Tugas MODUL 2

PEMBENTUKAN KARAKTER ISLAMI

SUCI PRATIWI

2210112169

Dosen Pembimbing :
BUYA IZHARMAN

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

UNIVERSITAS ANDALAS PADANG
TAHUN 2022
TUGAS DAN LATIHAN

Tugas Pilihan 1.
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan pemahaman anda tentang materi yang dibahas
dalam bab ini? Satu soal satu jawaban.

1. Jelaskan keberadaan mata kuliah Pendidikan Agama islam dalam kelompok

Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)?

Jawaban : Matakuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) adalah matakuliah wajib

nasional yang diberikan pada setiap perguruan tinggi umum (PTU) di Indonesia,
sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional
Indonesia Nomor 20 tahun 2003, dan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012. tentang
Pendidikan Tunggi, menyatakan bahwa Perguruan Tinggi Wajib Memuat Mata Kuliah,
sebagai MKWU (Mata Kuliah Wajib Umum):

1.1. Pendidikan Agama (sesuai dengan agama masing-masing).

1.2. Pendidikan Pancasila

1.3. Pendidikan Kewarganegaraan dan

1.4. Bahasa.

2. Jelaskan latar belakang pentingnya Mata kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)

di Perguruan Tinggi dalam pembentukan kepribadian manusia Indonesia?

Jawaban : Karakter ialah sifat-sifat kejiwaan seseorang yang dapat dilihat dari akhlak
atau budi pekertinya yang membedakan kepribadiannya dengan kepribadian orang lain.
Pembentukan Karakter bangsa Indonesia ialah pembentukan akhlak dan budi pekerti
bangsa Indonesia yang berwawasan religius dan kebangsaan, berkeadaban dan
berkebudayaan Indonesia. Maka pembentukan parakter bangsa Indonesia sangat penting
dilakakukan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional, untuk
mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warganegara yang demokratis dan bertanggung jawab.
Pentingnya pembentukan karakter bangsa Indonesia tersebut, dilatar belakangi oleh
golobalisasi dunia dewasa ini yang didukung oleh teknologi informasin yang semakin
canggih, di mana Kompetensi Pembentukan Karakter Islami Agar mahasiswa
mengetahui pentingnya eksistensi matakuliah Pendidikan Agama Islam sebagai salah
satu mata kuliah MKWU dalam pembentukan karakter bangsa dalam sistem pendidikan
nasional, untuk menanggulangi dampak negatif dari golabalisasi dunia, diharapkan
mahasiswa mampu menerima kuliah Pendidikan Agama Islam dalam pembentukan
keperibadian (karekter) Islami pada dirinya, yaitu dengan mempelajari faktor-faktor
yang berperan dalam pembantukan kepribadian (karakter) Islami, baik faktor internal
maupun faktor eksternal, sehingga mahasiswa dapat bersikap dan bertingkah laku dalam
pemenuhan kebutuhan SDM-nya sesuai dengan ajaran agma Islam. 2 manusia sebagai
warga dunia saat ini hidup tampa dibatasi oleh sekat-sekat geografis (wilayah) dan
sosiologis (hubungan sosial), yang membawa pengaruh positif dan negatif terhadap
peradaban dan kebudayaan bangsa Indonesia. Dampak positifnya adalah kemudahan
dan percepatan hubungan antar manusia dalam tranformasi komunikasi sosial dan
transaksi eknomi, transportasi, taransmigrasi dan kerjasama antar individu, lembaga dan
bangsa di belahan dunia ini. Dampak negatifnya adalah peradaban dan kebudayaan
bangsa lain yang tidak sesuai dengan peradaban dan kebudayaan bangsa kita, ditiru dan
dicontoh mentah-mentah oleh sebagaian bangsa kita, baik generasi muda, orang dewasa
dan orang tua, tanpa difilter dengan nilai-nilai ajaran agama yang dianut oleh masing-
masing pribadi, dan nilai-nilai peradaban, dan kebudayaan bangsa kita terlebih dahulu.

3. Jelaskan faktor-faktor yeng menyebabkan pengaruh globalisasi dunia membawa

dampak positif dan negatif terhadap kepribadian bangsa Indonesia? Solusi apa yang
mesti dilakukan oleh mahasiswa dalam membentengi dirinya dari pengaruh dampak
negatif globalisasi dunia trsebut?

Jawaban : Pentingnya pembentukan karakter bangsa Indonesia tersebut, dilatar

belakangi oleh golobalisasi dunia dewasa ini yang didukung oleh teknologi informasin
yang semakin canggih, di mana Kompetensi Pembentukan Karakter Islami Agar
mahasiswa mengetahui pentingnya eksistensi matakuliah Pendidikan Agama Islam
sebagai salah satu mata kuliah MKWU dalam pembentukan karakter bangsa dalam
sistem pendidikan nasional, untuk menanggulangi dampak negatif dari golabalisasi
dunia, diharapkan mahasiswa mampu menerima kuliah Pendidikan Agama Islam dalam
pembentukan keperibadian (karekter) Islami pada dirinya, yaitu dengan mempelajari
faktor-faktor yang berperan dalam pembantukan kepribadian (karakter) Islami, baik
faktor internal maupun faktor eksternal, sehingga mahasiswa dapat bersikap dan
bertingkah laku dalam pemenuhan kebutuhan SDM-nya sesuai dengan ajaran agma
Islam. 2 manusia sebagai warga dunia saat ini hidup tampa dibatasi oleh sekat-sekat
geografis (wilayah) dan sosiologis (hubungan sosial), yang membawa pengaruh positif
dan negatif terhadap peradaban dan kebudayaan bangsa Indonesia. Dampak positifnya
adalah kemudahan dan percepatan hubungan antar manusia dalam tranformasi
komunikasi sosial dan transaksi eknomi, transportasi, taransmigrasi dan kerjasama antar
individu, lembaga dan bangsa di belahan dunia ini. Dampak negatifnya adalah
peradaban dan kebudayaan bangsa lain yang tidak sesuai dengan peradaban dan
kebudayaan bangsa kita, ditiru dan dicontoh mentah-mentah oleh sebagaian bangsa kita,
baik generasi muda, orang dewasa dan orang tua, tanpa difilter dengan nilai-nilai ajaran
agama yang dianut oleh masing-masing pribadi, dan nilai-nilai peradaban, dan
kebudayaan bangsa kita terlebih dahulu.

