OLEH :
UNIVERSITAS TERBUKA
2023
ABSTRAK
Hasil belajar siswa merupakan output dari proses pembelajaran yang dilakukan di bangku
sekolah. Salah satu permasalahan dalam dunia pendidikan ialah rendahnya hasil belajar siswa.
Hal ini dapat diketahui dari data awal nilai ualangan siswa kelas IV SDN 017130 Simpang
Empat yang masih berada di bawah KKM. Diketahui banyak faktor yang mengakibatkan hasil
belajar renda, salah satunya ialah model pembelajaran yang dilakukan oleh guru di kelas. Model
Pembelajaran Problem Based Learning ialah model pembelajaran kooperatif yang menuntut
peserta didik agar turut aktif dan memotivasi peserta didik agar saling mendukung dan
membantu sama lain dalam menguasai materi pelajaran yang sedang dipelajarinya. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning
Terhadap Hasil Belajar. Penelitian ini dilakukan di sekolah dasar negeri 017130 Simpang Empat
Kabupaten Asahan. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 23 orang. Teknik pengambilan
sampel dilakukan dengan menggunakan total sampling. Sehingga jumlah sampel sebanyak 23
orang. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah angket dalam bentuk skala likert yang
disebarkan kepada 23 responden di kelas IV SDN 017130 Simpang Empat.
Kata Kunci : Analisis Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning, Hasil Belajar
.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pendidikan sebagai suatu proses yang bukan hanya memberi bekal kemampuan intelektual
dalam membaca, menulis, dan berhitung saja melainkan juga sebagai proses
mengembangkan kemampuan peserta didik secara optimal dalam aspek intelektual, sosial,
dan personal (Taufiq, 2014). Pendidikan adalah proses meningkatkan kualitas manusia baik
dari segi pengetahuan, sikap, dan keterampilan dengan mengikuti prosedur tertentu agar
dapat bermanfaat bagi dirinya, keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara. Jadi pendidikan
tidak hanya mengembangkan kemampuan intelektual saja namun juga bagaimana
mengimplementasikannya dalam kehidupan bermasyarakat dengan menanamkan nilainilai
moral. Pendidikan merupakan proses interaksi antara peser ta didik dan tenaga pendidik
dalam kegiatan pembelajaran.
Pada hakekatnya kegiatan belajar mengajar adalah suatu proses interaksi atau hubungan
timbal balik antara guru dalam satuan pembelajaran. Guru sebagai salah satu komponen
dalam proses belajar mengajar merupakan pemegang peran yang sangat penting. Guru
bukan hanya sekedar penyampai materi saja, tetapi lebih dari itu guru dapat dikatakan
mengajar, gurulah yang mengarahkan bagaimana proses belajar mengajar itu dilaksanakan.
Karena itu guru harus dapat membuat suatu pengajaran menjadi lebih efektif juga menarik
sehingga bahan pelajaran yang disampaikan akan membuat siswa merasa senang untuk
faktor guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar, karena guru secara langsung
Untuk mengatasi permasalahan di atas dan guna mencapai tujuan pendidikan secara
maksimal, peran guru sangat penting dan diharapkan guru memiliki cara/ model mengajar
yang baik dan mampu memilih model pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan konsep
Salah satu cara yang dapat membuat peserta didik aktif dalam proses pembelajaran adalah dengan
model pembelajaran yang berkaitan dengan keaktifan siswa dan berpikir kritis yaitu Model
Pembelajaran Problem Based Learning ( PBL), menurut Duch, Allen dan White dalam Hamruni
( 2012) model problem based learning menyediakan kondisi untuk meningkatkan ketrampilan
berpikir kritis dan analisi serta memecahkan masalah kompleks dalam kehidupan nyata sehingga
akan menimbulkan budaya berpikir pada diri peserta didik, proses pembelajaran problem based
learning menuntut siswa untuk berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran yang tidak hanya
berpusat pada guru dengan begitu dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada materi
pelajaran yang disampaikan.hal ini sejalan dengan Abidin ( 2014) Problem based learning
merupakan model pembelajaran yang menyediakan pengalaman autentuk yang mendorong peserta
didik untuk belajar aktif, mengkonstruksikan pengetahuan dan mengintergrasikan konteks belajar
Berdasarkan permasalahan diatas, maka peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian
mengenai ”Pengaruh penggunaan model pembelajaran PBL terhadap hasil belajar siswa kelas
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah
“ Bagaimanakah pengaruh penggunaan model pembelajaran PBL (Problem Based Learning)
terhadap hasil belajar siswa kelas IV UPTD SDN 017130 Simpang Empat”.
1.3. TUJUAN PENELITIAN
Adapun tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui “pengaruh penggunaan
model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) terhadap hasil belajar siswa kelas IV
1. Bagi peneliti, Setelah melakukan penelitian para peneliti menambah pengalaman mereka
2. Bagi tenaga pendidik, Setelah membaca peneletian ini diharapkan model pembelajaran
PBL ini menjadi salah satu referansi guru dalam melakukan perbaikan dalam kegiatan
pembelajaran.