Disusun oleh : Winda Noventawati (A28227173) Teori 7
PROGRAM STUDI S-1 FARMASI
FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SETIA BUDI 2023 Judul Sintesis Derivatif Kalkon Novel dari Miristisin dalam upaya Pencegahan Kanker Kulit Jurnal Rasayan Journal of Chemistry Volume dan Halaman Volume 14, No.3 Halaman 1493-1498 Penulis H.M Ansori,I.N Fitriani,Aznam N., dan S.Handayani Tahun 2021 Reviewer Winda Noventawati (A28227173) Tanggal Review 3 April 2023
Tujuan Penelitian Penelitian ini dilakukan melalui metode docking moleculer
dengan tujuan untuk mengetahui aktivitas anti-kanker pada senyawa miristisin terhadap penyakit kanker kulit. Latar Belakang Kanker kulit adalah salah satu penyakit yang selalu mengalami peningkatan diseluruh dunia dimana sebagian besar terjadi akibat penetrasi radiasi sinar ultraviolet.Semakin membesarnya radiasi sinar UV diakibatkan karena menipisnya lapisan ozon (Silpa & V, 2013). Kanker kulit ditandai dengan adanya benjolan atau pertumbuhan yang tidak teratur yang diakibatkan oleh adanya diferensasi sel dalam berbagai tingkatan kromatin,nukleus, maupun sitoplasma. Berdasarkan tipe terbanyak, kanker kulit dapat diklasifikasikan menjadi karsonima sel basal, karsinoma sel skuamosa, dan melanoma maligna (Silvia, Sri, & Ennesta, 2018). Kanker kulit yang mengandung Karsinoma Sel Skuamosa (SCC) dan Karsinoma Sel Basal (BCC) yang merupakan kanker non-melanoma dan berpengaruh terhadap malanosit yang timbul dari karatinosit paparan sinar matahari. Senyawa kalkon termasuk dalam famili flovanoid dimana senyawa ini merupakan senyawa prekusor dalam pembentukan flovanoid dimana kalkon merupakan produk biosintesis dari jalur shikimat (Oktaviani et al., 2019).Subtituen yang berperan tersebut adalah subtituen teroksigenasi dan subtituen metoksi. Selain itu, Kalkon beserta turunannya memiliki aktivitas farmasi seperti: antibakteri, antiplatelet, antiulceratif, antimalaria, antikanker, immunomodulator, antiinflamasi (Kishor, et al., 2009). Kalkon yang digunakan, sebelumnya telah melewati tahap konversi yaitu dimana senyawa miristisin diubah terlebih dahulu menjadi turunan benzaldehida. Subjek Penelitian Senyawa miristisin hasil isolasi dengan kemurnian 92%. Metode Penelitian Beberapa metode yang digunakan antara lain; 1. Sintesis isomeristisin yang menggunakan metode isomerisasi dimana dilakukan dengan merefluks miristisin dan KOH 20% selama 5 jam dengan perbandingan 1:1. Kemudian hasilnya akan didapatkan melalui penguapan kloroform yang sebelumnya telah dilakukan penetralan pH dengan cara mengekstraksi kloroform-air. 2. Sintesis dengan cara mencampurkan larutan KMnO4 10% dengan H2SO4 50%, tween 80, diklorometana pada suhu dibawah 10o yang selanjutnya dipanaskan pada suhu 40o. Untuk hasil akhir, akan diperoleh dari proses penguapan diklorometana dimana sebelumnya larutan telah ditambahkan natrium bisulfit dan dilakukan penetralan pH melalui ekstrasi diklorometana-air. 3. Sintesis dengan meneteskan 10ml NaOH 30% dalam larutan etanol pada suhu 30oC.Hasil yang didapat lalu dilakukan penetralan pH dengan cara dicuci dan disaring menggunakan H2O. 4. Metode analisis GC-Ms menggunakan spektrofotometer massa menggunakan metode EI yang telah diatur sebelumnya dan ditambah gas Helium yang berfungsi sebagai pembawa. 5. Metode docking molekuler yang dibuat secara manual menggunakan chemdraw. Lalu,dilakukan study binding site dimana sebelumnya telah dilakukan investigasi menggunakan Autodock. Hasil Penelitian Pada saat melakukan sintesis isomeristisin didapatkan hasil yang menunjukkan adanya dua puncak yang memiliki m/z sama yaitu 192 dan hal ini membuktikan bahwa terdapat isomer geometri E dan Z pada produk reaksi. Perbandingan nilai E/Z ini terjadi karena adanya laju deprotonasi yang ditentukan oleh konforasi laju rotasi. Perbedaan energi dalam keadaan transisi antara E/Z disebabkan karena adanya interaksi yang memengaruhi kestabilan resonansi. Pada senyawa 2 reaksi yang didapatkan menunjukkan adanya satu puncak utama pada area 97,47% dalam 21,246 menit serta terlihat adanya pergeseran kimia pada atom hidrogen yang menunjukan adanya jenis aldehida 9,82 ppm. Pada spektra H-NMR menunjukkan hilangnya proton aldehida dalam chalcone serta mengetahui bahwa isomer geometri chalcone adalah E dimana hal ini berarti nilai J proton Cα