Anda di halaman 1dari 2

KASUS HEPATITIS

Nn T, wanita usia 24 tahun baru-baru ini masuk ke RS dengan keluhan pusing,


mual dan muntah. Pasien juga mengeluh demam tinggi pada sore menjelang malam
dan agak turun waktu pagi hari, yang sudah berlangsung selama 1 minggu. Dokter
mendiagnosa pasien dengan Hepatitis A dan pasien dianjurkan untuk rawat inap.
Pasien berasal dari Jawa Tengah dan kost di Bandung karena bekerja di
suatu RS pemerintah bersama dengan temannya. Setiap hari Nn T selalu jajan untuk
makan pagi, siang dan sore di pinggir jalan sekitar kost dan RS. Selama ini pasien tidak
mengetahui faktor risiko makanan yang aman terhadap penyakit hepatitis A.
Hasil laboratorium : SGOT 500 U/l dan SGPT 650 U/l, Hb 13 g/dl, bilirubin 2 mg/dl.
Pasien tampak lemah, pucat dan kuning. Berat badan pasien 45 kg dan tinggi badan 165
cm. Berat badan biasanya sebelum sakit (1 minggu yang lalu) 50 kg.
Asupan makan hanya 50% dari biasanya (kurang lebih energi 1350 Kalori),
bentuknya bubur. Pasien mengeluh tidak ada nafsu makan, mual dan nyeri perut bagian
kanan atas. Sudah 3 hari ini pasien tidak BAB. Pasien tidak ada alergi makanan tetapi
tidak suka susu.
Lakukan Asuhan gizi dengan format PAGT dari kasus di atas.

KASUS SIROSIS HEPATIS

Tn. BB, usia 62 tahun, BB 61 kg, TB 169 cm, MRS di kelas I RSU dengan diagnosis Cirrosis
Hepatis. Pria yang berprofesi sebagai pekerja bengkel ini awalnya mengeluh badan
meriang, perut terasa sebah, nyeri, kurang enak makan dan mual-mual. Pada saat masuk
RS keluhan tsb masih ada. Sebelumnya penderita tidak pernah merasakan keluhan ini,
nafsu makan baik dan pekerja keras. Setiap hari bekerja pukul 07.30 sampai dengan 13.00,
kemudian melanjutkan usaha bengkelnya yang tutup hingga malam hari. Nafsu makan
sebelum sakit baik, tapi sering terlambat makan dan konsumsi kurang seimbang karena
tidak menyukai sayuran apalagi kalau tidak ada kuahnya. Hasil Recall sebelum MRS
menunjukkan :
Energi = 1255 Kkalori, Protein= 56,7 gram, Lemak= 51,2 gram, Karbohidrat=129,6 gram.
Belum pernah dirawat di RS sebelumnya dan belum pernah mendapat konseling gizi.
Kebiasaan makan pasien sebelum MRS adalah sering makan diluar rumah, makan tidak
teratur. Waktu muda sering mengkonsumsi minuman yang beralkohol
Hasil pemeriksaan Fisik Klinis:
- Suhu tubuh berkisar antara 37,5-38oC.
- Tensi : 180/90 mmHg
- Jaundice (mata, kuku)
- Ascites
- BAB warna hitam

Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan:


- SGOT : 104 U/L
- SGPT : 55 U/L
- Alkalin fosfatase : 146 U/mL
- Hb : 10,8 gr%
- Albumin : 2,5 g/dl

Lakukan Asuhan gizi dengan format PAGT dari kasus di atas.

Anda mungkin juga menyukai