Anda di halaman 1dari 14

RAGAM BAHASA DAN

BAHASA INDONESIA YANG BAIK DAN BENAR

MAKALAH

Untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yang dibina


oleh ibu Welli Marlisa M.Pd.

OLEH :

1. ALHAMDA : 12110212255

2. ATHYA INAYA TULLA :12110222271

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UIN SULTAN SYARIF KASIM
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami
menghaturkan rasa syukur atas segala rahmat, taufiq, serta hidayah-Nya, sehingga
kami dapat menyusun makalah dengan judul “ Ragam Bahasa dan Bahasa Indonesia
yang Baik dan Benar ”.

Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai ragam bahasa dan bahasa Indonesia
yang baikmdan benar. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa dalam makalah ini
terdapat banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami
berharap adanya kritik, saran, dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami
buat untuk di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna
tanpa saran yang membangun.

Pekanbaru, 20 September 2022

Tim Penyusun

I
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................... i


DAFTAR ISI ...................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 1
C. Tujuan Masalah ........................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Ragam Bahasa ........................................................................ 2
B. Jenis-jenis Ragam Bahasa ......................................................................... 2
C. Ragam Bahasa Tulis .................................................................................. 5
D. Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar ..................................................... 8
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................... 9
B. Saran ......................................................................................................... 9
Daftar pustaka ................................................................................................. 10

II
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bahasa adalah sarana komunikasi yang digunakan manusia untuk
saling memahami. Dengan adanya bahasa, terjadilah interaksi yang akan
menimbulkan sosialisasi sebagai akibat dari rasa paham pada maksud dan
tujuan setiap individu. Dewasa ini,perkembangan bahasa Indonesia baik di
kalangan dewasa, anak-anak dan remaja banyak mengalami perubahan yang
signifikan seiring dengan perkembangan Ilmu pengetahuan dan teknologi
serta tingginya tingkat pergaulan. Hal inilah yang menyebabkan munculnya
bahasa-bahasa baru yang tidak baku.
Dalam bahasa Indonesia terdapat ragam bahasa, dimana ragam
bahasa merupakan variasi bahasa yang pemakaiannya berbeda-beda. Ada
ragam bahasa lisan dan tulisan. Bahasa merupakan sistem komunikasi yang
kompleks sebagai penghubung kita berkomunikasi dengan lawan bicara kita
yang digunakan sehari-hari. Berbahasa Indonesia yang baik dan benar erat
kaitannya dengan pemilihan kata-kata yang tepat dan didalamnya
terkandung maksud dan tujuan yang ingin disampaikan serta mengikuti
kaidah berbahasa yang baik dan benar.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja ragam bahasa?
2. Apa saja jenis-jenis ragam bahasa?
3. Apa itu ragam bahasa tulis?
4. Bagaimana bahasa Indonesia yang baik dan benar?
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui pengertian ragam bahasa
2. Mengetahui dan memahami jenis-jenis ragam bahasa
3. Mengetahui ragam bahasa tulis
4. Mengetahui dan memahami bahasa Indonesia yang baik dan benar

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Ragam Bahasa
Ragam bahasa adalah variasi bahasa yang terbentuk karena
pemakaian bahasa. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ragam
bahasa diartikan variasi bahasa menurut pemakaiannya; dapat dilihat dari
topik yang dibicarakan, hubungan pembicara dan teman bicara, serta
media pembicaraannya . Pengertian ragam bahasa ini dalam
berkomunikasi perlu memperhatikan aspek situasi yang dihadapi,
permasalahan yang hendak disampaikan, latar belakang pendengar atau
pembaca yang dituju, dan media atau sarana bahasa yang digunakan.
Keempat aspek dalam ragam bahasa tersebut lebih mengutamakan aspek
situasi yang dihadapi dan aspek media bahasa yang digunakan
dibandingkan kedua aspek yang lain. 1

B. Jenis-jenis Ragam Bahasa


Berikut ini terdapat beberapa macam-macam ragam bahasa, antara lain:
1. Ragam bahasa Indonesia berdasarkan media antara lain:
a. Ragam Lisan
Ragam Bahasa lisan merupakan bahasa yang digunakan
oleh pemakai bahasa dalam berkomunikasi. Ragam bahasa baku
lisan didukung oleh situasi pemakaian sehingga kemungkinan
besar terjadi pelesapan kalimat. Namun, hal itu tidak mengurangi
ciri kebakuannya. Walaupun demikian, ketepatan dalam pilihan
kata dan bentuk kata serta kelengkapan unsur-unsur di dalam
struktur kalimat tidak menjadi ciri kebakuan dalam ragam baku
lisan karena situasi dan kondisi pembicaraan menjadi pendukung
di dalam memahami makna gagasan yang disampaikan secara
lisan.