dan Cβ lebih tinggi dari 15. Hit yang telah disaring dalam penelitian sebelumnya menunjukkan adanya proses penghambatan HSP90 dan hal ini akibat interaksi ATP pada HSP90 yang berkontribusi dalam pematangan konformsi serta aktivitas residu tirosin autofosforilasi. HSP90 merupakan komponen yang sangat penting dalam mengatur proten sel dan betujuan baik dalam banyak penyakit. Misalnya tumor dan lipatan protein. Tumorgenesis yang memiliki fungsi sebagai metabolisme diinduksi oleh UV-B, selain itu DNODH memiliki fungsi untuk perbaikan DNA dan sintesis protein melalui proses respirasi mitokondria. Dalam hasil Docking, diperoleh bahwa senyawa PTGS2 tidak memiliki ikatan hidrogen dengan amino karena senyawa PTGS2 menempati posisi yang sama dengan ligan asli. Misalnya pada interaksi antara ligan turunan miristisin dengan protein PTGS2 menunjukkan skor ikatan energi sebesar -8,6 kkal/mol dan memiiki nilai ΔGbind terendah yaitu 3. Turunan miristisin merupakan senyawa yang ampuh untuk melawan kanker berdasarkan studi docking yang telah dilakukan sebelumnya. Hasil pengamatan tersebut menunjukkan adanya reaksi sebesar -10,3 kkal/mol dan -8,6 kkal/mol antara lignan senyawa turunan miristisin dengan protein PTGS2 serta DHODH. Kelebihan 1. Jurnal ini ditulis menggunakan berbagai sumber referensi internasional yang cukup akurat sehingga dapat diuji kebenarannya. 2. Penulis menjabarkan cara kerja dalam jurnal ini secara rinci dan detail. 3. Jurnal ini memuat hasil penelitian kuantitatif yang sangat lengkap 4. Jurnal ini mengangkat topik yang sedang banyak terjadi pada masa kini. Sehingga sangat menarik untuk diteiti lebih dalam serta sangat bermanfaat bagi khalayak. Kelemahan 1. Jurnal ini ditulis menggunakan bahasa asing, sehingga pembaca sulit untuk memahami isi jurnal tersebut. 2. Penggunaan bahasa yang kurang efektif. 3. Pemilihan kata ilmiah yang kurang dipahami oleh pembaca awam. Kesimpulan DHODH dan PTGS2 dapat beinteraksi dengan senyawa miristisin dan dipilih karena mengandung ligan yang baik dengan nilai -10,3 kkal/mol dan -8,6 kkal/mol dengan nilai Δgbind yang sangat rendah dan berfungsi dalalm melawan protein yang menjadi penyebab kanker kulit. Dalam hal ini, bagian prekursornya memiliki dampak yang cukup besar terhadap aktivitas anti-kanker melalui mekanisme aksi yang berbeda (Sha., 2023).Hasil ini didapatkan dari penelitian dengan menggunakan studi docking. Daftar Pustaka Ansory H.M,Fitriani N.I,Handayani S,Aznam .2021.Synthesis of A Novel Chalcone Derivate From Myristicin For Skin Cancer Preventive Activity.Rasayan Jouurnal of Chemistry. https://scholar.google.com/citations? view_op=view_citation&hl=en&user=YooGtxkAAAAJ&citati on_for_view=YooGtxkAAAAJ:M3ejUd6NZC8C W. Silvia, L. Sri, A. Ennesta. 2018. Studi Retrospektif Kanker Kulit di Politeknik Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RS.Dr M. Djamil Padang Periode Tahun 2015-2017.Jurnal Kesehatan Andalas. https://www.researchgate.net/publication/ 339699984_Studi_Retrospektif_Kanker_Kulit_di_Poliklinik_Il mu_Kesehatan_Kulit_dan_Kelamin_RS_Dr_M_Djamil_Padan g_Periode_Tahun_2015-2017 Suirta Wayan I.2016. SINTESIS SENYAWA KALKON SERTA UJI AKTIVITAS SEBAGAI ANTIOKSIDAN. Jurnal Kimia. https://ojs.unud.ac.id/index.php/jchem/article/download/ 17318/11377/ Silpa.Ramya.S,V.Chidvila.2013.A REVIEW ON SKIN CANCER..Moksha Publishing House. https://www.researchgate.net/publication/ 307673116_A_REVIEW_ON_SKIN_CANCER Shah.Suprava,Narang.Rakesh,Singh.Jeet.Vitram,Pilli.Govindai ah,Nayak.Kumar.Surendra.2023.A REVIEW ON ANTICANCER PROFILE OF FLAVONOID: SOURCES CHEMISTRY,MECHANISMS,STRUCTURE-ACTIVITY RELATIONSHIPAND ANTICANCER ACTIVITY.Bentham Science. https://www.researchgate.net/publication/ 367344874_A_Review_on_Anticancer_Profile_of_Flavonoids_Sourc es_Chemistry_Mechanisms_Structure- Activity_Relationship_and_Anticancer_Activity?_iepl %5BgeneralViewId %5D=fkgQgrmWIAMcpoabLUQw5xsTpH4fNy4aWng2&_iepl %5Bcontexts%5D%5B0%5D=searchReact&_iepl%5BviewId %5D=o06S9lKyEUz1ydJFrtv9pZUCCs6S94U4CUpM&_iepl %5BsearchType%5D=publication&_iepl%5Bdata%5D %5BcountLessEqual20%5D=1&_iepl%5Bdata%5D %5BinteractedWithPosition4%5D=1&_iepl%5Bdata%5D %5BwithoutEnrichment%5D=1&_iepl%5Bposition%5D=4&_iepl %5BrgKey%5D=PB%3A367344874&_iepl%5BtargetEntityId%5D=PB %3A367344874&_iepl%5BinteractionType%5D=publicationTitle