Untuk menganggulangi dampak negatif tersebut dilakukan dengan membentengi

bangsa Indonsesia untuk memfilternya (menyaringnya) dengan nilai-nilai ajaran agama,
yaitu melalui pendidikan Agama Islam bagi umat Islam. Allah SWT. dalam al-Qur’an
memberi peringatan kepada umat manusia di setiap zaman agar manusia kembali
kepada jaran agama yang benar, sebagaimana dijelaskan Allah SWT. dalam firman-Nya
QS.
30:41-42 (Lihat artinya dalam al-Qur’an dan terjemahannya). Allah SWT. telah
memberikan solusi terhadap dampak negatif tersebut, dengan melaksakanakan ajaran
agama Islam, sebagaimana dijelaskan dalam oleh Allah SWT. dalam QS. 30:43-45
(Lihat artinya dalam al-Qur’an dan terjemahannya).

4. Jelaskan kandungan QS.30:41-42) terkait dengan akibat rusaknya akhlak manusia?

Serta solusi apa yang harus anda lakukan agar diri anda tidak mengalami nasib ang
sama sebagaiman digambarkan dalam QS.30:41-42 tersebut?
Jawaban : Allah SWT. dalam al-Qur’an memberi peringatan kepada umat manusia di
setiap zaman agar manusia kembali kepada jaran agama yang benar.

5. Jelaskan eksistensi mata kuliah Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam pembentukan
kepribadian Islami untuk mencapai tujuan pendidikan nasional sangat penting
dilaksanakan di Perguruan Tinggi?

Jawaban : eksistensi mata kuliah Pendidikan Agama Islam dalam pembentukan

kepribadian Islami untuk mencapai tujuan pendidikan nasional sangat penting
dilaksanakan, karena seluruh tujuan Pendidikan Nasional sejalan dengan tujuan
Pendidikan Agama Islam. Maka tujuan pendidikan nasional akan tercapai apabila tujuan
pendidikan Agama Islam telah dicapai terlebih dahulu. Sebagaimana diamanatkan
dalam UU SISDIKNAS. 20 Tahun 2003 pasal 37, ayat 1 dan 2, bahwa Isi kurikulum
setiap jenis, jalur dan jenjang pendidikan wajib memuat Pendidikan Agama. Pada bab
V, Pasal 12, (1) diamanatkan bahwa setiap peserta didik pada setiap satuan pendidikan
berhak mendapat pendidikan agama sesuai dengan agama yang dianutnya dan diajarkan
oleh pendidik yang seagama.

6. Jelaskan Visi dan misi Kelompok Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK)
pada perguruan Tinggi?

Jawaban : Kompetensi kelompok MPK ialah agar mahaiswa menguasai nilai-nilai ajaran
agama yang dianutnya, nilai-nilai nasionalisme Indonesia dan kebudayaan Indonesia
menjadi warga negara yang baik, mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,
mememiliki kepribadian yang mulia, berpikir kritis, bersikap rasional, etis, estetis dan
dinamis, berwawasan luas dan bersikap demokratis den berkeadaban.

7. Jelaskan tujuan Pendidikan Agama Islam pada perguruan tinggi, beserta contohnya?

Jawaban : Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum bertujuan untuk

membentuk kepribadian mahasiswa yang beriman dan bertaqwa terhadap Allah SWT,
melaksanakan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari, berakhlak mulia sebagaimana
akhlak nabi Muhammad SAW., menjadi ilmuan muslim yang profesional yang memiliki
semangat kerja keras, serta menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, memiliki sikap
toleransi dalam perbedaan, memiliki rasa ukhuwah Islmiyah dan persudaraan demi
persatuan umat dan kesatuan bangsa Indonesia.

8. Jelaskan faktor-faktor Internal SDM dalam Pembentukan Kepribadian Manusia,

dengan menganalsis dalil al-Qur’an dan Hadis yang mendasarinya?

Jawaban : Faktor internal ialah potensi dasar yang telah dimiliki manusia semenjak lahir
sebagai modal dasar Sumber Daya manusia (SDM)muntuk menjalani kehidupannya di
dunia, yaitu potensi spiritual, potensi emosional, potensi intelektual dan potensi
biologis.

1. Potensi spritual ialah potensi beragama Islam (fitrah beragama) untuk mengenal
Tuhan Allah SWT. yang telah diciptaan Allah SWT. semenjak manusia diciptakan-Nya.
sebagaimana dalam firman Allah SWT. QS: al-Rûm (30):30 (Lihat artinya dalam al-
Qur’an dan terjemahannya). Fitrah beragama pada setiap manusia telah ada dibawa oleh
ruh yang berasal dari Allah SWT, semenjak manusia diciptakan Allah SWT.
Sebagaimana diisyaratkan dalam firman Allah SWT. QS: al-Sajdah (32):7-9 (Lihat
artinya dalam al-Qur’an dan terjemahannya). Ketika sebelum ruh ditiupkan oleh Allah
SWT ke dalam tubuh setiap manusia, diwaktu manusia masih berupa janin berusia 120
hari dalam rahim ibunya, setiap ruh manusia telah bersyahadat (bersaksi) kepada Allah
SWT. bahwa Allah SWT. adalah Tuhannya, sebagai potensi spiritual kehidupannya,
sebagaimana diisyaratkan dalam QS. 7:72:73 (Lihat artinya dalam al-Qur’an dan
terjemahannya).

Dengan potensi spritual inilah manusia mampu mengetahui visi hidup (tujuan
hidup) dan misi hidupnya (fungsi hidup) di dunia ini. Visi hidup manusia adalah untuk
mengabdi menyembah Allah SWT. sebagai ‘abdullah (hamba Allah) untuk memperoleh
kehidupan yang bahagia di dunia, mencari kehidupan yang diredhai Allah SWT dan di
akhirat, serta bebas dari azab neraka, langsung masuk surga. sebagaimana diisyaratkan
dalam firman Allah SWT. QS. 51:56, QS. 2:201-202,dan QS.2:207-208 (Lihat artinya
dalam al-Qur’an dan terjemahannya). 4 Untuk mewujudkan visi hidup manusia itu,
Allah swt. memberikan tugas kepada manusia sebagai khalifah Allah SWT. (wakil
Allah SWT.) di bumi, untuk mengelola potensi sumber daya alam semesta (SDA) dan
potensi SDM sebagaimana diisyaratkan dalam firman Allah SWT. QS. 2:30 dan QS.
6:165 (Lihat artinya dalam al-Qur’an dan terjemahannya).

2. Potensi emosional, ialah potensi dasar manusia untuk menilai mana yang baik
dan mana yang buruk dalam membentuk cita-cita dan tujuan hidup, yang telah diciptaan
Allah SWT. semenjak manusia diciptakan-Nya, sebagaimana diisyaratkan dalam firman
Allah SWT. dalam QS: al Sajdah (32):9, QS: 91:7-10 (Lihat artinya dalam al-Qur’an
dan terjemahannya).

