasan tidak harus dibuat terhadap
buku, tetapi juga dapat dibuat untuk karya-karya lainseperti artikel, karya sastra
(cerpen, novel, drama, dan puisi).

a. Struktur Teks dan Hubungan Genre pada Teks Ulasan Buku

Teks ulasan buku disusun dengan struktur teks identitas^orientasi^tafsiran


isi^evaluasi^rangkuman evaluasi.
lOMoARcPSD|30450514

2. Membuat Teks Ulasan Buku

Seorang pengulas pada prinsipnya adalah kritikus. Dalam mengulas sebuah buku
atau bahan lain, ia harus bersikap jujur dalam mengungkapkan pendapat dan
pandangannya. Jujur di sini berart sikap terbuka dalam mengemukakan kelebihan
dan kekurangan buku.

3. Langkah-langkah membuat Teks Ulasan Buku

a. Mencari buku yang diulas

b. Membaca secara kritis

c. Mmebuat ringkasan

d. Menentukan kriteris penilaian

e. Mencari buku pembanding dan referensi untuk rujukan

f. Menulis ulasan yang dimaksud

Bab III Mendesain Proposal Penelitian dan Proposal Kegiatan

1. Pendahuluan

Tahap pendahuluan pada proposal penelitian mengandung unsur latar belakang


penelitian, rumusan masalah penelitian, tujuan penelitian, ruang lingkup penelitian,
dan hipotesis. Tahap pendahuluan dan unsur-unsurnya berfungsi untuk memberikan
latar belkang pemikiran yang menuntun ke arah akan dilaksanakan penelitian itu.

2. Landasan Teori dan Tinjauan Pustaka

Sesuai dengan namanya, ada 2 unsur yag disampaikan pada tahapan landasan teori
dan tinjauan pustaka, yaitu landasan teori dan tinjauan pustaka. Landasan teori yang
akan digunakan sebagai dasar pemecahan masalah yang diteliti. Di pihak lain,
tinjauan pustaka befungsi untuk menyajikan ulasan penelitian-penelitian
lOMoARcPSD|30450514

yang telah dilakukan sebelumnya, yang kemudian dibandingkan dengan penelitian


yang akan dilakukan ini.

3. Metodologi Penelitian

Tahap metodologi penelitian meliputi waktu dan lokasi penelitian, sumber data
penelitian, dan alur penelitian. Unsur yang pertama mengandung pengertian bahwa
penelitian akan dilaksanakan pada kurun waktu dan di lokasi tertentu.

4. Daftar Pustaka

Meskipun tidak dimasukkan ke dalam tahapan pada struktur teks proposal


penelitian, daftar pustaka merupakan kelengkpan yang sangat penting.

Bab IV Melaporkan Hasil Penelitian dan Hasil Kegiatan

a. Menganalisis Hubungan Genre pada Setiap Tahapan Teks Laporan Penelitian

1). Abstrak : merupakan bgian yang sangat penting dalam laporan penelitian.
Kenyataan itu tampak jelas pada definisi yang dikemukakan oleh the American
National Standards Institute (dalam Clark, 2007) bahwa “an abstracts is an
abbreviated accurate reprsentation of contents of document, preferably prepared
by its author(s) for publication with it”. Pada laporan penelitian, abstrak adalah
genre mikro yang berisi ringkasan seluruh penelitian yang dilaporkan.

2. Pendahuluan

Pada laporang penelitian, pendahuluan merupakan tahapan yang berfungsi untuk


menyatakan latar belakang penelitian yang telah dilaksanakan, permasalahan yang
diteliti, tujuan penelitiam, manfaat penelitiam ,dan sebagainya.

3. Landasan Teori dan Tinjauan Pustaka

Pada bagian ini berisi 2 hal. Yang pertama, adalah landasan teori yang berfungsi
untuk menyampaikan ulasan teori yang digunakan untuk memecahkan masalah
yang diteliti, dan yang kedua adalah tinjauan pustaka yang berfungdi untuk
lOMoARcPSD|30450514

menyatakan perbandingan antara penelitian yang dilaporkan dengan penelitian


sebelumnya.

4. Metodologi penelitian

Pada bagian ini berisi tentang pendekatan, metode, dan teknik penelitian yang
diterapkan pada penelitian yang dilaporkan, temasuk langkah-langkah yang
ditempuh.

5. Hasil Penelitian dan Pembahasan.

Pada bagian ini terdiri dari 2 hal yang berbeda : hasil penelitian dan pembahasan.
Pada laporan penelitian, kedua hal itu dapat dijadikan satu bab dengan nama
:Hasil Penelitian dan “Pembahasan”.

