Probiotik, dan
Oligosakarida
• Kriteria :
- tidak tercerna/terhidrolisis oleh metabolisme manusia di
usus dan harus bisa mencapai kolon sehingga bisa
dimanfaatkan oleh bakteri di kolon
- Harus resisten terhadap pH yang berubah-ubah (perlakuan
enzimatis, dan garam empedu)
- Harus dapat mendukung pertumbuhan spesifik bakteri baik
saja terutama bakteri probiotik
- Zat yang tergolong dalam kategori ini kebanyakan adalah
karbohidrat
Prebiotik : Serat
Pangan/ Tidak tercerna
beberapa
peptide protein,
oligosakarida,
Substrat probiotik
Pati resisten
Fermentasi
Menyehatkan usus
Prebiotik dalam Produk Pangan Komersil
• FOS (Fructo Oligo Saccharides)
• GOS (Galacto Oligo Saccharides)
• XOS (Xylo Oligo Saccharides)
• SOS (Soy Olisakarida)
• IMO (Isomalto Olisakarida) Pangan Fungsional
• Inulin memperkuat daya
• Lactuse tahan tubuh
• Lactitol
• Stakiosa
• Rafinosa
• Fruktan
Sumber Tanaman Prebiotik : Dalam akar tumbuhan
Chichorium intybus
1.Biji-bijian, sayuran, dan buah- mengandung sekitar 15-
buahan (pisang, apel, nanas) 20% inulin dan 5-10% FOS
2.Produk olahan kedelai seperti
tempe, tahu, dan tauco.
3.Akar tanaman Chichorium
intybus, gandum utuh,
bawang bombai, bawang
putih, bawang merah
FOS
- Jenis polikasakarida rantai pendek yang tersusun oleh monomer glukosa-
fruktosa atau fruktosa
- Dibuat dari transfruktosilasi sukrosa/degradasi inulin menggunakan enzim yang
ada pada beberapa jenis mikroorganisme (Sangeetha, dkk, 2005)
- Katalisator : β-fruktofuranosidase (EC 3.2.1.26) / fruktosiltransferase / invertase
- Mo : Aspergillus niger, Aspergillus oryzae, Penicilium chrysogenum, Penicilium
expansum, Kluyveromyces marxianus, Bacillus subtilis
- Sumber : chicory, sukrosa, raffinosa, inulin, sayur-sayuran (bawang merah,
asparagus, artichoke, tomat)