Anda di halaman 1dari 1

1.

Asbabul Al-Wurud
Asbab al-wurud hadist yang pertama adalah ketika zaid bin Tsabit melihat Nabi
Muhammad SAW melepas bajunya untuk membaca talbiyah saat ihram dan beliau
mendi. Ketika hendak melaksanakan ihram, baik ihram haji maupun umrah baik laki-
laki maupun perempuan yang haid atau nifas, disunahkan mandi. Menurut jumhur
ulama, mandi bagi wanita yang hendak melakukan ihram merupakan amalan yang
disunnahkan. Mandi ihram ini dilakukan sebelum jamaah melangsungkan ihram yang
diawali dengan niat ihram. Kesunahan mandi ini berlaku untuk ihram haji dan ihram
umrah. Tujuan dari mandi ihram ini tidak lain adalah ibadah dan kebersihan. Oleh
karena itu, mandi ihram ini bukan sekedar mandi harian biasa akan tetapi diniatkan
untuk ibadah dalam rangka membesarkan Allah SWT melalui rangkaian ibadah haji
yang mulia. Mandi sebelum berihram mengisyaratkan bahwa seseorang yang
dipanggil Allah SWT untuk datang ke Baitullah dalam keadaan yang sempurna.
Badan, hati, dan lisannya bersih dari kotoran yang melekat, baik lahir maupun batin.

Anda mungkin juga menyukai