3. Potensi intelektual adalah potensi dasar manusia untuk berfikir membedakan

yang benar dan yang salah, memikirkan, merenungkan sedalam-dalamnya dalam
mengambil setiap keputusan yang akan diambil dalam kehidupan, sebagaimana
diisyaratkan dalam firman Allah SWT. dalam QS 91:9 (Lihat artinya dalam al-Qur’an
dan terjemahannya).

4. Potensi biologis adalah potensi nafsu biologis makan dan minum untuk
mempertahankan hidup dan potensi nafsu biologis seksual untuk mempertahankan
keturunan, sebagaimana dalam frman Allah SWT. QS. al-Baqarah (2): 168-169, QS.
3:14, QS. 4:1, QS. 30:21, dan QS. 24:32 (Lihat artinya dalam al-Qur’an dan
terjemahannya).

9. Jelaskan Kebutuhan-kebutuan potensi dasar SDM manusia, dengan menganalsis dalil

al-Qur’an dan Hadis yang mendasarinya?

Jawaban :

1. Kebutuhan spiritual (Fitrah Beragama). Kebutuhan kepada Tuhan Allah SWT.

yang dipenuhi dengan beriman dan beribadah kepada Allah SWT. dan mohon
perlindungan daripada-Nya

2. Kebutuhan emosional (nilai baik dan indah). Kebutuhan rasa ketuhanan, yaitu
kebutuhan kepada nilai kebaikan dan nilai keindahan hakiki dari Tuhan, dipenuhi
dengan berzikir dan baca al-Qur’an. Kebutuhan rasa Kemanusiaan, yaitu kebutuhan
kepada nilai kebaikan dan nillai keindahan antar sesama manusia, dipenuhi dengan
saling mencintai, tolong menolong dan saling membahagiakan.

3. Kebutuhan intelektual. Kebutuhah kepada kebenaran, dipenuhi dengan

menunutut ilmu pengetahuan yang bersumber dari pengalaman hidup manusia dan yang
bersumber dari wahyu Allah SWT, yaitu al-Qur’an.

4. Kebutuhan biologis. Kebutuhan makan dan minum untuk mempertahan hidup;

dipenuhi dengan makanan dan minuman yang halal dan bergizi, dan kebutuhan seksual
untuk melanjutkan keturunan, yang dipenuhi dengan cara menikah menurut syari’at
Agama Islam.

10. Jelaskan cara pemenuhan kebutuhan potensi dasar SDM, agar manusia memilki
kecerdasan potensi dasar SDM yang Islami, dengan menganalsis dalil al-Qur’an dan
Hadis yang mendasarinya?

Jawaban : Antara pemenuhan kebutuhan yang satu dengan pemenuhan kebutuhan yang
lainnya mempunyai hubungan simbiotik (saling melengkapi dan saling mempengaruhi
dalam membentuk sikap dan tingkah laku manusia). Misalnya ketika manusia
mememenuhi kebutuhan makan dan minum untuk mepertahan hidup dan kebutuhan
seksual untuk melanjutkan keturunan, maka haruslah dipenuhi dengan yang halal, yang
baik dan yang benar menurut ajaran agama Islam dan ilmu pengetahuan, sehingga
bernilai ibadah kepada Allah, memberikan ketenteraman, menyenangkan dan
kebehagiaan. Pemenuhan kebutuhan-kebutuhan tersebut haruslah secara seimbang
antara kebutuhan yang satu dengan kebutuhan lainnya, dengan melakukan berbagai
upaya dalam pembentukan kepribadian Islami melalui Pendidikan Agama Islam.
Apabila keempat potensi SDM tersebut telah ditumbuh kembangkan dengan baik
dengan ajaran Islam, maka manusia akan memiliki empat kecerdasasan SDM yaitu:

1. Kecerdasan spiritual Islami (yang dipenuhi secara Islami).

2. Kecerdasan emosional Islami (yang dipenuhi secara Islami).

3. Kecerdasan intelektual Islami (yang dipenuhi secara Islami).

4. Kecerdasan biologis Islami (yang dipenuhi secara Islami).

11. Jelaskan Faktor-faktor Eksternal Penbentukan Kepribadian Manusia, dengan

menganalsis dalil al-Qur’an dan Hadis yang mendasarinya?

Jawaban : Faktor eksternal ialah tempat tinggal dan lingkungan sosial ekonomi dimana
manusia itu dilahirkan, dibesarkan, ditumbuh kembangkan dan bermasyarakat, yang
mempengaruhi dan membentuk perkembangan faktor internal SDM. Faktor eksternal
SDM antara lain:

1. Lingkungan fisik ialah kondisi daerah tempat tinggal yang mempengaruh

pertumbuhan fisik dan perkembangan mental manusia, seperti sikap, karakter, watak,
gaya bahasa dan kepribadiannya, sebagaimana diisyaratkan dalam QS:2:22 (Lihat
artinya dalam al-Qur’an dan terjemahannya).

2. Lingkungan sosial ialah lingkungan yang terdiri dari lingkungan rumah

tangga/keluarga, jiran atau tetangga, masyarakat, tempat ibadah, sekolah/kampus,
pergaulan, profesi dan tempat-tempat keramaian seperti daerah wisata, tempat olah raga,
tempat hiburan dan lain-lain sebagainya, yang mempengaruhi pembentukan dan
pengembangan kepribadian seseorang, karena manusia pada dasarnya mempunyai tabiat
meniru, mencontoh dan mencoba terhadap apa yang baru didengar dan yang baru
dilihatnya, sebagaimana diisyaratkan dalam QS. 49:13 dan QS.5:2 (Lihat artinya dalam
al-Qur’an dan terjemahannya).

3. Lingkungan media yaitu semua sumber informasi, seperti media tradisional,

mapun modern seperti, media seni, baik seani factor maupun seni gerak, koran, majalah,
buku bacaan, radio, 6 TV, telepon/HP., internet, dan lain-lain sebagainya, yang
mempengaruh pembentukan dan pengembangan kepribadian manusia baik positif
maupun factor e.

12. Jelaskan pengaruh masing-masing factor Eksternal Penbentukan Kepribadian

Manusia dalam membentuk kepribadiannya? Beri contoh dari pengalaman pribadi anda!
Jawaban : Karena manusia dilahirkan dan dibesarkan di dalam lingkungan rumah tangga
orang tuanya, maka orang tuanya dan anggota keluarganyalah sebagai factor eksternal
yang pertama dan utama yang berfungsi dalam pengembangan kepribadiannya,
sebagaimana yang dijelaskan Rasulullah SAW dalam hadisnya:

Artinya: Setiap anak manusia dilahirkan dalam keadaan fitrah (suci atau Islami), sampai
factor ia berbicara, maka orang tuanyalah yang mempengaruhinya menjadi Yahudi,
Nashrani atau Majusi (H.R. al-Aswad bin Sarih). Setelah manusia mengalami masa
remaja lingkungan factor dan lingkungan medialah yang sangat besar pengaruhnya
dalam membentuk kepribadian manusia.

