Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS VIDEO 1

NAMA : USI NURAISYAH


NIM : 856743608
MAPEL : PANDUAN PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR
TUTOR : Aminuddin.M.Pd

Video Pemanfaatan Media Sederhana Berbentuk Flip Chart Untuk Menjelaskan Proses
Peristiwa-Peristiwa Alam yang Terjadi di Indonesia Pada Pembelajaran IPA di SD

https://gurupintar.ut.ac.id/index.php/2023/02/20/pemanfaatan-media-sederhana-berbentuk-flip-chart-untuk-
menjelaskan-proses-peristiwa-peristiwa-alam-yang-terjadi-di-indonesia-pada-pembelajaran-ipa-di-sd/

Ringkasan :
Program ini menggambarkan permasalahan guru ketika menjelaskan proses gunung meletus, tsunami,
banjir, longsor dan peristiwa alam lainnya, para siswa masih bingung karena guru tidak menggunakan media.
Salah satu cara untuk mengatasi kesulitan tersebut adalah menggunakan media sederhana yang dapat
digunakan oleh guru yaitu media flip chart yang dapat membantu guru dalam menghemat waktu dan ruang
untuk menulis atau menempelkan gambar-gambar di papan tulis.

Kelemahan :

1. Dari tayangan video di atas, menurut saya untuk pendahuluan sudah bagus, hanya saja sebelum
masuk ke materi ajar kita perlu melakukan Apersepsi, mengulas kembali materi lampau dan
menghubungkannya ke materi selanjutnya.
2. penyampaian perintah membuka materi kurang jelas, guru hanya mengatakan “Sekarang kalian buka
buku IPA nya” tanpa menyebutkan di halaman berapa.
3. penggunaan media flipcard sudah bagus akan tetapi akan lebih bagus memakai media audio visual
bagus atau tetap menggunakan media flip card tapi menggunakan flip card yang ukurannya lebih
besar agar siswa yang di belakang bisa mengikuti pembelajaran dengan jelas.
4. Visibilitas gambar agar dipastikan bisa dilihat dengan baik oleh seluruh siswa.

5. Hindari memberikan istruksi ganda pada saat yg bersamaan seperti guru sambil menjelaskan materi
tapi sambil meminta siswa untuk mengeluarkan buku pelajarannya, karena hal tersebut bisa mecah
konsentrasi siswa.

Kelebihan :
1. Pembawaan guru yang semangat di awal mulai pembelajaran
2. Guru sudah memberikan salam pembuka kepada siswa di awal
3. Guru sudah memberikan pertanyaan pematik sederhana di awal dan siswa antusias menjawab dan
kelas menjadi lebih hidup
4. Guru menggunakan media flip chart sudah baik dengan gambar yang jelas. Seiring kemajuan
teknologi filp chart dapat digantikan dengan media yang lebih modern seperti infokus.

Hal unik :
1. Siswa malu bertanya
2. Ada siswa pura – pura serius dalam belajar
3. Mengobrol dengan teman sebangku

ANALISIS VIDEO 2
NAMA : USI NURAISYAH
NIM : 856743608
MAPEL : PANDUAN PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR
TUTOR : Aminuddin.M.Pd

Mengajar Berat Benda

https://gurupintar.ut.ac.id/index.php/2023/03/08/mengajar-berat-benda/

Ringkasan :

Kompetensi yang harus dikusai dalam menjalankan tugasnya sebagai guru di antaranya kompetensi
pedagogik. Kompetensi pedagogik meliputi pemahaman guru terhadap peserta didik, perancangan dan
pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan
berbagai potensi yang dimilikinya. Dengan menguasai pemahaman terhadap peserta didik guru dapat
melaksanakan pembelajaran sesuai dengan karakter anak tersebut, anak kelas 1 SD tidak akan mudah
memahami hal-hal yang abstrak, tetapi mereka akan lebih mudah memahami apa bila konsep atau teori
diberikan dalam wujud nyata seperti yang ditayangkan dalam video ini. Guru kelas 1 SD dalam
menyampaikan materi tentang “Berat Benda” menyampaikan pembelajaran dengan contoh nyata
menggunakan alat peraga yang ada dan dikenal oleh peserta didik untuk mengamati, merasakan, dan
mengevaluasi benda mana yang lebih ringan dan berat dengan contoh pensil dan buku, siswa yang tinggi
badannya berbeda sehingga dapat menyimpulkan sendiri bahwa yang lebih besar memiliki bobot yang lebih
berat dan yang kecil lebih ringan.

Kelemahan :
1. Guru tidak menggunakan RPP sebagai pedoman dalam pelaksanaan pembelajaran, dapat dilihat pada
kegiatan awal pembelajaran guru tidak menanyakan kabar dan kehadiran siswa, mengajak berdo’a,
dan
tujuan kegiatan pembelajaran, serta proses kegiatan pembelajaran tanpa diakhiri do’a dan penutup
2. Guru tidak melakukan evaluasi.
3. Pada akhir pembelajaran guru tidak memberikan motivasi kepada siswa, padahal motivasi ini adalah
suatu dorongan positif untuk memberikan kekuatan terhadap siswa.

Kelebihan :
1. Guru melibatkan siswa secara langsung dengan cara menunjuk siswa.

2. Siswa sangat antusias dan terlibat aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, tampak ketika guru
bertanya hampir semua siswa menjawab.
3. Guru mengajak siswa untuk mengemukakan pendapat.
4. Guru sudah menggunakan media pembelajaran sehingga mempermudah memahami pelajaran
meskipun seadanya

Keunikan :

1. Saat tersorot kamera anak – anak senyum dan jdi kurang focus belajar
2. Ada siswa pura – pura serius dalam belajar
3. Mengobrol dengan teman sebangku

Anda mungkin juga menyukai