MEMPERTAHANKAN EKSISTENSINYA
MAKALAH
Oleh :
Desi Aprilia
220110201046
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyusun tugas makalah dengan judul Alih Wahana Puisi
Guna Mempertahankan Eksistensinya. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini untuk
memenuhi tugas Ibu Dra. Sunarti Mustamar, M.Hum. pada bidang studi Sastra Indonesia mata
kuliah Pengantar Puisi Indonesia
Saya mengucapkan terimakasih kepada Ibu Dra. Sunarti Mustamar, M.Hum. selaku
dosen pengampu mata kuliah Pengantar Puisi Indonesia yang telah membimbing saya dalam
penyusunan makalah ini. Serta kepada semua pihak yang telah saya jadikan referensi sehingga
saya dapat menyelesaikan makalah ini. Harapan saya semoga makalah ini bisa menambah
wawasan tentang topik alih wahana puisi bagi para pembaca juga bagi para penulis serta dapat
dijadikan sebagai bahan referensi untuk perkembangan dan peningkatan penelitian yang
selanjutnya.
i
DAFTAR ISI
PRAKATA ............................................................................................................…………………..i
DAFTAR ISI .........................................................................................................………………….ii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................………………….1
1.1 Latar Belakang.........................................................................………………….1
1.2 Rumusan Masalah ...................................................................………………….2
1.3 Tujuan dan Manfaat ................................................................………………….2
BAB II PEMBAHASAN .....................................................................................………………….3
2.1 Alih Wahana Puisi...................................................................………………….3
2.2 Tanggapan Gen Z Terhadap Alih Wahana Puisi ...................………………….4
BAB III KESIMPULAN ......................................................................................………………….5
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................………………….6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
3
4
Dapat diketahui bahwa alih wahana puisi menjadi sebuah film merupakan bentuk
pengubahan penyajian sebuah puisi ke dalam format audio dan visual. Maraknya penggemar film
melatarbelakangi proses inovasi karya sastra ini. Dalam sejarah perfilman Indonesia begitu
banyak bentuk karya sastra yang diubah menjadi sebuah film seperti novel, cerita rakyat, cerpen
dan sebagainya. Ketertarikan dalam proses pengubahan sebuah medium puisi didasari karena
bahasa yang digunakan mampu menciptakan banyak pemahaman yang berbeda dari setiap
pembacanya. Maka dari itu dilakukanlah inovasi tersebut yang memunculkan sebuah karya baru.
Di era serba digital dengan perkembangan teknologi yang pesat, mendorong karya sastra
harus terus melakukan inovasi baru. Khususnya puisi yang harus bisa melakukan alih wahana
agar memunculkan sesuatu yang baru guna menjaga eksistensinya. Alih wahana yang dapat
dilakukan yaitu musikalisasi puisi atau mengadaptasikannya menjadi sebuah film. Dengan
dukungan teknologi yang ada tidak menutup kemungkinan bahwa keduanya bisa terwujud. Salah
satu sasaran yang utama yaitu generasi millennial sebagai kalangan yang utama pada era saat ini.
Hal hal baru merupakan suatu hal yang digemari oleh generasi millennial. Terbukti bahwa
banyak dukungan positif dari generasi millennial terhadap inovasi yang ada. Dengan
memanfaatkan semua platform yang ada generasi millennial turut terjun dalam proses
pembaruan karya sastra. Secara tidak langsung hal tersebut menyelamatkan sebuah karya sastra
dari kepunahannya sehingga karya sastra (khususnya puisi) tetap terjaga eksistensinya.
5
DAFTAR PUSTAKA
Sari, T.S. 2018. Alih Wahana Puisi “Perihal Waktu” Karya Sapardi Djoko Damono dalam
Skenario Film “Kawan Tiba Senja” dengan Plot Non Linear. Perpustakaan ISI
Wulandari. D.T. 2021. Eksistensi Alih Wahana Sastra bagi Generasi Z. Universitas Negeri Islam
Hidayatullah Jakarta
Suseno, B.A.N. 2018. Alih Wahana Hujan Bulan Juni. Jurnal Sastra Indonesia Vol 7, No 3