Contoh : saya selalu diajarkan berhemat oleh orang tua saya sejak kecil hingga saat ini
saya menjadi rajin menabung.
 KONTROL DISKUSI/SEMINAR KELOMPOK 9 TGL 12 September

NAMA: SUCI PRATIWI

BP : 2110112169
PERTANYAAN SAYA TERHADAP MATERI MODUL KULIAH YANG BELUM SAYA
PAHAMI
1.kenapa Pendidikan nasional sejalan dengan pendisikan agama Islam?

2 kenapa kepribadian islami menjadi totalitas (perfomance)diri seorang muslim sejati?

3.dalam modul yg k-2 di jelaskan bahwa pembentukan karakter didasari oleh faktor internal
dan eksternal,lalu bagaimana jika org tersebut terlahir di lingkungan yg tdk baik seperti
ditempat lingkungan hiburan mlm,tempat berjudi,dan dari seorang ibu yg bekerja di tempat
hiburan malam,dan dari kecil tdk pernah dikenalkan akan tuhan bahkan tidak pernah
mengenyam bangku sekolah.lalu bagaimana cara org tersebut untuk keluar dari lingkungan tsb
sdgkan ibunya menginginkan dia bekerja sebagai wanita mlm ,cara mudah untuk mendapatkan
uang,lalu bagaimana cara beliau untuk keluar dari lingkungan tersebut sdgkan dia tidak punya
ilmu agama dan ilmu pendidikan ditambah dia harus menentang ibunya sendiri.berikan solusi
yg tepat
PERTANYAAN PESERTA SEMINAR DAN JAWABANNYA
Moderator Diskusi/Seminar: Nama : Annisa Yulianti
Nim :2210612037
NO. NAMA NO. BP ISI PERTANYAAN RINGKASAN JAWABAN

1. Rizqi ihcwan 2210911029 Berdasarkan Q.S. Al- Jawaban : Didalam surat

bayhaqi Baqarah (2):168, Al-Baqarah ayat 168
dijelaskan bahwa Allah disebutkan bahwa Allah
memerintahkan manusia SWT memerintahkan
untuk memakan manusia untuk memakan
makanan yang halal. makanan yang halal lagi
Dalam Islam, umat baik, definisi halal disini
muslim dilarang yaitu baik dari zat maupun
memakan makanan yang cara memperoleh makanan
diharamkan oleh Allah. nya, pada permasalahan
Misalkan ada suatu diatas, hukum nya
situasi dimana kita pergi dimaafkan karna atas
ke rumah makan, dan dasar tidak tau, apabila
 memakan makanan yang makanan tersebut belum
tersedia di tempat tertelan dan kita
tersebut. Akan tetapi, mengetahui bahwa ada zat
kita tidak mengetahui haram didalam nya, maka
bahwa di dalam makanan muntahkan lah makanan
yang sudah kita makan tersebut, dan jika sudah
tersebut, mengandung tertelan maka insyaallah
sesuatu hal yang dimaafkan, selalu
diharamkan oleh Allah. beristighfar kepada allah
Bagaimana solusi untuk dan meminta ampun
hal ini? kepadanya, karna
sesungguhnya allah maha
pengampun lagi maha
penyayang.
2. Suci pratiwi 2210112169 .dalam modul yg k-2 di jika seseorang terlahir di
jelaskan bahwa lingkungan yang tidak
pembentukan karakter bagus, dan tidak
didasari oleh faktor mendapatkan pelajaran
internal dan agama bahkan tidak
eksternal,lalu bagaimana mengenal tuhan, solusi
jika org tersebut terlahir terbaik mungkin dgn
di lingkungan yg tdk selalu berbuat baik dengan
baik seperti ditempat mengikuti hati nurani
lingkungan hiburan sendiri, dengan tidak tahu
mlm,tempat berjudi,dan nya dia akan agama dan
dari seorang ibu yg tuhan maka dia hanya
bekerja di tempat hiburan harus menunggu hidayah
malam,dan dari kecil tdk dari tuhan atau
pernah dikenalkan akan diperkenalkannya dengan
tuhan bahkan tidak ajaran agama atau ajaran
pernah mengenyam yang baik, tetapi jika ia
bangku sekolah.lalu sudah tau akan ajaran nya
bagaimana cara org namun itu menentang
tersebut untuk keluar dari kepada orang tua nya,
lingkungan tsb sdgkan Allah memberikan
ibunya menginginkan dia kebolehan untuknya untuk
bekerja sebagai wanita menentang suruhan orang
mlm ,cara mudah untuk tuanya, dengan syarat
mendapatkan uang,lalu ajaran itu terbukti salah
bagaimana cara beliau dalam ajaran agama, dan
untuk keluar dari ia pun harus menentang
lingkungan tersebut dengan baik dan sopan
sdgkan dia tidak punya tanpa menghilangkan rasa
ilmu agama dan ilmu hormat kepada orng tua
 pendidikan ditambah dia nya
harus menentang ibunya
sendiri.berikan solusi yg
tepat

 Seminar Kelas 12 September 2022

Pertanyaan dari kelompok 1

Nama:Dinda aura/BP 2210742041

1.apa ada ilmu khusus untuk pembentukan karakter seseorang dalam Islam?

Jawaban

YANG MENJAWAB PERTANYAAN

Nama/BP: Irdiani Aiko Syahputri_2210613054

Ada, yaitu ilmu Akhlaq dan Aqidah, yang mana ilmu tersebut memberikan ilmu atau
pendidikan tentang perilaku perilaku yang sesuai dengan syariat islam.

Berdasarkan modul 2 halaman 1 & 3 Pragraf ke 1 & 7

2.nama:ensa Fitri Elga/2210113167

Apa pengaruh faktor eksternal pada pembentukan islami ?

