DISUSUN OLEH:
Terima kasih kami ucapkan kepada guru pembimbing, dan rekan kerja yang
telah membantu dan membimbing kami dalam pengerjaan makalah “Pengaruh
berbagai faktor terhadap pergerakan indeks harga”.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini jauh dari kata sempurna
masih banyak kekurangan dan kesalahan , Oleh karena itu, penulis dengan rendah
hati menerima masukan maupun saran yang bersifat membangun kami.
Dalam pengerjaan makalah “Pengaruh berbagai faktor terhadap pergerakan
indeks harga”.kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan
makalah ini dengan bersungguh – sungguh. Semoga Karya tulis ini dapat berguna
bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya.
Palembang, 2022
Penulis,
Andani aszkia syahrani
NIS. 11772
i
ABSTRAK
ABSTRACT
ii
Commodities are goods or products that can be traded. One of the
commodities in agriculture is fruits such as watermelon. Watermelon is identical
to the red flesh and has a sweet taste. There are lots of vitamins in the watermelon
flesh.
No less than watermelon flesh, watermelon rind also has a lot of content
and benefits that are rarely known, such as Lycopene, Antioxidants, Citrulline,
flavonoids and high content of Vitamins A, C, B6, Potassium, and zinc. This
content can be the main ingredient in making PERLITA.
PERLITA is made from the juice of watermelon rind which has been
explained that the watermelon rind has many vitamins, therefore we made
PERLITA for consumption by the local community as an alternative snack that
can be consumed by all ages.
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
ABSTRAK...............................................................................................................ii
ABSTRACT.............................................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iii
BAB I.......................................................................................................................1
BAB II......................................................................................................................4
2.1 PERMEN............................................................................................4
BAB III.....................................................................................................................8
3.3.1 Alat.....................................................................................................9
3.3.2 Bahan.................................................................................................9
iv
3.4. Langkah Kerja.......................................................................................9
BAB IV..................................................................................................................14
4.1. PERLITA..............................................................................................14
4.3 KEUNGGULAN.................................................................................15
BAB V....................................................................................................................16
5.1 Kesimpulan..........................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................17
LAMPIRAN...........................................................................................................18
BIODATA..............................................................................................................21
v
BAB I
PENDAHULUAN
Permen umumnya terbuat dari gula dan air yang banyak disukai oleh
masyarakat Indonesia. Permen memiliki rasa yang asam dan manis yang dapat
menyegarkan mulut. Akan tetapi, hampir semua permen tidak memiliki khasiat
yang begitu bagus untuk kesehatan tubuh. Kebanyakan permen dikonsumsi
hanya untuk meningkatan suasana hati. Padahal, ada suatu tanaman buah yang
jika dimasukkan ke adonan permen akan menambah khasiat permen seperti
semangka.
1
semangka mengandung zat citrulline yang 60 % lebih banyak dibanding
dagingnya. Selain itu ada banyak vitamin yang terdapat pada kulit semangka
yakni vitamin A, vitamin B2, vitamin
B6, vitamin E serta Vitamin C.[2]
Berikut maksud dan tujuan dari pembuatan karya tulis ilmiah ini:
semangka.
BAB II
LANDASAN TEORI
3
2.1 PERMEN
Permen umumnya terbuat dari gula, air, dan berbagai bahan tambahan
lainnya. Permen memiliki berbagai macam tekstur, ada yang kenyal ataupun
kejal, kemudian ada juga yang memiliki tekstur keras dan lembut. Menurut SII
(Standar Industri Indonesia), permen atau kembang gula merupakan suatu jenis
makanan selingan atau biasa disebut cemilan yang berbentuk padat dari bahan
makanan lain yang lazim dan bahan makanan yang diizinkan (Anonim,1994) [ 3 ].
Permen termasuk cemilan menyenangkan yang sering dikonsumsi masyarakat
untuk menghilangkan stress serta untuk meningkatkan suasana hati menjadi lebih
baik. Tidak jarang pula orang-orang memiliki stok permen di rumahnya terutama
saat hari raya tertentu.
4
Dunia : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Subkelas : Sympetalae
Bangsa : Cucurbitales
Suku : Cucurbitaceae
Marga : Citrullus
Jenis : Citrullus vulgaris [4]
6 Andri Daniel. Semangka Tanpa Biji, Yogyakarta: Pustaka Batu Press, t.th.,
h.6466.
5
Salah satu bagian lain dari semangka yang mengandung banyak khasiat
adalah kulit semangka. Kulit semangka ini mengandung zat citrulline sejumlah
60% lebih banyak dibanding buahnya. Ketika dikonsumsi, zat citrulline ini akan
bereaksi dengan enzim tubuh dalam jumlah yang cukup banyak kemudian diubah
menjadi arginin, asam amino non essensial yang berkhasiat bagi jantung dan
kekebalan tubuh.[7] Kulit/pulp buah semangka juga kaya akan vitamin, mineral,
enzim, dan klorofil. Juga, terdapat banyak vitamin-vitamin pada kulit/pulp buah
semangka yang tentunya memiliki banyak khasiat, diantaranya, vitamin E,
vitamin C, vitamin B2, vitamin B6, dan vitamin A.[8]
BAB III
METODELOGI PENELITIAN
7
sehingga dapat membantu penelitian penulis. Kepustakaan
dapat diperoleh dari buku, jurnal, makalah penelitian, dan
internet (website).
