Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

Ilmu Pendidikan Islam

Fungsi Dan Tujuan Pendidikan Islam

Dosen Pengampu : Dr. Hj. Zahraini, M. Pd. I

Disusun Oleh :

Sibarani Zahra Hanifa ( 210101205 )

Fatur Ramadhan ( 210101204 )

M. Thariq Ilham ( 210101192 )

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

2023/2024

1
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah
memberikan kami nikmat, taufik dan hidayah, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini
dengan tema “FUNGSI DAN TUJUAN PENDIDIKAN ISLAM”.

Semoga sholawat beserta salam selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad Saw, atas
jasa beliau yang telah membawa kami dari jalan yang gelap atau kehidupan yang jahil kepada
kehidupan yang cerah.Makalah ini disusun sebagai ikhtiar pemenuhan tugas mata kuliah
Pendidikan Agama Islam yang diberikan oleh ibu dosen Dr.Hj.Zahraini,M.Pd.i.

Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada ibu dosen yang telah memberikan kami
kesempatan untuk bisa menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu dan telah memberikan ide
dan masukan dalam penyusunan makalah ini. Kami berharap makalah ini dapat diterima dengan
baik oleh dosen pembimbing dan bisa bermanfaat bagi para pembaca. Kami tentu menyadari,
bahwa makalah ini tidak lepas dari kekurangan, maka dari itu kririk dan saran yang membangun
dari dosen pembimbing dan semua pembaca sangat diharapkan untuk perbaikan makalah ini.

Mataram, 24 Maret 2023

Penyusun

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………ii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………iii

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………….4

A. Latar Belakang………………………………………………………………………..4
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………….5
C. Tujuan Penulisan……………………………………………………………………...5

BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………………..6

A. Fungsi Pendidikan Islam……………………………………………………………..7


B. Tujuan Pendidikan Islam…………………………………………………………….10

BAB III PENUTUP……………………………………………………………………………..15

A. Kesimpulan……………………………………………………………………………15

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………...16

3
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dari zaman ke zaman, seperti yang kita ketahui diera globalisasi sekarang ini
dengan mulai masuknya kultur-kultur asing di Indonesia, sangat besar pengaruh dan
dampaknya khususnya pada agama Islam yang semakin lama smakin terkikis. Lebih lagi
agama Islam yang ada di bagian timur tengah dipandang sebagai agama garis keras oleh
kalangan masyarakat umum yang ada di Indonesia bahkan di dunia. Dalam pendidikan
Islam, metode yang tepat mengandung nilai-nilai intrinsik dan ekstrinsik sejalan dengan
materi pelajaran dan secara fungsional dapat dipakai untuk merealisasikan nilai-nilai
ideal yang terkandung dalam tujuan pendidikan Islam. Antara metode, kurikulum
(materi) dan tujuan pendidikan Islam mengandung relevansi ideal dan oprasional dalam
proses kependidikan. Kependidikan Islam mengandung makna internalisasi dan
transformasi nilai-nilai Islam ke dalam pribadi peserta didik dalam membentuk pribadi
muslim yang beriman bertakwa dan pengetahuan yang amaliah mengacu kepada tuntunan
agama berilmu dan tuntutan kebutuhan hidup bermasyarakat. Adapun tujuan yang akan
dicapai oleh pendidikan pada hakikatnya adalah suatu perwujudan dari nilai-niai ideal
yang terbentuk dalam diri pribadi manusia yang diinginkan. Pendidikan islam harus
mampu menciptakan manusia muslim yang berilmu pengetahuan tinggi, dimana iman
dan takwanya menjadi pengendali dalam penerapan atau pengalamannya dalam
masyarakat. Pendidikan islam sangat diharapkan untuk melakukan perubahan dan
perbaikan yang mendesak sehingga mampu melakukan penyesuaian terhadap perubahan
yang terjadi di Indonesia.1

1
Wawan Mulyadi Purnama, Metode, Prinsip-Prinsisp, Tujuan Dan Fungsi Pendidikan Islam Dalam
Menghadapi Perubahan Zaman, Vol.10. Nomor.2. September 2018. Hlm.1.
4
B. Rumusan Masalah
1. Apa Definisi fungsi dan Tujuan Pendidikan Islam ?
2. Bagaimana Fungsi dan Tujuan Pendidikan Islam ?
C. Tujuan Penulisan
Untuk Mengetahui Definisi Serta Bagaiamana Fungsi dan Tujuan Pendidikan Islam.

