Anda di halaman 1dari 1

KESMAVET

- Kebersihan pemotongan merupakan faktor penting dalam memastikan keamanan daging agar
produksi karkas bebas dari kontaminasi pathogen dan juga dalam memastikan perlindungan
konsumen yang tepat dimana kehadiran bangkai yang terkontaminasi pada akhir proses
penyembelihan, dengan kontaminasi feses, menunjukkan kegagalan semua pihak yang
bertanggung jawab dalam proses penyelembihan tersebut. Kedatangan hewan bersih ke rumah
pemotongan hewan selalu menjadi pilar mendasar yang mendukung pemrosesan karkas yang
higienis. Semakin kotor kulit atau bulu hewan, semakin tinggi risiko kontaminasi bangkai, dan
karenanya, semakin tinggi potensi risikonya terhadap kesehatan manusia.
- Adanya UU Uni Eropa yang membantu dalam mengatasi kebersihan pemotongan sehingga
konsumsi daging saat ini bisa lebih aman dibandingkan dari hari-hari sebelumnya.
- Undang-undang Eropa menempatkan tanggung jawab pada penjaga (umumnya petani) untuk
memastikan bahwa hewan yang dikirim untuk disembelih meninggalkan tempat mereka
sebersih mungkin. Operator rumah potong hewan, pada bagiannya, harus memastikan bahwa
hewan yang diterima untuk masuk ke jalur pemrosesan tidak menimbulkan risiko kontaminasi.
- Undang-undang Uni Eropa sangat jelas bahwa tanggung jawab untuk memastikan kepatuhan
dengan persyaratan legislatif jatuh langsung ke operator yang bertanggung jawab atas operasi di
rumah pemotongan hewan.
- Tanggung jawab otoritas yang berwenang untuk melakukan kontrol resmi untuk memverifikasi
kepatuhan operator rumah jagal (rumah potong) dengan perlakuan bahwa tanda kesehatan
hanya boleh diterapkan pada karkas yang setelah menjalankan pemeriksaan post-mortem
ditemukan tidak ada kekurangan dan hal tersebut dianggap layak untuk di konsumsi manusia.
Selain itu, hubungan dibuat dengan asosiasi sektoral profesional, yang mengerjakan penelitian
dan panduan profesional tentang kebersihan penyembelihan, untuk memastikan "fertilisasi
silang" dan kemungkinan keselarasan pandangan.
-

Anda mungkin juga menyukai