Anda di halaman 1dari 19

MODUL KIMIA

KELAS X
SEMESTER GASAL
Tahun Pelajaran 2021/2022

Penyusun :
WHINY OKTA FAIZA, S.Pd.

Mengetahui,
Kepala SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas

Muhammad, S.H.I., M.H.

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 2
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah melimpahkan rahmatNya
kepada Kami dengan keadaan sehat wal afiat. dan tak lupa Sholawat serta salam semoga tetap
tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah memperjuangkan agama islam dari zaman
jahiliyyah sampai pada zaman Islamiyah ini, sehingga kami dapat menyelesaikan suatu Modul
Kimia Kelas X Semester Gasal ini.
Mata Pelajaran Kimia merupakan suatu pelajaran yang mencakup memahami peran kimia
dalam kehidupan, menganalisis struktur atom, menganalisis proses pembenukan ikatan kimia,
menerapkan konsep massa molekul relative dan konsep mol, menganalisis hidrokarbon,
menganalisis polimer, mengevaluasi sifat larutan berdasarkn konsep asam basa dan pH larutan,
menganalisis gejala proses penyepuhan dan korosi, serta menganalis manfaat radio kimia dalam
kehidupan sehari-hari.
Kami berharap modul pembelajaran ini dapat bermanfaat dan memberi gambaran ataupun
menjadi referensi kita dalam mempelajari materi Kimia. Dalam modul pembelajaran ini, kami
menyadari masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu segala saran dan kritik guna perbaikan dan
kesempurnaan sangat kami nantikan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi
penyusun dan para pembaca pada umumnya.

Penyusun

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 3
DAFTAR ISI

Halaman Judul..................................................................................................................... 1
Lembar Pengesahan............................................................................................................. 2
Kata Pengantar..................................................................................................................... 3
Daftar Isi.............................................................................................................................. 4
Petunjuk Penggunaan Modul............................................................................................... 5
Modul 1 Materi dan Perubahannya..................................................................................... 6
Modul 2 Lambang Unsur, Rumus Kimia, Dan Persamaan Reaksi...................................... 20
Modul 3 Struktur Atom dan Sistem Periodik...................................................................... 31
Modul 4 Ikatan Kimia.......................................................................................................... 62
Modul 5 Hukum Dasar Kimia............................................................................................. 81

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 4
PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL

Bagi Guru
1. Pelajari deskripsi modul secara teliti sehingga penyampaian materi akan sesuai dengan model
pembelajaran yang diharapkan.
2. Perhatikan setiap langkah-langkah pembelajaran dengan cermat sehingga diperoleh hasil yang
optimal.
3. Berikan penilaian secara menyeluruh baik dari aspek kognitif, psikomotor dan afektif sehingga
kinerja siswa dapat terukur sepenuhnya.

Bagi Siswa
1. Pelajari daftar isi dengan cermat dan teliti.
2. Perhatikan langkah-langkah dalam melakukan kegiatan dengan benar untuk mempermudah
dalam memahami setiap kegiatan sehingga diperoleh hasil yang optimal.
3. Pahami setiap pengertian yang akan menunjang penguasaan materi dengan membaca setiap
materi. Bilamana terdapat tugas maupun uji kompetensi maka kerjakanlah sebagai sarana
latihan.
4. Catatlah semua kesulitan dalam mempelajari modul ini untuk ditanyakan pada guru pada setiap
tatap muka. Bacalah referensi lain yang ada hubungannya dengan materi pada modul ini agar
mendapat pengetahuan tambahan.

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 5
MODUL 1
MATERI DAN PERUBAHANNYA

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 6
PENDAHULUAN

A. DESKRIPSI
Materi dan perubahannya adalah salah satu materi dasar pada mata pelajaran kimia yang
diajarkan di SMK. Materi ini tercakup dalam KTSP dengan Standar Kompetensi yang harus
dicapai oleh siswa yaitu memahami konsep materi dan perubahannya sedangkan Kompetensi
Dasar yang harus dicapai oleh siswa yaitu mengklasifiksikan materi dan mengelompokkan
perubahan materi.