5
BAB II

PEMBAHASAN

A. Fungsi Pendidikan Islam


1. Definisi Fungsi Pendidikan Islam

Fungsi pendidikan Islam adalah memberikan pendidikan yang mencakup ajaran Islam
sebagai pedoman utama dalam kehidupan individu dan masyarakat. Pendidikan Islam bertujuan
untuk mengembangkan potensi spiritual dan moral individu, serta membantu mereka
memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari dan di
akhirat kelak.

Fungsi pendidikan Islam juga mencakup memperkuat nilai-nilai sosial dan kemanusiaan
yang dianut dalam Islam, seperti keadilan, solidaritas, toleransi, dan persaudaraan. Selain itu,
pendidikan Islam juga bertujuan untuk membentuk kepribadian yang kuat dan mandiri, serta
memperkuat rasa identitas sebagai umat Islam.

Pendidikan Islam juga diharapkan dapat membantu individu untuk mengembangkan akal
dan pikiran mereka, sehingga mereka mampu berpikir kritis, memecahkan masalah, dan
mengambil keputusan yang tepat dalam kehidupan mereka.

Secara keseluruhan, fungsi pendidikan Islam adalah membentuk individu yang baik dan
berakhlak mulia, serta mampu berkontribusi positif dalam masyarakat dan mengabdikan diri
kepada Tuhan.

Untuk memperoleh suatu gambaran tentang pola berpikir dan berbuat dalam pelaksanaan
pendidikan Islam pada khususunya, diperlukan kerangka berpikir teoritis yang mengandung
konsep tentang pendidikan-pendidikan Islam, disamping konsep-konsep operasionalnya dalam
masyarakat. Dengan kata lain bahwa untuk memperoleh suatu keberhasilan dalam proses
pendidikan Islam, diperlukan adanya “Ilmu Pengetahuan” tentang “Pendidikan Islam” baik
bersifat teoritis maupun praktis. Arifin mengemukakan beberapa alasan tentang perlunya ilmu
pendidikan Islam secara teoritis tersebut antara lain:2

2
Wahyuddin, Fungsi Pendidikan Islam Dalam Hidup dan Kehidupan Manusia,Vol. V. Nomor. 2, Juli
Desember 2016. Hlm.412-413.

6
a) . Pendidikan sebagai usaha membentuk pribadi manusia melalui proses yang panjang,
dengan resultat (hasil) yang belum dapat diketahui.
b) Pendidikan Islam yang berlandaskan nilai-nilai agama Islam, disamping menanamkan
dan membentuk sikap hidup yang dijiwai oleh nilai-nilai tersebut, juga mengembangkan
kemampuan berilmu pengetahuan sejalan dengan nilai-nilai tersebut merupakan proses
ikhtiar yang mampu mengembangkan hidup anak didik kearah kedewasaan/kematangan.
c) Islam sebagai agama wahyu yang diturunkan oleh Allah dengan tujuan untuk
menyejahterakan dan membahagiakan hidup dan kehidupan manusia didunia dan di
akhirat.
2. Fungsi Pendidikan Islam

Majid and Andayani (2004) mengemukakan tujuh fungsi dalam PAI.3 Ketujuh fungsi itu
adalah pengembangan, penanaman nilai, penyesuaian mental, perbaikan, pencegahan,
pengajaran, dan penyaluran.