1
Buku Ajar Bahasa Indonesia Edisi Revisi Penulis : tahun 2018 hlm 14 : Sujinah, idhoofiyatul fatin,
Dian Karina Rachmawati

2
Pembicaraan lisan dalam situasi formal berbeda tuntutan
kaidah kebakuannya dengan pembicaraan lisan dalam situasi tidak
formal atau santai. Jika ragam bahasa lisan dituliskan, ragam
bahasa itu tidak dapat disebut sebagai ragam tulis, tetapi tetap
disebut sebagai ragam lisan, hanya saja diwujudkan dalam bentuk
tulis. Oleh karena itu, bahasa yang dilihat dari ciri-cirinya tidak
menunjukkan ciri-ciri ragam tulis, walaupun direalisasikan dalam
bentuk tulis, ragam bahasa serupa itu tidak dapat dikatakan sebagai
ragam tulis. ragam tulis dan ragam lisan memiliki ciri kebakuan
yang berbeda.
Ciri-ciri raham bahasa lisan :
1. Memerlukan orang kedua/teman bicara
2. Tergantung situasi, kondisi, ruang & waktu
3. Tidak harus memperhatikan unsur gramatikal, hanya perlu
intonasi serta bahasa tubuh
4. Berlangsung cepat
5. Sering dapat berlangsung tanpa alat bantu
6. Kesalahan dapat langsung dikoreksi
7. Dapat dibantu dengan gerak tubuh dan mimik wajah serta
intonasi
b. Ragam Tulis
Dalam penggunaan ragam bahasa baku tulis makna kalimat
yang diungkapkannya tidak ditunjang oleh situasi pemakaian,
sedangkan ragam bahasa baku lisan makna kalimat yang
diungkapkannya ditunjang oleh situasi pemakaian sehingga
kemungkinan besar terjadi pelesapan unsur kalimat. Oleh karena
itu, dalam penggunaan ragam bahasa baku tulis diperlukan
kecermatan dan ketepatan di dalam pemilihan kata, penerapan
kaidah ejaan, struktur bentuk kata dan struktur kalimat, serta
kelengkapan unsur-unsur bahasa di dalam struktur kalimat.

3
Ciri-ciri ragam bahasa tulis :
1. Tidak memerlukan orang kedua/teman bicara
2. Tidak tergantung kondisi, situasi & ruang serta waktu
3. Harus memperhatikan unsur gramatikal
4. Berlangsung lambat
5. Selalu memakai alat bantu
6. Kesalahan tidak dapat langsung dikoreksi
7. Tidak dapat dibantu dengan gerak tubuh dan mimik muka,
hanya terbantu dengan tanda baca.
Contoh ragam tulis adalah ’Saya sudah membaca buku itu.’2

2. Ragam bahasa Indonesia berdasarkan cara pandang penuturan.


Berdasarkan cara pandang penutur, ragam bahasa Indonesia
terdiri dari beberapa ragam diantaranya adalah:
a. Ragam dialek
Contoh : 'Gue udah baca itu buku.'
b. Ragam terpelajar
Contoh : 'Saya sudah membaca buku itu.'
c. Ragam resmi
Contoh : 'Saya sudah membaca buku itu.'
d. Ragam tak resmi
Contoh : 'Saya sudah baca buku itu.'3

2
https://www.gurupendidikan.co.id/ragam-bahasa-indonesia/
3
https://www.berbagaireviews.com/2017/04/ragam-bahasa-pengertian-dan-jenis-
jenis.html?m=1

4
C. Ragam Bahasa Tulis
Ragam bahasa tulis adalah bahasa yang dihasilkan dengan
memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur dasarnya. 4
Ragam bahasa tulis terbagi menjadi tiga yakni :
1. Ragam bahasa tulis ilmiah
Ilmiah berarti bersifat ilmu, memenuhi syarat (kaidah) ilmu
pengetahuan. Jadi ragam bahasa ilmiah adalah varian dari pemakaian
sebuah bahasa berdasarkan kaidah-kaidah ilmu pengetahuan. Ragam
bahasa ilmiah biasanya digunakan dalam penulisan makalah, skripsi,
artikel, tesis, disertasi, proposal dan lain-lain.
Ragam bahasa tulis ilmiah merupakan ragam bahasa berdasarkan
pengelompokkan menurut jenis pemakaiannya dalam bidang kegiatan
sesuai dengan sifat keilmuannya. Bahasa Indonesia harus memenuhi
syarat diantaranya benar (sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia baku),
logis, cermat dan sistematis.5
Ciri-ciri ragam bahasa tulis ilmiah :
a. Baku
Struktur bahasa yang digunakan sesuai dengan kaidah bahasa
Indonesia baku, baik mengenai struktur kalimat maupun kata.
Demikian juga, pemilihan kata istilah dan penulisan yang sesuai
dengan kaidah ejaan.
b. Logis
Ide atau pesan yang disampaikan melalui bahasa Indonesia ragam
ilmiah dapat diterima akal.
c. Kuantitatif
Keterangan yang dikemukakan pada kalimat dapat diukur secara
pasti.

