Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

AKUNTANSI MANUFAKTUR

Disusun oleh :
Nama: Zahra Ramadhani
Kelas: XII Akuntansi 1
Mapel: Manufaktur Akuntansi

TAHUN AJARAN 2022/ 2023


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang selalu
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Perusahaan Manufaktur”. Secara garis besar,
makalah ini membahas tentang analisis dokumen sumber dan dokumen pendukung,
menerapkan pencatatan transaksi penerimaan kas dan masih banyak lagi materi yang akan di
bahas di dalam makalah ini.
Tugas ini saya buat untuk kita lebih memahami lebih dalam lagi apa itu perusahaan
manufaktur. Semoga materi yang saya sampaikan di dalam materi ini akan berpengaruh dan
bermanfaat bagi kita semua yang membacanya. Saya menyadari bahwa masih banyak salah
dan kurangnya dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu saya menerima kritik dan
saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan guna penyempurnaan makalah ini.
Akhir kata saya harap semoga makalah ini bermanfaat dan dapat memberikan
pengetahuan khususnya kepada kita semua para pembaca.

Palembang, November 2022


DAFTAR ISI

KATAPENGANTAR...............................................................................................................
DAFTARISI..............................................................................................................................
BAB I.........................................................................................................................................
PENDAHULUAN.....................................................................................................................
1.1 LatarBelakang..........................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah....................................................................................................
1.3 Tujuan........................................................................................................................
BAB II........................................................................................................................................
PEMBAHASAN........................................................................................................................
2.1 Dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan manufaktur.....
2.2 Jurnal khusus penerimaan kas pada perusahaan manufaktur............................
2.3 Jurnal khusus pengeluaran kas pada perusahaan manufaktur...........................
2.4 Jurnal khusus pembelian pada perusahaan manufaktur .....................................
2.5 Jurnal khusus penjualan pada perusahaan manufaktur .....................................
BAB III ......................................................................................................................................
PENUTUP..................................................................................................................................
3.1 Kesimpulan................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang membeli bahan baku, mengolahnya hingga
menjadi produk jadi yang siap pakai, dan menjual kepada konsumen yang membutuhkannya.
Sebagai contoh, produsen pakaian mengolah kain menjadi kemeja dan menjualnya kepada
masyarakat. Jadi fungsi utama perusahaan manufaktur adalah sebagai jembatan antara
perusahaan penghasil bahan mentah tersebut.
Berbeda dengan perusahaan dagang yang membeli dan menjualnya dalam bentuk yang sama,
perusahaan manufaktur harus mengolah terlebih dahulu bahan baku atau bahan mentah yang
dibelinya sebelum menjualnya kepada konsumen atau masyarakat. Maka jenis persediaan
(stok barang) dalam perusahaan manufaktur dapat dibedakan menjadi 3, yaitu persediaan
bahan baku, persediaan barang dalam proses, dan persediaan barang jadi.
Untuk mengubah bahan baku menjadi barang jadi, perusahaan manufaktur juga memerlukan
proses produksi yang membutuhkan jenis biaya tambahan selama masa produksi. Akumulasi
keseluruhan biaya tersebut akan menghasilkan biaya produksi. Biaya produksi yang terdapat
di perusahaan manufaktur dikelompokkan berdasarkan manfaatnya, yaitu biaya bahan baku,
biaya tenaga kerja, biaya overhead. Biaya overhead ini sendiri terbagi lagi menjadi 3, yaitu
biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja langsung, biaya pabrikasi lain, beban pemasaran,
dan beban administrasi dan umum.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Apa itu dokumen sumber dan dokumen pendukung, macam -macam dokumen sumber dan
pendukung
2. Apa yang di maksud jurnal khusus dan jurnal penerimaan kas, beberapa fungsi jurnal
penerimaan kas dan format jurnal penerimaan kas
3. Apa yang di maksud jurnal pengeluaran kas, dan format jurnal pengeluaran kas
4. Apa yang di maksud dengan jurnal pembelian, format jurnal pembelian
5. Apa yang di maksud dengan jurnal penjualan, format jurnal penjualan

1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi dan macam -macam dokumen sumber dan pendukung
2. Untuk mengetahui definisi jurnal khusus dan penerimaan kas
3. Untuk mengetahui definisi dan apa itu format jurnal pengeluaran kas
4. Untuk mengetahui definisi dan apa itu format jurnal pembelian
5. Untuk mengetahui definisi dan apa itu formal jurnal pembelian
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan manufaktur


Berikut ini yang merupakan pengertian dokumen sumber dan dokumen pendukung:
 Dokumen sumber
Dokumen sumber adalah dokumen yang dipakai sebagai dasar catatan ke dalam jurnal
atau buku pembantu.
 Dokumen pendukung
Dokumen pendukung adalah dokumen yang menampilkan dokumen sumber sebagai
bukti sahihnya transaksi yang direkam dalam dokumen sumber.
Berikut ini merupakan macam -macam dokumen pendukung:
 Surat order pengiriman
Adalah Kerap kali ketika membeli sesuatu maka akan dibuatkan cacatan pembelian.
 Laporan pengiriman barang
Adalah Barang ekonomi yang siap dikirim biasanya akan dibuatkan surat pengiriman
barang.
 Surat muat
Adalah Surat pengantar dalam dokumen pendukung biasanya berasal dari perusahaan
bahwa pengiriman tersebut resmi dari perusahaan.
 Faktur pemasok
Adalah Dokumen pendukung dalam arti faktur menyatakan bahwa transaksi yang
dilakukan berasal pihak yang jelas.
 Daftar gaji
Adapun untuk jumlah gaji yang harus dikeluarkan oleh perusahaan.

