PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
B. Tujuan Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN)
2
departemen pendidikan dan kebudayaan dalam model penyelenggara pendidikan
sistem ganda pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam
undang-undang nomor 2 tahun 1990 tentang pendidikan menengah, pp nomor 39 tahun
1992 serta masyarakat dalam pendidikan naisinal, kepmendikbud nomor 080/U/1993
tentang kurikurum SMK.
3
BAB III
GAMBAR PERUSAHAAN
A. PROFIL WOLIOSNACK
4
B. KEGIATAN PRODUKSI
5
E. STRUKTUR ORGANISASI WOLIOSNACK
ASDIN, S.TP
PIMPINAN
6
F. KEDUDUKAN DAN LETAK PERUSAHAAN
1. Data umum
7
2. Denah bangunan woliosnack
WC
RUANG
PENYIMPANA
RUANG PRODUKSI N BAHAN
RUANG
ISTIRAHAT
KARYAWAN
RUANG PENGEMASAN
RUANG TAMU
TERAS
8
BAB IV
PELAKSANAAN PRAKERIN
9
PROSES PEMBUATAN
Sisapkan alat dan bahan.
Sangrai kacang tanah hingga matang, lalu bersihkan
kulitnya dan haluskan menggunakan blender.
Haluskan gula pasir menggunakan blender.
Campurkan tepung terigu, kcang tanah, gula, vanili dan
aduk hingga tercampur sampai merata.
Setelah merata tambahkan minyak, lalu uleni menggunakan
tangan dan setelah itu dibagi menjadi beberapa bagian.
Cetak adonan menggunakan cetakan kue bimoli hingga
adonan habis.
Setelah dicetak olesi permukaan kue bimoli dengan bahan
polesan yang berupa telur dan kunimg telur.
Masukan kedalam oven dengan suhu 1500C selama
kurang lebih 1 jam.
Setelah matang angkat, terus dinginkan beberapa saat,
kemudian di kemas.
Setelah itu di pasarkan
10
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Rp. 3.500
Listrik / produksi
Penggunaan listrik 1 Rp. 105.000
bulan
Gaji 1 orang / produksi Rp.20.000
2 Gaji 1 orang / bulan Rp.60.000
Air / produksi Rp.2.000
3 Penggunaan air / minggu Rp.8.000
Gas / produksi Rp. 2.000
4 Penggunaan gas 5 kg Rp. 150.000
selama 3 bulan
Minyak tanah 1 liter Rp. 5.000
5
Kemasan 6 cup Rp. 2.500
6 1 pak isi 100 Rp. 42.000
Rp. 35.000
Total
Bahan Harga
N0
Tepungterigu 1 kg Rp. 12.000
1
Gula pasir 250 gr Rp. 4.000
2
Kacang tanah 400 gr Rp. 10.000
3
Vanilli 1 bks Rp. 500
4
Minyak goring 420 Rp. 7.400
5 ml
Telur 1 butir Rp. 2.500
6
Kuning telur Rp. 200
7
Rp. 36.600
Total
11
Biaya tetap Rp. 35.000
Biaya tidak tetap Rp. 36.600+
Total biaya produksi Rp. 71.600
HPP/cup = Rp. 71.600 = Rp. 11.933
Perehitungan keuntungan / laba
Harga jual Rp. 20.000 = Rp. 120.000
Biaya Rp. 71.600
Keuntungan / laba Rp. 48.400
12
2. ABON IKAN TUNA
ALAT
Wajan
Kompor
Pisua
Wadah
Sutil
Irus
Blender
Timbagan
Mesin spiner
Box
Mesin pres
Kemasan
BAHAN
Ikan tuna : 17,5 kg
Jahe : 500 gr
Lengkuas : 500 gr
Bawang merah : 500 gr
Bawang putih : 500 gr
Daun serei : 3 ikan
Ketumbar : 200 gr
Lombok kecil : 500 gr
Gula pasir : 2 kg
Gula erah : 2 biji
Masako : 22 bungkus
Garam : 400 gr
Minyak goring
13
PROSES PEMBUATAN
Persiapan alat dan bahan
Cuci bersih ikan yang telah di potong-potong
Ikan di rebus selama kurang lebih 30-60 menit atau hingga
matang.pada air rebusan di beri garam
Sambil menunggu ikan di rebus bersihkan dan s
Setelah ikan matang angkat dan tiriskan ikan,tunggu hingga
dingin