B. PRASYARAT
Untuk mempelajari modul ini sebelumnya tidak diperlukan prasyarat karena materi dalam
modul ini tidak terkait dengan materi sebelumnya

C. TUJUAN AKHIR
Setelah mempelajari modul ini peserta didik dapat :
1. Merinci contoh-contoh materi yang ada di lingkungan, lalu membuat kesimpulan mengenai
definisi materi dengan bertanggung jawab
2. Membedakan materi berdasarkan wujud dan sifatnya dengan benar.
3. Membedakan materi yang ada di lingkungan berdasarkan wujud dan sifatnya dengan
cermat.
4. Membedakan jenis perubahan materi dengan jelas.
5. Menganalisis perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi
perubahan komposisi atau identitas zat dan dapat diukur, lalu membuat kesimpulan
mengenai perubahan fisika dengan benar.
6. Menganalisis perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan
warna, terbentuknya endapan, atau gas), lalu membuat kesimpulan mengenai perubahan
kimia dengan benar
7. Mengkategorikan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dengan benar.
8. Menelaah campuran sebagai gabungan beberapa unsur atau senyawa dengan benar.
9. Mengkategorikan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dilakukan dengan
benar.

D. KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis perubahan materi dan pemisahan campuran dengan berbagai cara
4.1 Melakukan pemisahan campuran melalui praktikum berdasarkan sifat fisika dan sifat
kimianya

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 7
E. CEK KEMAMPUAN AWAL

No Pertanyaan Ya Tidak
Apakah anda mengetahui tentang
1
materi/zat?

Apakah anda mengetahui tentang sifat


2
materi?

Apakah anda mengetahui tentang


3
perubahan materi?

Apakah anda mengetahui tentang


4
pemisahan materi?
Apabila anda menjawab “Tidak” pada salah satu kolom pertanyaan di atas, pelajari
seluruh bahasan pada modul ini.
Apabila anda menjawab “ya” pada seluruh pertanyaan di atas, maka lanjutkan dengan
mengerjakan evaluasi yang ada pada kolom ini.

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 8
PEMBELAJARAN

1. KEGIATAN BELAJAR 1
a. Tujuan Kegiatan
Melalui kegiatan belajar ini diharapkan peserta didik dapat:
1) Merinci contoh-contoh materi yang ada di lingkungan, lalu membuat kesimpulan
mengenai definisi materi dengan bertanggung jawab
2) Membedakan materi berdasarkan wujud dan sifatnya dengan benar.
3) Membedakan materi yang ada di lingkungan berdasarkan wujud dan sifatnya dengan
cermat.
4) Membedakan jenis perubahan materi dengan jelas.
5) Menganalisis perubahan fisika yang ditunjukkan oleh perubahan wujud tanpa terjadi
perubahan komposisi atau identitas zat dan dapat diukur, lalu membuat kesimpulan
mengenai perubahan fisika dengan benar.
6) Menganalisis perubahan kimia yang ditunjukkan oleh perubahan komposisi (perubahan
warna, terbentuknya endapan, atau gas), lalu membuat kesimpulan mengenai perubahan
kimia dengan benar

b. Uraian Materi
Materi dan Wujudnya
Materi atau zat adalah segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang. Setiap
benda yang ada di bumi dapat dikatakan sebagai materi. Wujud dari materi ada tiga, yaitu:
1. padat, contoh emas, besi, dan tembaga.
2. cair, contoh: air, alkohol, dan bensin.
3. gas, contoh: oksigen, hydrogen dan karbondioksida.
Sifat Materi
Sifat materi digolongkan menjadi dua, yaitu:
1. Sifat Fisika
Sifat fisika merupakan sifat materi yang dapat dikenali oleh panca indera kita. Contoh: titik
didih, massa jenis, kekerasan, warna dan kalor jenis.
2. Sifat Kimia
Sifat kimia adalah sifat materi yang tidak dapat dikenali oleh panca indera dan hanya dapat
dikenali setelah materi mengalami perubahan. Contoh: kereaktifan, mudah terbakar atau
tidak, beracun atau tidak beracun, mudah membusuk dan sebagainya.
Ada pula yang mengelompokkan sifat materi menjadi sifat intensif dan sifat ekstensif.
1. Sifat ekstensif adalah sifat yang bergantung pada jumlah, misalnya massa dan volume.
2. Sifat intensif adalah sifat yang tidak tergantung pada jumlah, misalnya warna, rasa,
massa jenis, titik leleh,dan titik didih. Semua sifat kimia tergolong sifat intensif.

