BAB 4

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Data Umum

Data umum meliputi karakteristik responden yaitu umur, pekerjaan,

pendidikan. yang memenuhi kriteria

1) Umur

Tabel 4.1 Distribusi frekuensi responden berdasarkan usia

No Usia (Tahun) Jumlah responden Prosentase

1 51-60 tahun 14 56,0
2 61-65 tahun 6 24
3  65 tahun 5 20
Jumlah 25 100%
Berdasarkan tabel 4.1 dapat dilihat bahwa sebagian besar responden

berada pada umur 51 – 60 tahun sebanyak 14 responden (56,0%).

2) Pendidikan

Tabel 4.2 Distribusi frekuensi responden berdasarkan tingkat

pendidikan

No pendidikan Jumlah responden Prosentase

1 SD 3 12
2 SMP 6 24
3 SMA 12 48
4 PT 4 16
Jumlah 25 100%

Berdasarkan tabel 4.2 dapat dilihat bahwa sebagian besar responden

berpendidikan SMA sebanyak 12 responden (48%).

3) Pekerjaan

Tabel 4.3 Distribusi frekuensi responden berdasarkan jenis pekerjaan

33
 34

No Pekerjaan Jumlah responden Prosentase

1 Buruh 5 20
2 Petani 16 64
3 PNS 4 16
Jumlah 25 100%

Berdasarkan tabel 4.3 dapat dilihat bahwa sebagian besar responden

memeiliki profesi sebagai petani sebanyak 16 responden (64%).

2. Data Khusus

Data khusus meliputi peran keluarga dalam mendukung program diet

penderita DM

Tabel 4.4 Distribusi frekuensi responden berdasarkan Peran Keluarga

Dalam Mendukung Program Diet Penderita DM di
Kelurahan Rabadompu Timur Kota Bima

No kepatuhan Jumlah responden Prosentase

1 Baik 22 88
2 Kurang Baik 3 12
Jumlah 25 100%

Berdasarkan tabel 4.4 dapat dilihat bahwa sebagian besar responden

memeiliki peran kategori Baik sebanyak 22 responden (88%).

B. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan pada tabel 4.4

diperoleh gambaran bahwa peran keluarga dalam mendukung program diet

penderita DM kategori baik sebanyak 22 responden (88%). Peran keluarga

adalah salah satu bentuk perilaku penderita dalam mengambil suatu

tindakan untuk pengobatan seperti diet, kebiasaan hidup sehat dan kepatu

minum obat bagi penderita DM .

Dalam hal ini ada beberapa faktor yang mempengaruhi peran

keluarga dalam diantaranya adalah pendidikan, berdasarkan hasil

 35

penelitian pada tabel 4.2 tentang karakteristik keluarga pasien DM

berdasarkan tingkat pendidikan, didapatkan responden yang mempunyai

tingkat pendidikan tertinggi adalah SLTA sebanyak 12 responden (48%).

Menurut Neil Niven (2002) pendidikan merupakan salah satu faktor yang

mendukung peran seseorang, sedangkan menurut Nursalam dan Siti

Pariani (2001) bahwa pada umumnya semakin tinggi tingkat pendidikan

semakin baik pula tingkat pengetahuannya dan sebaliknya pengetahuan

yang kurang akan menghambat perkembangan seseorang terhadap nilai-

nilai baru yang diperkenalkan. Sesuai dari data dan teori tersebut. Peneliti

mengemukakan bahwa tingkat pendidikan yang tinggi dapat memperluas

pengetahuan dan dapat mengembangkan sikap seseorang terutama pada

dukungan program diet penderita DM

Faktor lain yang mempengaruhi peran keluarga penderita DM

adalah pekerjaan. Berdasarkan hasil penelitian pada tabel 4.3 tentang

karakteristik keluarga pasien DM berdasarkan jenis pekerjaan didapatkan

responden yang bekerja sebagai petani, sebanyak 16 responden (64%).