6. Penutup

Bab Penutup merupakan tahapan terakhir pada struktur teks laporan yang
mengandung 2 unsur, yaitu simpulan dan saran. Selain kedua unsur itu, implikasi
penelitian juga sering dimasukkan ke dalam tahapan tersebut.

7. Daftar Pustaka

Daftar pustaka dan lampiran tidak dimasukkan ke dalam struktur teks laporan
penelitian. Di sisi lain, lampiran adalah materi pendukung laporan penelitian yang
diletakkan di bagian belakang, di luar bab-bab inti teks laporan.

Bab V Mengaktualisasikan diri melalui Artikel Ilmiah

Artikel ilmiah merupakan salah satu jenis teks akademik. Artikel ilmih biasanya
diterbitkan pada jurnal ilmiah, yaitu terbitan berkala yang berisi kajian-kajian
ilmiah di bidang tertentu. Artikel ilmiah dapat digolongkan menjadi artikel
penelitian dan artikel nonpenelitian (serta artikel ilmiah populer, sebagai subjenis
yang lain).

Struktur Teks Genre Mikro yang Fungsi Retoris


lOMoARcPSD|30450514

Diharapkan
Abstrak Abstrak Menyajikan ringkasan
yang dapat mewakili
seluruh artikel
Pendahuluan Ekposisi (dan atau Memberikan latar
meliputi deksripsi) belakang penelitian
Tinjauan Pustaka Review Menyajikan ulasan
teoretis tentang dasar
pemikiran yang
digunakan.
Metodologi penelitian Rekon (dan atau meliputi Menyajikan pendekatan
deskripsi prosedur metode dan teknik
laporan) penelitian
Hasil Deskripsi (dan atau Menyajikan temuan-
meliputi laporan) temuan penelitian.
Pembahasan Deskripsi (dan atau Membahas (dan atau
meliputi eksplanasi) menjelaskan) temuan-
temuan penelitian dari
berbagai sudut pandang.
Simpulan Eksposisi (dan atau Menyajikan uraian bahwa
meliputi deksripsi) pokok persoalan yang
disajikan telah
diperlakukan sedemikian
rupa.
lOMoARcPSD|30450514

BAB III

PEMBAHASAN

A. Pembahasan Isi Buku


Buku utama yang direview penulis adalah sebuah buku karya Fitriani
Lubis,dkk. yang berjudul “Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi”. Sedangkan
buku pembanding yang digunakan adalah sebuah buku dari Ristekdikti karya
Paristiyanti Nurwadani, dkk. yang berjudul “Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Bahasa Indonesia”. Jadi penulis akan mereview buku utama tersebut dan
menggunakan buku kedua sebagai perbandingan guna mencari perbedaan dan
kesamaan yang terdapat di dalamnya. Pada buku utama terbitan CV Daris Indonesia
ini berisi 6 bab pembahasan. Di setiap akhir pembahasan tiap babterdapat soal-soal
latihan disertai tugas guna memaksimalkan materi di setiap pembahasan tersebut.
Sedangkan pada buku pembanding karya Paristiyanti Nurwadani, dkk. berisi 5 bab
dengan topik bahasan yang berbeda.

B. Kelebihan dan Kekurangan Buku

1. Dilihat Dari Aspek Tampilan Buku (Face Value)


Jika dilihat dari aspek berikut, buku yang direview karya dosen-dosen
Universitas Negeri Medan ini adalah buku “Bahasa Indonesia Untuk Perguruan
Tinggi ”. Buku ajar ini ditulis bertujuan untuk mendapatkan alat bantu
pembelajaran Bahasa Indonesia sebagai pengembang kepribadian bagi mahasiswa
di perguruan tinggi. Semua penjelasan dalam buku ini juga sangat lengkap.
Sedangkan pada buku pembanding karya Paristiyanti Nurwadani, dkk.juga
memiliki penjelasan yang cukup jelas dikarenakan setiap pembahasan selalu
dilengkapi dengan contoh.

2. Dilihat Dari Aspek Layout dan Tata Letak serta Tata Penulisan
lOMoARcPSD|30450514

Dari aspek layout dan tata letak, buku utama dominan berwarna merah
dipadukan dengan list putih, sedangkan buku pembanding dominan berwarna
orange dipadukan dengan warna putih, dengan judul buku di bagian atas pada
sampul buku yang ditulis dengan warna putih dan berukuran besar , lalu di bawah
judul terpampanglah nama para penulis buku dengan warna senada yaitu putih.
Walau hanya memadukan 2 warna yang sangat biasa kita temui menjadikan buku
ini terlihat simple namun tetap terlihat elegan.
Kemudian dari segi tata penulisan pada buku utama masih ditemukan
penulisan tanda baca yang salah. Ada juga foto quotes di setiap akhir bab materi,
hanya saja sedikit buram , walau begitu masih bisa dibaca dan dipahami . Namun
untuk penulisan sudah terlihat rapi dan mudah dibaca. Apalagi ditambah dengan
beberapa gambar pendukung semakin menambah pemahaman materi olehpembaca.