Setelah dingin pisahkan daging ikan dari tulangnya,kemudian
ikan di cabik-cabik atau di tumbuk hingga berbentuk serat
Bagi ikan menjdi 2 rasa ,yaitu rasa pedas dan manis
Masukkan ikan dan bumbu yang telah di siapkan ke dalam
wajan aduk hingga merata
Goreng ikan yang telah di beri bumbu selama 4 jam dengan
api sedang
Setelah matang masukkan ke dalam mesin spinner untuk
mengurangi kadar minyak
Abon siap di kemas dan di pasarkan
14
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Listrik / produksi Rp. 3.500
Penggunaan listrik 1 Rp. 105.000
bulan
Gaji 1 orang / produksi Rp.20.000
2
Gaji 1 orang / bulan Rp.60.000
Air / produksi Rp.2.000
3
Penggunaan air / minggu Rp.8.000
Minyak tanah 2 liter Rp. 10.000
4
Kemasan abon 100 Rp. 170.000
5
Rp. 205.000
Total
15
Biaya tidak tetap :
No Bahan Harga
Ikan tuna 17,5 Rp. 1.200.000
1
Jahe 500 gr Rp. 6.000
2
Lengkuas 500 gr Rp. 6.000
3
Bawang merah 500 gr Rp. 15.000
4
Bawang putih 500 gr Rp. 15. 000
5
Daun serei 3 ikat Rp. 15. 000
6
Ketumbar 200 gr Rp. 20.000
7
Lombok kecil 500 gr Rp. 10.000
8
Gula pasir 2 kg Rp. 32.000
9
Gula merah 2 biji Rp. 28.000
10
Masako 22 bks Rp. 10.000
11
Garam 400 gr Rp. 4.000
12
Minyak goreng Rp. 252.000
13
Rp.1.613.000
Total
16
Harga jual Rp. 35.000
Rp. 3.500.000
Biaya
Rp. 1.818.000-
Keuntungan / laba
Rp. 1.682.000
17
3. STIK KELOR
ALAT
Wajan
Kompor
Mesin pencetak mie
Pisau
Talenan
Lenyur
Timbangan digital
Sendok kcil
Irus
Periuk
Blender
Mesin pres
Kemasan dan label
BAHAN
Tepung terigu : 1 kg
Tepung kanji : 250 kg
Tepung maiena : 37 gr
Kelor : 100 gr
Air : 260 ml
Telur : 1 butir
Margarin : 250 gr
Bawang merah : 8 butir
Bawang putih : 6 siung
Pewarna makanan (hijau) : secukupnya
minyak goring : secukupnya
PROSES PEMBUATAN
Persiapan alat dan bahan
18
Petik daun kelor dari tangkainya kemudian rebus dan blender
bersama air dan bawang putih,bawang merah sampai menjadi
bubur
Siapkan wadah kemudian masukan tepung terigu,tepung
kanji,telur,margarin campur hingga merata
Masukan air yang telah di blender bersama daun kelor
kemudian uleni hingga adonan menjadi kalis
Siapkan mesin pencetak mie kemudian haluskan adonan
dengan mesin pencetak mie hingga adonan tidak pecah
Cetak stik kelor pada cetakan mie yang terdapat pada cetakan
mesin pencetak mie dengan ketebalan dan panjang yang di
inginkan
Goreng stik kelor pada minyak yang telah di panaskan
sampai matang
Angkat stik kelor yang telah matang kemudian tiriskan
Setelah tiris dan dingin stik kelor siap untuk di kemas
Kemudian di pasarkan
19
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Listrik / produksi Rp. 3.500
Penggunaan listrik Rp. 105.000
1 bulan
Gaji 1 orang / produksi Rp.20.000
2 Gaji 1 orang / bulan Rp.60.000
Air / produksi Rp.2.000
3 Penggunaan air / minggu Rp.8.000
Minyak tanah 1 liter Rp. 5.000
4
Kemasan stik 7 Rp. 7.000
5 Kemasan isi 50 Rp. 35.000
Rp. 31.200
Total
20
Dari produksi dihasilkan sebanyak 7 kemasan stik daun
kelor
Harga pokok prouksi
Biaya tidak tetap Rp. 52.160
Biaya tetap Rp. 31.200+
Total biaya produksi Rp. 83.360
HPP/kemasan = Rp. 83.360
7
= Rp. 11.908
Perhitungn keuntungan / laba
Harga jual Rp. 20.000 Rp.