Menurut Siti Pariani (2001) bahwa seseorang yang mempunyai pekerjaan

yang memerlukan aktifitas, umumnya merupakan kegiatan yang menyita

waktu. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti mengemukakan bahwa

keluarga pasien DM yang mayoritas tidak aktif bekerja mempunyai

banyak waktu dalam memperhatikan kesehatan termasuk dalam

pengaturan program diet.

Salah satu faktor pendukung yang dapat mempengaruhi peran

keluarga DM adalah karena adanya motivasi dari keluarga itu sendiri

 36

tentang pentingnya program diet bagi penderita DM, kesadaran ini berawal

dari pengetahuan keluarga yang baik tentang DM. Sehingga baik saran

maupun informasi yang di dapat melalui media massa ataupun dari tenaga

kesehatan yang lain dapat dengan mudah di terima dan di fahami oleh

lansia..
 37

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan diuraikan tentang simpulan dari hasil dan pembahasan

penelitian yang telah dilaksanakan untuk menjawab pertanyaan dan saran-saran

yang sesuai dengan kesimpulan yang diambil

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian yang telah dilaksanakan di

Rabadompu Timur mengenai “Peran Keluarga Dalam Mendukung
Program Diet Penderita DM di Kelurahan Rabadompu Timur Kota Bima
”, maka dapat disimpulkan Peran Keluarga Dalam Mendukung Program
Diet Penderita DM di Kelurahan Rabadompu Timur Kota Bima memeiliki
peran kategori Baik.
5.2 Saran

1) Bagi Tempat Penelitian

Diharapkan petugas kesehatan memberikan informasi secara

terus menerus pada pasien pasien DM dan keluarga secara lisan

(penyuluhan) sehingga pasien DM dapat melaksanakan program

pengobatan dan diet secara teratur dan benar.

2) Bagi Peneliti Selanjutnya

Untuk memperkuat hasil penelitian diperlukan penelitian lebih

lanjut dengan menggunakan alat ukur yang telah teruji validitas dan

reliabilitasnya serta bila memungkinkan peneliti terjun langsung untuk

mengetahui tugas keluarga tentang tindakan dan perawatan pada

pasien secara langsung serta melibatkan lebih banyak responden

sehingga hasil penelitian menjadi lebih baik.

 38

DAFTAR PUSTAKA

Alimul, 2003. Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta : Salemba
Medika.

Anwarudin, dkk, 1996. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Surabaya :

Bina Pustaka Tama.

Arikunto, 2002. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek Edisi V. Jakarta :

Rineka Cipta.

Bethesda, 2008, Stroke Center, Google/www.strokebethesda.com

Efendy, 1998. Dasar-Dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat Edisi 2.

Jakarta : EGC.

Friedman, 1998 Keperawatan Keluarga Teori Dan Praktek Edisi 3. Jakarta :

EGC.

Feigin, 2006. Panduan Bergambar Tentang Pencegahan Pemulihan Stroke.

Jakarta : PT Bhuana Ilmu Populer.

Harsono, 2005. Buku Ajar Neuroogis Klinis. Jokjakarta : Gajah Mada University
Press.

Junaidi, 2007. Stroke A-Z . Jakarta : PT Bhuana Ilmu Populer.

Kompas, 2008, Kesehatan, Http://www.kompas.com

Lumbanbantobing, 2000. Stroke Bencana Peredaran Darah di Otak. Jakarta :

FKUI.

Niven Neil, 1998. Psikologi Kesehatan Edisi 2, Jakarta : EGC.

Notoatmojo, 1993. Pengantar Pendidikan Kesehatan Dan Ilmu Perilaku

Kesehatan. Yogjakarta: Andi offser.

Nursalam, 2003. Konsep dan penerapan metodelogi penentuan ilmu keperawatan.

Jakarta : Salamba Medika.

Nursalam dan SIti Pariani, 2001. Pendekatan Prakts Metodologi Riset

Keperawatan. Jakarta : CV Info Medika.

Sugiyono, 2003. Statistika Non Paramatris 4. Badung : Alfa Beta.

Suprajitno, 2004 Asuhan Keperawatan Keluarga. Jakarta : Buku Kedokteran EGC

 39

-----------------------