Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN TEKNIS PENGAMBILAN DATA LAPANGAN

1. Telusur Sarang
a. Tandai tiap sarang yang ada atau pernah ada dengan Tag ( Kayu + Pita Tag ) diberi
nomor.
b. Tandai posisi tiap sarang dengan (Avenza Maps atau GPS).
c. Berikan tanda titik pada tiap sarang di Peta. Warna berbeda pada tiap sarang aktif / lama

2. Data Vegetasi
Vegetasi sebelumnya di bagi menjadi 3 Kelompok berdasarkan fungsi ekologisnya. Lapisan
Pohon, Lapisan Semak, dan Lapisan Semai. Setiap kelompok diambil data berupa Jumlah dan
Jenis pada masing” plot. Dan data lain sesuai ukuran plot

Canopy Coverage (CaCo)


Tepat ditengah 10x10 diambil data kanopi menggunakan aplikasi GLAMA. Alat, Tripod di
tempatkan pada bidang datar. Kamera mengambil foto kea rah langit di bawah tutupan

a. Pohon & Tiang


~ Ukuran plot 10 x 10 m
Dihitung jenis dan jumlahnya
Kategori, ukuran minimal dari pohon dengan diameter batang 10cm+ dengan ketinggian
>1,5m.

~DBH (Diameter at Breast High)


Diameter batang diukur pada ketinggian ±1,3m. Menggunakan mistar/ roll meter/ meteran
gulung, atau menghitung keliling di bagi pi 3,14

b. Semak, Pancang, & Perdu


~Ukuran Plot 5 x 5 m
Dihitung jenis dan jumlahnya
Kategori, ukuran diameter di bawah 10cm. Dengan tinggi >1,5m. Memiliki banyak percabangan.

~Luas Kanopi
Diambil ukuran jari terpanjang (R1), titik tengahnya diambil perpendicular (90 derajat) dihitung
panjang jari” (R2). (R1 + R2)/2

c. Herba dan Penutup lantai hutan


~Ukuran Plot 1 x 1 m
Kategori, Herbaceus atau umunya berada dilantai hutan atau tinggi <1,5m.

~Plot di ambil 3 cuplikan


Dalam 1 luasan 10x10m diambil 1x1 3x pengulangan. Membentuk pola v, atau / dsb.
Difoto, transeknya terlihat.

3. Data Fisik
Titik Pusat pada tengah 10x10m
~ Kemiringan pantai
Pengukuran kemiringan pantai, dilakukan dengan menggunakan meteran gulung dan tongkat
berskala berukuran panjang 2 meter. Pengukuran ini dilakukan dari batas pantai tertinggi
sebelum vegetasi pertama, dengan asumsi bahwa kemiringan pantai dari batas pasang tertinggi
sampai surut terendah adalah sama.

~ Lebar pantai
Lebar pantai diukur dari titik surut terendah hingga vegetasi terluar menggunakan meteran
gulung, yang terbagi menjadi lebar intertidal (pasang terendah hingga pasang tertinggi) dan lebar
supratidal (pasang tertinggi hingga vegetasi terluar).

~ Titik dari pasang terjauh


Penghitungan jarak didapatkan dengan penarikan garis lurus menggunakan meteran gulung,
dimulai dari titik pusat plot peneluran hingga pasang terjauh.

~ Ukuran butiran pasir


Sampel pasir diambi dari sekitar sarang peneluran dan disimpan pada plastic spesimen. Sampel
pasir dibilas sampai debu pada butiran pasir hilang. Pasir disaring dari substansi lain seperti akar
serpihan daun dan sebagainya. Butiran pasir diamati di bawah mikroskop untuk melihat ukuran
butiran pasir. (1/plot)

~ Ketebalan serasah
Ketebalan serasah didapatkan dengan pengukuran menggunakan mistar, pada sekitar sarang
ditancapkan mistar secara lembut dari lapisan serasah terluar sampai mistar tidak bisa lagi
menembus lapisan pasir.

Anda mungkin juga menyukai