140.000
Biaya
Rp. 83.360
Keuntuntan / laba
Rp.56.640
21
4. SAMBAL BABY CUMI
ALAT
Kompor
Wajan
Sutil
Wadah
Blender
Pisau
Timbangan
Sendok
Kemasn
Mesin pres penutup botol
Mesin pemanas
BAHAN
Baby cumi : 500 gr
Cabe besar : 250 gr
Cabe keriting : 250 gr
Cabe kecil : 250 gr
Bawang merah : 100 gr
Bawang putih : 100 gr
Penyedap rasa : 4 bks
Gula pasir : 250 gr
Garam : 20 gr
Minyak goreng : 1 liter
Minyak tanah : secukupnya
PROSES PEMBUATAN
Persiapan alat dan bahan
Timbang semua bumbu yang di butuhkan
Setelah di timbang bersihkan semua bumbu yang telah di
siapkan
22
Rebus air sampai mendidih,cuci bersih cumi kurang lebih 3
kali menggunakan air menggalir
Setelah airnya mendidih rendam kurang lebih 30 menit
sampai kadar garamnya mengurang
Blender semua bumbu yang telah disiapkan
Masukkan semua bumbu kedalam wajan masak hingga
matang setelah itu masukkan baby cumi aduk hingga merata
sampai matang
Setelah matang angkat lalu dinginkan beberapa menit
Siapkan kemasan botol
Proses pengemasan
Sambal baby cumi siap dipasarkan
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Listrik / produksi Rp. 3.500
Penggunaan listrik 1 Rp. 105.000
bulan
Gaji 1 orang / produksi Rp.20.000
2
Gaji 1 orang / bulan Rp.60.000
Air / produksi Rp.2.000
3
Penggunaan air / minggu Rp.8.000
Minyak tanah 1 liter Rp. 5.000
4
Kemasan baby cumi 13 Rp. 19.500
5
Rp. 50.000
Total
23
Biaya tidak tetap :
N Bahan Harga
o
Baby cumi 500 gr Rp. 60.000
1
Cabe besar 250 gr Rp. 12.500
2
Cabe keriting 250 gr Rp. 12.500
3
Lombok kecil 250 gr Rp. 5.000
4
Bawang merah 100 gr Rp. 3.000
5
Bawang putih 10 gr Rp. 3000
6
Masako 3 bks Rp. 1.500
7
24
Harga jal Rp. 35.000 =
Rp. 455.000
Biaya
Rp. 169.700
Keuntungan / laba
Rp. 285.300
25
5. SEMPRONG KELOR
ALAT
kompor gas
mixer
blender
baskom
wajan
sendok
timbangan digital
spatula
alat pencetak semprong
lidi bambu
talenan
kemasan dan label
BAHAN
Tepung beras : 300 gr
Teung kanji : 50 gr
Gula pasir : 150 gr
Mentega : 65 gr
Telur ayam : 1 butir
Garam : secukupnya
Vanilli : secukupnya
Bubuk kelor : secukupnya
PROSES PEMBUATAN
Persiapan alat dan bahan
Blender daun kelor kering
Aduk menggunakan mixer gula,telur,garam,vanili hingga
merata
26
Masukkan tepung dan air,aduk hingga rata .setelah itu
masukkan margarin cair dan bubuk daun kelor aduk hingga
merata ,kemudian masukkan biji wijen
Panaskan cetakan kue semprong ,olesi minyak goring
,setelah panas tuang sedikit demi sedikit adonan lalu tutup
cetakan
Setelah matang gulung semprong menggunakan lidi
Setelah dingin dimasukan kedalam kemasan dan diberi
label
Kemudian dipasarkan
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Listrik / produksi Rp. 3.500
Penggunaan listrik 1 Rp. 105.000
bulan
Gaji 1 orang / produksi Rp.20.000
2 Gaji 1 orang / bulan Rp.60.000
Air / produksi Rp.2.000
3
Penggunaan air / minggu Rp.8.000
Gas / produksi Rp. 2.000
4
Penggunaan gas 5 kg Rp. 150.000
selama 3 bulan
Kemasan semprong 3 Rp. 7.500
5
1 kemasan Rp. 2.500
Rp. 35.000
Total