- Fungsi pengembangan berkaitan dengan keimanan dan ketakwaan siswa kepada


Allah Swt. yang telah ditanamkan dalam lingkungan keluarga.
- Fungsi penanaman nilai diartikan sebagai pedoman hidup untuk mencari
kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.
- Fungsi penyesuaian mental maksudnya berkemampuan menyesuaikan diri dengan
lingkungan, baik lingkungan fisik maupun lingkungan sosial, dan dapat mengubah
lingkungannya sesuai dengan ajaran agama Islam.
- Fungsi perbaikan mengandung maksud memperbaiki kesalahan-kesalahan siswa
dalam keyakinan, pemahaman, dan pengalaman ajaran agama dalam kehidupan
sehari-hari.
- Fungsi pencegahan mengandung maksud berkemampuan menangkal hal-hal negatif
yang berasal dari lingkungan atau dari budaya lain yang dapat membahayakan diri
dan menghambat perkembangannya menuju manusia Indonesia seutuhnya. 4

3
Rahman, A. (2012). Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Islam-Tinjauan Epistemologi dan Isi
Materi. Jurnal Eksis, 8(1), 2053-2059.
4
Arifin, Ilmu Pendidikan Islam; Suatu Tinjauan Teoritis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan
Interdisipliner, Hlm. 89

7
- Fungsi pengajaran tentang ilmu pengetahuan keagamaan secara umum, sistem, dan
fungsionalnya.
- Fungsi penyaluran bermaksud menyalurkan siswa yang memiliki bakat khusus di
bidang agama Islam agar bakat tersebut dapat berkembang secara optimal.

Adapun Fungsi pendidikan Islam Secara umum, antara lain:

1. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan: Salah satu tujuan utama pendidikan Islam
adalah meningkatkan keimanan dan ketaqwaan individu terhadap Allah SWT. Dengan
demikian, pendidikan Islam bertujuan untuk membentuk individu yang memiliki
pengertian yang lebih dalam tentang agama dan praktiknya.
2. Membentuk akhlak yang mulia: Selain itu, pendidikan Islam bertujuan untuk membentuk
akhlak yang mulia pada diri individu, seperti kejujuran, kesabaran, keikhlasan,
kerendahan hati, dan sebagainya. Hal ini dianggap penting untuk membentuk karakter
dan kepribadian individu yang baik.
3. Meningkatkan pengetahuan tentang Islam: Fungsi pendidikan Islam juga bertujuan untuk
meningkatkan pengetahuan dan pemahaman individu tentang Islam sebagai agama,
sejarah dan perkembangan Islam, dan ajaran-ajaran Islam. Dengan meningkatkan
pengetahuan tentang Islam, diharapkan individu mampu menerapkan ajaran Islam dalam
kehidupan sehari-hari.
4. Mengembangkan keterampilan dan kemampuan: Pendidikan Islam juga bertujuan untuk
mengembangkan keterampilan dan kemampuan individu, seperti kemampuan bahasa
Arab, membaca Al-Qur'an dengan baik, dan keterampilan praktis seperti pertanian dan
keterampilan memasak. Dengan demikian, individu diharapkan mampu menjadi orang
yang mandiri dan mampu mencari nafkah dengan baik.5
5. Membentuk sikap sosial yang baik: Fungsi pendidikan Islam juga bertujuan untuk
membentuk sikap sosial yang baik, seperti menghargai sesama, peduli terhadap
lingkungan, menumbuhkan toleransi antar agama, dan sebagainya. Hal ini dianggap
penting untuk membentuk individu yang berkontribusi positif bagi masyarakat dan
lingkungan sekitarnya.

5
Muhammad Yahdi, Fungsi Pendidikan Islam Dalam Kehidupan Manusia, Hlm.212-213.

8
6. Dengan demikian, fungsi pendidikan Islam dapat dianggap sebagai upaya untuk
membentuk individu yang baik, berakhlak mulia, mandiri, dan berkontribusi positif bagi
masyarakat dan lingkungan sekitarnya, serta memiliki pengertian yang lebih dalam
tentang agama dan praktiknya.

9
B. Tujuan Pendidikan Islam
1. Definisi Tujuan Pendidikan Islam

Tujuan pendidikan Islam adalah untuk mempersiapkan manusia sebagai hamba Allah
yang taat, berakhlak mulia, berilmu, dan beramal sholeh, serta menjadi pemimpin dalam
mengembangkan kehidupan beragama, sosial, dan kemasyarakatan yang harmonis dan
berkualitas. Pendidikan Islam juga bertujuan untuk mengembangkan potensi diri manusia agar
dapat menjadi individu yang berperan aktif dalam membangun masyarakat yang lebih baik.

