MAKALAH

URGENSI KETRAMPILAN MANAJEMEN DALAM

PEMBELAJARAN PAI

Makalah ini dibuat dan di ajukan untuk memenuhi tugas kelompok

Pada mata kuliah Soft Skill

DOSEN PENGAMPU:

Dr. Nurhilaliati , M.Ag

Oleh :

Kelompok 6 (4G)

Baiq Mulya Iradatik 210101194

Zaenap Pirdaus 210101198
Gilang Prayoga 210101199
Ahmat Gausul A'zom 210101214

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

2023
 KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulilah,merupakan satu kata yang sangat pantas kepada Allah

SWT,yang karena limpahan karunianya maka kami bisa menyelesaikan makalah yang
berjudul ”Urgensi Ketrampilan Manajemen Dalam Pembelajaran PAI”. Adapun
penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi kewajiban kami sebagai mahasiswa
di UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM.
Kami mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing yang telah
membanatu sekaligus membimbing kami dalam menghadapi berbagai tantangan dalam
menyusun makalah ini. Kami menyadari bahwa masih sangat banyak kekurangan yang
mendasar pada makalah ini meskipun kami telah berusaha semaksimal mungkin sesuai
dengan kemampuan kami.Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk
memberikan kritik dan saran yang bersifat membangun,yang sangat kami harapkan
untuk kemajuan ilmu pengetahuan ini.
Terima kasih dan semoga makalah ini bisa memberikan sumbangsih positif dan
dapat menambah wawasan bagi kita semua.

Mataram, 23 Maret 2023

Penyusun

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................. i

DAFTAR ISI...............................................................................................................ii

BAB I ........................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN ...................................................................................................... 1

A.Latar Belakang .................................................................................................... 1

B.Rumusan Masalah ............................................................................................... 2

C.Tujuan .................................................................................................................. 2

BAB II ......................................................................................................................... 3

PEMBAHASAN ......................................................................................................... 3

A.Kajian Teoritis Terkait Ketrampilan Manajemen ............................................... 3

1.Pengertian Keterampilan ................................................................................. 3

2.Pengertian manajemen .................................................................................... 4

3.Keterampilan Manajemen ............................................................................... 4

B. Hubungan dan Urgensi dalam Pembelajaran PAI .............................................. 5

1.Efektifitas Pembelajaran PAI .......................................................................... 5

2.Urgensi Manajemen dalam Pendidikan Islam ................................................. 6

3.Urgensi Manajemen Dalam PAI ..................................................................... 7

4.Hubungan Keterampilan Manajemen Dengan Pembelajaran PAI .................. 8

BAB III...................................................................................................................... 10

PENUTUP................................................................................................................. 10

A.Kesimpulan........................................................................................................ 10

B.Saran .................................................................................................................. 11

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 12

ii
 BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program studi Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan salah satu jurusan
yang penting dalam pendidikan di Indonesia. Selain dapat membentuk karakter
mahasiswa yang baik, dalam PAI juga dapat memberikan pemahaman tentang nilai-
nilai agama yang menjadi dasar kehidupan beragama. Dalam pembelajaran PAI juga,
keterampilan manajemen sangat di perlukan. Hal ini karena pembelajaran di dalam PAI
melibatkan banyak faktor yang harus dikelola dengan baik, seperti halnya penyusunan
kurikulum, pemilihan materi yang relevan, strategi pengajaran yang efektif, dan
evaluasi pembelajaran.

Keterampilan manajemen yang baik akan membantu Dosen PAI untuk dapat
mengelola semua aspek pembelajaran dengan baik. Dosen PAI yang memiliki
keterampilan manajemen yang baik dapat menyusun rencana pembelajaran yang
terstruktur, memilih metode pengajaran yang tepat, mengatur waktu pembelajaran
dengan baik, dan mengevaluasi hasil pembelajaran secara efektif.

Selain itu, keterampilan manajemen juga membantu Dosen PAI untuk

memperoleh sumber daya yang diperlukan dalam pembelajaran, seperti bahan ajar,
sumber referensi, dan dukungan dari pihak lain. Dengan demikian, keterampilan
manajemen akan membantu Dosen PAI untuk mencapai tujuan pembelajaran secara
efektif.

