PPDH Gelombang 13
220130100011030
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan mengetahui lesi dan distribusi virus
Newcastle disease pada organ limpa dan bursa Fabricious ayam
dari kasus-kasus lapangan
Sumber data Hasil pemeriksaan histopatologi dianalisis secara deskriptif dan
diskoring berdasarkan luasan lesi. Hasil pemeriksaan IHK
dideskripsikan lokasi imunopositif dan diskoring berdasarkan
derajat jumlah sel imunopositif per lapang pandang.
Metode penelitian Sampel organ limpa dan bursa Fabricious dari 10 kasus lapang
dikumpulkan dari ayam pedaging, ayam petelur, dan ayam
kampung suspect ND, dipotong berukuran 1x1x0,5 cm dan
difiksasi dalam larutan neutral buffered formalin (NBF) 10%
selama 24 jam dan dibuat sediaan histopatologi dalam paraffin blok
Objek penelitian Unggas ayam
Hasil penelitian Daging jantan dan betina berumur tiga dan empat minggu, ayam
petelur berumur 14, 26, dan 33 minggu dan ayam kampung betina
berumur 8 dan 24 minggu, digunakan dalam penelitian ini
didiagnosis ND oleh Patologist dan berdasarkan konfirmasi
lanjutan dengan uji Real-Time Reverse-Transcriptation Polymerase
Chain Reaction (rRT-PCR).
IBD menjadi salah satu penyakit virus pada ayam yang sering
menyerang ayam di lapangan. Metode yang dilakukan adalah
dengan melakukan pengamatan gejala klinis pada ayam broiler di
peternakan broiler komersial yang diduga terjangkit IBD dan
melakukan pengamatan organ pasca mati terhadap 5 sampel ayam
broiler dari peternakan tersebut kemudian dianalisa secara
deskriptif.
Permasalahan IBD menjadi salah satu penyakit virus pada ayam yang sering
menyerang ayam di lapangan. Penegakan diagnosis IBD dengan
tepat, murah, mudah, dan cepat di lapangan sangat penting untuk
mengoptimalkan program perawatan dan evaluasi manajemen
kesehatan.
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah masih ada
relevansi penegakan diagnosis IBD di lapangan dengan
menggunakan data dari gejala klinis yang diamati dengan didukung
pengamatan perubahan organ pasca mati (nekropsi) masih dapat
digunakan untuk menegakkan diagnosis IBD di lapangan
Sumber data Analisis data Hasil dari pengamatan gejala klinis dan pengamatan
perubahan organ pasca mati kemudian dibandingkan dengan
literatur dan dianalisis secara deskriptif
Metode penelitian Metode yang dilakukan adalah dengan melakukan pengamatan
gejala klinis pada ayam broiler di peternakan broiler komersial
yang diduga terjangkit IBD dan melakukan pengamatan organ
pasca mati (nekropsi) terhadap 5 sampel ayam broiler dari
peternakan tersebut kemudian dianalisa secara deskriptif
Objek penelitian Ayam Broiler
Hasil penelitian Hasil dari penelitian ini adalah ayam yang terjangkit IBD dapat
didiagnosis melalui gejala klinis dan perubahan organ pasca mati,
sehingga penegakan diagnosis untuk kasus IBD di lapang dengan
pengamatan gejala klinis dan nekropsi masih relevan untuk
dilakukan.
Kesimpulan Laporan kasus ini dapat disimpulkan bahwa USG dan tes darah
rutin adalah kunci utama dalam diagnosis pyometra dan salah satu
tanda klinis utama pyometra adalah adanya discharge yang keluar
dari vagina berupa nanah atau darah. Operasi OH biasanya
merupakan tindakan yang direkomendasikan untuk pyometra.
Tujuan penelitian Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek dari tepung kunyit dan
probiotik terhadap karakteristik usus halus yang terdiri dari total
vili, tinggi vili dan viskositas digesta.