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 9
Perubahan Materi
Dalam kehidupan sehari-hari, manusia selalu berhadapan dengan bermacam materi dengan
sifatnya masing-masing. Perubahan suatu materi ada yang menyebabkan dihasilkannya
materi baru namun ada pula yang hanya berupa perubahan wujud atau bentuk.
Perubahan materi digolongkan menjadi dua, yaitu:
1. Perubahan fisika
Perubahan fisika adalah perubahan materi yang bersifat sementara karena hanya melibatkan
perubahan wujud tanpa mengakibatkan perubahan komposisi dari partikel penyusun materi.
Dalam perubahan fisika, tidak dihasilkan materi baru. Contoh perubahan fisika antara lain:
kayu menjadi kursi, air membeku, es mencair, kapur barus menyublim dan lain-lain.
Wujud suatu materi ada tiga yaitu padat, cair dan gas. Masing-masing wujud materi
mempunyai sifat dan karakteristik tersendiri. Materi gas biasanya memiliki ikatan
antarpartikel yang tidak kuat dikarenakan letak antarpartikelnya yang berjauhan. Sehingga
gas mampu mengisi seluruh ruangan. Materi cair memiliki ikatan yang jauh lebih kuat
dibandingkan dengan gas dikarenakan letak antarpartikel agak berdekatan. Sedangkan
materi padat memiliki ikatan yang sangat kuat dikarenakan letak antarpartikelnya yang
sangat berdekatan.
Dengan adanya tiga macam wujud materi, maka terdapat 6 macam perubahan wujud seperti
yang ditunjukkan pada gambar berikut ini.

Gambar 1. Perubahan Wujud Materi: (1) membeku; (2)mencair/meleleh; (3) menyublim;


(4) menyublim; (5) menguap; (6) mengembun

Perubahan wujud materi dikarenakan adanya perubahan suhu benda.


2. Perubahan kimia
Perubahan kimia adalah perubahan materi yang menghasilkan materi baru. Perubahan
kimia dikenal pula sebagai reaksi kimia. Persamaan kimia merupakan cara untuk
menunjukkan bagaimana suatu perubahan kimia terjadi. Reaksi kimia disimbolkan dengan
tanda panah ( → ). Berikut adalah penulisan persamaan reaksi kimia:
A+B→C+D
Zat A dan zat B merupakan zat-zat yang bereaksi disebut sebagai pereaksi/ reaktan.

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 10
Zat C dan zat D merupakan zat-zat yang dihasilkan disebut zat hasil/produk.
Contoh: semua peristiwa pembakaran, nasi membusuk, pengkaratan logam, pembuatan
tape, dan sebagainya.
Untuk mengetahui apakah suatu materi mengalami perubahan materi atau tidak sapat
diamati dari ciri-cirinya. Ciri-ciri Perubahan/reaksi kimia adalah sebagai berikut.
a. terbentuknya gas
b. terbentuknya endapan
c. terbentuknya bau
d. terbentuknya warna
e. perubahan suhu.
c. Rangkuman
Materi adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang (volume).
Perubahan materi dibagi menjadi dua yakni perubahan Fisika (perubahan fisis) dan
perubahan kimia (reaksi kimia).
Setiap materi memiliki sifat fisika, yaitu sifat yang dapat dilihat dan diukur secara
langsung, dan sifat kimia, yaitu sifat yang hanya dapat diamati melalui reaksi kimia. Selain
dapat digolongan berdasarkan sifat fisika dan kimia, sifat materi dapat dikelompokan
menjadi sifat ekstensif dan sifat intensif.
d. Tugas
Sebutkan contoh-contoh sifat materi dan perubahan materi masing-masing setiap jenis 10
contoh. (Silakan kerjakan di buku masing-masing)