Di era digital saat ini, keterampilan manajemen sangat penting untuk dapat
mengelola pembelajaran PAI secara online. Dosen PAI harus dapat mengelola platform
pembelajaran online, mengembangkan materi pembelajaran yang sesuai, dan mengatur
interaksi dengan mahasiswa secara online.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa keterampilan manajemen sangat

penting dalam PAI. Keterampilan manajemen yang baik akan membantu Dosen PAI
untuk dapat mengelola pembelajaran dengan efektif dan mencapai tujuan pembelajaran
yang diinginkan.

1
B. Rumusan Masalah
1. Apa kajian teoritis terkait ketrampilan manajemen ?

2. Bagaimana hubungan dan urgensi dalam pembelajaran PAI?

C. Tujuan
1. Dapat mengetahui kajian teoritis terkait dengan ketrampilan manajemen
2. Mengatahui hubungan dan urgensi dalam pembelajaran PAI

2
 BAB II

PEMBAHASAN
A. Kajian Teoritis Terkait Ketrampilan Manajemen
1. Pengertian Keterampilan
Keterampilan merupakan kemampuan seseorang untuk dapat melakukan suatu
pekerjaan atau aktifitas dengan baik dan efektif. 1 Keterampilan dapat diperoleh melalui
latihan, pengalaman, pendidikan, dan lain sebagainnya. Keterampilan juga dapat
berbeda-beda sesuai dengan tingkat kesulitan dan kompleksitas, serta dapat diterapkan
dalam berbagai konteks, baik di dunia kerja, pendidikan, maupun dalam kehidupan
sehari-hari.
Menurut Bambang Wahyudi, keterampilan merupakan kecakapan atau keahlian
yang dapat melakukan suatu pekerjaan dan hanya diperoleh dalam praktek. Dalam
keterampilan kerja ini dikelompokan menjadi tiga kategori yaitu :
1) Keterampilan mental seperti menganalisa, menentukan keputusan, menghitung
serta menghafal.
2) Keterampilan fisik seperti keterampilan yang erat hubungannya dengan anggota
tubuh dan pekerjaan.
3) Keterampilan sosial seperti dapat mempengaruhi orang lain, berpidato,
menawarkan barang dan lain sebagainnya.
Menurut Soemarjadi, keterampilan merupakan perilaku yang diperoleh melalui
tahap-tahap belajar, keterampilan berasal dari gerakan-gerakan yang kasar atau tidak
terkoordinasi melalui pelatihan bertahap gerakan tidak teratur itu berangsur-angsur
berubah menjadi gerakan-gerakan yang lebih halus, melalui proses koordinasi
diskriminasi dan integrasi, sehingga dapat diperoleh suatu keterampilan yang
diperlukan untuk tujuan tertentu.
Menurut Ricky W. Griffin ada dua jenis keterampilan:
1) Keterampilan Manajemen Waktu, merupakan keterampilan yang merujuk pada
kemampuan seseorang manajer untuk dapat menggunakan waktu sebaik mungkin.
2) Keterampilan membuat keputusan, merupakan kemampuan untuk dapat
mendefinisikan masalah dan menentukan cara terbaik dalam menyelesaikannya.

1
Prasetyo, B., & Dewantara, S. H. “Pengembangan Keterampilan Guru”.(Penerbit PT Refika
Aditama).2022.hlm.1-2

3
 Dari pengertian diatas dapat di simpulkan bahwa keterampilan adalah
kemampuan seseorang yang didapatkan melalui tahap belajar atau dengan pelatih, dan
dapat juga muncul dengan sendirinya dari pribadi seseorang.