Jawaban

YANG MENJAWAB PERTANYAAN

Nama/BP:Mulyani Oktavia_2210613137

Pengaruh Faktor eksternal pada pembentukan kepribadian islami adalah:

1.Lingkungan fisik ialah kondisi daerah tempat tinggal yang mempengaruh
pertumbuhan fisik dan
perkembangan mental manusia, seperti sikap, karakter, watak, gaya kepribadiannya,
sebagaimana diisyaratkan dalam QS:2:22 (Lihat artinya dalam al-Qur’an dan
terjemahannya).
2. Lingkungan sosial ialah lingkungan yang terdiri dari lingkungan rumah
tangga/keluarga,jiran atau tetangga, masyarakat, tempat ibadah, sekolah/kampus,
pergaulan, profesi dan tempattempat keramaian seperti daerah wisata, tempat olah raga,
tempat hiburan dan lain-lain
sebagainya, yang mempengaruhi pembentukan dan pengembangan kepribadian
seseorang, karena manusia pada dasarnya mempunyai tabiat meniru, mencontoh dan
mencoba terhadap apa yang baru didengar dan yang baru dilihatnya, sebagaimana
diisyaratkan dalam QS. 49:13 dan QS.5:2 (Lihat artinya dalam al-Qur’an dan
terjemahannya).
3.Lingkungan media yaitu semua sumber informasi, seperti media tradisional, mapun
modern seperti, media seni, baik seani bahasa maupun seni gerak, koran, majalah, buku
bacaan, radio, TV, telepon/HP., internet, dan lain-lain sebagainya, yang mempengaruh
pembentukan dan pengembangan kepribadian manusia baik positif maupun negatif

Berdasarkan modul 2 halaman 5 Pragraf ke 4

Pertanyaan kelompok 2

1.nama:intan Nurmala/bp 2210323010

Apa saja ciri -ciri kecerdasan intelektual?

Jawaban

YANG TELAH MENJAWAB PERTANYAAN TULIS:.

Nama/BP= Dinda Aura Putri/2210742041

manusia dapat berfikir membedakan yang benar dan yang salah, serta memikirkan,
merenungkan sedalam-dalamnya dalam mengambil setiap keputusan yang akan diambil
dalam kehidupan,

Menurut pendapat nickerson,perkins dan smith Ada Enam Ciri-Ciri Yang Menunjukkan
Seseorang Memiliki Kecerdasan Intelektual Yaitu:

-Kemampuan Untuk Mengklasifikasikan Pola,

- Kemampuan Untuk Memodifikasi Perilaku Adaptif,

-.Kemampuan Untuk Berpikir Secara Deduktif,

- Kemampuan Berpikir Secara Induktif,

-.Kemampuan Untuk Mengembangkan Dan Menggunakan Model Konseptual Dan

-Kemampuan Untuk Memahami Atau Mengerti.(Diambil dari modul 2 halaman 4)

2 nama: Jasmine layyina/BP 2210112077

Bagiamana cara menanamkan nilai-nilai agama terhadap mahasiswa sekarang agar tidak
terjerumus ke dalam pergaulan bebas?

Jawaban

YANG TELAH MENJAWAB PERTANYAAN TULIS:.

Nama/BP Jenniken Herdyla/2210442044

Untuk menganggulangi dampak negatif (pergaulan bebas) tersebut dilakukan dengan

membentengi bangsa Indonesia untuk memfilternya (menyaringnya) dengan nilai-nilai
ajaran agama, yaitu melalui pendidikan Agama Islam bagi umat Islam.

Melalui pendidikan agama islam kita belajar bagaimana karakter seorang

muslim/muslimah sejati dimana dengan mempelajarinya maka kita akan berpikir ribuan
kali untuk terjun ke pergaulan bebas. Sebagai contoh, di dalam pendidikan agama islam
kita belajar bagaimana cara berpakaian menurut islam, lalu kita menerapkannya. Cara
berpakaian yang baik, tentu saja melahirkan akhlak yang baik sehingga tidak mencoba
masuk ke dalam lingkup pergaulan bebas.(Berdasarkan modul 2, halaman 2, paragraf
ke-2, dan pemahaman saya terhadap modul tersebut.)

3.Nama: Ade Irma Siregar/bp 2210431021

Bagaimana Islam memandang pemanfaatan sumber daya alam?

Jawaban

Nama/BP= Anggrek norman/2210741012

Jawaban saya: Islam telah memberikan konsep yang jelas dalam pengelolaan sumber
daya alam,seperti kebutuhan spritual,kebutuhan emosional, kebutuhan
intelektual,kebutuhan biologis. Kebutuhan tersebut merupakan salah satu anjuran Islam
untuk dapat memanfaatkan sumber daya alam sebagai tuntutan dalam ajaran Islam.

MODUL Halaman no 4 PARAGRAF terakhir

Pertanyaan kelompok 3

1.nama:laila Naila Husni Izzati/BP 2211222041

kenapa dimodul disebutkan b.indonesia termasuk mata kuliah pengembangan

kepribadian sedangkan yang dipelajari hanyalah paragraf,tanda baca, kalimat,dll?
2.nama: Rehan Moses /BP 2210941012
 Bagaimana pandangan Islam terhadap orang tua yang tidak mengajarkan pendidikan
karakter pada anaknya?

Jawaban

NAMA PENJAWAB:Habib Shidiq Akbar /Nim:2211012039

Nabi saw. bersabda, “Seseorang mendidik anaknya itu lebih baik baginya dari pada ia
menshadaqahkan (setiap hari) satu sha'.” Hadits ketiga yaitu: ‫ {ِإ َّن فِى‬:‫صاَل ةُ َوال َّساَل ُم‬ َّ ‫ال َعلَ ْي ِه ال‬
َ َ‫َوق‬
ِ ‫} ْال َجنَّ ِة دَارًا يُقَا ُل لَهَا دَا ُر ْالفَ َر‬
ِّ ‫ح اَل يَ ْد ُخلُهَا ِإالَّ َم ْن فَ َّر َح ال‬
22.} َ‫ص ْبيَان‬

Mendidik anak merupakan kewajiban suatu orang tua Jika tidak melaksanakan maka
ortu tsb gagal mengenai tanggung jawabnya

3.rubiyal Husni/BP 2210913009

Bagaimana menanamkan nilai-nilai agama atau karakter religi terhadap mahasiswa akan
tidak terjerumus pergaulan bebas ?

Jawaban

Intan Nirmala Sari/2210323010

Jawabannya:memberikan pengertian dan pembelajaran tentang potensi spiritual, potensi

emosional,potensi intelektual,dan potenei biologis (Berdasarkan modul 2 halaman 3-4)

4.nama: Fikri Muhammad Akbar /BP 221074 2027

bagaimana cara merubah karakter masyarakat yang sudah kebarat-baratan dalam hal
negatif menurut ajaran Islam?

Jawaban

Yang menjawab pertanyaan:

Nama : Yazid Sarhan

Merubah karakter masyarakat yang sudah ke barat baratan terutama dalam hal negatif
dapat kita lakukan dengan potensi intelektual yaitu memikirkan dan merenungkan hal
buruk yang telah di ambil dan juga kita bisa melakuka

dengan potensi emosional untuk merubah tujuan hidup berubah menjadi ke yang lebih
baik lagi, Sumber jawaban : Modul 2 halaman 4 paragraf 2 dan 3
Pertanyaan kelompok 4

1.1. Nama: Muhammad Dhiya Ulhaq/BP : 2210941021

bagaimana globalisasi dapat mempengaruhi seseorang ?

