Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Instalasi rawat inap, sebagai unit pelayanan terbesar di RSU St. Elisabeth
Purwokerto ,menyelenggarakan pelayanan secara terus menerus selama 24
jam, secara terintegrasi oleh berbagai profesi guna memastikan proses
perawatan pasien berlangsung secara komprehensif.
Pembuatan program kerja tiap tahun berguna untuk menentukan arah
pengembangan dan skala prioritas pekerjaan. Sebagai Instalasi yang memiliki
banyak jenis ruang perawatan, untuk tahun ini pengembangan di arahkan ke
Unit Kandungan dan Kebidanan sesuai dengan skala prioritas rumah sakit
menuju rumah sakit PONEK di tahun 2023. Selain itu instalasi akan lebih
menekankan kepada penurunan LOS, dan efisiensi terhadap penggunaan alat
dan bahan habis pakai, pengendalian mutu dan biaya pelayanan rumah sakit.
Kegiatan layanan utama dari Instalasi Rawat Inap meliputi pelayanan
pengobatan dan perawatan terhadap 4 kasus besar penyakit ditambah
beberapa kasus lain yaitu :

1. Penyakit Dalam
2. Bedah
3. Anak
4. Kebidanan
5. Syaraf
6. Mata dan
7. THT
8. Kulit
BAB II
TUJUAN

1. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan di Instalasi Rawat Inap meliputi
Sumber Daya Manusia, Fasilitas dan saranan prasarana dengan
memprioritaskan patient safety dan tetap berpegang pada kendali mutu kan
kendali biaya.
2. Tujuan Khusus
a. Tujuan Khusus :
b. Memberikan pelayanan yang prima dan sesuai standart pelayanan
c. Memberikan pelayanan yang aman (safety)
d. Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM sesuai standart pelayanan.
e. Meningkatkan mutu pelayanan sesuai dengan indikator mutu RS.
f. Meningkatkan mutu pelayanan unggulan dibidang kebidanan dan
kandungan sesuai dengan program kerja rumah sakit.
BAB III
KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kegiatan pokok Instalasi Rawat Inap adalah merencanakan, menyusun,


mengusulkan, mengevaluasi dan melaporkan seluruh kegiatan pelayanan di
ruang perawatan rawat inap.
Rincian Kegiatan Pelayanan di Instalasi Rawat Inap :
1. Program Pengembangan dan pemberdayaan SDM Kesehatan
2. Perencanaan kebutuhan sarana prasarana
3. Perencanaan kebutuhan ketenagaan
4. Program peningkatan mutu pelayanan Instalasi Rawat Inap
BAB IV
CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Pelaksanaan kegiatan Instalasi rawat inap sebagai berikut:

No Kegiatan Cara Pelaksanaan


1 Penetapan indiKator mutu Rapat Instalasi rawat untuk menetapkan
rawat inap indikator mutu rawat inap dengan criteria High
Risk (HR), High Volume (HV), High Control
(HC) dan mampu laksana serta pembuatan
profil indikator mutu
2 Perencanaan kebutuhan Berdasar perencanaan masing-masing kepala
sarana prasarana bangsal/ruang terhadap kebutuhan sarana
prasarana baik alkes maupun non alkes
ruangan
3 Perencanaan kebutuhan Berdasar perencanaan masing-masing kepala
ketenagaan bangsal/ruang terhadap analisa kebutuhan
tenaga sesuai standart yang ditetapkan RS
4 Pencapaian mutu standar Menghimpun, mengolah dan menganalisis
pelayanan minimal (SPM) data terhadap standar pelayanan minimal dari
masing-masing ruang rawat setiap bulan
5 Pencapaian indikator mutu Menghimpun, mengolah dan menganalisis
rawat inap data terhadap indikator mutu yang telah
ditetapkan dari masing-masing ruang rawat
setiap bulan
6 Pengembangan SDM Melaksanakan pelatihan-pelatihan di
lingkungan internal maupun ekternal Rumah
Sakit yang terkait dengan peningkatan mutu
pelayanan misalnya: Perawatan Dasar
Neonatus, Pelatihan Perawat Terampil, EWS,
Pelatihan ICU, Pelatihan Tim PONEK dll,
7 Pelaksanaan orientasi tenaga Laksanakan orientasi pegawai baru sesuai
baru dengan tugas pokok fungsi di unit-unit terkait
dalam lingkup Rawat Inap
BAB V
SASARAN
BAB VI
BIAYA
BABVII
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
BAB VIII
EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
BAB IX
PENUTUP

Anda mungkin juga menyukai