2. Pengertian manajemen
Secara etimologis, kata manajemen berasal dari Bahasa Inggris, yaitu
management, kemudian dikembangkan dari kata to manage, yang artinya mengatur
atau mengelola. Kata manage sendiri berasal dari Bahasa Italia, maneggio, yang
diambil dari Bahasa Latin managiare, berasal dari kata manus, yang artinya tangan.
Secara terminologi banyak definisi yang dikemukakan oleh para ahli, berikut
pengertian manajemen menurut para ahli:
Menurut G.R. Terry, manajemen adalah sebuah proses yang memiliki ciri khas,
yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan
pengendalian yang dilakukan guna mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan
melalui pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber daya lainnya.
Adapun menurut F.W.Taylor, manajemen merupakan seni tentang apa yang
anda ingin lakukan dan kemudian melihat bahwa hal itu dilakukan dengan cara terbaik
dan termudah.
Sedangkan menurut Handoko, manajemen didefinisikan sebagai bekerja dengan
orang-orang agar dapat menentukan, menginterpretasikan dan mencapai tujuan-tujuan
organisasi dengan pelaksanaan fungsi-fungsi yang ada.
Dari beberapa definisi teori menurut para ahli di atas, dapat di simpulkan bahwa
manajemen merupakan suatu ilmu dan seni dalam pelaksanaan dan pengelolaan yang
dimulai dari proses perencanaan, pengorganisasi, koordinasi, evaluasi, pengendalian
dan peningkatan guna mencapai suatu tujuan yang di harapkan.2

3. Keterampilan Manajemen
Keterampilan manajemen merupakan sebuah kemampuan agar dapat
mengorganisasi, mengarahkan, mengkoordinasikan, serta mengendalikan sumber daya
manusia, material, dan finansial secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan
organisasi. Keterampilan manajemen terdiri dari tiga kategori yaitu keterampilan

2
Sri Sarjana, “Konsep Dasar Manajemen”, (CV M edia Sains Indonesia), 2022, hlm. 4

4
teknis, keterampilan interpersonal, dan keterampilan konseptual.3Keterampilan
manajemen meliputi berbagai aspek:
1) Keterampilan perencanaan, kemampuan seseorang untuk merencanakan strategi,
tujuan, dan sasaran yang jelas agar terorganisasi atau tim kerja.
2) Keterampilan pengorganisasian, kemampuan untuk mengorganisir sumber daya,
mengatur tugas serta pekerjaan, dan dapat membuat struktur organisasi yang efektif.
3) Keterampilan kepemimpinan, kemampuan untuk dapat memimpin, menginspirasi,
dan memotivasi anggota tim untuk mencapai tujuan bersama.
4) Keterampilan komunikasi, bertujuan untuk berkomunikasi secara efektif dengan
anggota tim, atasan, dan pihak-pihak terkait lainnya.
5) Keterampilan pengambilan keputusan, mampu untuk mengambil keputusan yang
tepat berdasarkan informasi dan data yang tersedia.
Keterampilan manajemen sangat penting bagi setiap pemimpin terutama dalam
organisasi untuk mencapai keberhasilan dalam mencapai tujuan organisasi.

B. Hubungan dan Urgensi dalam Pembelajaran PAI

1. Efektifitas Pembelajaran PAI
Efektivitas dapat dikatakan sebagai ketepatgunan, hasil guna, dan penunjang
tujuan. Sedangkan pembelajaran adalah upaya untuk membelajarkan seseorang atau
kelompok orang melalui berbagai upaya dan berbagai strategi, metode dan pendekatan
ke arah pencapaian tujuan yang telah direncanakan. Pembelajaran dapat pula dipandang
sebagai kegiatan pendidik secara terprogram dalam desain instruksional agar dapat
membuat peserta didik belajar secara aktif yang menekankan pada penyediaan sumber
belajar. Sedangkan efektif adalah suatu kegiatan yang apabila kegiatan itu dapat
diselesaikan pada waktu yang tepat dan mencapai tujuan yang diinginkan. Efektivitas
menekankan pada perbandingan antara rencana dengan tujuan yang dicapai.4

Beberapa pengertian yang telah dikemukakan para pakar Pendidikan Agama

Islam, Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan upaya sadar dan terencana dalam
menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati, mengimani,
bertakwa, berakhlak mulia, mengamalkan ajaran agama Islam dari sumber utamanya

3
Bateman, T. S., & Snell, S. A. “Management: Leading & Collaborating in a Competitive
World (14th ed.)”. McGraw-Hill Education. 2019. Hlm. 4
4
Sitti Fadilla Fitrah,”Urgensi Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Efektivitas Pembelajran
PAI di SMK Negeri 4 Takalar”,(skripsi,Universitas Muhamadiyah Makasar,Makasar ). 2020. Hlm. 15

5
kitab suci Al-Quran dan Hadis, melalui kegiatan bimbingan, pengajaran latihan, serta
penggunaan pengalaman.