TES FORMATIF
Soal nomor 1
Segala sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang merupakan definisi dari ….
A. materi
B. zat padat
C. zat cair
D. sifat ekstensif
E. sifat intensif
Soal nomor 2
Perhatikan pernyataan berikut!
(1) Bentuk tidak mudah berubah
(2) Dapat bergerak/mengalir
(3) Partikel tersusun rapat dan teratur
(4) Bentuk mengikuti ruang dan tempat
(5) Partikel tidak dapat bergerak bebas
Pernyataan yang benar tentang karakteristik zat padat adalah ….
A. 1, 2, 4
Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 11
B. 1, 3, 4
C. 1, 3, 5
D. 1, 2, 5
E. 1, 2, 3
Soal nomor 3
Di bawah ini yang merupakan karakteristik zat cair adalah ….
A. bentuk mengikuti wadah yang ditempati
B. bentuk tidak mudah berubah
C. partikel tersusun rapat dan teratur
D. partikel terletak berjauhan dan tidak teratur
E. materi tidak dapat bergerak
Soal nomor 4
Perhatikan pernyataan berikut!
1) Massa
2) Volume
3) Rasa
4) Titik didih
5) Massa jenis
6) Berat
Diantara pernyataan di atas, yang merupakan sifat ekstensif adalah ….
A. 1, 2, 3
B. 2, 3, 4
C. 1, 3, 5
D. 1, 2, 5
E. 1, 2, 6
Soal nomor 5
Perubahan wujud berikut yang melepaskan panas adalah ….
A. mencair, menguap, dan menyublim
B. mengembun, membeku, dan mengkristal
C. mencair, mengembun, dan membeku
D. menguap, menyublim, dan mengkristal
E. mencair, membeku, dan menyublim
Soal nomor 6
Berikut merupakan sifat-sifat suatu benda!
(1) Titik didih
(2) Konduktivitas
(3) Massa jenis(
4) Perkaratan

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 12
(5) Fermentasi
Yang merupakan sifat fisika adalah ….
A. 1, 2, 3
B. 2, 3, 4
C. 3, 4, 5
D. 1, 2, 5
E. 1, 3, 4
Soal nomor 7
Di bawah ini yang merupakan sifat kimia adalah ….
A. titik didih dan titik leleh
B. pembakaran dan perkaratan
C. konduktivitas dan kemagnetan
D. fermentasi dan titik beku
E. kemagnetan dan pembusukan
Soal nomor 8
Benda di bawah ini jika taruh di lemari pakaian lama-lama akan menghilang. Peristiwa ini
menunjukkan kapur barus ….

A. mengkristal
B. menguap
C. menyublim
D. mencair
E. mengembun
Soal nomor 9
Perubahan wujud berikut yang melepaskan panas adalah ….
A. mencair, menguap, dan menyublim
B. mengembun, membeku, dan mengkristal
C. mencair, mengembun, dan membeku
D. menguap, menyublim, dan mengkristal
E. mencair, membeku, dan menyublim
Soal nomor 10
Peristiwa yang menunjukkan perubahan fisika adalah ….
A. singkong diisi ragi menjadi tape
B. buah yang membusuk
C. besi yang berkarat

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 13
D. gula yang larut dalam teh
E. kertas yang dibakar

2. KEGIATAN BELAJAR 2
a. Tujuan Kegiatan
Melalui kegiatan belajar ini diharapkan peserta didik dapat:
1) Mengkategorikan materi menjadi unsur, senyawa, dan campuran dengan benar.
2) Menelaah campuran sebagai gabungan beberapa unsur atau senyawa dengan benar.
3) Mengkategorikan campuran menjadi campuran homogen dan heterogen dilakukan
dengan benar.

b. Uraian Materi
Klasifikasi Materi
Materi digolongkan sebagai berikut.