2. Metode Eksperimen
Dalam pembuatan permen yang ramah lingkungan dengan
memanfaatkan limbah kulit semangka, hasil penelitian didapatkan
dari eksperimen atau percobaan yang dilakukan.
Penelitian ini dilaksanakan pada dua tempat yaitu di rumah dua dari empat
peneliti, yaitu : (1) jalan Sei betung 3 pakjo, no 1153 C kelurahan siring agung
kecamatan ilir barat 1 (2) Jalan R.A. Abusamah Lorong Setia Kawan I Kelurahan
Sukabangun Kecamatan Sukarami dan (3) Jalan Padat Karya RT 09 RW 02
Sukabangun II Kecamatan Sukarami Kelurahan Sukajaya. Penelitian dilakukan
mulai tamatanggal 5 Desember 2021 sampai dengan tan
3.3.1 Alat
1. Kompor
2. Sendok
3. Panci
4. Mangkuk
5. Pisau
6. Penyaring kecil
7. Sutil
8. Cetakan silikon
8
9. Blender
10. Gelas ukur
11. Timbangan
3.3.2 Bahan
1. Gula pasir
2. Agar-agar
3. Kulit semangka
Buah semangka
Pembersihan
Pembuatan Permen
9
Pemotongan kulit semangka
Pembersihan
Pembuatan Permen
Penyaringan
oiojolpppphjhjjbpofppppd
Keterangan: = Bahan
= Proses yang dilakukan
3. Pembuatan Permen
Bahan-bahan yang diperlukandalam pembuatan permen kulit semangka
terdapat pada table 1 dan 2.
Tabel 1 Komposisi bahan yang digunakan dalam pembuatan permen kulit
semangka.
Bahan Jumlah
10
Tabel 2 Formulasi gula pasir pada pembuatan PERLITA
A1 100gr
A2 70gr
A3 40gr
11
Jelly akan mendidih dan terjadi karamelisasi
Keterangan: = Bahan
12
Variabel bebas adalah variabel yang divariasikan dengan jumlah volume
tertentu. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah jumlah atau volume gula pasir
yang digunakan dalam pembuatan permen kulit semangka.
Variabel terikat adalah variabel tentang apa yang kita ukur dari variabel
bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah tekstur, rasa, dan warna, serta
vitamin yang terkandung dalam permen kulit semangka.
Variabel kontrol adalah variabel yang sama atau konstan. Variabel kontrol
dalam penelitian ini adalah banyaknya jumlah ekstrak kulit semangka dan sirup
glukosa yang digunakan, pendingingan, pengadukan, dan suhu yang dicapai saat
pemanasan.
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1. PERLITA
13
mempunyai banyak vitamin dan manfaat nya yang cocok di konsumsi anak-anak.
Kami mengatasi permasalahan ini dengan memakai bahan alami seperti kulit
semangka yang mempunyai banyak vitamin salah satu nya vitamin A yg baik
untuk anak-anak. Penggunaaan bahan alami ini diharapkan agar anak-anak lebih
menerima banyak vitamin dari makanan yang mereka sukai. Perlita merupakan
inovasi baru permen jelly kulit semangka yang memiliki tekstur yang keras di luar
akibat proses pengeringan dan kenyal di dalam.
14
A2 = 70gr gula pasir
Dari tabel 3 dapat dilihat berkurangnya volume gula pasir yang digunakan
mempengaruhi tekstur permen jelly kulit semangka menjadi lebih lembek. Selain
itu, warna PERLITA juga dipengaruhi oleh banyaknya gula pasir yang digunakan.
Semakin tinggi volume gula pasir yang digunakan, maka semakin pekat warna
dari permen jelly kulit semangka. Hal tersebut diakibatkan oleh proses
caramelisasi. Selanjutnya, gula pasir memengaruhi rasa dari PERLITA, semakin
banyak gula pasir yang digunakan, maka semakin manis permen jelly kulit
semangka.
4.3 KEUNGGULAN
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
15
3. Alternatif yang digunakan adalah membuat Permen jelly Kulit
Semangka yang ramah lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA
16
Malang: Universitas Brawijaya,
Daniel, A Semangka Tanpa Biji, Yogyakarta: Pustaka Batu Press, t.th., h.6466
LAMPIRAN
17
Lampiran 2. Bahan yang digunakan
18
Lampiran 3. Perlita
19
BIODATA
20
Ketua Kelompok
NIS : 11953
Kelas : XI MIPA 6
Kontak : 081278607474
asihamilia30@gmail.com
Anggota 1
21
Nama : Deary raihanum quatrinada
NIS : 11991
Kelas : XI MIPA 7
Hobi : Bersepeda
Kontak : 082281871084
Dearyraihanum05@gmail.com
22
Anggota 2
NIS : 12022
Kelas : XI MIPA 8
Hobi : Menggambar
Kontak : 0895604614123
alif.tammam.naufal.djaid@gmail.com
23
Penulis
NIS : 11772
Kelas : XI MIPA 1
Kontak : 088269554060
Andaninanda9@gmail.com
24