27
Biaya tidak tetap :
No Bahan Harga
Tepung beras 300 gr Rp. 5.400
1
Tepung kanji 50 gr Rp. 700
2
Gula pasir 150 gr Rp. 2.400
3
Telur 1 butir Rp. 2.500
4
Mentega 65 gr Rp. 200
5
Garam ½ sdt Rp. 100
6
Vanilli 1 bks Rp. 500
7
Kelor 200 gr Rp. 5.000
8
Rp. 16.800
Total
Biaya Rp.
51.800
Keuntungan / laba = Rp. 8.200
28
6. SAMBAL IKAN ASAP TUMBUK
ALAT
Kompor
Wajan
Sutil
Wadah
Blender
Pisau
Timbangan
Sendok
Kemasn
Mesin pres penutup botol
Mesin pemanas
BAHAN
Baby ikan asap : 500 gr
Cabe besar : 250 gr
Cabe keriting : 250 gr
Cabe kecil : 250 gr
Bawang merah : 100 gr
Bawang putih : 100 gr
Penyedap rasa : 4 bks
Gula pasir : 250 gr
Garam : 20 gr
Minyak goring : 1 liter
Minyak tanah : secukupnya
PROSES PEMBUATAN
Persiapan alat dan bahan
Timbang semua bumbu yang di butuhkan
Setelah di timbang bersihkan semua bumbu yang telah di
siapkan
29
Rebus air sampai mendidih,cuci bersih cumi kurang lebih 3
kali menggunakan air menggalir
Setelah airnya mendidih rendam kurang lebih 30 menit
sampai kadar garamnya mengurang
Blender semua bumbu yang telah disiapkan
Masukkan semua bumbu kedalam wajan masak hingga
matang setelah itu masukkan baby cumi aduk hingga merata
sampai matang
Setelah matang angkat lalu dinginkan beberapa menit
Siapkan kemasan botol
Proses pengemasan
Sambal baby cumi siap dipasarkan.
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Listrik / produksi Rp. 3.500
Penggunaan listrik 1 Rp. 105.000
bulan
Gaji 1 orang / produksi Rp.20.000
2
Gaji 1 orang / bulan Rp.60.000
Air / produksi Rp.2.000
3
Penggunaan air / minggu Rp.8.000
Minyak tanah 1 liter Rp. 5.000
4
Kemasan ikan asap 22 Rp. 33.000
5
Rp. 63.500
Total
30
Biaya tidak tetap :
No Bahan Harga
Ikan asap 1 kg Rp. 1.00.000
1
Cabe besar 500 gr Rp. 25.000
2
Cabe keriting 500 gr Rp. 25.000
3
Lombok kecil 250 gr Rp. 5.000
4
Bawang merah 200 gr Rp. 6.000
5
Bawang putih 200 gr Rp. 6.000
6
Masako 6 bks Rp. 3.000
7
31
7. KACANG METE MANIS
ALAT
Kompor
Wajan
Pisau
Sutil
Irus
Blender
Mesin spiner
Timbangan
Mesin pres
Kemasan dan label
BAHAN
Kacang mete : 2 kg
Gula merah : 1buah
Gula pasir : 200 gr
Tepung terigu : secukupnya
Minyak goring : secukupnya
Air : secukupnya
PROSES PRODUKSI
Persiapkan alat dan bahan
Cuci kacang mete menggunakan air mengalir sebanyak 3 kali
Kacang mete yang telah di cuci bersih lalu di tiriskan
Panaskan minyak goreng setelah itu digoreng kacang mete
hingga matang, kemudian tiriskan minyak menggunakan
mesin spiner agar minyak berkurng
Setelah itu masak gula merah dan gula pasir hingga kental
32
Setelah itu masukan kacang mete dan aduk hinggala gula
mongering setelah gula mengering ditaburkan sedikit tepung
terigu
Setelah itu di dinginkan dan siap dikemas
Kemudian di pasarkan
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Listrik/produksi Rp. 3.500
Gaji 1 orang/produksi Rp. 20.000
2
Air/produksi Rp. 2.000
3
Minyak tanah Rp. 5.000
4
Kemasan kacang mete 10 Rp. 50.000
5
Rp. 80.500
Total
33
Dari produksi dihasilkan sebanyak 10 kemasan
