Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM

TEKNOLOGI PEMANFAATAN LIMBAH UNTUK PAKAN

JAMUR TIRAM PUTIH (PLEURITUS OSTREATUS)

Oleh :
Firdo Manihuruk
E10020020
A Peternakan

FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2022
LAPORAN PRAKTIKU
TEKNOLOGI PEMANFAATAN LIMBAH UNTUK PAKAN

FUNGI
JAMUR TIRAM PUTIH (PLEURITUS OSTREATUS)


A. Lokasi dan Tempat Tumbuh Jamur Tiram Putih
Fungi ini ditemukan di fapet farm tepatnya di kandang belakang fakultas peternakan yang
tumbuh di batang pohon yang sudah mati sebagai media tumbuhnya.
Fungi yang saya temukan adalah Pleuritus Ostreatus ( Jamur tiram)

B. Sistematika Jamur Tiram Putih

Kerajaan : Fungi
Divisi : Amastigomycota
Kelas : Basidiomycota
Ordo : Agaricales
Famili : Agaricaceae
Genus : Pleurotus
Spesies : Pleurotus Ostreatus

Jamur Pleuritus Ostreatus atau jamur tiram menghasilkan enzim – enzim yaitu fenol oksidase
yang terdiri dari enzim peroksidase dan laktase, serta enzim aril alkohol oksidase (AAO/
tirosinase) yang mampu mendegradasi lignoselulosa.
C. Peruntukan Bahan Pakan

Kandungan nutrisi limbah media tanam jamur tiram putih masih rendah, maka pemberiannya
pada ternak ruminansia harus disertai dengan pemberian hijauan dan konsentrat.
Suwandyastuti (1991) menyatakan bahwa ransum ideal terdiri dari hijauan dan konsentrat
dengan imbangan bahan kering 4 : 6 sampai 6 : 4. Konsentrat yang tersusun dari tiga per empat
bagian dedak padi dan seperempat bagian bungkil kelapa serta sedikit garam diharapkan dapat
memenuhi kebutuhan nutrient sapi yang diberi limbah media tanam jamur tiram putih sebagai
pengganti hijauan. Limbah media tanam sebaiknya diberikan pada pagi hari sebelum ternak
ruminansia makan atau dicampur dengan bahan makanan yang sudah biasa diberikan pada sapi
dan disukai ternak ruminansia

Anda mungkin juga menyukai