Anda di halaman 1dari 2

Strategi pemasaran wardah

Pembukaan
Syalom salam sejahtera bagi kita semua
Yang saya hormati ibu mey enggane limbongan selaku dosen mata kuliah pemasaran
strategi dan yang saya cintai teman-teman sekalian, perkenalkan kami dari kelompok 1
akan mempresentasikan tentang hasil kinerja kami mengenai strategi pemasaran produk
wardah, video presentasi ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
pemasaran strategi, sebelum kami menjelaskan materinya, kami akan memperkenalkan diri
terlebih dahulu

Apa itu produk wardah?


Wardah adalah salah satu brand kosmetik dan skincare di Indonesia yang terkenal dengan
produknya yang terjamin halal. Produk Wardah sendiri cukup bervariasi dan dapat dipilih
berdasarkan kebutuhan. Mulai dari makeup, skincare, parfum, perawatan rambut hingga
perawatan tubuh. Wardah merupakan brand kosmetik halal asli Indonesia yang berdiri sejak
1995 di bawah PT. Paragon Technology and Innovation (PT. PTI). Didirikan oleh Nurhayati
Subakat yang saat ini menjabat sebagai Komisaris PT. PTI, Wardah selalu mengedepankan
kualitas untuk mendukung perempuan tampil cantik sesuai karakternya. Produk lokal ini
merupakan merek kosmetik halal pertama di Indonesia yang memiliki tagline “inspiring
beauty".

Apa sih keunggulan dari prduk wardah?


Ada beberapa keunggulan dari produk wardah yang menjadi favorit bagi beberapa Wanita
di berbagai kalangan, seperti Aman dan halal, mengandung bahan sesuai standar kosmetik
dan aman bagi kulit Mudah ditemukan, produk ini bisa dicari di official store, drugstore,
hingga di berbagai marketplace. Memiliki banyak pilihan, Wardah memiliki berbagai produk
dengan banyak rangkaian yang disesuaikan dengan kulit wanita Indonesia.

Apa kelemahan produk wardah?


Setelah mengetahui beberapa keunggulan produk wardah, sekarang saya akan bahas
tentang beberapa kelemahan yang dimiliki oleh produk wardah diantaranya Kemasan
produk Wardah kurang menarik karena hampir semua produk Wardahmemiliki kemasan
yang hampir mirip satu sama lain, Brand yang kurang dikenal,Sejauh ini Wardah hanya
berorientasi pada segmen wanita sehingga sulit untuk mengembangkan produk ini pada
segmen pria

Strategi pemasaran wardah?


Strategi pemasaran yang diterapkan oleh Wardah Cosmetic adalah promosi, iklan, ataupun
membuka outlet-outlet di suatu event tertentu dan di mall. Wardah juga menjadi salah satu
kosmetik yang dikenal sering melakukan kerjasama dengan berbagai organisasi, kampus-
kampus, atau lembaga lainnya. Hal ini dilakukan menurut ibu nurhayati subakat adalah
supaya produk wardah tetap dikenal dan diingat oleh masyarakat. Pada prinsipnya wardah
bisa bertahan dipasaran hingga detik ini dapat dikatakan karena wardah mempunyai jati diri
dan konsisten dengan jati dirinya, personal branding yang wardah gaungkan berhasil,
wardah memiliki predikat yang terkenal di masyarakat akan kehalalan produknya.

Keberhasilan/kesuksesan produk wardah?


Kisah sukses kosmetik lokal, Wardah, memang menarik. Merek tersebut membawa sesuatu
yang baru ke pasar kosmetik di Indonesia dengan menyasar konsumen wanita modern
berhijab. Sistem pemasaran, khususnya penjualannya, Wardah dibangun dari sistem direct
selling. Budget iklannya juga minim. Sekarang Wardah ada di mana-mana. "Wardah
merupakan merek pertama di industri kosmetik yang menyertakan klaim halal pada
produknya,”. Tahun lalu, Nurhayati Subakat, CEO PT Paragon Technology & Innovation
(perusahaan holding yang menaungi Pusaka TradisiIbu) mengklaim kinerja produknya
mampu melampaui merek Martina Berto, dengan pertumbuhan bisnis mencapai 50%.
Kepada Majalah SWA bulan lalu, Direktur Pemasaran Wardah Saman Subakat, memaparkan
bahwa tahun ini Wardah berhasil meraih market share kira-kira 30%.

Kegagalan produk wardah?

Dalam menjalani suatu bisnis, bukan hal mengherankan jika menghadapi rintangan. Hal
inilah yang dirasakan oleh pemilik brand kecantikan Wardah, Nurhayati Subakat. Setelah
rumah dan pabriknya hangus terbakar, ia kembali bangkit dengan tujuan mulia untuk bisa
bermanfaat bagi sekitar. kabar duka malah melanda di tengah bisnisnya yang mulai
berkilauan. Pada April 1990, rumah beserta home industry yang telah ia rintis hangus
terbakar. Si jago merah tentu hanya melalap benda milik Nurhayati, lain halnya dengan
semangat juangnya yang terus membara. Nurhayati mengatakan, jika ia terpuruk dan
menyerah, bagaimana dengan nasib para karyawan yang penghasilannya bergantung pada
usahanya. Dengan rasa pedulinya, ia memulai semuanya dari nol dengan meminjam modal
ke bank milik negara. Tak sampai setahun, tepatnya pada Desember 1990, Nurhayati sudah
bisa mendirikan pabriknya dan kembali menyusun strategi untuk mengembangkan
bisnisnya.

Anda mungkin juga menyukai