kacang mete manis
Harga pokok produksi
Biaya tidak tetap Rp. 295.800
Biaya tetap Rp. 80.500+
Total biaya produksi Rp. 376.300
HPP/cup = Rp. 376.300
10
= Rp. 37.630
Perhitungan kentungan/laba
Harga jual Rp. 60.000
Biaya Rp. 376.300
Keuntungan/laba Rp. 223.700
34
8. KACANG METE OVEN
ALAT
Blender
Oven gss
Wajan
Pisau
Timbangan
Sendok
Sutil
Talenan oven
Kemasan dan label
BAHAN
Kacang mete : 2 kg
Garam : 52 gram
Bawang putih : 40 gram
PROSES PEMBUATAN
Persiapkan alat dan bahan
Kacang mete dibersihkan dengan air mengalir kurang lebih
3-4 kali
Bersihkan kulit bawang putih, setelah itu dicuci lalu
dihaluskan menggunakan blender
Timbang garam halus
Bawang putih yang sudah dihaluskan dicampur dengan
garam dan kacang mete lalu di diamkan 30 menit
Panaskan oven
Tata kacang mete diatas talang oven secara merata
Setelah oven panas masukan kacang mete yang telah ditata
diatas talang oven
35
Setelah panas bolak balik kacang mete setiap 10 menit sekali
sampai warna kacang mete menjadi warna coklat dan
bertekstur keras
Setelah matang angkat kacang mete dari oven lalu di
diamkan sampai mendingin
Proses pengemasan dan kacang mete siap di pasarkan
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Listrik / produksi Rp. 3.500
Penggunaan listrik 1 Rp. 105.000
bulan
Gaji 1 orang / produksi Rp. 20.000
2 Gaji 1 orang / bulan Rp. 60.000
Air / produksi Rp. 2.000
3
Penggunaan air / minggu Rp. 8.000
Minyak tanah 1 liter Rp. 5.000
4
Kemasan kacang mete 10 Rp. 50.000
5
Rp. 80.500
Total
36
Biaya tidak tetap Rp. 261.900
Biaya tetap Rp. 80.500+
Total biaya produksi Rp. 342.400
HPP/cup = Rp. 342.400
10
= Rp. 34.240
Perhitungan kentungan/laba
Harga jual Rp. 60.000
Biaya Rp. 342.400
Keuntungan/laba Rp. 257.600
37
9. KACANG METE ASIN
ALAT
Kompor
Wajan
Pisau
Sutil
Irus
Blender
Mesin spine
Tibangan
Mesin pres
Kemasan
BAHAN
Kacang mete : 3 kg
Garam : 60 gr
Bawang putih : 100 gr
Minyak goring : 1 liter
Air : secukupnya
PROSES PRODUKSI
Persiapan alat dan bahan
Cuci kacang mete menggunakan air menggalir sebanyak 3
kali
Kacang mete yang telah di cuci bersih,setelah itu di rendam
dengan bawang putih dan garam yang telah di haluskan
selama 15 menit
Kemudian kacang mete yang telah di rendam lalu di goreng
hingga matang kemudian tiriskan miyaknya dengan mesin
spiner agar minyaknya berkurang
Kacang mete yang telah di spiner kemudian didinginkan
Kacang mete yang telah dngin siap untuk di kemas
38
Kemudian di pasarkan
ANALISIS BIAYA
Biaya tetap :
1 Listrik / produksi Rp. 3.500
Gaji 1 orang / produksi Rp. 20.000
2
Air / produksi Rp. 2.000
3
Minyak tanah 1 liter Rp. 5.000
4
Kemasan kacang mete 12 Rp. 60.000
5
Rp. 88.500
Total
39
Perhitungan kentungan/laba
Harga jual Rp. 60.000
Biaya Rp. 500.600
Keuntungan/laba Rp. 219.400
40
BAB V
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN
1. Kepada pengusaha
Diharapkan pengusaha dapat mengembangkan variasi rasa sehingga
konsumen tidak merasa bosen dengan produk yang di pasarkan.
