Anda di halaman 1dari 8

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

Sketsa Biografis dan Pokok-pokok pikiran Karl


Marx dalam Sosiologi
Oleh : Aini Nurpratiwi (105381101721)
SKETSA BIOGRAFIS KARL MARX

Karl Marx (5 Mei 1818 – 14 Maret 1883) adalah

seorang filsuf, ekonom, sosiolog, jurnalis, dan

sosialis revolusioner Jerman. Lahir di Trier dari

keluarga kelas menengah.


METODE DIALEKTIKA
KARL MARX

Disini di jelaskan bahwa analisisnya Karl Marx tidak akurat terhadap

masyarakat kapitalis. Dalam analisis metode dialektika nilai sosial

tidak dapat dipisahkan dari fakta-fakta sosial. Fakta-fakta dan nilai-

nilai saling merangkai dengan cara yang tidak terelakkan akibatnya

studi fenomena sosial sarat dengan nilai agar suatu psikologi tidak

memihak yang tidak manusiawi yang hanya mampu menawarkan

sedikit saja kepada orang yang sedang mencari jawaban bagi

masalah masalah yang sedang mereka hadapi.

- KETERKAITAN ANTARA SIFAT DASAR MANUSIA,


KERJA, DAN ALIENASI DALAM KONSEP
MARX

Di dalam konsep alienasi untuk membuka efek produksi kapitalis yang bersifat

menghancurkan terhadap manusia dan terhadap masyarakat yang sangat

signifikan di sini adalah sistem dua kelas yaitu kaum kapitalis mempekerjakan

karyawan dengan demikian mereka memiliki waktu para pekerja dan kapitalis

memiliki alat alat produksi alat alat dan bahan bahan mentah dan juga

memiliki produk produk hasil akhirnya agar dapat bertahan hidup para pekerja

di paksa menjual waktu kerja mereka kepada kaum kapitalis struktur struktur itu

khususnya pembagian kerja adalah dasar sosiologi Alienasi.

Gagasan Marx tentang Komoditas,


Eskploitasi, Konflik Kelas, dan agama

Komoditas (kegiatan kegiatan produktif para aktor agar manusia

menghasilkan barang barang yang mereka butuhkan agar dapat

bertahan hidup)

Eksploitasi (bagian penting dari ekonomi kapitalis Dan

Eksploitasi kapitalisme dituntaskan oleh sistem ekonomi yang

tidak berpribadi dan objektif)


Gagasan Marx tentang Komoditas,
Eskploitasi, Konflik Kelas, dan agama

Konflik kelas (konflik kelas sering dipengaruhi oleh bentuk bentuk lain

Stratifikasi seperti etnik basis gender dan agama akan tetapi dia tidak

menerima hal itu sebagai yang utama, kalau max membagi dua kelas

utama pertama kelas borjuis mempunyai alat produksi dan

mempekerjakan tenaga kerja upahan dan kelas proletariat orang yang

di pekerjakan oleh kaum borjuis )

Agama (Agama telah kehilangan indpendensinya karena di

pengaruhi oleh keadaan masyarakat)


KRITIK
Kegagalan masyarakat-masyarakat komunis dan gerakan kembali kepada suatu ekonomi

yang berorientasi. Bahkan sepertiga populasi dunia hidup di bawah negara-negara yang

menganut ide-ide Karl Marx. Oleh karena itu masyarakat sadar akan sumber ketidak bebasan

dan ketidaksetaraan dibawah kapitalisme, mulai menyadari bahwa kapitalisme sendiri harus

diubah dan idiologi-idiologi harus diciptakan untuk melindungi sistem kapitalis dan satu cara

memberi kebebasan.

Kaum proletariat (kelas sosial rendah) jarang menerima posisi pemimpin itu dan sering

berada di kelompok-kelompok yang paling menantang komunisme, masalah tersebut

ditambah oleh fakta bahwa kaum intelektual (golongan terpelajar).

Fakta historis Karl Marx bahwa kerja lebih banyak terjadi kepada pria dan mereka di gaji

daripada wanita yang bekerja tidak bayar. Patriarki (pemegang kekuasaan dominan pria)

mungkin adalah pondasi hakiki bagi munculnya kapitalisme tapi Marx benar-benar

mengabaikannya.
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai