Abstract
This study aimed to describe the analysis of implementation of Public Service in District Tanralili
and the factors that influence the process of implementation of public services in the district
Tanralili Maros. Author of the research methods used in this research is qualitative descriptive,
using two kinds of data, primary data and secondary data.Research results obtained in the field
shows that the implementation of public services can be seen not only in terms of the simplicity
of the service but rather the positioning of the executive services and understand the duties and
obligations as service providers. The conclusion of this study indicate that the constraints or
problems encountered in the service process must be adapted to the procedure. As well as the
quality of work discipline, the quality of work discipline adequate government officials, the
bureaucrats at the district level is able to provide public services effectively.
Keywords: Implementation, bureaucratic , service
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan Analisis Pelaksanaan Pelayanan Umum di
Kecamatan Tanralili serta faktor-faktor yang berpengaruh terhadap proses pelaksanaan
pelayanan umum di Kecamatan Tanralili Kabupaten Maros. Metode penelitian yang digunakan
penulis dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif, dengan menggunakan dua macam
data, yaitu data primer dan data sekunder. Hasil penelitian yang didapatkan di lapangan
menunjukkan bahwa pelaksanaan pelayanan umum tak hanya dapat dilihat dari segi
kesederhanaan pelayanan tetapi lebih kepada penempatan posisi para pelaksana pelayanan
serta memahami tugas dan kewajiban sebagai pemberi pelayanan. Kesimpulan dari penelitian
ini menunjukkan bahwa kendala atau permasalahan yang dihadapi dalam proses pelayanan
harus disesuaikan dengan prosedur. Serta kualitas disiplin kerja, dengan kualitas disiplin kerja
aparat Pemerintah yang memadai, maka birokrat di tingkat kecamatan mampu memberikan
pelayanan kepada masyarakat secara efektif.
Kata kunci: Pelaksanaan, birokrasi, Pelayanan
1
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
merupakan fungsi primer dari pemerintahan. (Regulation) dan Fungsi Pelayanan (Service) “.
Pemerintah tidana alokasi Khusus diadana Dalam Undang-Undang nomor 43 Tahun
alokasi Khususan untuk melayani dirinya 1999 tentang perubahan atas Undang-
sendiri, tetapi untuk melayani masyarakat, Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-
menciptakan kondisi yang memungkinkan Pokok Kepegawaian, pada Bab II Pasal 3 (Ayat
setiap anggota masyarakat, mengembangkan 1) ditegaskan bahwa:
kemampuan dan kreativitasnya demi Pegawai Negeri Berkedudukan sebagai
mencapai kemajuan bersama. unsure aparatur Negara yang bertugas untuk
Secara teoritis otonomi daerah akan dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat
meningkatkan kualitas pelayanan umum, secara professional, jujur, adil, dan merata
karena dengan adanya otonomi daerah dapat dalam penyelenggaraan tugas Negara,
menciptakan kesetaraan posisi tawar antara pemerintahan dan pembangunan.
pemerintah daerah sebagai penyelenggara Sebagai konsekuensi dari pelaksanaan
jasa pelayanan dengan masyarakat sebagai Otonomi Daerah terlebih setelah
pengguna jasa. Pelayanan umum adalah ditetapkannya Undang-Undang Nomor 32
merupakan instrument kebijakan pemerintah Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah,
untuk menurunkan kemiskinan dan dimana Pemerintah Daerah diberikan
memperbaiki kesejahteraan masyarakat serta kewenangan yang demikian luas oleh
perbaikan yang berkualitas dari pelayanan Pemerintah Pusat untuk mengatur rumah
umum merupakan suatu investasi dalam tangga daerahnya sendiri, termasuk
peningkatan modal manusia. Dengan didalamnya adalah pemberian pelayanan
demikian akan membawa dampak pada kepada masyarakat di daerahnya. Namun
produktivitas masyarakat di masa yang akan Berbagai isu yang muncul di kalangan
datang dan pada saat yang sama, pelayanan masyarakat, ternyata hak pelayanan yang
umum itu secara langsung memenuhi diterima oleh masyarakat atau perorangan
konsumsi dasar yang merupakan tujuan dari terasa belum memenuhi harapan semua
kebijaksanaan pemerintah dalam pihak baik dari kalangan masyarakat umum
meningkatkan taraf hidup masyarakat. maupun dari kalangan pemerintah sendiri.
Pelayanan merupaka tugas utama bagi Pelayanan masyarakat yang diberikan oleh
aparatur negara sebagai abdi negara dan abdi aparatur pemerintah seringkali cenderung
masyarakat. Tugas ini secara jelas telah rumit seperti : a) Tata cara Pelayanan, b)
digariskan dalam pembukaan Undang- Rendahnya Pendidikan aparat, c) Kurangnya
Undang Dasar 1945 alinea Ke empat, yang sarana dan Prasarana, dan d) Disiplin kerja.
meliputi empat aspek pelayanan pokok Hal ini sangat berpengaruh terhadap kualitas
aparatur terhadap masyarakat yang berbunyi: pelayanan umum di daerah.
Melindungi Segenap bangsa dan seluruh Pelayanan masyarakat dapat dikategorikan
tumpah dara Indonesia emamjukan efektif apabila masyarakat mendapatkan
kesejahteraan umum dan mencerdaskan kemudahan pelayanan dengan prosedur yang
kehidupan bangsa. Seperti yang dikatakan singkat, biaya murah, cepat, tepat dan
Moenir (2001;IX) “ Pelayanan umum dan hak memuaskan. Keberhasilan meningkatkan
dasar warga Negara dan hak asasi saling efektivitas pelayanan Umum ditentukan oleh
berkaitan tidana alokasi Khusus terpisahkan faktor kemampuan pemerintah dalam
satu sama lain ”. Hal ini sejalan dengan meningkatkan disiplin kerja aparat
pernyataan Sarundajang (1999:16) bahwa “ pelayanan. Khususnya Pemerintah
Pemerintah memiliki fungsi umum Kecamatan Bumi Nabung dituntut untuk
pemerintahan yaitu Fungsi Pengaturan mewujudkan disiplin kerja perangkat
2
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
3
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
4
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
proses pelayanan dapat dilihat dari petugas Hal ini sebagai salah satu wujud
pelayanan yang memberikan informasi secara mempercepat pelayanan kepada masyarakat
terbuka baik diminta maupun tidak diminta. tambah Adeng”.
Oleh karena itu, kualitas sumber daya Dengan adanya alur permohonan dalam
manusia dalam hal ini sangatlah penting. pengurusan KTP, KK dan sebagainya
Dimana petugas/pelaksana pelayanan diharapkan masyarakat tidana alokasi Khusus
dituntut untuk tanggap dalam proses ada lagi yang tidana alokasi Khusus memiliki
pelayanan. KTP. Kesederhanaan pelayanan dalam hal ini
Prosedur Pelayanan Di Kecamatan Tanralili sanglah membantu bagi masyarakat dimana
Prosedur pelayanan di Kecamatan Tanralili proses pelayanan dilakukan dengan mudah
beda dengan prosedur pelayanan yang ada di dipahami dan mudah dilaksanakan tanpa ada
daerah lain. Dalam hal mengurus KTP, Kartu kesan berbelit-belit dari pihak pelayan dalam
Keluarga atau lainnya harus melalui Tingkat arti aparat pemerintah setempat. B.
terendah yaitu RT dengan kata lain harus Kejelasan dan Kepastian Pelayanan
sesuai persyaratan yang telah ditentukan Kejelasan dan kepastian dalam pelayanan
oleh pihak kantor Kecamatan. Adapun merupakan salah satu hal yang sangat
prosedur dalam pelayanan umum di Kantor penting bagi masyarakat. Oleh karena itu,
Kecamatan Tanralili, antara lain : a) aparat pelaksana pelayanan diharapkan
Kesederhanaan Pelayanan dapat tanggap dan bertangggung jawab
Berdasarkan Lembaran Daerah Kabupaten dengan tugas serta tanggung jawabnya
Maros No. 12 Tahun 2001 Peraturan Daerah sebagai pemberi pelayanan. Pihak pelaksana
No. 6 Tahun 2001 Tentang Sistem Informasi pelayanan harus bisa menjelaskan secar rinci
Pengelolaan Kependudukan, dimana dalam prosedur serta persyaratan yang harus
proses penyelenggaraan Pendaftaran dilengkapi untuk mengurus KTP, KK serta lain
Penduduk harus sesuai dengan SIMDUK sebagainya yang berhubungan dengan Kantor
Sistem Pengelolaan Kependudukan yang Kecamatan diminta atau tidana alokasi
telah ada. Kesederhanaan pelayanan di Khusus diminta aparat pelaksana harus
Tingkat Kecamatan Tanralili Kabupaten melaksanakan tugasnya dengan sebaik-
Maros dapat dikatakn berjalan baik. Hal ini di baiknya.
sampaikan oleh Sekretaris Camat Kantor Prosedur tersebut diatas telah di
Kecamatan Tanralili bahwa …..“alur sosialisasikan dan diketahui oleh seluruh
permohonan dimulai dari tingkat RT, si masyarakat Kecamatan Tanralili. Menurut
pemohon diminta mengisi formulir untuk di Faisal Salah satu penduduk Kecamatan
tandatangani oleh RT, RW selanjutnya ke Tanralili mengatakan : ” Prosedur pelayanan
desa untuk di register kemudian setelah di yang ada di Kecamatan Tanralili memang
tandatangi Kepala Desa dan di register, si telah diketahui seluruh lapisan masyarakat
pemohon membawanya ke Kantor yang ada. Masyarakat setempatpun dalam
Kecamatan untuk selanjutnya di proses di hal pengurusan KTP, KK atau hal lainnya
Kecamatan menjadi KTP”, ujarnya. Kecuali terlebih dahulu harus ke RT untuk mengambil
untuk yang akan memperpanjang dan surat keterangan domisili selanjutnya
pemohon terlanjur ke kantor Kecamatan, diserahkan ke Kantor Kecamatan”.
pihak Kecamatan pun memberikan Dengan adanya pesyaratan yang
keringanan dengan syarat memperlihatkan sedemikian rupa pihak pelayananpun akan
KTP yang akan diperpanjang masa senang menjalankan tugasnya jika
berlakunya, nanti akan di register ke Desa masyarakat tidana alokasi Khusus melakukan
yang bersangkutan oleh pihak kecamatan,”
5
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
6
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
7
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
8
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
harus ada tanda bukti?" saya coba protes. pendidikan non formal yaitu melalui diklat-
Tapi petugas acuh tak acuh seraya melayani diklat baik diklat struk tural maupun diklat
lainnya. teknis.
Di emperan ada puluhan warga yang Di satu sisi Peningkatan Disiplin Aparatur
duduk di lantai menunggu panggilan. Ada juga diperlukan, dimana hal ini Sudah bukan
yang mengurus KTP, KK, dan lain-lain. Ia coba menjadi rahasia umum lagi kalau disiplin di
bertanya pada beberapa warga, berapa kalangan aparatur sangat rendah. Hal ini
rupiah mereka membayar dan apakah diberi seakan sudah membudaya dan kita dapat
kwitansi. Untuk satu layanan, beberapa dengan mudah menemukan oknum-oknum
warga membayar dengan berbeda. Si yang tidak disiplin tersebut.