1. Unsur
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat yang lebih
sederhana. Unsur terbagi menjadi dua yaitu unsur logam dan unsur non logam. Berikut
ini perbedaan dari unsur logam dan non logam.
No. Unsur Logam Unsur non logam
1. Mengkilap jika digosok Tidak mengkilap jika digosok
2. Dapat ditempa dan ditarik menjadi Tidak dapat ditempa
kawat
3. Dapat menghantarkan arus listrik Tidak dapat menghantarkan arus listrik
Kecuali karbon
4. Titik didih tinggi Titik didih rendah
5. Massa jenis tinggi Massa jenis rendah
6. Pada suhu kamar berwujud padat Pada suhu kamar ada yang padat, cair
kecuali raksa yang berwujud cair dan gas

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 14
7. Contoh: besi, emas, seng, perak, Contoh: karbon, nitrogen, belerang,
tembaga, aluminium, dll hidrogen, dll
Unsur-unsur dapat berikatan dengan unsur-unsur lain baik yang sejenis ataupun berbeda
jenis. Unsur yang berikatan dengan unsur-unsur sejenis disebut unsure dalam keadaan
bebas. Unsur yang berikatan dengan unsur-unsur lain yang berbeda jenis disebut unsure
dalam keadaan terikat. Di alam, sebagian besar unsure berada dalam keadaan terikat
dengan unsur lain.
2. Senyawa
Senyawa adalah zat tunggal yang terbentuk dari gabungan dua unsur atau lebih secara
kimia dengan perbandingan massa tertentu dan tetap. Sifat senyawa berbeda dengan
sifat unsur-unsur pembentuknya. Contoh: air (H2O), glukosa(C6H12O6), garam
dapur(NaCl), asam klorida (HCl) dan sebagainya.
3. Campuran
Campuran adalah zat yang merupakan gabungan dari dua atau lebih zat tunggal (unsur
atau senyawa) tanpa melalui reaksi kimia dan dengan perbandingan tidak tertentu serta
sifat unsur-unsur pembentuknya masih ada. Campuran digolongkan menjadi 3 yaitu:
a. Campuran Homogen
Adalah campuran yang tidak terlihat batas antara zat penyusunnya. Campuran
homogeny disebut juga larutan. Contoh: udara, sirup, kecap dan lain-ain
b. Koloid
Adalah suatu ampuran yang terdiri atas medium pendispersi dan zat terdispersi.
Ukuran partikel koloid antara 10-7 cm sampai dengan 10-5 cm. Contoh: sabun, keju,
kabut, awan dan lain-lain.
c. Campuran Heterogen
Adalah campuran yang terlihat jelas batas antara zat penyusunnya. Campuran
heterogen disebut pula dengan suspense. Contoh: campuran antara pasir dalam
tanah, air dengan minyak dan batuan.
Namun, sebagian buku lebih menekankan bahwa campuran dibagi menjadi dua yaitu
campuran homogen dan campuran heterogen.
Pemisahan Campuran
Campuran dapat dipisahkan menjadi komponen-komponen penyusunnya dengan beberapa
cara, antara lain:
1. Dekantasi
Yaitu pemisahan campuran yang terdiri dari zat yang tidak larut dalam cairan dengan
cara penuangan sehingga zat yang tidak larut akan tertinggal. Contoh: campuran pasir
dengan air.
2. Penyaringan/Filtrasi
Yaitu pemisahan campuran berdasarkan perbedaan ukuran partikel komponen-
komponen penyusunnya. Contoh: menyaring air kopi.

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 15
3. Kristalisasi
Yaitu pemisahan campuran untuk memisahkan zat padat dari larutannya. Contoh:
pembuatan garam dari air laut.
4. Penyulingan/Destilasi
Yaitu pemisahan campuran berdasarkan perbedaan titik didih komponen-komponen
penyusunnya. Contoh: penyulingan minya bumi.
5. Kromatografi
Yaitu pemisahan campuran berdasarkan perbedaan kecepatan perembesan dari zat-zat
dalam suatu medium. Contoh: pemisahan komponen-komponen zat warna dalam tinta.
6. Sublimasi
Yaitu pemisahan campuran untuk memurnikan zat-zat yang dapat menyublim.
Contoh: kapur barus dan iodine.
c. Rangkuman
Prinsip pemisahan campuran didasarkan pada perbedaan sifat-sifat fisis zat penyusunnya,
seperti wujud zat, ukuran, partikel, titik leleh, titik didih, sifat magnetik, kelarutan, dan lain
sebagainya. Metode  pemisahan campuran banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari
seperti untuk penjernihan air,  pemisahan garam, analisis logam berat, dan sebagainya.
Suatu campuran dapat dipisahkan dengan berdasarkan sifat Fisika dan sifat Kimia dalam
campuran tersebut.
d. Tugas
Jelaskan masing-masing jenis pemisahan dengan menggunakan contoh dalam kehidupan
sehari-hari!

