Pernyataan yang kebenarannya terbukti dengan sendirinya, dan menggambarkan lingkungan ekonomi, politik, sosiologi, dan hukum tempat akuntansi dipraktikkan. Postulate Akuntansi terdiri dari : 1. Economic Entity (Kesatuan Usaha) Akuntansi memandang badan usaha sebagai unit usaha yang berdiri sendiri, bertindak atas namanya sendiri dan terpisah dari pemilik yang menanamkan modal ke dalam badan usaha tesebut. 2. Going Concern (Kelangsungan Usaha) Tidak ada rencana yang pasti bahwa perusahaan akan dibubarkan, maka kegiatan perusahaan dianggap akan berlangsung terus sampai waktu yang tidak terbatas. 3. Monetary Unit Laporan keuangan utama hanya menyajikan informasi yang dapat dinyatakan dalam unit moneter. Sementara informasi yang tidak dapat dikuantifikasi dinyatakan dalam catatan atas laporan keuangan (CALK). 4. Accounting Period (Periodisasi Pelaporan Keuangan) Kegiatan perusahaan dianggap berjalan terus dari periode ke periode, sehingga hasil sebenarnya dari kegiatan perusahaan hanya dapat diketahui bila perusahaan dihentikan (dilikuidasi). B. ACCOUNTING PRINCIPLES (PRINSIP AKUNTANSI) Accounting Principles (Prinsip Akuntansi) terdiri dari : 1. Historical Cost (Harga Pertukaran) Semua transaksi yang berkaitan dengan aktiva, hutang modal, pendapatan dan biaya dicatat menurut harga pertukaran pada tanggal terjadinya transaksi. 2. Revenue Principles (Prinsip Pendapatan) Prinsip pendapatan mengatur tentang, jenis komponen pendapatan, pengukuran pendapatan, dan pengakuan pendapatan, digunakan dalam menginterpretasikan pendapatan. 3. Matching Principles Penentuan besar laba/rugi, maka ada tiga dasar penandingan yang dapat digunakan yaitu : a) Hubungan sebab akibat Biaya ditandingkan dengan pendapatan berdasarkan penandingan langsung. Hubungan fisik antara biaya dengan pendapatan yang diperoleh. (contoh : harga pokok penjualan) b) Alokasi sistematis dan rasional Biaya ditandingkanberdasarkan periode diperolehnya manfaat dari aktiva yang dianggap secara tidak langsung ikut menghasilkan pendapatan. (contoh: depresiasi) c) Pembebanan segera Apabila dasar pertama dan kedua di atas tidak dapat diterapkan. Jadi, semua pengeluaran langsung diakui sebagai biaya pada saat pengeluaran dilakukan. (contoh: biaya pemasaran) 4. Full Disclosure Principles Laporan keuangan harus mampu menggambarkan secara akurat kejadian-kejadian ekonomi yang mempengaruhi perusahaan selama periode tertentu dan melaporkan informasi yang cukup sehingga laporan tersebut bermanfaat bagi investor dan tidak menyesatkan. C. CONSTRAINT Constraint terdiri dari : 1. Cost-Benefit Relationship Meliputi biaya pengumpulan dan pengolahan data, biaya untuk pengungkapan dan biaya untuk analisis. Biaya penyajian tersebut harus dibandingkan dengan manfaat yang diperoleh dari penyajian informasi. Dianggap bermanfaat apabila manfaat penyajian informasi tersebut melebihi biaya penyusunan dan penyajiannya. 2. The Materiality Principle Akuntansi hanya melaporkan informasi keuangan yang dianggap material (penting) dalam hubungannya dengan pengambilan keputusan. Ukuran yang didasarkan pada aspek kualitatif dan kuantitatif. 3. Industry Practice Masalah lain yang perlu dipertimbangkan dalam penyajian laporan keuangan adalah adanya praktik industri tertentu yang seringkali menyimpang dari teori dasar akuntansi. 4. The Conservatism Principle Apabila perusahaan memilih satu diantara dua teknik akuntansi yang yang ada, maka harus dipilih alternatif yang kurang menguntungkan bagi ekuitas pemegang saham dan harus mengahasilkan nilai aktiva dan pendapatan yang rendah atau hutang dan biaya yang paling tinggi.
Rencana akumulasi yang dibuat sederhana: Bagaimana dan mengapa berinvestasi di bidang keuangan dengan membangun rencana akumulasi otomatis yang disesuaikan untuk memanfaatkan tujuan Anda
Ekonomi makro menjadi sederhana, berinvestasi dengan menafsirkan pasar keuangan: Cara membaca dan memahami pasar keuangan agar dapat berinvestasi secara sadar berkat data yang disediakan oleh ekonomi makro