2. Nama : Hazim Refano Mufid /bp : 2210322016

Bagaimana cara agar kita dapat menjauhi pengaruh negatif dari pertemanan, sedangkan
pada saat sekarang ini sangat sulit untuk mencari pergaulan yang positif?

Jawaban

Nama :Aura romanza tila/

Yaitu Selektif dalam memilih teman serta lingkungan pertemanan cukup berpengaruh
dalam membentuk karakter seseorang berpendirian kokoh. Memiliki pendirian yang
kokoh membuat remaja tidak mudah terbawa arus pergaulan bebas.Ingat akan orang tua
dan Mendekatkan diri dengan pendidikan agama Islam (Berdasarkan Modul 2 halaman
1)

3.Nama: Intan Zahirah BP : 2211213081

Apa upaya yang dapat kita lakukan untuk membantu orang yang kekurangan pada
kebutuhan intelektual yang tidak berkesempatan untuk menuntut ilmu?

Jawaban

Yg menjawab pertanyaan Nama: muhamnad fawzan/Bp:2210742015

*mengajarkan secara pribadi

*mengajarkan dengan sabar

*membuka sekolah atau tempat belajar secara gratis

*memberikan ilmu dan buku yang di perlukan

4.Nama : Stevie Harrisha Dwikina bp: 221011322

Apakah globalisasi bisa berdampak negatif terhadap pendidikan?

Jawaban

Yang menjawab pertanyaan tulis :

Nama: Naila Husna Izzati

Ada, di dalam modul Dampak negatifnya adalah peradaban dan kebudayaan bangsa
lain yang tidak sesuai dengan peradaban dan kebudayaan bangsa kita, ditiru dan
dicontoh mentah-mentah oleh sebagaian bangsa kita, baik generasi muda, tanpa difilter
dengan nilai-nilai ajaran agama yang dianut oleh masing-masing pribadi, dan nilai-nilai
peradaban, dan kebudayaan bangsa kita terlebih dahulu.Kemudian dari sumber lainnya

Dilansir dari Buku Ajar Pengelolaan Pendidikan (2017) oleh Cucun Sunaengsih dkk,
berikut beberapa dampak negatif globalisasi di bidang pendidikan:

-Ketergantungan pada teknologi

-Terkikisnya budaya di bidang pendidikan akibat masuknya budaya asing

-Melahirkan golongan tertentu dalam bidang pendidikan

-Dunia pendidikan dikuasai segelintir orang, misalnya pemilik modal.

Sumber : modul 2 halaman 2

Pertanyaan kelompok 5

1. Nama: Syifa maharani /bp :2210413026

Apa solusi dari kita sebagai org islam melihat sesama muslim yang aurat nya masih
terbuka?

Jawaban

Nama : Vionika Martius/ No bp : 2210922062

Menasihati bahwasanya sebagai seorang muslim yang sudah mukallaf (islam, balig, dan
berakal) adalah wajib untuk menutup aurat. Kita diberi akal untuk berpikir mana
perbuatan yang baik dan mana perbuatan yang buruk. Adapun tugas kita mengingatkan
dengan bahasa yang sopan dan ajakan dengan tujuan tergerak hati seseorang tersebut
agar mau untuk menutup auratnya Mendampingi serta membantunya perlahan-lahan
menuju perubahan yang lebih baik (Berdasarakan modul 2 halaman 4 paragraf 3)

2. Nama : Nasyiwa elys bp: 2210413047

apa saja ciri ciri kecerdasan spiritual ?

Jawaban

YANG TELAH MENJAWAB PERTANYAAN

*Nama/BP : Hazim Refano Mufid/2210322016*

-Memiliki Fleksibilitas Tinggi.

-Memiliki Kesadaran yang Tinggi Terhadap Diri Sendiri dan Lingkungan.

-Berani Menghadapi Kesulitan.

-Memiliki Kemampuan Kontemplasi yang Tinggi.

- Mampu berpikir secara holistik (kemampuan berpikir secara menyeluruh dan

sistematis) (modul 2, hal 1)*

3.Nama:aldyaksa Jaka Utama /BP :2210742019

Pertanyaan:Bagaimana cara kita sebagai seorang muslim untuk membentuk kepribadian

yang lebih baik?

Jawaban

Yang menjawab pertanyaan:

Nama : Stevie Harrisha Dwikina

Metode yang paling utama dalam pembentukan kepribadian muslim yang baik adalah

pembiasaan dan pengembangan pengertian minat dan sikap dan metode dan pemberian
contoh, dengan metode tersebut anak dapat menerima amalan-amalan yang baik dalam
melakukan hubungan dengan sesama manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa.

Sumber jawaban : Modul 2 halaman 2 paragraf ke 1

4.Nama: Intan Deora Doriska bp:2210421024)

Berdasarkan surat al-ahzab ayat 21 dijelaskan bahwa nabi Muhammad merupakan

uswatun hasanah (suri tauladan yang baik), kepribadian nabi apa saja yang dimaksud
dalam ayat ini yang menjadi panutan bagi umat muslim dalam membentuk kepribadian
islam yang baik sesuai dengan sunnah?

Jawaban

nama:rizka kurniati
- membentuk pribadi jiwa pemimpin dengan berorintasi pada moral dan karakteristik
kepemimpinan yang lembut serta menjunjung tinggi hak dan akhlak mulia

-berbisnis dengan jujur,tanpa melebih lebih kan dan mengurang"kan timbangan dan
barang (modul 2,hal 3-4)

Pertanyaan kelompok 6

1.Dari : Tesya Landya Putri/BP 2210921004

Pertanyaan: Ada 4 faktor eksternal yang mempengaruhi dalam pembentukan

kepribadian manusia. Jelaskan bagaimana cara agar faktor-faktor tersebut dapat
membentuk pribadi kita dengan baik atau dengan kata lain tidak membawa kita ke
pengaruh buruk ?

Jawaban

Yang menjawab pertanyaan:

Nama : Zhalwa Zevira Sutanzani S

- kita harus bisa memilah lingkungan sosial kita yang bisa mempengaruhi pertumbuhan
fisik dan perkembangan mental kita. Tumbuhlah di lingkungan yang memiliki pondasi
keislaman yang kuat.

-lingkungan pertemanan cukup berpengaruh dalam membentuk karakter seseorang.

Oleh karena itu, kita harus selektif dalam memilih teman. Hindari menjalin pergaulan
dengan teman-teman yang dirasa bisa membawa dampak buruk.

- kita harus memiliki pendirian yang kokoh agar tidak mudah terbawa arus dalam
pergaulan bebas. Kita harus berani mengatakan tidak pada perbuatan perilaku
menyimpang.

