Disusun oleh :
2023
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Syukur Alhamdulillah, segala puja dan puji penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena
hanya berkat rahmat dan karunia-Nya, yang telah memberi kemudahan dalam menyusun
makalah ini guna memenuhi tugas makalah berjudul “Pembelajaran Bahasa Arab Untuk Anak
Usia Dini” sehingga makalah ini dapat penulis selesaikan dengan baik.
Makalah ini telah penulis susun dengan maksimal dan terimakasih penulis sampaikan kepada Bu
Fadilah Samhabib M.Pd.i selaku dosen penampu pada mata Kuliah Ta’allum Al-Lughah Al-
Arabiyyah Li Al Athfal yang telah membimbing dan memberikan kuliah guna kelancaran
penyelesaian tugas makalah ini.
Terlepas dari semua itu penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari
segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka penulis
menerima segala saran dan kritik yang membangun dari pembaca agar penulis dapat
memperbaiki makalah ini.
Akhir kata penulis berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat serta menambah
wawasan pembaca.
Nurjannah Aprilia
DAFTAR ISI
halaman
KATA PENGANTAR.................................................................................................................... i
DAFTAR ISI..................................................................................................................................ii
BAB I...............................................................................................................................................1
PENDAHULUAN.......................................................................................................................... 1
1. Latar Belakang....................................................................Error! Bookmark not defined.1
2. Rumusan Masalah...............................................................Error! Bookmark not defined.2
3. Tujuan..................................................................................Error! Bookmark not defined.2
BAB II............................................................................................................................................. 3
PEMBAHASAN.............................................................................................................................3
1. Pembelajaran Bahasa Arab...................................................Error! Bookmark not defined.3
2. Pembelajaran Bahasa Arab Untuk Anak Usia Dini...............................................................4
BAB III...........................................................................................................................................7
PENUTUP......................................................................................................................................7
1. Kesimpulan..........................................................................................................................7
2. Saran....................................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................8
BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
1
Surat Dirjen Pendidikan Islam nomor 2676 tahun 2013 tentang Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Islam dan Bahasa Arab di Madrasah
memiliki peran yang penting dalam mengasah bahasa anak.
Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal, diperlukan seorang guru yang
benar-benar kompeten dalam pembelajaran bahasa Arab untuk anak usia dini. Juga
mampu memahami pendekatan pembelajaran bahasa arab serta memahami strategi
pembelajarannya agar siswa didik dalam hal ini adalah anak usia dini merasa
pembelajaran bahasa arab merupakan pembelajaran yang menyenangkan.
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan
PEMBAHASAN
Kegiatan pembelajaran dalam bahasa arab disebut al-ta’lim/ al-tadris, yaitu proses yang
identik dengan kegiatan belajar mengajar yang dilakukan guru sebagai arsitek kegiatan
belajar. Dalam kamus besar bahasa Indonesia edisi IV (2008:23) dikatakan bahwa
pembelajaran berasal dari dasar “ajar” yang di tambah dengan awalan “pe” dan akhiran
“an” menjadi pembelajaran”, yang berarti proses, perbuatan, cara mengajar atau
mengajarkan sehingga anak didik mau belajar.
Adapun menurut umar hamalik pengertian pembelajaran adalah suatu komunikasi yang
tersusun meliputi unsure manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur yang
saling mempengaruhi untuk mencapai tujuan pembelajaran, dalam hal ini manusia
terlibat dalam system pengejaran terdiri dari siswa, guru, dan tenaga lainnya.2
Subtansi pembelajaran adalah adanya kegiatan mengajar yang dilakukan secara maksimal
oleh seorang guru agar anak didik yang ia ajari dengan materi tertentu melakukan
kegiatan belajar dengan baik untuk memperoleh tujuan tertentu. Dengan kata lain
pembelajaran adalah upaya yang di lakukan oleh guru dalam menciptakan kegiatan
belajar suatu materi tertentu yang kondusif untuk mencapai tujuan. Dengan demikian,
pembelajaran bahasa asing adalah kegiatan belajar yang di lakukan secara maksimal oleh
seorang guru agar anak didik yang ia ajari bahasa asing tertentu melakukan kegiatan
belajar dengan baik, sehingga kondusif untuk mencapai tujuan belajar bahasa asing3
Di samping itu ada pula sebagian orang yang memandang belajar sebagai latihan belaka
seperti yang tampak pada latihan membaca dan menulis. Menurut Nana Sudjana bahwa
2
Dul, "Pembelajaran Bahasa Arab", http://dul12.blogspot.co.id/2013/05/pembelajaran-bahasa-arab.html, 24
Februari 2018 20.40.