pemuda Rp 30 ribu, Si Kardi membayar Rp 20 Salah satu staf di kantor Kecamatan
ribu, Si Warni membayar Rp 25 ribu. Tanralili mengatakan: Jam Kantor dimulai
Mengapa satu layanan harganya berbeda? Pukul 08.00 sampai Pukul 16.00, tetapi
Dengan adanya kejadian seperti yang di kadang kala Pukul 08.00 staf kantor belum
ungkapkan Pak Ismail maka pemerintah pada datang karena mereka pada umumnya
Kecamatan Tanralili sebaiknya segera tinggal jauh dari kantor. Jadi aktivitas kantor
melakukan evaluasi untuk kenyamanan dimulai sekitar Pukul 10.00. kami biasa
masyarakat dalam proses pelayanan umum di melayani masyarakat jika semua staf sudah
Kantor Kecamatan baik dari segi sarana berada di tempat. Masyarakat yang datang
prasarana dan efissensi pelayanan. Sehingga, dipersilahkan menunggu sampai staf Kantor
dengan adanya sarana dan prasarana yang Kecamatan datang untuk melayani mereka...
memadai niscaya pelayanan yang kita Jika hal tersebut diatas terus berlanjut,
harapkan bersama akan bisa mencapai sampai kapanpun pelayanan akan terhambat
sasaran. b.Sumber Daya Manusia/Aparatur. dan masyarakatpun akan merasa malas untuk
Dalam menghadapi Era Globalitas, melakukan pengurusan baik itu KTP, KK
aparatur dituntut mempunyai kemampuan ataupun lain sebagainya yang merupakan hak
dan kepekaan terhadap situasi dan kondisi masyarakat untuk memperoleh kepastian
yang terjadi di wilayahnya. Derasnya arus hukum dari daerah dimana mereka tinggal.
informasi membuat batas negara satu Agar imej negatif tersebut tidak semakin
dengan yang lain seakan tak ada lagi. Hal ini parah, perlu adanya upaya pembinaan
berakibat pergeseran pola fikir masyarakat bersifat konsisten berkesinambungan, dan
yang tadinya nrimo ing pandum (tak banyak adanya suritauladan dari atasan secara
menuntut) berubah menjadi banyak tuntutan berjenjang, sehingga akan didapat hasil yang
yang memang menjadi haknya. Untuk bisa maksimal. c. Akuntabilitas
memberikan pelayanan yang baik dan Akuntabilitas adalah kewajiban untuk
tanggap terhadap situasi dan kondisi yang memberikan pertangggung jawaban atau
berkembang di masyarakat, tidak ada jalan menjawab/menerangkan tindakan
lain kecuali dengan peningkatan Sumber seseorang/badan hukum/pimpinan suatu
Daya Manusia (SDM). organisasi kepada pihak yang memiliki hak
Ada dua jalan yang dapat ditempuh untuk atau berwenang untuk meminta keterangan
meningkatkan SDM Aparatur yaitu dengan atau pertanggungjawaban. Stiap program
jalan pendidikan formal dan non formal. yang dilaksanakan didasari perencanaan
Untuk pendidikan formal ini nampaknya strategik dengan memperhatikan dampak
masih cukup sulit diterapkan karena dan akibatnya, sehingga perencanaan yang
keterbatasan dana dan kesempatan yang dianggap berhasil dan gagal dilaporkan agar
ada. Yang paling memungkinkan adalah dievaluasi dan ditindak lanjuti.