4
Khairunnisa Afifah. (2019). Ragam Bahasa.(Universitas Jenderal Soedirman) Diakses dari
https://www.studocu.com/id/document/universitas-jenderal-soedirman/bahasa-
indonesia/ragam-bahasa/8487417
5
Suparno. (2016). Ragam Bahasa Ilmiah. Diakses pada 26 April 2016, dari
https://blog.unnes.ac.id/suparno/2016/04/26/ragam-bahasa-ilmiah/

5
d. Tepat
Ide yang diungkapkan harus sesuai dengan ide yang dimaksudkan
oleh pemutus atau penulis dan tidak mengandung makna ganda
e. Denotatif yang berlawanan dengan konotatif.
Kata yang digunakan atau dipilih sesuai dengan arti sesungguhnya
dan tidak diperhatikan perasaan karena sifat ilmu yang objektif.
f. Runtun
Ide diungkapkan secara teratur sesuai dengan urutan dan
tingkatannya, baik dalam kalimat maupun dalam alinea atau
paragraf adalah seperangkat kalimat yang mengemban satu ide atau
satu pokok bahasan.
2. Ragam bahasa tulis semi ilmiah
Kalimat semi ilmiah merupakan kalimat yang membentukan
katanya tidak terlalu formal, tidak terlalu mengikuti metode ilmiah,
tetapi tetap konsisten terhadap struktur kalimat yang lengkap dan
objektif atas tulisan tersebut. Kalimat semi ilmiah biasanya digunakan
pada artikel, editorial, reportase.6 Biasanya menyajikan fakta pribadi
tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari,
bersifat subjektif, tidak didukung fakta umum, dan biasanya
menggunakan gaya bahasa yang popular atau biasa digunakan (tidak
terlalu formal).
Ciri-ciri ragam bahasa tulis semi ilmiah :
a. Ditulis berdasarkan fakta pribadi
b. Fakta yang disimpulkan subjektif
c. Gaya bahasa konotatif dan popular
d. Tidak memuat hipotesis
e. Penyajian dibarengi dengan sejarah
f. Bersifat imajinatif
g. Situasi didramatisir

6
Azhari Aliza. (2015). Pengertian Ragam Bahasa. Diakses pada 3 Mei 2015, dari
http://aliza124.blogspot.com/2015/05/pengertian-ragam-bahasa-ilmiah-semi.html

6
h. Bersifat persuasif
i. Tanpa dukungan bukti
3. Ragam bahasa tulis non ilmiah
Non ilmiah (fiksi) adalah karangan ilmu pengetahuan yang
menyajikan fakta pribadi dan ditulis menurut metodologi penulisan
yang baik dan benar. Satu ciri yang pasti ada dalam tulisan fiksi adalah
isinya yang berupa kisah rekaan. Kisah rekaan itu dalam praktik
penulisannya juga tidak boleh dibuat sembarangan, unsur-unsur seperti
penokohan, plot, konflik, klimaks, setting dan lainnya. Bentuk
karangan non ilmiah adalah dongeng, cerpen, novel, roman, anekdot,
hikayat, cerber, puisi dan naskah drama. 7
Ciri-ciri bahasa non ilmiah :

a. Emotif, merupakan kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak


sistematis, lebih mencari keuntungan dan sedikit informasi.
b. Persuasif, merupakan penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk
meyakinkan pembaca, mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca
dan cukup informatif.
c. Deskriptif, merupakan pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan
subjektif.
d. Jika kritik adakalanya tanpa dukungan bukti
Kalimat non ilmiah merupakan kalimat yang tidak formal, dari bentuk
bahasa, kosa kata, ataupun struktur, tetapi harus tetap memiliki alur
yang jelas dalam penulisan. Tidak memiliki unsur semetodis atau
sesistematis seperti layaknya kalimat ilmiah atau semi ilmiah.

