Anda di halaman 1dari 3

4 Cara Menjadikan Alquran Sebagai Petunjuk Nyata dalam Hidup

ِ ‫ون م َِن ْال ِك َتا‬


ٍ ‫ب َو َيعْ فُو َعنْ َكث‬
ۚ ‫ِير‬ ِ ‫َيا َأهْ َل ْال ِك َتا‬
َ ُ‫ب َق ْد َجا َء ُك ْم َرسُولُ َنا ُي َبيِّنُ َل ُك ْم َك ِثيرً ا ِممَّا ُك ْن ُت ْم ُت ْخف‬
ٌ‫َق ْد َجا َء ُك ْم م َِن هَّللا ِ ُنو ٌر َو ِك َتابٌ م ُِبين‬

ِ ‫ور بِِإ ْذ ِن ِه َو َي ْهد‬


‫ِيه ْم‬ ِ ‫ت ِإ َلى ال ُّن‬ ُّ ‫َي ْهدِي ِب ِه هَّللا ُ َم ِن ا َّت َب َع ِرضْ َوا َن ُه ُس ُب َل ال َّساَل م َوي ُْخ ِر ُج ُه ْم م َِن‬
ِ ‫الظلُ َما‬ ِ
‫ِإ َل ٰى صِ َراطٍ مُسْ َتق ٍِيم‬

“Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami,


menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al Kitab yang kamu sembunyi
kan, dan banyak (pula yang) dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang
kepadamu cahaya dari Allah, dan Kitab yang menerangkan. Dengan
kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhaan-
Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah
mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang
terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan
yang lurus.” (QS al-Maidah: 15-16)

Alquran merupakan panduan utama yang dapat dijadikan sahabat


sejati dalam mengarungi kehidupan agar sesuai dengan maksud dan
tujuan Allah (maqashid as-syariah).

Oleh karena itu, kita harus bisa bersahabat dengan Alquran karena


Alquran adalah mukjizat abadi (mukjizat khalidah). Keberadaannya
diyakini sebagaimana kata pepatah "tak lekang oleh panas, tak lapuk
oleh hujan" dan akan senantiasa relevan di setiap waktu dan zaman
(shalih fi kulli zamanin wa makanin).

Untuk menjadikan Alquran sebagai sahabat sejati, tentu kita harus


memosisikan dan memperlakukannya seperti kita memperlakukan
sahabat dalam hidup ini. Cara kita memperlakukan sahabat dalam
hidup sering kali menjadikannya sebagai teman curhat, mendengar
nasihatnya, mengikuti petuahnya, dan ingin selalu dekat di sisinya.
Bahkan, sering kali kita tidak bisa dipisahkan dalam jarak dan waktu.

Begitu pun ketika Alquran sudah menjadi sahabat sejati dalam


kehidupan kita. Maka, tentu kita akan membuatnya terasa istimewa
dalam hidup kita.

Banyak cara untuk bisa mengistimewakan Alquran agar menjadi


sahabat sejati dalam hidup. Berikut ini adalah empat cara yang dapat
dilakukan untuk menjadikan Alquran sebagai sahabat sejati yang
istimewa:

Pertama, melafazkannya atau membacanya. Aktivitas membaca


Alquran merupakan cara yang paling awal untuk bisa menjadikan
Alquran sebagai sahabat sejati dalam kehidupan kita. Aktivitas
membaca Alquran dapat dimaknai dengan melakukan rutinitas yang
disusun secara sistematis dalam mengalokasikan waktu untuk bisa
membaca Alquran. Rasulullah SAW bersabda: 

‫َأل‬ ‫ْأ‬ َ ْ‫ا ْق َرؤوا القُر‬


ِ ْ‫ فِإ َّن ُه َي تِي َي ْو َم القيام ِة َشفِيعًا ص‬،‫آن‬
‫حاب ِه‬

"Bacalah Alquran, sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat


menjadi pemberi syafaat bagi orang-orang yang bersahabat
dengannya." (HR Muslim)

ِ ُ‫صلٌي هٌللا ُ َعلَي ِه َو َسلٌم الَماهر باِلق‬


‫ران َم َع ال َس َف َر َة الك َِر ِام‬ َ ِ ‫ َقا َل َرسُو ُل هٌللا‬:‫ت‬ ُ ‫َعن عَاِئ َش َة َرضي هٌللا ُ َعنها َ َقا َل‬
‫ وابو داوود‬G‫ ومسلم‬G‫اق لَه اَ َجران (رواه البخارى‬ َ ُ‫الَ َب َر َر ِة َواٌلَذِي َيقُرا ٌ الق‬
ٌ ‫ران َو َي َت َتع َت ُع فِيه َوه َُو َعلَي ِه َش‬
)‫ وابن ماجه‬G‫والترمذى‬.

Dari Aisyah RA berkata bahwa Rasulullah bersabda: "Orang yang ahli


dalam Al-Qur'an akan bersama Malaikat pencatat yang mulia lagi benar,
dan orang yang terbata-bata membaca Al-Qur'an sedang ia bersusah
payah (mempelajarinya), maka baginya pahala dua kali." (HR. bukhari,
Nasa'i, Muslim, Abu Daud, Tarmidzi, dan Ibnu Majah)

Kedua, menghafalkannya. Kegiatan untuk bisa menghafal Alquran


adalah langkah kedua yang dapat menjadikan Alquran sebagai sahabat
sejati yang terpatri dalam hati dan tertera dalam jiwa. Sebagai sebuah
kitab suci yang dijadikan pedoman hidup, ternyata Alquran merupakan
satu-satunya kitab suci yang mudah dihafal di antara kitab samawi
lainnya. 

Hal ini sebagaimana firman Allah dalam QS al-Qamar (54) ayat 17: 

‫آن ل ِِّلذ ْك ِر َف َه ْل مِنْ ُم َّدك ٍِر‬


َ ْ‫َولَ َق ْد َيسَّرْ َنا ْالقُر‬

"Dan sesungguhnya telah kami mudahkan Alquran untuk pelajaran,


maka adakah orang yang mengambil pelajaran itu?" 
Ketiga, menadaburinya. Langkah ketiga untuk bisa menjadikan Alquran
sebagai sahabat sejati dalam kehidupan adalah dengan berusaha
untuk memahami dan menadaburinya. 

Imam Jalaluddin as-Suyuthi dalam kitabnya Al-Itqan fi Ulum Al-


Qur'an menuliskan bahwa disunnahkan membaca Alquran dengan
tadabur (berusaha merenungkan kandungan maknanya) dan tafahum
(berusaha memahami kandungan maknanya). 

Keempat, mengamalkannya. Langkah pamungkas yang harus


dipastikan untuk bisa bersahabat dengan Alquran adalah berusaha
untuk mengamalkan setiap ayat yang terkandung di dalamnya. 

Proses untuk bisa mengamalkan ini dapat dipahami dengan cara


menjadikan setiap aktivitas kita sesuai dengan tuntunan Alquran, baik
dalam urusan duniawi maupun ukhrawi.

Anda mungkin juga menyukai