Menurut Muhaimin, bahwa Pendidikan Agama Islam merupakan salah satu

bagian dari pendidikan Islam. Pendidikan Agama Islam, yakni upaya untuk mendirikan
agama Islam atau ajaran Islam dan nilai-nilainya, agar menjadi way of life (pandangan
dan sikap hidup) seseorang.

2. Urgensi Manajemen dalam Pendidikan Islam

Administrasi pendidikan atau adminstrasi suatu lembaga tidak hanya
menyangkut soal-soal tata usaha sekolah, tetapi menyangkut semua kegiatan sekolah,
baik yang mengenai materi, personel, perencanaan, kerja sama, kepemimpinan,
kurikulum, dan sebagainya, yang dapat di atur sehingga menciptakan suasana yang
memungkinkan terselenggaranya kondisi-kondisi belajar-mengajar yang baik sehingga
mencapai tujuan pendidikan. Tanpa adanya administrasi dan kepemimpinan yang baik,
sulit bagi sekolah untuk berjalan lancar menuju ke arah tujuan pendidikan dan
pengajaran yang seharusnya dicapai sekolah tersebut.

Banyak sekali peristiwa dan kesulitan serta hambatan yang mungkin terjadi
tanpa diduga sebelumnya, yang mengharuskan guru-guru dan kepala sekolah memikul
tanggung jawab dan mengambil kebijaksanaan. Suatu sekolah dapat berjalan baik dan
berarah juga setiap tahun sekolah itu menentukan dan membuat dahulu rencana dan
kebijakan yang akan dijalankan pada tahun itu, juga dalam mendapatkan informasi-
informasi yang menunjukkan bagaimana rencana dan kebijakan itu dapat dilaksanakan
dengan baik hendaknya dikumpulkan. Rencana atau program dan kebijakan sekolah
hendaknya selalu disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan masyarakat dan
pembaharuan pendidikan.5

Ada peningkatan kesadaran terhadap pentingnya manajemen yang baik bagi

pelaksanaan, berbagai kegiatan untuk mencapai kualitas lembaga pendidikan atau
sekolah yang efektif. Manajemen yang baik merupakan hal yang esensial bagi semua
sumber daya yang ada untuk dapat difungsikan dan memberikan pengaruh secara
maksimal dalam mencapai tujuan organisasi pendidikan. Kerangka kerja manajemen

5
Mohammad Adnan,” Urgensi Penerapan Manajemen Pendidikan Islam Di Era Global”, Vol.
1, No. 1 , Februari 2019. Hlm. 90

6
pendidikan bertolak belakang dari prinsip suatu organisasi yang dibangun untuk
mencapai tujuan tertentu dengan sejumlah aktivitas.
Tabarani Rusyan mengemukakan, kependidikan merupakan usaha-usaha yang
dilakukan oleh orang-orang secara bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan
pendidikan yang dikehendaki. Pendapat diatas menegaskan bahwa manajemen
pendidikan berisikan usaha bersama dari sejumlah orang yang terorganisir untuk
mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan sebelumnya. Sebagai suatu usaha
bersama berarti manajemen pendidikan berlangsung dalam satu organisasi pendidikan
formal.
Manajemen Pendidikan Islam pada dasarnya adalah, bagaimana pengelolaan
yang dilakukan dalam mencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien yang
sesuai dengan apa yang telah ditetapkan sebelumnya. Poin pertama sebagai acuan dasar
dari manajemen pendidikan Islam adalah dalam Islam, motivasi dasar yang harus
dilakukan oleh setiap muslim dalam menjalankan hidup ini adalah pengabdian pada
Allah SWT. Yang kedua Al-Quran menegaskan bahwa cara yang terbaik untuk
mendapatkan prestasi dalam hidup ini adalah dengan bekerja. Pada dasarnya, seseorang
tidak akan mendapatkan sesuatu selain yang ia usahakan. Bahwa bekerja itu harus
didasari karena Allah SWT. Ketiga Dalam hidup dan bekerja, Islam mengajarkan akan
pentingnya berorientasi ke masa depan. Dengan ini tumbuhlah sikap yang konsekuen
dalam bentuk perilaku yang selalu mengarah pada cara kerja yang efisien. Sikap seperti
ini merupakan modal dasar dalam upaya untuk menjadikan manusia yang selalu
berorientasi pada nilai-nilai produktif.