Idealitas tujuan dalam proses kependidikan Islam mengandung nilai-nilai Islami


yang hendak dicapai dalam proses kependidikan yang berdasarkan pada ajaran Islam
secara bertahap. Menurut (Suwarno, 2020) tujuan pendidikan Islam merupakan
penggambaran nilai-nilai Islam yang hendak diwujudkan dalam pribadi peserta didik pada
akhir dari proses kependidikan. Dengan kata lain, tujuan pendidikan Islam adalah perwujudan
nilai-nilai Islami dalam pribadi 6peserta didik yang diperoleh dari pendidik muslim melalui
proses yang terfokus pada pencapaian hasil (produk) yang berkepribadian Islam yang beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahklak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab, sehingga
sanggup mengembangkan dirinya menjadi hamba Allah yang taat dan memiliki ilmu
pengetahuan yang seimbang dengan dunia akhirat sehingga terbentuklah manusia muslim
paripurna yang berjiwa tawakkal secara total kepada Allah swt.

Pendidikan Islam mengajarkan bahwa manusia harus hidup dalam keseimbangan antara
kebutuhan dunia dan akhirat, sehingga tujuan pendidikan Islam tidak hanya pada aspek akademis
semata, tetapi juga pada pembentukan akhlak dan budi pekerti yang baik, serta pengembangan
spiritualitas dan kesadaran beragama.

Secara umum, tujuan pendidikan Islam adalah untuk menghasilkan manusia yang
berakhlak mulia, bertaqwa kepada Allah SWT, mempunyai pengetahuan dan keterampilan yang
bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat, serta mampu menjaga keberlangsungan
hidup dan kesejahteraan umat manusia.

6
Nabila, Tujuan Pendidikan Islam, ( STAIAl-Islahiyah, Sumatera Utara,Indonesia ),Vol.2 Nomor.5 Mei
2021. Hlm. 869-870.

10
2. Pembagian Tujuan Pendidikan Islam

Tujuan Umum Pendidikan Islam

Tujuan umum ialah tujuan yang akan dicapai dengan semua kegiatan pendidikan, baik
dengan pengajaran, atau dengan cara lain. Tujuan itu meliputi seluruh aspek
kemanusiaan yang meliputi sikap, tingkah laku, penampilan, kebiasaan dan
pandangan.Tujuan umum ini berbeda pada setiap tingkat umur, kecerdasan, situasi dan
7
kondisi, dengan kerangka yang sama. Tujuan umum pendidikan Islam bertujuan untuk
membentuk manusia yang bertaqwa kepada Allah SWT dan berakhlak mulia, serta mampu
mengembangkan potensi diri dan masyarakat. Pendekatan pendidikan Islam menekankan pada
pengembangan akhlak dan moral, pengetahuan agama, pengetahuan umum, dan keterampilan
praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan umum pendidikan Islam juga
bertujuan untuk membentuk manusia yang memiliki kesadaran sosial dan tanggung jawab
terhadap diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan lingkungan.

Beberapa tujuan umum pendidikan Islam antara lain:

-Membentuk manusia yang bertaqwa kepada Allah SWT dan menjalankan ajaran Islam dalam
kehidupan sehari-hari.

-Membentuk manusia yang berakhlak mulia dan budi pekerti yang baik.

-Meningkatkan pengetahuan agama dan memahami ajaran Islam secara utuh dan benar.

-Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif dalam memecahkan masalah.

-Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang akademik dan praktis yang dapat
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

-Meningkatkan kesadaran sosial dan tanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan.

-Membentuk manusia yang memiliki etika kerja yang baik dan profesional.

-Menumbuhkan semangat untuk terus belajar dan mengembangkan diri.

-Menyediakan lingkungan belajar yang kondusif dan aman bagi peserta didik.

7
Abdul Wahid, Konsep Dan Tujuan Pendidikan Islam, Vol.3. Nomor 1 September 2015. Hlm.20.

11
Tujuan Akhir Pendidikam Islam

Tujuan akhir adalah tujuan yang dikehendaki agar peserta didik menjadi manusia
sempurna setelah ia menghabisi sisa umurnya. Sebagaimana dijelaskan dalm Q.S Al-Mujadalah :
11.

