Anda di halaman 1dari 13

YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG

RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG


Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

DIREKTUR
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
NOMOR : 112/SK/RSI-AI/PML/IX/2022

TENTANG

PANDUAN PELAYANAN ASUHAN PASIEN TERINTEGRASI

DI RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG

DENGAN RAHMAT ALLAH SWT


DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG

Menimbang : a. Bahwa asuhan di rumah sakit merupakan bagian


dari suatu sistem pelayanan yang terintegrasi
dengan para profesional pemberi asuhan dan tingkat
pelayanan yang akan membangun suatu kontinuitas
pelayanan;
b. Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu asuhan
pasien dan efisiensi penggunaan sumber daya yang
tersedia di rumah sakit memerlukan informasi
penting untuk membuat keputusan yang benar;
c. Bahwa sehubungan dengan poin a dan b, maka
perlu ditetapkan Surat Keputusan Direktur tentang
Akses dan Kesinambungan Pelayanan di Rumah
Sakit Islam Al-Ikhlas Pemalang.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009, tentang


Kesehatan;
2. Undang-Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang
Rumah Sakit;
3. Undang-undang Nomor 29 tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran;
4. Permenkes 290/2008, tentang Persetujuan
Tindakan Kedokteran;
5. Permenkes 1438/2010, tentang Standar Pelayanan
Kedokteran;

1
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor


129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit;
7. Peraturan Menteri Kesehatan RI No.
1691/Menkes/Per/VIII/2011 tentang Keselamatan
Pasien Rumah Sakit;
8. Keputusan Menteri Kesehatan No.
834/Menkes/SK/VII/2010 tentang High Care Unit;
9. Keputusan Menteri Kesehatan No.
856/Menkes/SK/IX/2009 tentang Standar Instalasi
Gawat Darurat(IGD) Rumah Sakit dan;
10. Keputusan Menteri Kesehatan No.
882/Menkes/SK/X/2009 tentang Pedoman
Penanganan Evakuasi Medik.
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
269/Menkes/Per/III/2008 tentang Rekam Medis
12. Surat Keputusan Yayasan Rumah Sakit Islam Al-
Ikhlas Pemalang Nomor 003/VIII/RSI
Al-Ikhlas/2017 tentang Pengangkatan dan
Pemberhentian Direktur Rumah Sakit Islam Al-
Ikhlas Pemalang;

MEMUTUSKAN

MENETAPKAN : PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ISLAM AL-


IKHLAS PEMALANG TENTANG PEMBERLAKUAN
PANDUAN PELAYANAN ASUHAN PASIEN
TERINTEGRASI DI RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS
PEMALANG;
KESATU : Memberlakukan panduan Pelayanan Asuhan Pasien
Terintegrasi di Rumah Sakit Islam Al-Ikhlas Pemalang;
KEDUA : Pembinaan dan pengawasan tentang Organisasi
Instalasi Farmasi dilaksanakan oleh Direktur Rumah
Sakit Islam Al-Ikhlas Pemalang.

2
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

Ditetapkan di : Pemalang
pada tanggal : 24 September 2022
Direktur Rumah Sakit Islam
Al-Ikhlas Pemalang,

dr. Kharisma Bimo Cahya Nugroho


Lampiran
Peraturan Direktur
Rumah Sakit Islam
Al-Ikhlas Pemalang
No : 112/SK/RSI-AI/PML/IX/2022
Tanggal : 24 September 2022

3
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

PANDUAN PELAYANAN ASUHAN PASIEN TERINTEGRASI


DI RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG

BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Rumah sakit merupakan salah satu dari sarana kesehatan yang
menjadi rujukan pelayanan kesehatan dengan fungsi utama
menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat penyembuhan dan
pemulihan bagi pasien serta sarana pendidikan dan penelitian bagi tenaga
kesehatan. Upaya kesehatan diselenggarakan dengan pendekatan
pemeliharaan, peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit
(preventif) penyembuhan penyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan
(rehabilitatif), yang dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu dan
berkesinambungan (Siregar dan Amalia, 2004).
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 72 Tahun 2016,
Rumah Sakit adalah institusi kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan
rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat, sedangkan menurut Undang-
undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009, Rumah Sakit adalah
institusi pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan karakteristik
tersendiri yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan
kesehatan, kemajuan teknologi, dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat
yang harus tetap mampu meningkatkan pelayanan yang lebih bermutu dan
terjangkau oleh masyarakat agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya.
Sekarang ini rumah sakit adalah suatu lembaga komunitas yang
merupakan instrument masyarakat yang merupakan titik fokus untuk
mengkoordinasi dan menghantarkan pelayanan pasien pada
komunitasnya. Atas dasar tersebut maka rumah sakit dapat dipandang
sebagai suatu struktur terorganisasi yang menggabungkan bersama-sama
semua profesi kesehatan, Fasilitas diagnostik dan terapi, alat dan
perbekalan serta fasilitas fisik ke dalam suatu sistemterkoordinasi untuk
penghantaran pelayanan kesehatan bagi masyarakat (Siregar dan Amalia,
2004)