3. Urgensi Manajemen Dalam PAI

Manajemen sangat penting dalam pengajaran Pendidikan Agama Islam (PAI).
Dalam hal ini, manajemen dapat diartikan sebagai upaya untuk mengelola,
mengarahkan, serta mengoptimalkan semua sumber daya yang terlibat dalam proses
pembelajaran PAI, seperti waktu, tenaga pengajar, bahan ajar, dan fasilitas.
Keberhasilan manajemen pendidikan Islam dan manajemen guru atau pengajar dalam
Pendidikan Agama Islam sangat di tentukan oleh keberhasilan pimpinannya dalam
mengelola tenaga Pendidik dan kependidikan yang tersedia di lembaga Islam.6

6
Wildan Halid. “Konsep dan Manajemen Pendidikan Islam “. Vol.3.No.1. 2022. Halm.604

7
 Pentingnya manajemen dalam pengajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di
antaranya sebagai berikut:
1) Meningkatkan efektivitas pengajaran, dengan adanya manajemen yang baik, para
pengajar dapat mengoptimalkan waktu dan sumber daya yang tersedia untuk
memberikan pengajaran yang efektif. Hal ini dapat meningkatkan kualitas
pembelajaran serta dapat membantu peserta didik untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
2) Mengelola perencanaan pembelajaran, manajemen yang baik dapat membantu para
pendidik dalam merencanakan pembelajaran yang lebih terstruktur dan sistematis.
Hal ini membantu para peserta didik untuk memahami materi pelajaran dengan
lebih baik.
3) Meningkatkan produktivitas, adanya manajemen yang baik, para pendidik dapat
mengoptimalkan waktu mereka untuk memberikan pengajaran yang lebih produktif
dan efektif. Hal ini bertujuan untuk memahami materi pelajaran dengan lebih cepat
dan mudah.
4) Mengoptimalkan penggunaan sumber daya, manajemen yang baik membantu
mengoptimalkan penggunaan sumber daya seperti buku, media pembelajaran, dan
fasilitas laboratorium. Hal ini dapat membantu peserta didik untuk mendapatkan
pengalaman belajar yang lebih baik.
5) Menyediakan umpan balik, manajemen yang baik membantu peserta didik dalam
memberikan umpan balik yang lebih tepat waktu dan akurat kepada para siswa.
Yang dapat membantu peserta didik untuk memperbaiki kinerja mereka dalam
mencapai tujuan pembelajaran.
Oleh karenanya, manajemen sangat penting dalam pengajaran PAI karena dapat
membantu para pendidik dan peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran
dengan lebih efektif dan efisien.

4.Hubungan Keterampilan Manajemen Dengan Pembelajaran PAI

Dalam konteks pembelajaran PAI, keterampilan manajemen dapat membantu
pendidik dalam merencanakan kurikulum dan materi pembelajaran yang sesuai dengan
tingkat kemampuan peserta didik, menentukan metode pengajaran yang tepat, serta
mengevaluasi kemajuan siswa dalam belajar. Selain itu, keterampilan manajemen juga
dapat membantu pendidik dalam PAI dapat mengelola kelas dengan baik, menciptakan
lingkungan pembelajaran yang kondusif, dan mengatasi berbagai tantangan dalam

8
proses pembelajaran, pembentukan proses dan cara untuk dapat membentuk sesuatu
terutama dalam pendidikan karakter. 7
Oleh karenanya, pendidik dalam PAI memiliki keterampilan manajemen yang
baik dan dapat memaksimalkan potensi pembelajaran siswa, meningkatkan efektivitas
pembelajaran, dan membantu siswa mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan.
Tujuan pembelajaran yang jelas adalah kunci untuk mencapai hasil
pembelajaran yang maksimal. Dalam pembelajaran PAI, keterampilan manajemen
diperlukan untuk menentukan tujuan pembelajaran yang jelas dan spesifik. Dengan
menetapkan tujuan pembelajaran yang jelas, pendidik dapat memastikan bahwa peserta
didik dapat memahami materi pembelajaran dengan baik dan dapat di aplikasikan ke
dalam ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