Yang artinya : “Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu,


“Berilah kelapangan di dalam majelis-majelis,” maka lapangkanlah, niscaya Allah akan
memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, “Berdirilah kamu,” maka berdirilah,
Niscahya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman antara kamu dan orang-orang
yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajad. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu
kerjakan.” (Q.S. Al-Mujadalah: 11).

Atas dasar ayat-ayat di atas, dapat dirumuskan bahwa tujuan pendidikan Islam yang ideal
dan operasional dengan ruang lingkup yang memberikan nilai kehidupan manusia yang
paripurna duniawiah dan ukhrawiah. Manusia yang melaksanakan tugas hidup individual dan
sosial berdasarkan perintah Allah SWT.

Jadi, rumusan tujuan akhir pendidikan Islam ialah merealisasikan manusia muslim yang
beriman dan bertaqwa serta berilmu pengetahuan, Manusia yang mampu mengabdikan dirinya
kepada Khaliknya dengan sikap dan kepribadian bulat yang merujuk kepada penyerahan diri
kepada-Nya dalam segala aspek hidupnya, duniawiah, dan ukhrawiah.8

Dalam Islam, tujuan akhir pendidikan tidak hanya terbatas pada aspek akademik, namun
juga pada pembentukan akhlak, moral, dan spiritual. Dengan demikian, tujuan akhir pendidikan
Islam meliputi aspek intelektual, moral, dan spiritual.

Sebagai individu yang beriman dan bertakwa, seseorang diharapkan mampu


mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam beribadah maupun dalam
berinteraksi dengan sesama manusia. Selain itu, individu yang berakhlak mulia juga diharapkan
mampu menjadi teladan bagi orang lain dalam berperilaku yang baik dan menjalankan tugas dan
tanggung jawabnya dengan penuh tanggung jawab.

8
Zakiyah Drajat, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Bulan Bintang, 1996) hal.32

12
Sementara itu, sebagai masyarakat yang bertaqwa, masyarakat diharapkan mampu
menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sosialnya, seperti menjunjung tinggi keadilan,
kejujuran, kerjasama, dan menghormati hak-hak sesama manusia. Dengan demikian, tujuan akhir
pendidikan Islam adalah menciptakan manusia yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia
serta masyarakat yang bertaqwa dan beradab.

Tujuan Sementara Pendidikan Islam

Tujuan sementara pendidikan Islam adalah untuk memberikan pendidikan agama dan
moral kepada siswa, serta membentuk keterampilan akademik dan praktis. Tujuan ini meliputi
aspek kognitif, afektif, dan psikomotor.9

Secara kognitif, tujuan sementara pendidikan Islam adalah memberikan pengetahuan dan
pemahaman tentang ajaran Islam, sejarah Islam, dan hukum-hukum Islam. Tujuan ini juga
mencakup memberikan keterampilan dalam membaca Al-Quran dan memahami artinya, serta
mempelajari bahasa Arab.

Secara afektif, tujuan sementara pendidikan Islam adalah membentuk karakter dan moral
siswa, seperti kejujuran, disiplin, tanggung jawab, kerjasama, dan menghargai perbedaan. Tujuan
ini juga mencakup membentuk kepribadian dan kepemimpinan yang baik, serta membentuk
sikap saling menghormati dan toleransi terhadap sesama manusia.

Secara psikomotor, tujuan sementara pendidikan Islam adalah membentuk keterampilan


praktis siswa, seperti shalat, puasa, zakat, haji, serta keterampilan sosial seperti berkomunikasi
dengan baik, bekerja sama dalam tim, dan keterampilan lainnya yang dibutuhkan dalam
kehidupan sehari-hari.

Dalam mencapai tujuan sementara pendidikan Islam, pendekatan yang digunakan adalah
pendekatan holistik yang mengintegrasikan ajaran agama dengan keterampilan akademik dan
praktis. Dengan demikian, siswa tidak hanya memiliki pengetahuan dan keterampilan akademik
yang baik, tetapi juga karakter dan moral yang baik serta kemampuan untuk mengaplikasikan
ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Tujuan Operasional Pendidikan Islam

9
Mokh. Iman Firmansyah, Pendidikan Agama Islam : pengertian Tujuan, dasar dan fungsi. Hlm.82.

13
Tujuan operasional pendidikan Islam adalah tujuan yang lebih spesifik dan dapat diukur
untuk mencapai tujuan sementara dan akhir pendidikan Islam. Tujuan operasional ini berfokus
pada hasil belajar siswa yang dapat diukur dan diobservasi dalam proses pembelajaran.