4
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT

Rumah Sakit Islam Al-Ikhlas Pemalang merupakan rumah sakit tipe


D. Rumah Sakit Islam Al-Ikhlas Pemalang terletak di Jl. Kolonel Sugiono
No. 13 Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang milik gagasan tokoh
masyarakat, alim ulama Kabupaten Pemalang (Dana bazis Pemalang) yang
didirikan oleh Bupati Pemalang yaitu Drs.H.Soewartono pada tahun 1995.
Berdiri pada tanggal 1 Januari 1996.
Berikut adalah pendiri Rumah Sakit Al – Ikhlas Pemalang :
1. Drs.H.Soewartono (Bupati Pemalang)
2. Drs.H.Laswadi (Ketua DPRD Pemalang)
3. H.Achmad Thosir (Wakil Ketua Bazis)
4. KH.Mudhofar (Wakil Ketua Bazis)
Dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan, Rumah Sakit Islam Al-
Ikhlas Pemalang memberikan Pelayanan:
1. Layanan Rawat Jalan;
2. Pelayanan Gawat Darurat;
3. Pelayanan Intensive Care
4. Pelayanan Rawat Inap terdiri VIP, kelas I, II dan III;
5. Pelayanan Penunjang Medis (Laboratorium, Radiologi, Instalasi
Farmasi, Instalasi Gizi);
6. Pelayanan Kesehatan Khusus (Pelayanan Hemodialisa);
7. Pelayanan Bedah.

5
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

BAB III
VISI, MISI, TUJUAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG

Visi dan Misi Rumah Sakit Islam Al-Ikhlas Pemalang


1) Visi
Terwujudnya pelayanan kesehatan yang paripurna dan islam.
2) Misi
a. Mengembangkan pelayanan rumah sakit dengan menyediakan sarana
prasarana yang sesuai standar rumah sakit
b. Meningkatkan kualitas mutu pelayanan rumah sakit dengan
mengedepankan patient safety
c. Memberikan pelayanan yang ramah, nyaman dan islami
d. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang profesional di
bidangnya
e. Mengembangkan dan menyempurnakan sistem manajemen rumah sakit
sesuai dengan peraturan perundangan-undnagan yang berlaku
3) Tujuan
Untuk mewujudkan amanat umat Islam dalam menyantuni, membantu
dan meringankan beban penderitaan fakir miskin dalam bentuk
memberikan pelayanan dan perawatan kesehatan dengan penuh rasa
kasih dan sayang.
4) Nilai
Pelayanan kesehatan yang Profesional
5) Moto
a. Melayani & merawat dengan semangat islami.
b. Masyarakat puas kami bangga.

6
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

BAB IV
PELAYANAN ASUHAN PASIEN TERINTEGRASI

A. Pelayanan dan Asuhan Terintegrasi


Pelaksanaan Asuhan pasien Terintegrasi pusatnya adalah pasien dan
mencakup elemen antara lain sebagai berikut:
1. Keterlibatan dan pemberdayaan pasien dan keluarga
2. DPJP sebagai ketua tim
3. PPA bekerja sebagai tim interdisiplin dengan kolaborasi interprofesional
4. Perencanaan pemulangan pasien/Discarge planning terintegrasi
5. Asuhan Gizi Terintedrasi
6. Manajer Pelayanan Pasien
Asuhan pasien terintegrasi dan pelayanan/asuhan berfokus pada pasien
(patient centered care) adalah elemen penting dan sentral dalam asuhan
pasien di rumah sakit. Data dan informasi assesmen pasien analisis dan
diintegrasi oleh PPA (Dokter, Perawat, Ahli Gizi, dan Apoteker). PPA bekerja
sebagai tim interdisiplin dengan kolaborasi interprofesional. Mereka yang
bertanggung jawat atas pelayanan pasien diikut sertakan dalam proses
pengintegrasian dan koordinasi aktivitas asuhan pasien meliputi.
1. Konsep inti (core concept)asuhan berfokus pada pasien terbagi dalam 2
perspektif:
a. Perspektif pasien:
1) Matabat dan respek
a) Profesional pemberi asuhan mendengarkan, menghormat dan
pandangan serta pilihan pasien dan keluarga.
b) Pengetahuan, nilai-nilai, kepercayaan, latar belakang kultural
pasien keluarga dimasukan dalam perencanaan pelayanan dan
pemberian pelayanan kesehatan.
2) Berbagi informasi
a) Profesional pemberi asuhan mengkomunikasikan berbagai
informasi secara lengkap kepada pasien dan keluarga
b) Pasien dan keluarga menerima informasi tepat waktu, lengkap
dan akurat.
3) Partisipasi