7
Poetri Leharia,dkk. “Manajemen Program Pengembangan Kurikulum PAI dan Budi Pekerti
dalam pembentukan karakter religious siswa”. Vol.2 No.1. 2021.Hal.7

9
 BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan
Keterampilan merupakan kemampuan seseorang untuk dapat melakukan suatu
pekerjaan atau aktifitas dengan baik dan efektif. Keterampilan dapat diperoleh melalui
latihan, pengalaman, pendidikan, dan lain sebagainnya. Keterampilan juga dapat
berbeda-beda sesuai dengan tingkat kesulitan dan kompleksitas, serta dapat diterapkan
dalam berbagai konteks, baik di dunia kerja, pendidikan, maupun dalam kehidupan
sehari-hari.
Efektivitas dapat dikatakan sebagai ketepatgunan, hasil guna, dan penunjang tujuan.
Sedangkan pembelajaran adalah upaya untuk membelajarkan seseorang atau kelompok orang
melalui berbagai upaya dan berbagai strategi, metode dan pendekatan ke arah pencapaian
tujuan yang telah direncanakan.
Administrasi pendidikan atau adminstrasi suatu lembaga tidak hanya
menyangkut soal-soal tata usaha sekolah, tetapi menyangkut semua kegiatan sekolah,
baik yang mengenai materi, personel, perencanaan, kerja sama, kepemimpinan,
kurikulum, dan sebagainya, yang dapat di atur sehingga menciptakan suasana yang
memungkinkan terselenggaranya kondisi-kondisi belajar-mengajar yang baik sehingga
mencapai tujuan pendidikan. Tanpa adanya administrasi dan kepemimpinan yang baik,
sulit bagi sekolah untuk berjalan lancar menuju ke arah tujuan pendidikan dan
pengajaran yang seharus nya dicapai sekolah tersebut.

Manajemen sangat penting dalam pengajaran Pendidikan Agama Islam (PAI).

Dalam hal ini, manajemen dapat diartikan sebagai upaya untuk mengelola,
mengarahkan, serta mengoptimalkan semua sumber daya yang terlibat dalam proses
pembelajaran PAI, seperti waktu, tenaga pengajar, bahan ajar, dan fasilitas. Dalam
konteks pembelajaran PAI, keterampilan manajemen dapat membantu pendidik dalam
merencanakan kurikulum dan materi pembelajaran yang sesuai dengan tingkat
kemampuan peserta didik, menentukan metode pengajaran yang tepat, serta
mengevaluasi kemajuan siswa dalam belajar.

10
B. Saran
Dalam memanajemen pembelajaran terutama dalam Pendidikan Agama Islam
(PAI), penting untuk terlebih dahulu mengetahui serta memahami bagaimana
manajemen yang baik, serta harus memiliki keterampilan yang baik.

11
 DAFTAR PUSTAKA

Bateman, T. S., & Snell, S. A. “Management: Leading & Collaborating in a Competitive

World (14th ed.)”. McGraw-Hill Education. 2019.
Mohammad Adnan,” Urgensi Penerapan Manajemen Pendidikan Islam Di Era Global”, Vol.
1, No. 1 , Februari 2019.
Poetri Leharia,dkk. “Manajemen Program Pengembangan Kurikulum PAI dan Budi Pekerti
dalam pembentukan karakter religious siswa”. Vol.2 No.1. 2021.
Prasetyo, B., & Dewantara, S. H. “Pengembangan Keterampilan Guru”.(Penerbit PT Refika
Aditama).2022.
Sitti Fadilla Fitrah,”Urgensi Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Efektivitas Pembelajran
PAI di SMK Negeri 4 Takalar”,(skripsi,Universitas Muhamadiyah Makasar,Makasar ).
2020.
Sri Sarjana, “Konsep Dasar Manajemen”, (CV M edia Sains Indonesia), 2022.
Wildan Halid. “Konsep dan Manajemen Pendidikan Islam “. Vol.3.No.1. 2022.

12