7
Azhari Aliza. (2015). Pengertian Ragam Bahasa. Diakses pada 3 Mei 2015, dari
http://aliza124.blogspot.com/2015/05/pengertian-ragam-bahasa-ilmiah-semi.html

7
D. Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar
Bahasa yang baik adalah bahasa yang sesuai dengan situasi dan
sesuai dengan norma kemasyarakatan yang berlaku. Sebagai alat
komunikasi, bahasa harus dapat efektif dalam menyampaikan maksud
kepada lawan bicara.
Bahasa yang benar adalah bahasa yang sesuai dengan kaidah
bahasa yang baku baik untuk kaidah bahasa baku tertulis maupun
bahasa baku lisan.
Berbahasa Indonesia yang baik adalah menggunakan bahasa
Indonesia yang benar sesuai konteks (pembicaraan atau penulisan).
Berbahasa Indonesia yang benar adalah menggunakan bahasa
Indonesia yang sesusai dengan (kaidah tata) bahasa Indonesia.

Bahasa Indonesia yang baik dan benar adalah bahasa Indonesia


yang digunakan sesuai dengan norma kemasyarakatan yang berlaku dan
sesuai dengan kaidah-kaidah bahasa Indonesia.8 Kaidah bahasa itu
meliputi kaidah ejaan, kaidah pembentukan kata, kaidah penyusunan
kalimat, kaidah penyusunan paragraf, dan kaidah penataan penalaran.
Jika kaidah ejaan digunakan dengan cermat, kaidah pembentukan kata
ditaati secara konsisten, pemakaian bahasa dikatakan benar. Sebaliknya
jika kaidah-kaidah bahasa kurang ditaati, pemakaian bahasa tersebut
dianggap tidak benar atau tidak baku.

8
Putri Oktavia. Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dari
https://www.academia.edu/11928240/bahasa_indonesia_yang_baik_dan_benar

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Ragam bahasa adalah variasi bahasa yang terbentuk karena
pemakaian bahasa.
2. Berdasarkan media ragam bahasa terbagi menjadi dua yakni ragam
bahasa lisan dan ragam bahasa tulis. Ragam bahasa lisan
merupakan bahasa yang digunakan oleh pemakai bahasa dalam
berkomunikasi. Ragam bahasa tulis adalah bahasa yang dihasilkan
dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur
dasarnya.
3. Ragam bahasa tulis terbagi menjadi tiga yakni raham bahasa tulis
ilmiah, semi ilmiah dan non ilmiah.
4. Bahasa Indonesia yang baik dan benar adalah bahasa Indonesia
yang digunakan sesuai dengan norma kemasyarakatan yang berlaku
dan sesuai dengan kaidah-kaidah bahasa Indonesia.
B. Saran
Demikian, kami telah usai membahas materi terkait ragam
bahasa dan bahasa Indonesia yang baik dan benar dengan sebaik-
baiknya. Namun, tak menutup kemungkinan terdapat kesalahan-
kesalahan yang kurang terdeteksi dengan baik, mengingat rentang
waktu yang diberikan untuk pengerjaan makalah dan tentunya power-
point dari makalah ini dirasa terbatas, tetapi syukur atas izin Allah
SWT amanah untuk menyusun makalah ini hampir terlaksana dengan
baik. Semoga pembaca dapat mengambil manfaat serta hikmah dalam
meninjau maupun ketika mengulik informasi pada makalah ini.
Sekian dan terima kasih.

9
DAFTAR PUSTAKA

Azhari Aliza. (2015). Pengertian Ragam Bahasa. Diakses pada 3 Mei


2015, dari http://aliza124.blogspot.com/2015/05/pengertian-ragam-
bahasa-ilmiah-semi.html

Buku Ajar Bahasa Indonesia Edisi Revisi Penulis : tahun 2018 hlm 14:
Sujinah, idhoofiyatul fatin, Dian Karina Rachmawati

Khairunnisa Afifah. (2019). Ragam Bahasa.(Universitas Jenderal


Soedirman) Diakses dari
https://www.studocu.com/id/document/universitas-jenderal-
soedirman/bahasa-indonesia/ragam-bahasa/8487417
Putri Oktavia. Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dari
https://www.academia.edu/11928240/bahasa_indonesia_yang_baik_d
an_benar
Suparno. (2016). Ragam Bahasa Ilmiah. Diakses pada 26 April 2016,
dari https://blog.unnes.ac.id/suparno/2016/04/26/ragam-bahasa-ilmiah/
https://www.gurupendidikan.co.id/ragam-bahasa-indonesia/
https://www.berbagaireviews.com/2017/04/ragam-bahasa-pengertian-
dan-jenis-jenis.html?m=1

10

Anda mungkin juga menyukai