2.2 Jurnal khusus penerimaan kas pada perusahaan manufaktur


Jurnal khusus merupakan jurnal yang digunakan untuk mencatat jenis-jenis transaksi yang
sejenis dan terjadi secara repetitif. Pencatatan dalam jenis jurnal ini dilakukan agar catatan
tersebut tidak memenuhi buku besar dengan cepat, meskipun nantinya jumlah total dalam
jurnal khusus ini secara berkala dimasukkan ke buku besar umum dalam bentuk ringkasan
secara berkala. Jurnal khusus juga bertindak sebagai alat pemantauan untuk organisasi bisnis.
Jurnal-jurnal ini mengurangi kemungkinan perubahan dalam catatan akuntansi karena entri-
entri di dalamnya dibuat dalam urutan kronologis.
jurnal penerimaan kas merupakan contoh jurnal khusus perusahaan dagang di mana
penjualan tunai dicatat. Dari mana pun sumbernya harus dicatat dengan jelas. Penerimaan
umumnya berasal dari sumber yang beragam.
Berikut ini merupakan beberapa fungsi jurnal penerimaan kas, yaitu:
 Jurnal ini digunakan untuk membongkar volume transaksi dari buku besar, di mana
hal itu mungkin akan mengacaukan laporan dalam buku besar dan jurnal umum.
 Jurnal penerimaan kas digunakan untuk mencatat semua transaksi yang berhubungan
dengan penerimaan uang.
 Jika jurnal sebelumnya digunakan untuk pencatatan transaksi kredit, maka jurnal
penerimaan kas difungsikan untuk transaksi secara tunai.
Transaksi yang dicatat dalam jurnal penerimaan kas antara lain, penjualan tunai, penerimaan
pelunasan utang, retur pembelian secara tunai dan penerimaan pendapatan.

Format jurnal penerimaan kas pada jurnal penerimaan, bisa ditambahkan beberapa entri
untuk menyesuaikan frekuensi penerimaan dana atau uang tunai dari pelanggan. Selanjutnya
di bagian akhir, saldo dari jurnal ini akan diringkas secara berkala untuk kemudian
dipindahkan atau diposting ke dalam buku besar.
Format entri jurnal penerimaan kas (cash receipt journal) yang sederhana dan paling
sering digunakan dalam perusahaan dagang, di antaranya terdiri dari:
 Kolom tanggal
untuk mencatat kapan uang tunai tersebut masuk ke dalam kas.
 Kolom akun kredit
untuk mencatat nama akun sebagai tempat penerimaan uang tunai.
 Kolom posting reference atau referensi posting
yang isinya adalah jumlah akun di buku besar pada saat diposting.
 Kolom cash atau kas
untuk mencatat jumlah uang tunai yang masuk atau diterima.
 Kolom discount
untuk mencatat jumlah potongan yang sudah disetujui ketika menerima uang tunai
dari konsumen.
 Kolom Sales
untuk mencatat banyaknya penjualan secara tunai.
 Kolom piutang
berfungsi untuk mencatat pembayaran tunai atas utang yang dimiliki konsumen
kepada Anda.
 Kolom sundries atau macam-macam
yang isinya segala bentuk catatan tambahan terkait akun yang tidak memiliki. kolom
khusus. Sebagai contoh, misalnya penerimaan bunga dan lain sebagainya.
2.3 Jurnal khusus pengeluaran kas pada perusahaan manufaktur
Jurnal pengeluaran kas merupakan mencatat semua transaksi yang berhubungan dengan
pengeluaran uang. Jurnal ini akan mencatat secara terperinci contoh transaksi secara tunai
perusahaan dagang. Fungsi jurnal pengeluaran kas, yaitu :
 untuk mencatat semua transaksi yang berhubungan dengan pengeluaran uang.