7
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

Pasien dan keluarga didorong dan didukung untuk berpartisipasi


dalam asuhan, pengambilan keputusan dan pilihan mereka
4) Kolaborasi/kerjasama
a) Rumah sakit bekerjasama dengan pasien dan keluarga dalam
pengembangan, implementasi dan evaluasi kebijakan dan
program pasien-keluarga adalah mitra PPA
b. Perspektif PPA
1) Tim interdisiplin
a) Profesional pemberi asuhan diposisikan mengelilingi pasien
b) Kompetensi yang memadai
c) Berkonstribusi setara dalam fungsi profesinya
d) Tugas mandiri, kolaboratif, delegatif, bekerja sebagai satu
kesatuan memberikan asuhan yang terintegrasi
2) Interprofisionalitas
a) Kolaborasi interprofesional
b) Kempetensi pada praktik kolaborasi interprofesional
c) Termasuk bermitra dengan pasien
3) DPJP adalah ketua tim klinis/clinical leader
DPJP melakukan kordinasi, kolaborasi, interpretasi, sintesis,
review dan mengintegrasikan asuhan pasien
4) Personalized care
a) Keputusan klinis selalu diproses berdasarkan juga nilai-nilai
pasien.
b) Setiap dokter memperlakukan pasiennya sebagaimana ia sendiri
ingin diperlakukan
2. Tatalaksana pengintegrasian dan koordinasi aktifitan asuhan pasien:
a. Rencana pelayanan diintegrasikan dan dikordinasikan diantara
berbagai unit kerja dan pelayanan dengan kordinasi antar unit tim
kerja dan pelayanan terkait dirumah sakit
1) Rumah sakit Al Ikhlas Pemalang merencanakan membuat proses
asuhan pasien yang terintegrasi dan berkoordinasi dalam satu
lembar rekam medis pasien
2) Semua pasien yang mendapat pelayanan di Rumah Sakit Al
Ikhlas Pemalang dibuat pengintegrasi dan koordinasi sistem
pelaporan asuhan pasien menjadi tujuan untuk menghasilkan

8
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

proses asuhan yang efisien, dan lebih efektif sumber daya


manusia dan sumber lainnya
3) Semua unit pelayanan yang memberikan asuhan pasien telah
menyediakan rekam medis pasien yang terintegrasi
b. Pelaksanaan pelayanan terintegrasi dan terkoordinasi antar unit
kerja, departemen dan pelayanan
1) Pimpinan menggunakan perangkat dan teknik agar dapat
mengintegrasikan dan mengkoordinasikan asuhan pasien
2) Pelaksanaan terintegrasi antar unit kerja, departemen dan
pelayanan di rumah Sakit.
3) Memuat asuhan secara tim, ronde pasien multi departemen, ada
kombinasi bentuk perencanaan asuhan, rekam medis pasien
terintegrasi.
4) Case manager melakukan assesmen menggunakan metode IAR
dengan mengumpulkan berbagai informasi klinis, psico-sosial,
sosial-ekonomis, maupun sistem pembayaran yang dimiliki
pasien.
5) Case manager menyusun rencana manajemen pelayanan pasien
tersebut, berkolaborasi dengan DPJP serta para anggota tim
klinis lainnya, yang mencerminkan kelayakan atau kepatutan
dan efektifitas-biaya dari pengobatan medis dan klinis serta
kebutuhan pasien untuk mengambil keputusan
6) Pembebasan dari hambatan yang tidak mempengaruhi kinerja
atau hasil.
7) Case manager memfasilitasi dan memberikan advokasi agar
pasien memperoleh pelayanan yang optimal yang sesuai dengan
sistem pembiayaan dan kemampuan finansial.
8) Hasil rekam medis merupakan data yang ditindaklanjuti untuk
dapat melakukan asuhan pasien pada tahap selanjutnya.
9) Hasil rekam medis ini sebagai acuan dalam melakukan tindakan
asuhan pada pasien.
10) Pasien yang memerlukan perencaaan pemulangan (discharge
planning) maka Rumah Sakit mulai merencanakan hal tersebut
sedini-dininya yang sebaiknya untuk menjaga kesinambungan
asuhan dilakukan secara terintegrasi melibatkan semua