3
Acep Hermawan, "Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab", (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011), hal. 32.
pembelajaran adalah setiap upaya yang sistemtis dan di sengaja oleh pendidik untuk
menciptakan kondisi- kondisi agar peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran.
Dengan demikian pembelajaran bahasa arab merupakan upaya kegiatan belajar mengajar
bahasa arab yang dilakukan oleh guru sebagai fasilitator dengan mengorganisasikan
sebagai unsure pada materi tertentu terhadap anak usia dini untuk memperoleh tujuan
yang ingin dicapai.
Pembelajaran bahasa Arab untuk anak usia dini yang dimaksud dalam pembahasan ini
adalah merupakan pembelajaran bahasa Arab sebagai bahasa asing. Maksudnya, bahasa
arab sebagai bahasa tambahan yang dipelajari oleh seseorang dan bukan merupakan
bahasa asli yang dijadikan bahasa komunikasinya dalam sehari- hari. Banyak orang
merasa kesulitan didalam mempelajari bahasa ini. Hal ini dikarenakan bahasa tersebut
penggunaannya jarang dilakukan. Termasuk kesulitan yang dialami oleh anak usia dini.
Ada beberapa alasan yang diajukan oleh orang-orang yang menolak pembelajaran bahasa
asing untuk anak-anak usia dini diantaranya adalah sebagaimana dikatakan dalam
bukunya Doktor Ali Muhammad Al Qosimi banyak ditemukan buku dan artikel yang
tidak mempercayai tentang hal memasukkan bahasa asing ke dalam materi pembelajaran
bagi pemula, opini ini berdasarkan psikologi dan kesiapan anak, orang dewasa lebih
mampu mempelajari bahasa asing, pelajaran bahasa asing menyulitkan anak-anak,
dengan mempelajari bahasa asing akan dapat menghalangi anak-anak untuk menguasai
bahasa ibunya dengan baik. Masih menurut beliau,dengan mempelajari bahasa asing bagi
anak akan timbul adanya dualisme bahasa yang dapat menghalangi pertumbuhan kognisi
dan efeksi anak-anak. Dari segi kognitif, orang dewasa cenderung lebih sempurna dalam
penguasaan kaidah ekplisit, yaitu tata bahasa. Namun dari segi afektif, yaitu sikap dan
sifat pribadi yang mendukung proses belajar bahasa kedua, anak-anak jauh lebih unggul
dari pada orang dewasa.4
Pada umumnya anak-anak memiliki dorongan yang lebih kuat untuk mempelajari bahasa.
Hal ini menunjukkan bahwa tugas belajar bagi anak merupakan hal yang ringan. Namun
sebaliknya, sebagaiman telah dikemukakan sebelumnya, beberapa keuntungan kognitif
yang dimiliki orang dewasa jauh lebih baik daripada anak-anak, terutama apabila bahasa
kedua dipelajari dalam situasi kelas dengan banyak penekanan pada kaidah tatabahasa.
Kapasitas memori dan cara berfikir yang dimiliki orang dewasa jauh lebih besar.
Sehingga hal ini pun menjadi stimulan belajar yang kuat. Terlebih sekali apabila tujuan
pembelajaran bahasa tersebut bersifat instrumental maksudnya bahasa sebagai alat.
Misalnya, belajar bahasa untuk tujuan bekerja ataupun traveling ke luar negeri.
1. Semakin meningkatnya kebutuhan terhadap penguasaan bahasa asing. Hal ini akan
janh lebih baik jika dipersiapkan sejak dini.
2. Secara sosial adanya penggunaan multi bahasa dalam masyarakat sebagai alat
komunikasi sehari hari.