Transaksi yang termasuk ke dalam jurnal pengeluaran kas antara lain :


pembelian secara tunai, pelunasan utang, retur penjualan, pembayaran beban dan
pengambilan uang tunai untuk pribadi. Semua arus kas masuk dicatat dalam jurnal lain yang
dikenal sebagai jurnal penerimaan kas
Beriku merupakan beberapa format jurnal pengeluaran kas:
 (Cash disbursement journal) memiliki format tertentu.
Dengan format inilah, catatan pengeluaran akan tersaji dengan rapi dan teratur. Dalam
Formatnya, akan tersedia beberapa kolom yang terdiri dari:
 Date/tanggal
Di kolom ini, Anda bisa mencatat tanggal transaksi dilakukan.
 Nomor Bukti
Bagian yang digunakan untuk mencatat nomor terkait bukti berupa nota dan
sebagainya.
 Keterangan
Digunakan untuk mencatat penjelasan terperinci terkait transaksi yang dilakukan.
 Referensi
Mencatat tanda terkait poin-poin yang sifatnya terhubung dengan buku besar.
 Kas
Bagian yang difungsikan untuk mencatat setiap nilai dari tunai yang masuk.
 Potongan
Pada kolom ini, Anda bisa menginput potongan terkait transaksi yang dilakukan.
 Piutang
Jenis kolom lainnya yang akan digunakan untuk menuliskan setiap nilai piutang.
 Penjualan
Kolom yang akan menginput setiap catatan dari proses penjualan.
 Serba -Serbi
Sesuai namanya, kolom ini digunakan untuk mencatat akun lainnya selain yang telah
disebutkan, misalnya sewa dan semacamnya.

2.4 Jurnal khusus pembelian pada perusahaan manufaktur


Jurnal pembelian adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat semua transaksi dari
pembelian barang dagangan secara kredit atau pembelian yang menimbulkan kewajiban atau
utang kepada supplier.
Berikut merupakan beberapa format jurnal pembelian:
 Kolom untuk mencatat waktu terjadinya transaksi jurnal pembelian dengan kredit
yang dilakukan oleh perusahaan.
 Kolom untuk mencatat nama kreditur atau Supplier dalam transaksi pembelian barang
secara kredit.
 Kolom untuk tempat memberikan tanda cek (v) dan menunjukkan bahwa saldo yang
bersangkutan diposting ke buku besar.
 Kolom untuk tempat mencatat saldo pembelian barang.
 Kolom untuk mencatat nomor kode rekening atau kode akun untuk pemindah bukuan.
 Kolom untuk mencatat pembelian kredit selain pembelian barang dagangan, misalnya
pembelian perlengkapan dengan kredit.
 Kolom untuk tempat mencatat saldo selain pembelian barang dagangan, misalnya
pembelian perlengkapan dengan kredit.
 Kolom untuk mencatat jumlah utang dagang atas pembelian kredit.

2.5 Jurnal khusus penjualan pada perusahaan manufaktur


jurnal penjualan merupakan jurnal yang digunakan untuk mencatat kegiatan transaksi
penjualan baik itu secara tunai ataupun kredit.
Berikut merupakan formal jurnal penjualan
 Kolom untuk mencatat waktu terjadinya transaksi jurnal pembelian dengan kredit
yang dilakukan oleh perusahaan.
 Kolom untuk mencatat nama kreditur atau supplier dalam transaksi pembelian barang
secara kredit.
 Kolom untuk tempat memberikan tanda cek (v) dan menunjukkan bahwa saldo yang
bersangkutan diposting ke buku besar.
 Kolom untuk tempat mencatat saldo pembelian barang.
 Kolom untuk mencatat nomor kode rekening atau kode akun untuk pemindah bukuan.
 Kolom untuk mencatat pembelian kredit selain pembelian barang dagangan, misalnya
pembelian perlengkapan dengan kredit.
 Kolom untuk tempat mencatat saldo selain pembelian barang dagangan, misalnya
pembelian perlengkapan dengan kredit.
 Kolom untuk mencatat jumlah utang dagang atas pembelian kredit.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan tujuan penelitian, pendekatan teori dan metode serta uraian hasil
analisis dan pembahasan, maka kesimpulan penelitian ini diuraikan sebagai berikut
perusahaan manufaktur adalah sebuah badan usaha yang mengubah barang mentah menjadi
barang setengah jadi atau barang jadi yang memiliki nilai jual. Dalam proses pengolahannya,
perusahaan mengoperasikan mesin, peralatan, dan tenaga kerja dalam satu medium. Dan
terdapat 2 dokumen yaitu sumber dan pendukung dan terdapat juga jurnal khusus dan 4 jurnal
lainnya yaitu penerimaan kas, pengeluaran kas, pembelian dan penjualan.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.scribd.com/document/387465868/kd
https://www.jurnal.id/id/blog/contoh-pencatatan-jurnal-penerimaan-dan-pengeluaran-
kas/
https://www.jurnal.id/id/blog/mengetahui-pengertian-jenis-dan-manfaat-jurnal-khusus/
https://www.jurnal.id/id/blog/7-poin-penting-mengenai-pencatatan-jurnal-pembelian-
dan-penjualan-perusahaan- dagang/#:~:text=Jurnal%20pembelian%20adalah
%20jurnal%20yang,kewajiban%20atau%20utang%20kepada%20supplier

Anda mungkin juga menyukai