3. Dilihat Dari Aspek Isi Buku

Secara garis besar buku utama dan pembanding ini sudah lengkap
membahas tentang materi bahasa Indonesia itu sendiri. Mulai dari pengertianbahasa
sebagai pengembang kepribadian sampai penulisan karya ilmiah. Materi yang
dipaparkan juga sangat jelas. Dengan pemberian contoh-contoh kasus. Selain itu
di akhir pembahasan tiap bab disuguhkan latihan soal guna memantapkan materi
yang telah diulas pada tiap-tiap bab pembahasan. Kemudian diakhiri dengan
pemberian tugas yang berkaitan dengan materi-materi tersebut.

Buku utama yang diterbitkan pada Januari 2022 ini terdiri dari 6 (enam) bab.
Materi pokok yang dibahas dalam buku ini adalah bahasa pengembang kepribadian,
bahasa Indonesia baku dan pemakaiannya dengan baik dan benar, ejaan bahasa
Indonesia, diksi, kalimat efektif, paragraf, dan penulisan karya ilmiah. Sedangkan
buku pembanding yang diterbitkan pada tahun 2016 ini memiliki 5 (lima) bab.
Bahasa pada buku pembanding ini menggunakan kata baku akan tetapi masih
banyak bahasa yang kurang dipahami arti dan maksudnya.

Pada bagian akhir buku utama dilampirkan daftar pustaka serta biografi
pada sampul belakang buku dari sang penulis. Jadi pembaca dapat mengenal lebih
lOMoARcPSD|30450514

jauh histori hidup dari masing-masing penulis. Sedangkan pada buku pembanding
terdapat daftar isi yang melampirkan setiap letak gambar yang terdapat didalam
buku dan lampiran yang terdapat didalam buku, sehingga memudahkan pembaca
untuk mengetahui letak suatu gambar/bacaan yang ingin dicari atau diketahui.

4. Dilihat Dari Aspek Tata Bahasa

Penggunaan tata bahasa pada buku utama dan buku pembanding jugasangat
baku. Jadi tidak banyak hal yang mengganjal dalam memahami isi materinya.
Meskipun terdapat juga kata-kata yang jarang didengar oleh orang awam namun
menurut saya itu tidak menjadi penghalang yang berarti. Jadi saya simpulkan dari
aspek tata bahasa ini bahwa bahasa yang digunakan singkat, padat, dan jelas. Jadi
dalam menganalisa kelebihan dan kekurangan pada kedua buku ini saya dapat
menarik sebuah kesimpulan bahwasanya buku ini secara keseluruhan lebih banyak
keunggulan dari pada kelemahannya.

C. Teks Ulasan Buku


(Identitas Buku)

Buku Utama

1. Judul Buku : Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi

2. Penulis : Fitriani Lubis , S.Pd., M.Pd, dkk.

3. Penerbit : CV. Daris Indonesia

4. Tahun Terbit 2022

5. Tebal Buku : Xiv + 170 halaman

6. ISBN : 978-623-5911-05-2

Buku Pembanding

1. Judul Buku : Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi


lOMoARcPSD|30450514

2. Penulis/Penyusun : Paristiyanti Nurwardani, dkk.

3. Penerbit : Direktorat Jendral Pembelajaran Dan Kemahasiswaan

Kementerian Riset Teknologi Dan Pendidikan Tinggi.

4. Tahun Terbit 2016

5. Tebal Buku : 305 Halaman

6. ISBN : 978-602-70089-6-0

(Orientasi)

Buku utama yang direview penulis adalah sebuah buku karya Fitriani
Lubis,dkk. yang berjudul “Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi”. Sedangkan
buku pembanding yang digunakan adalah sebuah buku dari Ristekdikti karya
Paristiyanti Nurwadani, dkk. yang berjudul “Buku Ajar Mata Kuliah Wajib Umum
Bahasa Indonesia”. Pada buku utama terbitan CV Daris Indonesia ini berisi 6 bab
pembahasan. Di setiap akhir pembahasan tiap bab terdapat soal-soal latihan disertai
tugas guna memaksimalkan materi di setiap pembahasan tersebut. Sedangkan pada
buku pembanding karya Paristiyanti Nurwadani, dkk. berisi 5 bab dengan topik
bahasan yang berbeda.

