Keseluruhan kegiatan pejabat pengelola keuangan negara sesuai dengan kedudukan dan
kewenangannya, dalam mengelola keuangan negara yang meliputi : perencanaan, pelaksanaan,
pengawasan, pelaporan,, dan pertanggung jawaban.
Suatu sistem pencatatan akuntansi dalam urusan pemerintahan mulai dari menyusun prosedur
pencatatan untuk menyajikan sebuah laporan keuangan, pengendalian dan pengawasan
keuangan negara
b. Dasar Hukum Implementasi Akuntansi Pemerintahan.
Kegunaan/Tujuan :
a. Pertanggungjawaban Tujuan pertanggungjawaban memberi arti memiliki informasi
keuangan yang lengkap, cermat, dalam bentuk dan waktu yang tepat
b. Manajerial Tujuan manajerial berarti bahwa akuntansi pemerintahan harus menyediakan
informasi keuangan yang diperlukan untuk perencanaan, penganggaran, pelaksanaan,
pemantauan, pengendalian anggaran, perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan,
serta penilaian kinerja pemerintah.
c. Pengawasan Tujuan pengawasan memiliki arti bahwa akuntansi pemerintahan harus
memungkinkan terselenggaranya pemeriksaan oleh aparat pengawasan fungsional
secara efektif dan efisien.
3. Untuk memenuhi kebutuhan Belanja Daerah, dalam Undang-Undang No. 32 Tahun 2004
terkait dengan Keuangan Daerah harus diperoleh Pendapatan Daerah. Dari mana saja sumber
Pendapatan Daerah untuk memenuhi Belanja Daerah tersebut, jelaskan.
1. Pendapatan Daerah
- Pajak Daerah
- Retribusi Daerah
- Hasil Penjualan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
4. Menurut Pasal 23 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945, pengelolaan keuangan negara
diwujudkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang ditetapkan setiap
tahun dengan undang-undang dan dilaksanakan secara terbuka dan bertanggungjawab untuk
sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
Keseluruhan kegiatan pejabat pengelola keuangan negara sesuai dengan kedudukan dan
kewenangannya, dalam mengelola keuangan negara yang meliputi : perencanaan, pelaksanaan,
pengawasan, pelaporan,, dan pertanggung jawaban
b. Jelaskan konsep CEO, CFO dan COO dalam pengelolaan keuangan negara.
Konsep CEO dalam pengelolaan keuangan negara ialah Presiden selaku Kepala Pemerintahan
memegang kekuasaan pengelolaan Keuangan Negara sebagai bagian dari kekuasaan
pemerintahan. Tugas sebagai Chief Financial Officer (CFO) secara eksklusif diberikan presiden
kepada menteri keuangan yang bertugas sebagai selaku Pengelola Fiskal dan wakil pemerintah
dalam kepemilikan kekayaan negara yang dipisahkan dan sebagai. Sedangkan menteri/pimpinan
lembaga lain bertugas sebagai COO selaku Pengguna Anggaran/Pengguna Barang K/L yang
dipimpinnya
• Membantu perencanaan
Perencanaan menjadi lebih terarah dengan adanya anggaran. Sehingga masa depan dapat dilihat
dan diukur dengan lebih akurat.
• Sebagai tolak ukur pelaksanaan suatu kegiatan
Dengan anggaran sebagai dasar pelaksanaan suatu kegiatan, maka anggaran ini dapat dijadikan
sebagai tolak ukur keberhasilan suatu kegiatan.
• Neraca
• Laporan Operasional
• Laporan Arus Kas
LRA
• LRA
• LO
• Laporan Perubahan Ekuitas
• LAK
• Calk
1. Entitas Akuntansi/Pelaporan
Neraca
Laporan Operasional
Perbendaharaan Umum
Dari sisi PPKD, akun RK SKPD akan berada dalam kelompok Aset, Sementara dari sisi SKPD, akun
RK PPKD akan berada dalam kelompok Ekuitas
Mekanisme di atas akan menimbulkan hubungan khusus antara SKPD dengan PPKD (selaku BUD).
Untuk tujuan akuntansi, hubungan keuangan antara berbagai SKPD dan PPKD selaku BUD dapat
menyerupai hubungan antara kantor pusat dan kantor cabang. PPKD diperlakukan sebagai kantor
pusat, sementara itu SKPD diperlakukan sebagai kantor cabang