9
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

profesional pemberi asuhan (PPA terkait serta difasilitasi oleh


manager pelayanan pasien (MPP)
c. Hasil atau kesimpulan rapat dari tim asuhan diskusi lain tentang
kolaborasi dicatat dalam rekam medis pasien yang ada di Rumah
Sakit Islam Al Ikhlas Pemalang.
1) Hasil rekam medis pasien dapat menjadi fasilitas dan
menggambarkan integrasi dan koordinasi asuhan.
2) Hasil rekam medis pasien merupakan data milik Rumah Sakit
Islam Al Ikhlas Pemalang hanya dapat dibuka jika diminta
pengadilan.
B. Rencana Asuhan Oleh PPA
Rencana asuhan individual setiap pasien direncanakan oleh dokter
penanggung jawab pelayanan (DPJP), perawat, dan PPA lainnya
menggunakan metode IAR (informasi, analisi, dan rencana) sesudah pasien
masuk rawat inap. Rencana asuhan disusun dengan metode IAR. Rencana
asuhan menjelaskan asuhan dan pengobatan/tindakan yang diberikan
kepada seorang pasien. Rencana asuhan memuat satu paket tindakan yang
dilakukan oleh PPA untuk memecahkan atau mandukung diagnosis yang
ditegakkan melalui assesment. Salah satu cara untuk membuat rencana
asuhan adalah mengetahui dan menetapkan sasaran sasaran. Sasaran
terukur dapat dipilih oleh DPJP dan bekerjasama dengan perawat dan PPA
lainnya. Sasaran terukur dapat diamati, dapat dicapai terkait asuhan pasien
dan dari hasil klinis yang diharapkan. Sasaran ini harus realistik, spesifik
pada pasien dan harus terkait waktu untuk mengukur kemajuan dan hasil
terkait rencana asuhan.
C. Tata Cara Pemberian Instruksi
Kegiatan asuhan pasien membutuhkan seorang PPA yang kompeten dan
berwewenang untuk menuliskan instruksi yang harus dicatat direkam medis
pasien. Kegiatan ini meliputi, misalnya instruksi pemeriksaan dilaboratorium
(anatara lain termasuk laboratorium patologi anatomi), memesan obat,
asuhan keperawatan khusus, terapi nutrisi, dsb. Instruksi ini harus dapat
tersedia dengan mudah jika instruksi harus dilaksanakan secepat cepatnya.
Menempatkan instruksi dilembar umum atau ditempat tertentu didalam
berkas rekam medis memudahkan pelaksanaan instruksi.
Tata cara pemberian instruksi :

10
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

1. Semua pemberian instruksi adalah tanggung jawab DPJP atau dokter


jaga, dalam keadaan gawat darurat
2. Setiap pemberian instruksi atau resep obat harus dilakukan secara
tertulis, kecuali dalam keadaan gawat darurat diberikan intruksi kepada
perawat, bidan atau dokter jaga melalui telfon.
3. Untuk pasien baru yang belum diperiksa sendiri oleh DPJP, maka
pemberian instruksi melalui telfon hanya boleh diberikan kepada dokter
jaga yang memeriksa pasien tersebut.
4. Dokter jaga, bidan dan perawat yang memberi instruksi tersebut akan
menuliskannya dan akan membacakannya ulang untuk pengecekan.
5. Cacatan instruksi tersebut harus diparaf oleh DPJP dalam waktu 1 x 24
jam
D. Tindakan Klinis dan Diagnostik
Setiap tindakan invasif juga pada pemeriksaan laboratorium harus ada
informasi tentang siapa yang meminta prosedur/tindakan ini dan alasannya
dicatat dan dimasukkan didalam berkas rekam medis pasien. Dirawat jalan
bila dilakukan tindakan diagnostik invasif atau beresiko, termasuk pasien
yang dirujuk dari luar, juga harus dilakukan assesmen serta pencatatannya
dalam rekam medis berupa lembar skrining luar Rumah Sakit Islam Al Ikhlas
Pemalang tidak dilakukan tindakan invasif yang beresiko. Laboratorium
pemeriksaan non invasif. Radiologi hanya melayani foto polos dan USG.

11
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

BAB VII
DOKUMENTASI

Semua pelayanan asuhan pasien terintegrasi dicatat dalam Rekam Medis IGD,
rawat inap dan poliklinik.

12
YAYASAN RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
RUMAH SAKIT ISLAM AL-IKHLAS PEMALANG
Jl. Kolonel Sugiono No.13 Taman Pemalang 52361
Telp (0284) 325318, (0284)322379
Email: rsi_al.ikhlaspemalang@yahoo.co.id

BAB VIII
PENUTUP

Demikian panduan ini disusun agar digunakan sebagai panduan dalam


menjalankan dan mengimplementasikan Pelayanan Asuhan Pasien Terintegrasi
di Rumah Sakit Islam Al-Ikhlas Pemalang.

Ditetapkan di : Pemalang
pada tanggal : 24 September 2022
Direktur Rumah Sakit Islam
Al-Ikhlas Pemalang,

dr. Kharisma Bimo Cahya Nugroho

13

Anda mungkin juga menyukai