Anda di halaman 1dari 2

DISKUSI KASUS I: KEJANG DEMAM

Nama : Rasyiqah Saratiana


NPM : 1102016180
Stase : Ilmu Kesehatan Anak
RS : RSUD Kab. Bekasi, Cibitung

STATUS PASIEN
IDENTITAS PASIEN
Nama :-
Umur : 4 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat :-
Berat Badan : 16 kg
Tinggi Badan : Normal

ANAMNESA
Keluhan Utama: Kejang
Riwayat Sekarang:
Pasien datang dalam keadaan kejang selama 10 menit, saat kejang mata pasien
mendelik keatas. Kejang seluruh tubuh terus menerus atau tonik-klonik. Setelah kejang
pasien sadar. Riwayat kejang pada pasien sebelumnya disangkal. Demam tinggi dan batuk
berdahak dari 1 hari yang lalu. Keluhan demam sudah diberi paracetamol. Tidak ada pilek,
muntah dan sesak nafas. Nafsu makan pasien menurun. BAB dan BAK normal.
Riwayat Penyakit Dahulu:
Riwayat keluhan serupa disangkal. Riwayat trauma kepala disangkal.
Riwayat Penyakit Keluarga:
Riwayat kejang/epilepsi keluarga disangkal.
Riwayat Imunisasi:
Lengkap
Riwayat Pertumbuhan dan Perkembangan:
Normal
PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan Umum: Komposmentis, GCS 15 (E4M6V5)
b. Tanda-tanda vital
Tekanan Darah :-
HR : 120x/menit
RR : 24x/menit
Suhu : 40⁰ C
c. Mata : Refleks cahaya (+/+)
d. Mulut : Faring hiperemis, tonsil normal
e. Leher : Kelenjar getah bening tidak membesar
f. Pulmo : Tidak ada ronkhi dan wheezing
g. Ekstremitas: CRT < 2detik
h. Neurologis: rangsang meningeal (-), nervus kranialis dalam batas normal
Pemeriksaan fisik lainnya dalam batas normal

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hemoglobin : 12 g/dL
Hematokrit : 36%
Leukosit : 7.000/µl
Trombosit : 250.000/µl
GDS : Normal

DIAGNOSIS: Kejang demam sederhana, faringitis

DIAGNOSIS BANDING: Kejang demam kompleks, epilepsi, kejang demam plus

TATALAKSANA:
1. Bersihkan jalan napas (dimiringkan atau suction)
2. Oksigen 2 L/menit
3. Diazepam supposituria 10 mg, dapat diulangi dengan interval 5 menit sebanyak 2 kali
4. Paracetamol supposituria 160 mg 4 kali per hari
5. Ambroxol syrup 2,5 ml, 2-3 kali per hari.

PROGNOSIS
Ad vitam : Dubia ad bonam
Ad fungsionam : Dubia ad bonam

Anda mungkin juga menyukai