TENTANG
Disusun Oleh:
Dosen Pengampu:
PERIODE 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang senantiasa melimpahkan rahmat dan karunia-
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Bank Pembiayaan Rakyat
Syariah yang diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Bank dan Lembaga Keuangan Syariah
Lainnya.
Penulis berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam
penyelesaian makalah ini hingga tersusun makalah yang sampai dihadapan pembaca pada saat
ini.
Penulis juga menyadari bahwa makalah yang saya susun ini masih banyak kekurangan.
Karena itu sangat diharapkan bagi pembaca untuk menyampaikan saran atau kritik yang
membangun demi tercapainya makalah yang lebih baik.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) merupakan lembaga keuangan syariah
yang pertama kali mendapatkan izin usaha setelah dikeluarkannya Pakto 1988 tentang
liberalisasi perbankan yang memungkinkan pendirian bank-bank baru selain yang telah
ada. BPRS menjadi pendorong perkembangan perbankan syariah di Indonesia yang
diikuti dengan berdirinya Bank Muamalat Indonesia. Disahkannya Undang-Undang
Nomor 10 Tahun 1998 yang merupakan amandemen dari Undang-Undang Nomor 7
Tahun 1992, memberikan landasan hukum yang lebih kuat bagi keberadaan sistem
perbankan syariah dan industri perbankan syariah berkembang lebih cepat. Pada periode
1992 sampai dengan 1998, terdapat satu bank umum syariah dan 78 Bank Pembiayaan
Rakyat Syariah yang telah beroperasi (Ansori, 2009 : 32).
BPRS sebagai lembaga intermediasi memiliki tujuan untuk meningkatkan
kesejahteraan ekonomi umat Islam, terutama masyarakat golongan ekonomi lemah.
Lapisan ekonomi terkecil adalah usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Pentingnya meningkatkan kinerja BPRS salah satunya yaitu untuk memaksimalkan
perannya sebagai salah satu sumber dana bagi UMKM yang memiliki bagian besar dalam
laju perekonomian bangsa. UMKM menjadi prioritas bisnis bagi BPRS. Undang-Undang
Nomor 20 Tahun 2008 tentang UMKM, memberikan gambaran bahwa UMKM
merupakan kegiatan usaha yang mampu memperluas lapangan kerja dan memberikan
pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat, dan dapat berperan dalam proses
pemerataan dan peningkatan pendapatan masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi,
dan berperan dalam mewujudkan stabilitas nasional dan merupakan salah satu pilar
utama dalam perekonomian.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Bank Pembiayaan Syariah?
2. Bagaimana landasan hukum BPRS?
3. Apa struktur organisasi BPRS?
4. Bagaimana sistem operasional BPRS?
5. Bagaimana konsep produk?
6. Dan konsep produk pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah?
C. Tujuan Makalah
1. Menjelaskan pengertian Bank Pembiayaan Rakyat Syariah
2. Menjelaskan landasan hukum Bank Pembiayaan Rakyat Syariah
3. Menjelaskan struktur organisasi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah
4. Menjelaskan sistem operasional Bank Pembiayaan Rakyat Syariah
5. Menjelaskan konsep produk
6. Menjelaskan produk pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah
BAB II
PEMBAHASAN
5. Konsep Produk
Dalam melaksanakan pemasaran, bank mempunyai beberapa saran yang ingin
dicapai. Artinya, nilai penting pemasaran bank terletak dari tujuan yang ingin dicapai
tersebut seperti dalam hal untuk meningkatkan mutu pelayanan dan menyediakan ragam
produk yang cocok dengan keinginan dan keperluan nasabah. Untuk mencapai target
tersebut maka bank perlu:
a. Menciptakan produk yang sesuai dengan keinginan dan keperluan
nasabahnya.
b. Memberikan nilai lebih terhadap produk yang ditawarkan dibandingkan
dengan produk pesaing.
c. Menciptakan produk yang memberikan keuntungan dan keamanan pada
produknya.
d. Memberikan informasi yang valid diperlukan nasabah dalam hal keuangan
pada saat dibutuhkan.
e. Memberikan pelayanan yang maksimal mulai dari calon nasabah menjadi
nasabah bank yang bersangkutan.
f. Berusaha menarik minat pelanggan untuk menjadi nasabah bank.
g. Berusaha untuk mempertahankan nasabah yang lama dan berusaha mencari
nasabah bank yang baru baik itu dari segi jumlah maupun kualitas nasabah.
(hasibuan, 2018)
8. Saran
Dalam penulisan makalah ini, penuis mengharapkan pembaca mengetahui tentang Bank
Pembiayaan Rakyat Syariah untuk menghindari riba dan sebagainya. Dengan materi ini
dimohon agar pembaca dapat mengetahui lebih dalalam yang berkaitan dengan Bank
Pembiayaan Rakyat Syariah.Jika ada penulisan yang kurang tepat atau kesalahan
penulisan yang kurang baik mohon dimaafkan, sekian terimakasih.
DAFTAR PUSTAKA
agus marimin, a. h. (2015). perkembangan bank syariah di indonesia. jurnal ilmiah ekonomi, 13.
chandra, a. r. (2018). konstribusi bank pembiayaan rakyar syariah (BPRS) bandar lampung terhadap
perkembangan usaha mikro di kota bandar lampung terhadap perkembangan usaha mikro di
kota bandar lampung tahun 2018. skripsi, 66.
edi santoso, r. (2017). strategi pemasaran produk bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS). jurnal ilmiah
ekonomi islam, 10.
hasibuan, a. n. (2018). strategi pemasaran produk funding di pt. bank pembiayaan rakyat syariah
padangsidimpuan. jurnal imara, 9.
husein, u. a. (2017). determinan pembiayaan pada bank pembiayaan rakyat syariah di indonesia. jurnal
bisnis dan manajemen, 14.
iis nur'aisyah, l. s. (2020). peran bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS) dalam pengembangan UMKM di
indonesia. jurnal pengkajian penelitian ekonomi dan hukum islam, 13.
mukaromah, h. (2022). implementasi good corporate governance pada bank pembiayaan rakyat syariah
ikhsanul amal kecamatan gombong kabupaten kebumen. jurnal ilmiah ekonomi islam, 7.
wafa, m. a. (2017). hukum perbankan dalam sistem operasional bank konvensional dan bank syariah.
kordinat, 14.
Harianto, S. (2017). Rasio Keuangan dan Pengaruhnya Terhadap Profitabilitas Pada Bank Pembiayaan
Rakyat Syariah. Esensi, 7(1), 41–48. https://doi.org/10.15408/ess.v7i1.4076
Muhaemin, Ahmad, Wiliasih, R. (2016). Analisis Faktor - Faktor Yang Memengaruhi Profitabilitas Bank
Pembiayaan Rakyat Syariah di Indonesia. Jurnal Nisbah, 2, 181–207.