(Tafsiran Isi)
Buku utama yang diterbitkan pada Januari 2022 ini terdiri dari 6 (enam) bab.
Materi pokok yang dibahas dalam buku ini adalah bahasa pengembang kepribadian,
bahasa Indonesia baku dan pemakaiannya dengan baik dan benar, ejaan bahasa
Indonesia, diksi, kalimat efektif, paragraf, dan penulisan karya ilmiah. Sedangkan
buku pembanding yang diterbitkan pada tahun 2016 ini memiliki 5 (lima) bab yang
terdiri dari bab 1 yaitu kedudukan dan fungsi bahasa Indoneisa, bab 2 tentang teks
akademik, bab 3 memaparkan tentang mendesain teks proposal, bab 4 tentang
melaporkan hasil penelitian, dan bab 5 tentang artikel ilmiah. Pada bagian akhir
buku utama dilampirkan daftar pustaka serta biografi
lOMoARcPSD|30450514

pada sampul belakang buku dari sang penulis. Jadi pembaca dapat mengenal lebih
jauh histori hidup dari masing-masing penulis. Sedangkan pada buku pembanding
terdapat daftar isi yang melampirkan setiap letak gambar yang terdapat didalam
buku dan lampiran yang terdapat didalam buku, sehingga memudahkan pembaca
untuk mengetahui letak suatu gambar/bacaan yang ingin dicari atau diketahui.

(Evaluasi)
Secara garis besar buku utama dan pembanding ini sudah lengkap
membahas tentang materi bahasa Indonesia itu sendiri. Mulai dari pengertianbahasa
sebagai pengembang kepribadian sampai penulisan karya ilmiah. Materi yang
dipaparkan juga sangat jelas. Dengan pemberian contoh-contoh kasus. Selain itu
di akhir pembahasan tiap bab disuguhkan latihan soal guna memantapkan materi
yang telah diulas pada tiap-tiap bab pembahasan. Kemudian diakhiri dengan
pemberian tugas yang berkaitan dengan materi-materi tersebut.

Penggunaan tata bahasa pada buku utama dan buku pembanding jugasangat
baku. Jadi tidak banyak hal yang mengganjal dalam memahami isi materinya.
Meskipun terdapat juga kata-kata yang jarang didengar oleh orang awam namun
menurut saya itu tidak menjadi penghalang yang berarti. Jadi saya simpulkan dari
aspek tata bahasa ini bahwa bahasa yang digunakan singkat, padat, dan jelas.

(Rangkuman evaluasi).

Jadi dalam menganalisa kelebihan dan kekurangan pada kedua buku ini saya
dapat menarik sebuah kesimpulan bahwasanya kedua buku secara keseluruhan
lebih banyak keunggulannya dari pada kelemahannya, sehingga patut dipelajari
oleh kalangan pelajar terkhusus mahasiswa/i.
lOMoARcPSD|30450514

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Bahasa Indonesia adalah bahasa nasional Negara Indonesia yang
merupakan bahasa pemersatu. Bahasa Indonesia sudah diajarkan sejak tingkat SD,
SMP, dan SMA. Oleh karena itu sebaiknya setelah jenjang SMA bahasa Indonesia
sudah dikuasai atau setidaknya mempunyai pengetahuan yang memadai tentang
bahasa Indonesia. Namun faktanya, masih sedikit mahasiswa yang memiliki
kemampuan berbahasa Indonesia secara maksimal. Alasan inilah yang membuat
Dirjen Depdiknas RI memutuskan memasukan bahasa Indonesia sebagai salah satu
mata kuliah yang wajib diajarkan di seluruh perguruan tinggi dan seluruh jurusan.
Tujuannya untuk mengasah kemampuan berbahasa dan mengembangkan
kepribadian para mahasiswa. Sudah menjadi suatu kewajiban bagi kita selaku
Warga Negara Indonesia (WNI) untuk menguasai dan menerapkan bahasa
Indonesia dalam kehidupan sehari-hari dengan baik dan benar, sehingga bahasa
Indonesia dapat terjaga keasliannya.

B. Saran
Sebaiknya kita lebih dalam lagi mempelajari tentang bahasa Indonesia agar kita
dapat mengerti mengenai materi-materi tentang pelajaran bahasa Indonesia.
Semoga dengan adanya tugas Critical Book Report ini dapat menambah wawasan
dan pengetahuan kita mengenai pelajaran Bahasa Indonesia
lOMoARcPSD|30450514

DAFTAR PUSTAKA

Lubis, Fitriani, dkk. 2022. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Medan : CV.
Daris Indonesia.

Nurwardani,P, dkk. 2016. Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. Jakarta:


Direktorat Jendral Pembelajaran Dan Kemahasiswaan Kementerian Riset
Teknologi Dan Pendidikan Tinggi.

Anda mungkin juga menyukai