PEKAN XV

TUGAS PENGUTIPAN, CATATAN KAKI,

RUJUKAN DAN DAFTAR PUSTAKA

DISUSUN OLEH:
NAMA : MUHAMMAD DAFFA KHOBIIR SALMAN
NIM : D011221100
KELAS : BAHASA INDONESIA (B)

DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK – UNIVERSITAS HASANUDDIN
2022/2023
SOAL TANYA-JAWAB
1. Mengapa harus ada catatan kaki dalam sebuah jurnal
Jawaban:
Karena catatan kaki merupakan cara menandai identitas sumber rujukan, sekaligus
merupakan salah satu bukti bahwa penulis benar-benar memiliki kejujuran ilmiah.
Bentuk penandaan ini digunakan agar pembaca dapat mengetahui identitas sumber
rujukan secara langsung pada halaman tempat kutipan berada.

2. Apa tujuan penulisan kutipan rujukan dan daftar pustaka terutama dalam penulisan
karya ilmiah?
Jawaban:
Kutipan dan daftar pustaka perlu dicantumkan dalam teks akademik untuk
mendukung argumentasi dan persuasi yang ditulispenulis, selain itu untuk
menghormati karya penulis lain, menghindari plagiarism, dan menunjukkan kepada
pembaca bahwa tulisan yang ditulis merupakan hasil dari berbagai sumber.

3. Bagaimana cara mengutip laporan ilmiah orang lain dan menyertakan di laporan
ilmiah kita?
Jawaban:
Cara Mengutip Kutipan yang Dikutip Orang LainTerkadang, seorang penulis ingin
mengutip sebuah kutipan yang sebelumnya telah dikutipoleh seseorang. Hal tersebut
dapat dilakukan dengan cara menyertakan nama pengarangaslinya kemudian diikuti
dengan kata “dalam”.
Contoh:
Hendry (dalam Budianto, 2005: 17) menjelaskan bahwa manajemen merupakan
suatuproses untuk melakukan perencanaan dan pengontrolan sumber daya agar tujuan
dapatdicapai secara efektif dan efisien.Pada contoh di atas, Hendry merupakan
pengarang kutipan asli yang pendapatnya dikutipoleh Budianto.

4. Apa yang dimaksud dengan kutipan tak langsung?

Jawaban:
Kutipan tak langsung adalah kutipan yang diuraikan kembali dengan kata- kata
sendiri. Untuk dapat melakukan kutipan jenis itu, pengutip harus memahami inti sari
dari bagian yang dikutip secara tidak langsung itu. Kutipan tidak langsung dapat
dibuat secara panjang maupun pendek dengan cara
1) diintegrasikan dengan teks,
2) diberi jarak antarbaris yang sama dengan teks,
3) tidak diapit tanda kutip, dan
4) dicantumkan sumber.
5. Bagaimana teknik penulisan daftar pustaka?

Jawaban:
Teknik penulisan daftar pustaka adalah sebagai berikut.
 a. Baris pertama dimulai pada pias (margin) sebelah kiri; baris kedua dan selanjutnya
dimulai dengan 3 ketukan ke dalam.

b. Jarak antarbaris adalah 1,5 spasi.

c. Daftar pustaka diurut berdasarkan abjad huruf pertama nama keluarga penulis.
(Akan tetapi, cara mengurut daftar pustaka amat bergantung pada bidang ilmu, setiap
bidang ilmu memiliki gaya selingkung).

d. Jika penulis yang sama menulis beberapa karya ilmiah yang dikutip, nama penulis
itu harus dicantumkan ulang.
6. Apa saja unsur-unsur yang harus dicantumkan dalam penulisan dafatr pustaka?

Jawaban:
Unsur-unsur yang harus dicantumkan dalah daftar pustaka adalah

a. nama penulis diawali dengan penulisan nama keluarga,

b. tahun terbitan karya ilmiah yang bersangkutan,

c. judul karya ilmiah dengan menggunakan huruf kapital untuk huruf pertama tiap
kata, kecuali untuk kata sambung dan kata depan, dan
d. data publikasi berisi nama tempat (kota) dan nama penerbit karya yang dikutip.