- sibukkan diri dengan perbuatan yang positif. Speerti banyak beraktivitas dalam
organisasi yang baik dan melakukan hal-hal yang bersifat positif. Dengan menyibukan
diri oleh hal-hal yang positif, tentunya akan dapat membuat diri kita terhindar dari
perbuatan yang tidak baik.Karena manusia pada dasarnya mempunyai tabiat meniru,
mencontoh dan mencoba terhadap apa yangbaru didengar dan yang baru
dilihatnya,sebagaimana disyaratkan dalam QS. 49:13dan QS.5:2

Sumber jawaban : Modul 2 halaman 5 paragraf 3 (terakhir)

2. Dari : Sultan Husein Bushido/BP 2210923065

Pertanyaan: apa upaya apa yang dapat dilakukan dalam menyinkronkan keluarga,
lingkungan, teman pergaulan dalam pembangunan karakter islami?

3.Dari : Muhammad Gilang Syahadat/BP 2210323028

Pertanyaan: Kenapa pembentukan karakter adalah hal yang paling penting dalam
keadaan sekarang padahal perkembangan SDM da teknologi sangat pesat yang
mengartikan perkembangan SDM sangat baik?

Pertanyaan kelompok 7

1. Dari Muhammad Husein Al-Kautsar BP 2210923068,

apa yang terjadi jika suatu negara tidak ada karakter yg islami.*

Jawaban

Sultan Husein Bushido/2210923065

Jika suatu negarai tidak memiliki karakter islami sama sekali maka besar
kemungkinannya negara tersebut akan buruk karakter nya dikarenakan tidak ada nya
aturan batasan yang diberlakukan bagi masyarakat nya , kalau buat dosa tinggal bayar
ke pastur atau mengulang baptis ( pikiran masyarakat ) , sehingga karakter masyarakat
tidak tahu menahu akan batasan

2. Dari: Adam Abdul Malikal Mulky /BP2210953027

apakah pengaruh lingkungan buruk dapat diatasi dengan pembentukan karakter islami?

Jawaban

Nama penjawab : *Nadya Erika Putri/ BP 2210731012*

Berdasarkan modul pada halaman 5 paragraf ke 3, point 4.2, lingkungan merupakan

faktor eksternal yang dapat mempengaruhi karakter seseorang. Lingkungan yang
dimaksud pada modul adalah lingkungan fisik, sosial, maupun media. Lalu, jika
terpapar lingkungan yang buruk, hal ini dapat diatasi dengan pembentukan karakter
Islami. Sesuai dengan modul pada halaman ke 2 paragraf 2, berbagai pengaruh buruk
dapat diatasi dengan pembentukan karakter Islami melalui Pendidikan Agama Islam dan
menjalankan ajaran agama Islam sesuai dengan syariat. (• Modul 2 halaman 5 paragraf
3 point ke 4.2• Modul 2 halaman ke 2 paragraf 2)

Pertanyaan kelompok 8

1. Nama : M. Zaki Mustafid/BP : 2210942033

Pertanyaan : Dalam pembentukan karakter manusia, tidak terlepas dari usaha dan
peranan orang tua nya. Jadi apa peranan orang tua dalam membentuk karakter islami
seorang anak?

Jawaban :

Yang menjawab pertanyaan :

Julyra Denilsa /BP 2210413048

Karena manusia dilahirkan dan dibesarkan oleh rumah tangga orang tuanya maka orang
tua dan anggota keluargalah sebagai faktor eksternal yang pertama dan utama dalam
mengembangkan kepribadian seorang anak, sebagaimana hadist Rasullah SAW: “Setiap
anak manusia dilahirkan dalam keadaan fitrah (suci atau Islami), sampai lancar ia
berbicara, maka orang tuanyalah yang mempengaruhinya menjadi Yahudi, Nashrani
atau Majusi”.

Dari hadist tersebut dalam diambil kesimpulan bahwa orang tua sangat berperan penting
dalam pembentuk karakter islami anak, contohnya saja seperti keyakinan, apabila orang
tua nashrani maka anak akan otomatis terikuti dari orang tuanya. Jadi sebagai orang tua
alangkah baiknya dengan mengajarkan anak hal- hal yang positif, seperti adab akhlak
yang baik sesama manusia, mengajarkan anak menyukuri keindahan alam, mendidik
menurut pedoman dalam alquran dan ajaran nabi muhammad saw, dsb. Itulah beberapa
contoh peran orang tua dalam pembentuk karakter islami anak

Sumber Jawaban : Modul 2, Halaman 6, paragraf 1

2. Nama: Dodi Mahisa Putra/BP 2210742044

Pertanyaan: Bagaimana cara untuk mengembangkan kepribadian dalam pembentukan

karakter islami?

3.Nama : Shania putri Syakira /BP : 2210443003

 Pertanyaan : .Jelaskan faktor-faktor yeng menyebabkan pengaruh globalisasi dunia
membawa dampak positif dan negatif terhadap kepribadian bangsa Indonesia? Solusi
apa yang mesti dilakukan olehmahasiswa dalam membentengi dirinya dari pengaruh
dampak negatif globalisasi duniatersebut?

4. Nama : Masyithah Khairati/ BP : 2211012056

Pertanyaan, bagaimana mengembangkan karakter islami yang sulit untuk dikembangkan

saat ini?

Jawaban

YANG MENJAWAB PERTANYAAN TULIS:

Nama/BP Afifa Azahra/2211212035

Jawaban saya: Lingkungan menjadi hal yang paling berpengaruh dalam pembentukan
karakter seseorang, karena manusia pada dasarnya mempunyai tabiat meniru,
mencontoh, dan mencoba terhadap apa yang baru dilihatnya, sebagimana QS.49:13 dan
QS.5:2. Maka dari itu apabila ingin membentuk karakter islami yang baik maka
hendaknya berada pada lingkungan yang baik pula(Berdasarkan modul pada halaman
2)Pragraf ke 3

5.Nama :M.rizal Pramudia/ BP :2210712022

Pertanyaan : jelaskan peran dan fungsi ibadah dalam membentuk kepribadian seorang
muslim

Pertanyaan kelompok 9

1. Dari : Rizqi Ihcwan Bayhaqi/BP 2210911029

Pertanyaan : Berdasarkan Q.S. Al-Baqarah (2):168, dijelaskan bahwa Allah

memerintahkan manusia untuk memakan makanan yang halal. Dalam Islam,

umat muslim dilarang memakan makanan yang diharamkan oleh Allah. Misalkan ada
suatu situasi dimana kita pergi ke rumah makan, dan memakan makanan yang tersedia
di tempat tersebut. Akan tetapi, kita tidak mengetahui bahwa di dalam makanan yang
sudah kita makan tersebut, mengandung sesuatu hal yang diharamkan oleh Allah.
Bagaimana solusi untuk hal ini?