Diharapkan agar pengolahan hasil pertanian dan perikanan ini
semakin berkembang dan juga meningkatkan usahanya semakin
lebih baik lagi.
2. Kepada anggota praktek selanjutnya
Agar melakukan praktek yang lebih terperinci lagi tentang
pendapatan rill pengusaha dan studi kelayakan usaha pengolahan
hasil pertanian dan perikanan, serta analisis saluran pemasaran guna
memperoleh manfaat lain dari pengolahan tersebut dan hal-hal yang
belum diteliti dalam praktik ini.
41
LAMPIRAN KEGIATAN HARIAN
SMKN 5 10:00
1 11 agustus Pelepasan Lancar
BAUBAU
2022
Mengemas
5 18 agustus Perusahaan 08.15- Lancar
abon dan
2022 selesai
produksi stik
kelor
Uji coba
7 23 agustus Perusahaan 08.00- Lancar
produksi
2022 selesai
amplang
Produksi
11 30 agustus Perusahaan 08.30- Lancar
semprong
2022 selesai
kelor
42
13 01 Kerja bakti Perusahaan 08.30- Lancar
september selesai
2022
43
september selesai
2022
Pruduksi
26 29 sambal baby Perusahaan 07.30- Lancar
september cumi dan selesai
2022 sambal ikan
asap
Pengemasan
27 01 oktober Perusahaan 06.30- Lancar
dan pelabelan
2022 selesai
Produksi kue
29 06 oktober Perusahaan 08.00- Lancar
bimoli dan
2022 selesai
sambal baby
cumi
Produksi
31 11 oktober Perusahaan 08.00- Lancar
semprong
2022 selesai
kelor
Produksi
33 15 oktober Perusahaan 08.00- Lancar
kacang mete
2022 selesai
bakar, manis
dan asin
44
36 03 Produksi kue Perusahaan 08.00- Lancar
november bimoli selesai
2022
45
DOKUMENTASI HASIL PRAKERNG
46
Gambar 7. Proses pencetakan Gambar 8. Pengolesan kuning telur
47
2. Proses pembuatan abon ikan tuna
48
Gambar 7 . Proses pemblenderan Gambar 8. Proses penghancuran ikan
bumbu
49
Gambar 13. Proses pengayakan Gambar 14. Proses pengemasan
Gambar 15. Proses pengepresan Gambar 16. Hasil abon ikan tuna
50
3. Proses pembuatan semprong kelor
51
4. Proses pembuatan stik kelor
52
Gambar 7. Proses penggilingan Gambar 8. Pross pemotongan
53
5. Proses pembuatan jambu mete oven
54
Gambar 7. Proses pengepresan Gambar 8. Hasil kacang mete bakar
55
Gambar 5. Proses pengemasan Gambar 6. Proses pengepresan
56
Gambar 3. Proses pencampuran Gambar 4. Proses penggorengan
57
Gambar 9. Hasil kacang mete asin
58
Gambar 5. Proses pemasukan cumi Gambar 6. Proses pendinginan
59
Gambar 11. Hasil sambal baby cumi
60
Gambar 5. Proes pemasukan ikan Gambar 6. Proses pendinginan
botol
61
Gambar 11. Hasil sambal ikan asap
62