3. Dari sudut pandang pendidikan, pembelajaran bahasa asing kepada anak-anak sejak
dini berarti membekali mereka dengan wawasan hidup yang global.
4. Secara afeksi,anak-anak memiliki kemampuan yang luar biasa untuk belajar banyak
bahasa.
4
Ahmad, nazrul, “bahasa arab sebagai bahasa asing” diakses pada 13 september 2015 pukul 11.40
5. Berdasarkan beberapa penelitian terhadap perkembangan saraf-saraf otak manusia
menunjukkan bahwa pada masa anak-anaklebih mudah untuk diperkenalkan dengan
beberapa babasa karena kondisinya yang fleksibel
6. Perlunya pembiasaan didalam berbahasa untuk perkembangan bahasa itu sendiri
7. Sebagaimana adanya beberapa negara (seperti Amerika, Prancis, dan Jerman) didalam
mengajarkan bahasa asing untuk anak-anak usia dini yang menunjukkan hasil lebih baik.5
Dari beberapa pendapat diatas, kita bisa menyimpulkan bahwasanya pembelajaran bahasa
asing bagi anak usia dini jauh lebih baik disamping tidak meninggalkan bahasa ibu
sebagai pengantarnya. Karena bahasa membutuhkan pembiasaan, maka hal tersebut jauh
lebih baik jika ditanamkan sejak anak masih dalam usia dini
5
ibid
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Kegiatan belajar disebut al-ta'lim/al-tadris dalam bahasa Arab, yaitu. H. Proses identik
dengan kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh guru sebagai perencana
pembelajaran. Muatan pembelajaran adalah adanya suatu kegiatan mengajar yang
dilakukan guru secara optimal sedemikian rupa sehingga siswa yang diajarnya
menyelesaikan tugas-tugas pembelajaran dengan materi tertentu untuk mencapai tujuan
yang sangat spesifik. Dengan kata lain, pembelajaran adalah upaya guru untuk
menciptakan kegiatan pembelajaran dari bahan-bahan tertentu yang mendorong
tercapainya tujuan.
Pembelajaran bahasa Arab adalah kegiatan belajar mengajar yang dilakukan guru sebagai
fasilitator, membagi beberapa materi dari anak usia dini menjadi materi untuk mencapai
tujuan yang dapat dicapai.
Diantara banyak faktor yang mempengaruhi ketanggapan siswa didalam mempelajari
bahasa asing adalah faktor usia. Sebagaimana yang disepakati oleh berbagai pihak adanya
keterkaitan antara faktor usia dan tingkat kematangan anak didalam berbahasa. Atau
dengan kata lain tingkatan usia memiliki pengaruh yang besar terhadap penguasaan
bahasa asing. bahwasanya pembelajaran bahasa asing bagi anak usia dini jauh lebih baik
disamping tidak meninggalkan bahasa ibu sebagai pengantarnya. Karena bahasa
membutuhkan pembiasaan, maka hal tersebut jauh lebih baik jika ditanamkan sejak anak
masih dalam usia dini
2. Saran
Dikarenakan materi pada makalah ini adalah materi yang berkelanjutan maka penulis
harapkan kepada pembaca untuk membaca materi selanjutnya yaitu teori kognitif sosial.
Saran tersebut bertujuan agar materi yang dibahasa pada mata kuliah Al-Lughah Al-
Arabiyyah Li Al Athfal ini terstruktur dan relevan antar setiap pokok pembahasannya.
DAFTAR PUSTAKA
Syah, imas jihan. 2019 “Pembelajaran Bahasa Arab Sebagai Bahasa Asing Terhadap Anak Usia
Dini” dalam JCE (Journal Of Chilhood Edication). 2 (1)
Umam, Nasrul & Utami Budiyati. 2020 “Pembelajaran Bahasa Arab Anak Usia Dini Berbasis
Nilai-Nilai Karakter” dalam Jurnal Warna Vol. 4, No. 1
Pembelajaran Bahasa Arab Sejak Usia Dini | Alwiyah Aljufri - Academia.Edu dikutip pada 28
maret 2023