Perlakuan Akuntansi pada Akuisisi Antarperusahaan dan Investasi pada Entitas Lain
Disusun oleh:
Kelompok 10
Dosen Pengampu:
Ni Gusti Putu Wirawati, S.E., M.Si.
Jurnalnya :
4. PENGGABUNGAN USAHA
Hal ini berhubungan dengan penggabungan atas pengendalian kepemilikan dua atau
lebih perusahaan yang sebelumnya adalah entitas terpisah. Ada beberapa jenis dari
kombinasi bisnis:
1. Legal Merger
Penggabungan yang hanya ada satu perusahaan saja yang bertahan dari berbagi
perusahaan yang dibubarkan. Aset dan liabilitas perusahaan yang diambil alih,
ditransfer ke perusahaan yang mengambil alih, dan untuk perusahaan yang diambil
alih akan dilikuidasi.
2. Legal Konsolidasi
Penggabungan di mana kedua perusahaan yang melakukan penggabungan bisnis
dibubarkan dan aset serta liabilitas dari kedua perusahaan tersebut ditransfer ke
perusahaan yang baru dibentuk.
3. Akuisisi Saham
Ketika sebuah perusahaan mengakui sisi saham berhak suara perusahaan lain.
Perusahaan yang mengakui sisi saham berhak suara tersebut berlibat dalam aktivitas
Perusahaan yang diakui sisi sebagai entitas legal yang terpisah namun saling
berhubungan.
Ayat jurnal (3) mencatat masing-masing aset dan liabilitas PT Cerah, baik berwujud
maupun tak berwujud, pada pembukuan PT Suram sebesar nilai wajar pada tanggal
penggabungan usaha. Nilai wajar aset bersih PT Suram dicatat sebesar
Rp510.000.000 (Rp620.000.000 - Rp110.000.000). Perbedaan Rp100.000.000
merupakan selisih antara total nilai wajar saham Rp610.000.000, dan nilai wajar aset
bersih (510.000.000) PT Suram yang dicatat sebagai goodwill. Sementara
Rp485.000,00 didapat dari selisih total kredit dan debit (Rp720.000,00 –
Rp235.000,00) yang dicatat sebagai agio saham biasa.
20X1:
Laba Bersih (Rp300.000.000+ Rp60.000.000) Rp360.000.000
Laba per Saham (Rp360.000.000 : 40.000 lembar) Rp9.000
Jika PT Cerah membeli saham PT Suram pada pertengahan tahun 20X1, PT
Cerah hanya akan memasukkan laba PT Suram sesudah tanggal akuisisi pada
laporan laba rugi tahun 20X1. Jika PT Suram memperoleh laba sebesar
Rp25.000.000 di tahun 20X1 sebelum akuisisi oleh PT Cerah dan Rp35.000.000
setelah penggabungan usaha, PT Cerah akan melapor sisa laba bersih untuk tahun
20X1 sebesar Rp335.000.000 (Rp300.000.000+ Rp35.000.000).
Christensen, T. E dkk. 2014. Advanced Financial Accounting. 10th Ed. New York: MycGraw-
Hill.