Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

FAKTOR YANG TIDAK DISUKAI ANAK-ANAK


TENTANG PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA

Nama Kelompok
1. Awik Nurdzuha (857761419)
2. Desi Sri Utami (857763444)
3. Ella Gita Pratiwi (857761401)
4. Hani Mahmudah (857758159)
5. Nilam Hapsari (857758736)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR (PGSD)


SEKOLAH TINGGI UNIVERSITAS TERBUKA BLORA
TAHUN PELAJARAN 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan dan kelancaran sehingga
kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik.
Dibuatnya makalah ini bertujuan untuk mengasah kita seberapa tahunya kita tentang
pendidikan jasmani dan olahraga untuk anak-anak untuk saat ini. Diharapkan dengan
makalah ini dapat menjadikan kita semua memahami tentang apa itu pendidikan jasmani dan
olahraga.
Kita berharap dengan adanya penyusunan makalah ini bisa membuat semua yang membaca
paham faktor apa saja yang memungkinkan anak tidak menyukai pendidikan jasmani dan
olahraga.

Blora, 17 Oktober 2022

Penyusun

i
DAFTAR ISI

Sampul
Kata pengantar ..................................................................................................................... i
Daftar isi .............................................................................................................................. ii
Bab 1 Pendahuluan .............................................................................................................. 1
1.1 Latar belakang................................................................................................................ 1
1.2 Rumusan masalah............................................................................................................ 1
1.3 Tujuan.................................................................................................................,............ 1

Bab 2 Pembahasan ............................................................................................................... 2

A. Pengertian pendidikan jasmani dan olahraga............................................................ 2


B. Faktor-faktor penyebab anak tidak menyukai olahraga........................................... 2
C. Cara agar anak menyukai olahraga............................................................................ 3

Bab 3 Penutup....................................................................................................................... 4
Simpulan................................................................................................................................ 4

ii
Bab 1
Pendahuluan

1.1 Latar belakang

Disini kelompok kami akan memaparkan mengapa anak- anak kadang tidak
menyukai Pendidikan jasmani. Sebelumnya Pendidikan jasmani adalah kegiatan atau
aktivitas yang dilakukan oleh sekelompok orang atau individu untuk mendapatkan
kebugaran dalam melakukan kegiatan sehari hari.
Kebugaran jasmani sangat penting bagi kehidupan sehari hari, karena manfaatnya
itulah tidak perlu di ragukan lagi jika Pendidikan jasmani dan olahraga menjadi salah satu
mata pelajaran di berbagai jenjang tingkat sekolah.satuannya adalah Pendidikan Tingkat
Sekolah dasar (SD). Bagi para pelajar Pendidikan jasmani dan olahraga adalah pelajaran
yang sangat menyenangkan, karena disini para pelajar atau siswa mampu untuk lebih
mengekspresikan diri mereka, menonjolkan kepribadian serta membuat mereka lebih
cekatan dan lincah melalui Gerakan Gerakan yang diajarkan.
Pendidikan jasmani itu sendiri menggunakan konsep bermain dalam
mempelajarinya sehingga siswa tidak kesulitan dalam mempelajari Pendidikan jasmani
dan olahraga ini. Mereka menganggap bahwa berolahraga sama dengan bermain, namun
dibalik kesenangan tersebut tidak dapat dipungkiri bahwa tidak semua siswa menyukai
pelajaran Pendidikan jasmani dan Olahraga .

1.2 Rumusan masalah


A. Memaparkan tentang Pengertian Pendidikan Jasmani dan Olahraga
B. Memaparkan Faktor-faktor penyebab anak tidak menyukai olahraga
C. Memaparkan Cara agar anak menyukai olahraga
1.3 Tujuan
A. Diharapkan dapat mengetahui apa itu Pendidikan Jasmani dan Olahraga
B. Diharapkan dmemahami faktor-faktor penyebab anak tidak menyukai olahraga
C. Diharapkan dapat mengetahui cara mengatasi agar anak menyukai olahraga

1
Bab 2
Pembahasan
A. Pengertian Pendidikan Jasmani dan Olahraga

Pendidikan jasmani pada hakikatnya adalah proses pendidikan yang memanfaatkan


aktivitas fisik untuk menghasilkan perubahan holistik dalam kualitas individu, baik dalam hal
perubahan fisik, mental, serta emosiona dan juga dilakukan secara tanggung jawab.
Pendidikan jasmani memperlakukan anak sebagai sebuah kesatuan utuh, makhluk total,
bukan hanya menganggapnya sebagai seseorang yang terpisah kualitas fisik dan mentalnya.
Pendidikan jasmani adalah suatu bidang kajian yang sungguh luas. Titik perhatiannya adalah
peningkatan gerak manusia. Pendidikan jasmani merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari pendidikan pada umumnya yang mempengaruhi potensi peserta didik dalam hal
kognitif, afektif, dan psikomotor melalui aktivitas jasmani. Melalui aktivitas jasmani anak
akan memperoleh berbagai macam pengalaman yang berharga untuk kehidupan seperti
kecerdasan, emosi, perhatian, kerjasama, keterampilan, dan sebagainya.Oleh karena itu,
pendidikan jasmani ini hendaknya dapat menyebabkan adanya perbaikan dalam 'pikiran dan
tubuh' yang mempengaruhi seluruh aspek kehidupan sehari-hari seseorang. Pendekatan
holistik tubuh-jiwa ini termasuk pula penekanan pada ketiga domain kependidikan:
psikomotor, kognitif, dan afektif.
Dengan meminjam ungkapan Robert Gensemer, pendidikan jasmani diistilahkan
sebagai proses menciptakan “tubuh yang baik bagi tempat pikiran atau jiwa." Artinya, dalam
tubuh yang baik 'diharapkan' pula terdapat jiwa yang sehat, sejalan dengan pepatah Romawi
Kuno: Men sana in corporesano. Menurut UNESCO (1978) dalam “International Charter of
Physical Education and Sport” Pendidikan jasmani adalah satu proses pendidikan seseorang
sebagai individu atau anggota masyarakat yang dilakukan secara sadar dan sistematik
melalui berbagai kegiatan jasmani dalam rangka meningkatkan kemampuan dan
keterampilan jasmani, pertumbuhan kecerdasandanpembentukanwatak.