9
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
Kelalaian pelaksana pelayanan dalam Terlepas dari pengaruh kualitas disiplin kerja
mengontrol blanko masih mencukupi atau aparat pemerintah setempat. Dengan kualitas
sudah kekurangan harus diperhatikan agar disiplin kerja aparat Pemerintah yang
pelayanan berjalan sesuai dengan prosedur memadai, maka birokrat di tingkat
dan masyarakat tidak perlu menunggu kecamatan mampu memberikan pelayanan
sampai 1bulan hanya untuk mengurus KTP. kepada masyarakat secara efektif. Proses
Bukan hanya blanko yang menjadi masalah pelayanan Umum cenderung ditentukan oleh
pelayanan umum di Kecamatan Tanralili tingkat kedisiplinan aparat dalam melayani
tetapi melainkan adanya “Pungli” (pungutan kepentingan masyarakat. Adanya disiplin
Liar) yang dilakukan oleh beberapa pelaksana kerja yang baik akan menciptakan interaksi
pelayanan tanpa memperhatikan prosedur yang harmonis, baik antara aparat dengan
yang secara nyata berada di depan mata sesama aparat birokrasi maupun antara
mereka. Tetapi, bgi masyarakat yang ingin aparat dengan masyarakat.
urusannya cepat selesai kadangkala juga Pelayanan yang diberikan oleh aparat
menawarkan kepada pelaksana pelayanan Kantor Kecamatan Tanralili pada umumnya
umum agar dipercepat bagaimanapun berdasarkan pada : 1. Kesederhanaan
caranya. “Tutur Sahid salah satu tokoh Pelayanan. 2. Kejelasan dan Kepastian
masyarakat di Kecamatan Tanralili”. Pelayanan. 3. Keamanan dalam Pelayanan. 4.
Hal yang demikian inilah yang Keterbukaan Dalam Pelayanan. 5. Efisiensi
menyebabkan kesenjangan antara yang dalam Pelayanan. 6. Ekonomis dalam
mempunyai uang banyak dan bagi pelayanan. 7. Keadilan yang Merata dalam
masyarakat yang kehidupannya pas-pasan. Pelayanan. 8. Ketepatan waktu dalam
Dengan jumlah Staf 31 orang di Kantor pelayanan
Kecamatan Tanralili, merupakan jumlah Sesuai dengan prosedur diatas yang telah
sangat memadai untuk proses pelayanan ditetapkan masyarakat menginginkan agar
yang sangat mudah tetapi kenyataannya adanya perbaikan kualitas dalam pelaksanaan
tidana alokasi Khusus demikian. Sebagian pelayanan. Hal ini dapat dilihat dengan jelas
besar pegawai yang bertugas lebih banyak dari hasil wawancara yang rata-rata
menggunakan waktunya untuk bercerita memberikan masukan agar proses pelayanan
dengan sesama atau mereka cepat pulang lebih mengutamakan kualitas dan kuantitas
dengan alasan ada urusan keluarga. bagi kepuasan masyarakat.
Dengan beberapa permasalahan di atas Faktor-Faktor Yang berpengaruh terhadap
diharapkan pihak atau pimpinan yang Pelayanan KTP, KK dan akta Kelahiran di
berkaitan melakukan evaluasi terhadap para Kecamatan Tanralili
pegawai serta sarana dan prasarana Kantor Prosedur pelayanan yang berlaku
yang telah ada, agar kedepannya pelayanan senantiasa dipatuhi secara sukarela, sehingga
berjalan sesuai dengan harapan masyarakat. dapat menciptakan ketertiban dalam proses
pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat di
KESIMPULAN tingkat kecamatan, khususnya di kecamatan
Tanralili Kabupaten Maros. Adapun beberapa
Pelaksanaan Pelayanan KTP, KK dan Akta faktor yang berpengaruh dalam proses
Kelahiran Di Kecamatan Tanralili. Secara pelaksanaan pelayanan umum di Kantor
umum dapat dijelaskan bahwa untuk Kecamatan Tanralili yaitu:
mewujudkan efektivitas pelayanan Umum 1. Masih kurangnya fasilitas pendukung
dari aparat pemerintah terhadap warga kegiatan pelayanan kepada masyarakat,
masyarakat pengguna jasa pelayanan, seperti komputer, dan alat-alat kantor
10
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
11
Government: Jurnal Ilmu Pemerintahan, Volume 3, Nomor 1, Januari 2010
12