OLEH :
OPIA TRIANSARI
RATU WULAN SAFITRI
SEPTA ISWAHYUNI FATMAWATI
LUSIANA
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan Praktik
DAFTAR PUSTAKA
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pupuk merupakan salah satu dari factor peningkatan proses produksi selain
lahan, tenaga kerja dan modal. Pemupukan memegang peranan penting dalam upaya
meningkatkan hasil pertanian. Anjuran pemupukan terus ditingkatkan melalui
program pemupukan berimbang, penurunan efisiensi pemupukan terjadi karena
berbagai factor tanah dan lingkungan yang harus dicermati.
Takaran pupuk yang digunakan untuk memupuk satu jenis tanaman akan
berbeda untuk masing-masing jenis tanah, hal ini dapat dipahami karena setiap jenis
tanah, memiliki karakteristik dan susunan kimia tanah yang berbeda. Beberapa hal
penting yang perlu dicermati untuk mendapatkan efisiensi dalam pemupukan antara
lain : jenis pupuk yang digunakan, sifat dari pupuk tersebut, waktu pemupukan dan
syarat pemberian pupuk serta cara atau metode pemupukan.
Dengan tingginya hasil tanaman yang dipanen, berarti jumlah unsur hara
yang diambil oleh tanaman dari dalam tanah akan banyak pula karena pengambilan
unsur hara dari dalam tanah berlangsung secara pararel terhadap pembentukan bahan
kering atau produksi tanaman. Sehingga untuk tahun-tahun pertanaman berikutnya
unsur hara yang berbeda di dalam tanah lambat laun akan terus berkurang.
1.2 Tujuan Praktikum
Pemupukan adalah penambahan salah satu atau beberapa hara tanaman yang
tersedia atau dapat tersedia kedalam tanah atau tanaman untuk mempertahankan
kesuburan tanah yang ada yang ditujukan untuk mencapai hasil produksi yang tinggi.
Terdapat dua jenis pupuk yaitu pupuk anorganik dan organik.
Proses pemupukan yang optimal pada tanaman kopi sangat dibutuhkan pada
fase vegetative dimana asupan hara yang dibutuhkan relative tinggi. Pemupukan
yang berimbang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Pupuk
berimbang yaitu pupuk NPK sesuai dosis yang telah ditentukan. Pemberian pupuk
juga harus diperhatikan dengan menyesuaikan kondisi lingkungan tanaman.
• Tanggal :
27 Maret 2023 Lahan Perkebunan Kopi
• Pukul : Politeknik Negeri Lampung
10.00 WIB - Selesai
Alat Bahan
• Cangkul • Pupuk N
• Ember • Pupuk P
• Gembor • Pupuk K
2. Unsur P
Unsur hara P berfungsi sebagai penyimpanan dan menyalurkan energi untuk
semua aktivitas metabolism tanaman. Dampak positifnya adalah terpacunya
pertumbuhan akar, memacu perkembangan jaringan, merangsang pembentukan
bunga dan pematangan buah, meningkatkan daya tahan terhada penyakit.
3. Unsur K
Unsur hara K berfungsi sebagai activator enzin yang berpartisipasi dalam
proses metabolism tanaman. Selain itu juga membantu proses penyerapan air dan
hara dalam tanah. Unsur hara K juga membantu menyalurkan hasil asimilasi dari
daun ke seluruh jaringan tanaman.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/9147191/Laporan_lengkap_Pupuk_dan_Pemupukan
https://www.academia.edu/34920367/LAPORAN_COFFEA_SP_dede_docx
https://dhoni111.files.wordpress.com/2017/11/budidaya-tanaman-
perkebunan_pemangkasan-dan-pemeliharaan-tanaman-kopi_d_2b.pdf
http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/95395/PEMUPUKAN-KOPI/
http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/77092/PENGERTIAN-DAN-MANFAAT-
PUPUK-DAN-
PEMUPUKAN/#:~:text=Sedangkan%20pemupukan%20adalah%20penambahan%20satu,
pupuk%20buatan)%20dan%20pupuk%20organik.