TES FORMATIF

Soal nomor 1

Berikut ini yang bukan merupakan teknik pemisahan campuran adalah ….

A.  distilasi

B.  kromatografi

C.  kristalisasi

D.  titrasi

E. evaporasi

Soal nomor 2

Di labortorium, penyaringan biasa dilakukan dengan menggunakan ….

A.  kertas minyak

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 16
B.  kertas saring

C.  kain kas

D.  kertas kobalt

E. kertas hvs

Soal nomor 3

Campuran tepung terigu dengan air dapat diisahkan dengan cara ….

A.  penyaringan – pengkristalan

B.  penyaringan – penguapan

C.  penyaringan – sublimasi

D.  penyaringan – sentrifuge

E. penyaringan – titrasi

Soal nomor 4

Proses iodisasi pada garam dilakukan dengan menambahkan ….

A.  kalium klorida

B.  kalium iodida

C.  magnesium iodida

D.  natrium iodide

E. hydrogen sulfida

Soal nomor 5

Cairan hasil penyaringan disebut ….

A.  filtrasi

B.  filtrat

C.  residu

D.  distilat

E. titrat

Soal nomor 6

Proses pengkristalan dapat terjadi karena kelarutan ….

A.  berkurang ketika suhu dinaikkan

B.  bertambah ketika suhu dinaikkan


Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 17
C.  berkurang ketika suhu diturunkan

D.  bertambah ketika suhu diturunkan

E. tetap

Soal nomor 7

Peristiwa menambahkan suatu zat untuk mengurangi zat yang akan dikristlkan disebut ….

A.  evaporasi

B.  kristalisasi

C.  salting ini

D.  salting out

E. titrasi

Soal nomor 8

Di dalam memisahkan campuran antara air dengan alkohol digunakan metode ….

A.  sentrifuge

B.  filtrasi

C.  distilasi

D.  kromatografi

E. sublimasi

Soal nomor 9

Kromatografi merupakan metode pemisahan campuran yang didasarkan pada perbedaan ….

A.  ukuran partikel

B.  titik didih

C.  titik leleh

D.  kecepatan rambat

E. titik lebur

Soal nomor 10

Metode pemisahan campuran yang didasarkan pada perbedaan kelarutan komponen-komponenenya


disebut ….

A.  distilasi

B.  filtrasi

C.  ekstraksi
Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 18
D.  kromatografi

E. sublimasi

Soal nomor 11

Cara yang paling tepat untuk memisahkan spiritus yang bercampur dengan air adalah ….

A.  kromatografi

B.  ekstraksi

C.  distilasi

D.  kristalisasi

E. sublimasi

Soal nomor 12

Evaporasi merupakan pemisahan campuran dengan cara ….

A.  penyaringan

B.  pengendapan

C.  penguapan

D.  pemusingan

E. pengkristalan

Soal nomor 13

Untuk mendapatkan logam murni dari mineralnya menggunakan metode pemisahan campuran ….

A.  sublimasi

B.  distilasi

C.  filtrasi

D.  sentrifugasi

E. titrasi

Soal nomor 14

Campuran berikut ini yang komponennya tidak dapat dipisahkan dengan cara kristalisasi adalah ….

A.  larutan gula

B.  larutan alkohol

C.  larutan garam

D.  air laut

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 19
E. larutan jahe dan gula

Soal nomor 15

Metode pemisahan campuran yang menghasilkan gaya sentrifugal lebih besar disebut ….

A.  sentrifuge

B.  kristaisasi

C.  distilasi

D.  kromatografi

E. ekstraksi

Modul Kimia Kelas X Semester Gasal SMKS Miftahul Huda Rawalo Banyumas 20

Anda mungkin juga menyukai