B. Faktor faktor anak tidak menyukai olahraga


1.Tidak Punya Partner
-Bagi anak olahraga akan lebih menyenangkan dan seru jika di lakukan bersama
teman misalnya seperti bersepeda, joging dsb. Beberapa jenis olahraga bahkan harus
di lakukan dengan cara berkelompok atau partner secara kolektif seperti badminton,
sepak bola dan voli
2
2. Tidak Punya Ide
-Sebagian besar anak dapat memilih dan menentukan aktivitas yang di sukainya
termasukdalammemilihjenis olahraga. Ada juga anak yang tidak memiliki ide jenis
olahraga yang di sukainya, jika tidak ada yang mengajak dan menawarkan
untukikutolahragatersebut.
3. Tidak Memiliki Fasilitas
-Anak mungkin malas untuk melakukan olahraga jika ia tidak memiliki fasilitas
olahraga yang di sukainya dan anak akan tertarik jika anak mempunyai fasilitas
olahraga yang ia sukai. Semisal seperti raket, sepeda dsb.
4. Lingkungan yang Tidak Mendukung
-Lingkungan dapat mempengaruhi pola hidup anak. Anak-anak mudah terinspirasi
dengan lingkungan sekitar dan jika anak tidak berhadapan dengan lingkungan yang
melakukan olahraga ia mungkin juga malas untuk berolahraga.
5. Kurang Motivasi
-Sebagian anak yang malas olahraga dan melakukan gerak badan sama halnya dengan
aktivitas lain seperti bermain game dan anak kurang menyadari bahwa olahraga
tertentu lebih menyenangkan banyak memberikanmanfaatkesehatantubuh.

C. Cara agar anak menyukai olahraga

1. Ambil Perhatian dari Peserta Didik


Ketika kita masuk ke dalam kelas, tentu kita dapati anak-anak sedang asyik dengan dunia
masing-masing. Ada yang duduk ngobrol dengan teman sebngku, ada yang lari-larian di
belakang, bahkan ada yang hanya duduk sendiri melamun. Nah, dari ini kita coba berusaha
ambil perhatian mereka dulu. Usahakan anak didik kita semuanya bisa fokus kepada kita.
Memang cara ini agak sulit tapi harus kita usahakan.

2. Ajak Peserta didik berdiskusi Tentang Hal-Hal terkini atau yang sedang disukai

Langkah berikutnya yaitu coba kita ajak anak didik kita untuk berinteraksi tentang hal-hal
yang mereka sukai. Apapun itu, tetapi perlu diingat bahwasannya ada kaitannya dengan
materi yang akan kita ajarkan. Nah, giring mereka perlahan-lahan dan secara tidak langsung
nanti mereka akan masuk ke dalam materi. Disini memang kita harus selalu mengupdate diri
agar kita tahu, kita paham apa yang sedang di gemari anak-anak saat ini.
3
3. Carikan Game yang seru yang dapat mengarah kepada materi

Mengajar secara konvensional era sekarang ini sudah tidak akan mempan bagi anak didik
jaman sekarang. Maka dari itu perlu sebuah kreatifitas dalam menciptakan beberama game
atau permainan yang tentunya dapat menggiring anak-anak kita ke dalam materi.
Usahakanlah game tersebut di integrasikan dengan sistem kompetisi atau perlombaan. karena
dengan perlombaan tersebut anak didik kita akan lebih terobsesi dan lebih bersemangat untuk
menunjukan dirinya siapakah dari mereka yang terbaik.

4. Penanganan Khusus itu Penting

D ari rombel yang kita hadapi pastinya akan ada salah satu atau bahkan lebih anak didik yang
membutuhkan perlakuan khusus. Perlakuan khusus ini berbagai hal. Dapat berupa fisik, serta
dapat berupa mental. Dekati anak itu, berikan motivasi-motivasi sehingga anak tersebut akan
terdorong dengan sendirinya. Ingat jangan ada kata-kata atau hal yang sifatnya memaksa
karena nanti akan merusak mood dari anak didik itu.

4
Bab 3
Penutup

Kesimpulan
Dengan ini para pelajar atau siswa mampu untuk lebih mengekspresikan diri
mereka, menonjolkan kepribadian serta membuat mereka lebih cekatan dan lincah melalui
Gerakan Gerakan yang diajarkan. Pendidikan jasmani itu sendiri menggunakan konsep
bermain dalam mempelajarinya sehingga siswa tidak kesulitan dalam mempelajari
Pendidikan jasmani dan olahraga ini. Mereka menganggap bahwa berolahraga sama dengan
bermain, namun dibalik kesenangan tersebut tidak dapat dipungkiri bahwa tidak semua siswa
menyukai pelajaran Pendidikan jasmani dan Olahraga.

Anda mungkin juga menyukai