KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga

saya dapat menyelesaikan buku ini dengan baik. Buku ini disusun sebagai salah satu tugas

untuk memenuhi mata kuliah pada program studi Pengelolaan Agribisnis Perkebunan.

Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada [pihak-pihak yang terkait] yang telah

memberikan dukungan dan bantuan selama penyusunan laporan ini.

Akhir kata, saya berharap buku ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi yang positif

untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta dapat menjadi referensi yang

bermanfaat bagi pembaca yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang buku ini .

Kuala pembuang, 13 april 2023

Hendri Suofi Nuari

 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................................2
DAFTAR ISI.......................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................................3
1.1 Latar Belakang..........................................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................................4
2.1 Waktu dan tempat : 17 Maret 2023 Di Lapangan STP 02 Group Wilmar...........................4
BAB III PENUTUPAN.......................................................................................................................6
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................................7
LAMPIRAN........................................................................................................................................8
 BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kelapa sawit merupakan tumbuhan monokotil yang tidak memiliki akar

tunggang. Radikula (bakal akar) pada bibit terus tumbuh memanjang ke arah
bawah selama enam bulan terus-menerus dan panjang akarnya mencapai 15
meter. Tanaman kelapa sawit umumnya memiliki batang yang tidak bercabang.

Kelapa sawit merupakan komoditas yang sangat penting di Indonesia dan masih

memiliki prospek pengembangan yang cerah. Komoditi kelapa sawit, baik berupa

bahan mentah maupun hasil olahan nya menduduki peringkat ketiga penyumbang

devisa non migas terbesar bagi negara setelah karet dan kopi.

Di Indonesia, kelapa sawit menjadi salah satu komoditas utama yang

berkontribusi besar dalam perekonomian nasional. Indonesia saat ini adalah produsen

kelapa sawit terbesar di dunia, menghasilkan sekitar 50% dari pasokan global minyak

kelapa sawit. Tanaman ini juga memberikan pekerjaan bagi jutaan orang di Indonesia,

baik langsung maupun tidak langsung.

Namun, produksi kelapa sawit juga memunculkan banyak masalah lingkungan

dan sosial. Penebangan hutan untuk perluasan lahan perkebunan sawit telah

menyebabkan kerusakan lingkungan, kehilangan habitat satwa liar, dan konflik

dengan masyarakat adat. Selain itu, produksi kelapa sawit juga dikaitkan dengan isu-

isu hak asasi manusia, seperti kekerasan terhadap pekerja dan anak-anak yang

diperkerjakan di perkebunan sawit.

 BAB II PEMBAHASAN

2.1 Waktu dan tempat : 17 Maret 2023 Di Lapangan STP 02 Group Wilmar

• Pemupukan adalah salah satu teknik dalam budidaya tanaman yang bertujuan

untuk memenuhi kebutuhan unsur hara tanaman agar dapat tumbuh dengan

optimal, meliputi penggunaan pupuk organik, pemupukan mikro, dan pemupukan

daun.

• Di aplikasikan dengan tepat jarak 1,5 meter di piringan

• Tepat dosis

• Seragam

• Suvervisi

1. Panen merupakan salah satu kegiatan yang penting pada pengelolaan tanaman kelapa
sawit menghasilkan. Panen adalah pemotongan tandan dari pohon hingga
pengangkutan ke pabrik. Tandan yang sudah dipanen  disebut tandan buah segar
(TBS).
Panen adalah kegiatan memotong tandan matang dan pengutipan brondolan yang

kemudian dikumpulkan di tempat pengumpulan hasil (TPH) untuk kemudian diangkut

ke pabrik untuk diolah (Lubis,1992)

Teknik pemanenan yang tepat meliputi penggunaan alat pemanen yang sesuai,

pemilihan hasil panen yang berkualitas, penanganan yang hati-hati terhadap hasil

panen, dan pemindahan hasil panen ke tempat penyimpanan yang tepat dan aman

setelah tahap pemanenan selesai, hasil panen kemudian diolah dan diproses sesuai

dengan kebutuhan diproses lebih lanjut menjadi produk lainnya

1. Proses produksi minyak tergantung pada jenis minyak yang diproduksi, namun pada

umumnya melibatkan beberapa tahap seperti persiapan bahan baku, pengolahan bahan

baku, pemisahan minyak dari hasil olahan, dan pemurnian minyak. Pekerja di pabrik
pembuatan minyak harus memahami proses produksi dan menjaga kualitas minyak

yang dihasilkan.

Ada beberapa proses pabrik berupa

• Timbang TBS

• Stasion sortasi

• Loading rem/tempat pengisian buah

• Perebusan di stim uap

• Tresing/treser

• Pengepresan

• Brondolan jangkos

Pekerja di pabrik pembuatan minyak harus memahami pentingnya

keselamatan dan kesehatan kerja dalam lingkungan kerja yang mungkin berbahaya.

Hal ini meliputi penggunaan alat pelindung diri, penanganan bahan kimia, dan

pengaturan ventilasi yang baik di sekitar area kerja.

 BAB III PENUTUPAN

3.1 Kesimpulan

Dalam hasil kegiatan field trip pada tanggal 17 Maret 2023 Di Lapangan STP 02 Group

Wilmar dapat di simpulkan bahwa Kegiatan pemupukan, pemanenan, dan proses produksi

pabrik kelapa sawit adalah tiga elemen penting dalam industri kelapa sawit, dimana

pemupukan merupakan kegiatan penting untuk meningkatkan produktivitas tanaman kelapa

sawit, di mana jenis pupuk, dosis, dan teknik aplikasi yang tepat dapat meningkatkan hasil

panen dan kualitas buah sawit serta proses produksi merupakan kegiatan lanjutan yang untuk

mengubah buah sawit menjadi minyak sawit serta produk produk lainnya.
 DAFTAR PUSTAKA

Lubis, A. U. 1992. Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Indonesia. Pusat Penelitian

Perkebunan MarihatBandar Kuala, Pematang Siantar. Sumut.

Pemupukan kelapa sawit. 2012. Diambil dari:http://infbrmasikelapasawit.blogspot.coml2012l

l1lpemupukan-kelapa-sawit.html. (Septernber 2020).

Setyamidjaja, D. 2006. Kelapa Sawit: Teknik Budidaya, Panen dan Pengolahan. Kanisius.

Yogyakarta.
 LAMPIRAN

Gambar 1. Proses Pengaplikasian Pemupukan

Gambar 2. APD Yang Digunakan Oleh Pekerja Pemupukan

Gambar 3. Proses Penghitungan TBS Yang Sudah Menggunakan Barcod

Gambar 4. Tempat Penampungan sementara TBS

Gambar 5. Area Pabrik

Gambar 6. Dokumentasi Mahasiswa Politeknik Seruyan bersama Staff PT.

WILMAR STP 02 POM 1