Sumber data Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan SAS Version
4.0 dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan analisis statistik
menggunakan analisis ragam (anova)Apabila hasil penelitian
menunjukkan pengaruh nyata
Metode penelitian Materi yang digunakan yaitu DOC (Day Old Chick) strain Cobb
sebanyak 100 ekor yang tidak dibedakan jenis kelaminnya
(unsexed) dipelihara selama 35 hari di kandang peternakan ayam
pedaging Jl. Melati Desa Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota
Batu
Tujuan penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui total leukosit dan
trombosit pada anjing penderita TVT yang diobati dengan
vincristine
Sumber data Anjing betina yang menderita TVT berpemilik yang datang ke
Rumah Sakit Hewan Universitas Udayana
Metode penelitian Materi Dan Metode Sampel dan Bahan Penelitian Objek penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah anjing betina yang
menderita TVT berpemilik yang datang ke Rumah Sakit Hewan
Universitas Udayana untuk diobati dengan vincristine. Prosedur
Penelitian Anjing penderita TVT yang digunakan sebagai sampel
berjenis kelamin betina yang berjumlah lima ekor.
Data yang diperoleh pada penelitian ini dianalisis dengan uji paired
sample t-test menggunakan software SPSS (Statistical Product and
Service Solutions) versi 22 (Sampurna dan Nindhia, 2008).
TrombositSesudah
Totalleukosit
Judul Infeksi Canine Parvovirus pada Anjing Chihuahua yang Tidak Di-
booster
Nama jurnal Indonesia Medicus Veterinus 11(4):hal. 594-605
Tahun 2022
Penulis Saweng , C, K., Suartha, I, N., Antara, I, M.
Link download http://ojs.unud.ac.id/php.index/imv
Latar belakang Infeksi virus parvo pada anjing atau Canine Parvovirus merupakan
penyakit paling umum diderita anak anjing yang tidak divaksin
secara lengkap pada usia enam minggu hingga enam bulan. Setelah
teridentifikasi pada tahun 1978, CPV-2 telah diakui di seluruh
dunia sebagai ancaman utama bagi populasi anjing . Virus masuk
ke dalam tubuh anjing secara peroral dengan masa inkubasi 3-7
hari. Gejala klinis pada anjing yang terinfeksi CPV-2 yaitu
muntah, diare berdarah, anoreksia, dehidrasi, feses berwarna abu
kekuningan hingga kadang bercampur darah disertai bau khas .
3,94 0,90 x106/mm3 lebih tinggi dari pada jumlah eritosit ayam
bangkok dan ayam kampung . Hal ini kemungkinan disebabkan
karena perbedaan fisiologis tubuh masing-masing jenis ayam. Rata-
rata jumlah eritrosit pada ayam bangkok, ayam kampung serta
ayam peranakan pada penelitian ini, lebih tinggi dibandingkan
dengan kisaran normal ayam kampung yang dilaporkan oleh
Dharmawan berkisar antara 2,3 -3,5 x106/mm3.
KadarHemoglobin
NilaiHematokrit
Judul Performa Produksi dan Kualitas Telur Ayam Petelur pada Sistem
Litter dan Cage dengan Suhu Kandang Berbeda
Nama jurnal Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan. Vol. 04 No.
1, Hlm: 197-203
Tahun 2016
Penulis Setiawati, T., Afnan, R., Ulupi, N.
Link download https://journal.ipb.ac.id/index.php/ipthp/article/view/15715
Latar belakang Ayam petelur merupakan salah satu ternak unggas yang
cukup potensial di Indonesia. Ayam petelur
dibudidayakankhususuntukmenghasilkantelur secara komersial.
Telur konsumsi dihasilkan oleh ayam ras petelur yang
merupakan salah satu jenis unggas yang diternakkan di
Indonesia.Populasi ayam ras petelur semakin meningkat dari tahun
ke tahun dikarenakan semakin meningkatnya pemintaan
masyarakat akan telur konsumsi.
Ransiditas
Kesimpulan Pemberian isotonik alami mengandung infusa seledri dan jeruk nipis
melalui air minum mampu meningkatkan bobot telur pada level
30% infusa seledri namun tidak mengganggu konsumsi pakan dan
produksi telur.