Tujuan operasional pendidikan Islam meliputi berbagai aspek, seperti:

1. Pengetahuan: siswa mampu mengidentifikasi, mengklasifikasikan, dan menjelaskan


konsep-konsep penting dalam ajaran Islam, seperti tafsir Al-Quran, hadis, sejarah Islam,
dan hukum-hukum Islam.
2. Keterampilan: siswa mampu mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari,
seperti shalat, puasa, zakat, haji, membaca Al-Quran, dan berbicara bahasa Arab.
3. Sikap dan nilai: siswa memiliki sikap positif terhadap ajaran Islam, seperti menghargai
perbedaan, menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran, disiplin, tanggung jawab, dan saling
menghormati.
4. Kepribadian: siswa memiliki karakter dan kepribadian yang baik, seperti percaya diri,
tanggung jawab, berani mengambil keputusan, dan mempunyai inisiatif.
5. Kreativitas: siswa mampu mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam
mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

Tujuan operasional pendidikan Islam diukur melalui berbagai macam asesmen, seperti tes
tertulis, tugas proyek, observasi, dan penilaian sikap. Dengan mencapai tujuan operasional ini,
siswa diharapkan memiliki keterampilan, pengetahuan, sikap, kepribadian, dan kreativitas yang
diperlukan untuk mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari dan berkontribusi
positif dalam masyarakat.10

10
Tabrany ZA, Ilmu Pendidikan Islam ( Antara Tradisional dan Modern ). 2009.Hlm.6.

14
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Fungsi utama pendidikan Islam adalah untuk membentuk manusia yang beriman
dan bertakwa kepada Allah SWT. Pendidikan Islam bertujuan untuk memberikan
pemahaman yang benar tentang agama Islam dan mendorong individu untuk
mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, pendidikan Islam juga bertujuan untuk mempersiapkan individu untuk
menjadi pemimpin yang berakhlak mulia, produktif, dan dapat memberikan kontribusi
positif bagi masyarakat dan dunia. Pendidikan Islam juga membentuk manusia yang
memiliki kesadaran sosial dan kemanusiaan yang tinggi serta berkepribadian yang baik.
Secara keseluruhan, tujuan utama pendidikan Islam adalah untuk membentuk
manusia yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, berpengetahuan luas, dan berguna
bagi masyarakat dan dunia.

15
DAFTAR PUSTAKA

Abdul Wahid, Konsep Dan Tujuan Pendidikan Islam, Vol.3. Nomor 1 September 2015. Hlm.20.
Arifin, Ilmu Pendidikan Islam; Suatu Tinjauan Teoritis dan Praktis Berdasarkan Pendekatan
Interdisipliner, Hlm. 89
Mokh. Iman Firmansyah, Pendidikan Agama Islam : pengertian Tujuan, dasar dan fungsi.
Hlm.82.
Muhammad Yahdi, Fungsi Pendidikan Islam Dalam Kehidupan Manusia, Hlm.212-213.
Nabila, Tujuan Pendidikan Islam, ( STAIAl-Islahiyah, Sumatera Utara,Indonesia ),Vol.2
Nomor.5 Mei 2021. Hlm. 869-870.
Rahman, A. (2012). Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Islam-Tinjauan Epistemologi dan
Isi-Materi. Jurnal Eksis, 8(1), 2053-2059.
Tabrany ZA, Ilmu Pendidikan Islam ( Antara Tradisional dan Modern ). 2009.Hlm.6.
Wawan Mulyadi Purnama, Metode, Prinsip-Prinsisp, Tujuan Dan Fungsi Pendidikan Islam
Dalam Menghadapi Perubahan Zaman, Vol.10. Nomor.2. September 2018. Hlm.1.
Wahyuddin, Fungsi Pendidikan Islam Dalam Hidup dan Kehidupan Manusia,Vol. V. Nomor. 2,
Juli Desember 2016. Hlm.412-413.
Zakiyah Drajat, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Bulan Bintang, 1996) hal.32.

16

Anda mungkin juga menyukai