Jawaban:

Yg menjawab pertanyaan:
Jawaban dari : Intan Deora Doriska_2210421024

Jawaban : Didalam surat Al-Baqarah ayat 168 disebutkan bahwa Allah SWT
memerintahkan manusia untuk memakan makanan yang halal lagi baik, definisi halal
disini yaitu baik dari zat maupun cara memperoleh makanan nya, pada permasalahan
diatas, hukum nya dimaafkan karna atas dasar tidak tau, apabila makanan tersebut
belum tertelan dan kita mengetahui bahwa ada zat haram didalam nya, maka muntahkan
lah makanan tersebut, dan jika sudah tertelan maka insyaallah dimaafkan, selalu
beristighfar kepada allah dan meminta ampun kepadanya, karna sesungguhnya allah
maha pengampun lagi maha penyayang.

2. Dari:suci pratiwi /BP 2210112169Di

dalam modul yg k-2 di jelaskan bahwa pembentukan karakter didasari oleh faktor
internal dan eksternal,lalu bagaimana jika org tersebut terlahir di lingkungan yg tdk baik
seperti ditempat lingkungan hiburan mlm,tempat berjudi,dan dari seorang ibu yg bekerja
di tempat hiburan malam,dan dari kecil tdk pernah dikenalkan akan tuhan bahkan tidak
pernah mengenyam bangku sekolah.lalu bagaimana cara org tersebut untuk keluar dari
lingkungan tsb sdgkan ibunya menginginkan dia bekerja sebagai wanita mlm ,cara
mudah untuk mendapatkan uang,lalu bagaimana cara beliau untuk keluar dari
lingkungan tersebut sdgkan dia tidak punya ilmu agama dan ilmu pendidikan ditambah
dia harus menentang ibunya sendiri.berikan solusi yg tepat dan tidak merugikan siapan
pun

Jawaban

Yang sudah menjawab pertanyaan:

Nama : Muhammad Ikhsan Abdillah / 2210942015

jika seseorang terlahir di lingkungan yang tidak bagus, dan tidak mendapatkan
pelajaran agama bahkan tidak mengenal tuhan, solusi terbaik mungkin dgn selalu
berbuat baik dengan mengikuti hati nurani sendiri, dengan tidak tahu nya dia akan
agama dan tuhan maka dia hanya harus menunggu hidayah dari tuhan atau
diperkenalkannya dengan ajaran agama atau ajaran yang baik, tetapi jika ia sudah tau
akan ajaran nya namun itu menentang kepada orang tua nya, Allah memberikan
kebolehan untuknya untuk menentang suruhan orang tuanya, dengan syarat ajaran itu
terbukti salah dalam ajaran agama, dan ia pun harus menentang dengan baik dan sopan
tanpa menghilangkan rasa hormat kepada orng tua nya

Pertanyaan kelompok 10

1. Dari: Irdiani Aiko Syahputri /BP 2210613054

Pertanyaan: Berikan pendapat anda tentang dampak positif dan negatif dari globalisasi
di lingkungan sosial dan bagaimana cara mencegah pengaruh negatif dari dampak
tersebut?

2.Dari: Ichsan Maulana_2210613084

Pertanyaan : Berikan pendapat Anda tentang dampak positif dan negatif dari
globalisasi di lingkungan sosial dan bagaimana cara mencegah pengaruh negatif dari
dampak tersebut?

Jawaban

Penjawab:Nama Rizqi Ihcwan Bayhaqi No bp : 2210911029

Jawaban : Dampak positifnya adalah kemudahan dan percepatan hubungan antar

manusia dalam transformasi komunikasi sosial dan transaksi ekonomi transportasi
transmigrasi dan kerjasama antar individu lembaga dan bangsa di belahan dunia
kemudahan dan percepatan hubungan antar manusia dalam transformasi komunikasi
sosial dan transaksi ekonomi transportasi transmigrasi dan kerjasama antar individu
lembaga dan bangsa di belahan dunia ini . Dampak negatifnya adalah peradaban dan
kebudayaan bangsa lain yang tidak sesuai dengan peradaban dan kebudayaan bangsa
kita ditiru dan dicontoh mentah-mentah oleh sebagian bangsa kita baik negara generasi
muda orang dewasa dan orang tua tanpa difilter dengan nilai-nilai ajaran agama yang
dianut oleh masing-masing pribadi dan nilai-nilai peradaban dan kebudayaan bangsa
kita terlebih dahulu .Untuk menganggulangi dampak negatif tersebut dilakukan dengan
membentengi bangsa Indonsesia untuk memfilternya (menyaringnya) dengan nilai-nilai
ajaran agama, yaitu melalui pendidikan Agama Islam bagi umat Islam. Allah SWT.
dalam al-Qur’an memberi peringatan kepada umat manusia di setiap zaman agar
manusia kembali kepada jaran agama yang benar, sebagaimana dijelaskan Allah SWT.
dalam firman-Nya QS. 30:41-42 (Lihat artinya dalam al-Qur’an dan terjemahannya).
Allah SWT. telah memberikan solusi terhadap dampak negatif tersebut, dengan
melaksakanakan ajaran agama Islam, sebagaimana dijelaskan dalam oleh Allah SWT.
dalam QS. 30:43-45

Berdasarkan modul 2 halaman 2 paragraf 1

3. Dari: Putri soraya hasanah_ 2210442029

Pertanyaan: Potensi emosional, ialah potensi dasar manusia untuk menilai mana yang
baik dan mana yang buruk dalam membentuk cita-cita dan tujuan hidup, yang telah
diciptaan Allah SWT. semenjak manusia diciptakan-Nya, sebagaimana diisyaratkan
dalam firman Allah SWT. dalam QS: al- Sajdah (32):9, QS: 91:7-10. Sebutkan apa
contoh darii potensi emosional?
Jawaban

YANG MENJAWAB PERTANYAAn

Nama/BP : Rizki Sarhans/2210957001

Dari kelompok : 9

Jawaban

Contoh dari potensi emosional antara lain :

1. Selalu berpikir positif

2. Tidak mudah tersinggung

3. Disiplin

4. Rasa empati tinggi

5. Mengetahui kekuatan dan kelemahan diri sendiri

6. Berpikiran terbuka

7. Selalu tabayyun akan suatu hal

8. Mampu mengendalikan amarah

9. Rasa tanggung jawab sangat tinggi

10. Tau mana hal yang harus diutamakan dan yang tidak harus diutamakan

11. Dapat memilih pergaulan yang baik

12. Tau konsekuensi dari sebuah tindakan

Dan beberapa contoh lainnya.