Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

PENGEMBANGAN MEDIA MICROSOFT POWER POINT PADA


PEMBELAJARAN PAI
Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
TEKNOLOGI PEMBELAJARAN
Dosen Pengampu:
Dr. Anissatul Mufarokah S. Ag, M. Pd.

Disusun Oleh:
1. Dina Akmalia Farkhati (126201212106)
2. Bidayatur Ravika Putri (126201212113)
3. Muhammad Fatoni Ishaq (126201212120)
4. Lydia Anggi Ariyani (126201212127)
5. Amerul Nizam Syaifudin (126201212134)
6. Ela Uswatun Khasanah (126201212141)
7. Muhammad Mafaz Kholthy (126201212148)

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SAYYID ALI RAHMATULLAH TULUNGAGUNG
2022
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
inayah-Nya, sehingga kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Pengembangan
Media Microsoft Power Point pada Pembelajaran PAI” ini dengan baik dan lancar. Terima
kasih kami ucapkan kepada pihak-pihak yang telah membantu kami dalam menyelesaikan
makalah ini terkhususnya pada Ibu Dr. Anissatul Mufarokah S.Ag,M.Pd. selaku dosen
pengampu mata kuliah Teknologi Pembelajaran.
Penulis berharap semoga dengan makalah yang dibuat ini dapat bermanfaat bagi para
pembaca. Tak lupa juga penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kesalahan serta
kekurangan di dalamnya. Untuk itu penulis meminta kritik serta sarannya dari pembaca,
supaya nantinya makalah ini menjadi lebih baik lagi. Apabila ada kesalahan pada makalah
ini, penulis meminta maaf sebesar-besarnya. Demikian makalah ini kami buat, semoga dapat
memberikan manfaat bagi semua orang terutama yang membacanya, sekian dan terima kasih.

Tulungagung, 29 Mei 2022

Penulis

ii
DAFTAR ISI

COVE

R
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………….ii
DAFTAR ISI ………………………………….………………………………………….iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..............................................................................................................1

B. Rumusan Masalah.........................................................................................................2

C. Tujuan............................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Media Pembelajaran Microsoft Power Point ..............................................3

B. Macam-Macam dan Bentuk Media Pembelajaran Microsoft Power Point.........................5

C. Pemanfaatan Pengembangan Media Microsoft Power Point pada Pembelajaran PAI..7

BAB III PENUTUP


Kesimpulan........................................................................................................................9

Saran ..................................................................................................................................9

DAFTAR PUSTAKA...…………………………………………………………………..10

iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Di era perkembangan IPTEK yang begitu pesat ini, profesionalisme guru dituntut
untuk menerapkan perkembangan IPTEK tersebut ke dalam proses pembelajaran. Hal ini
akan memberikan pengaruh dan perkembangan terhadap proses pembelajaran, di samping
memperkaya penggunaan sumber dan media pembelajaran, seperti buku teks, modul,
overhead transparasi, film, video, televisi, slide, hypertext, serta web.

Media pembelajaran adalah alat yang dapat digunakan sebagai alat bantu bagi
seorang pendidik maupun peserta didik dalam proses pembelajaran dengan tujuan untuk
mempermudah proses pembelajaran dan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik
secara maksimal sesuai dengan apa yang telah diharapkan. Banyak jenis media yang dapat
digunakan oleh guru untuk menunjang penyampaian materi pembelajaran, salah satunya
dengan menggunakan media Power Point.

Program Microsoft Power Point ini dapat dijadikan sebagai media pembelajaran
dengan mengoptimalkan fasilitas-fasilitas yang ada dan disesuaikan dengan materi yang akan
disampaikan seperti animasi, audio, video, gambar-gambar, maupun hyperlink, tampilan
pembelajaran menjadi lebih bervariasi. Microsoft Power Point dilengkapi dengan animasi
yang bukan hanya berlaku pada teks saja tetapi juga pada gambar, garis, video, film, dan
sebagainya. Dengan ini, diharapkan Microsoft Power Point dapat menggambarkan dan
menyajikan materi pelajaran yang sesuai dengan dunia nyata siswa.

Pendidikan Agama Islam adalah usaha orang dewasa muslim yang bertakwa secara
sadar mengarahkan dan membimbing pertumbuhan serta perkembangan fitrah (kemampuan
dasar) anak didik melalui ajaran Islam kearah titik maksimal pertumbuhan dan
perkembangan. Tujuan pembelajaran Pendidikan Agama Islam di sekolah yaitu untuk
menumbuhkan dan meningkatkan keimanan melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan,
penghayatan, pengamalan serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga
menjadi manusia yang terus berkembang dalam hal keimanan, ketakwaan, berbangsa dan
bernegara, serta untuk melanjutkan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Oleh karena itu Pendidikan Agama Islam merupakan peranan yang sangat penting
karena dengan adanya Pendidikan Agama Islam peserta didik dapat meningkatkan keimanan,

1
dan pengamalan Agama Islam, sehingga menjadi manusia muslim yang beriman dan
bertakwa kepada Allah SWT serta memiliki akhlak yang mulia dalam kehidupan sehari-hari
untuk pribadi, masyarakat, bangsa dan negara.

Untuk mempermudah peserta didik mengingat apa yang disampaikan oleh guru serta
mempermudah peserta didik dalam mempelajari Pendidikan Agama Islam adalah dengan
membuatkan media pembelajaran melalui pemanfaatan media Microsoft Power Point.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari media pembelajaran Microsoft Power Point?
2. Apa saja macam dan bentuk media pembelajaran Microsoft Power Point?
3. Bagaimana pemanfaatan pengembangan media Microsoft Power Point pada
pembelajaran PAI?

C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari media pembelajaran Microsoft Power Point?
2. Mengetahui macam dan bentuk media pembelajaran Microsoft Power Point?
3. Mengetahui pemanfaatan pengembangan media Microsoft Power Point pada
pembelajaran PAI?

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Media Pembelajaran Microsoft Power Point


1. Media Pembelajaran
Media dalam prespektif pendidikan merupakan instrumen yang sangat
strategis dalam ikut menentukan keberhasilan proses belajar mengajar. Sebab
keberadaannya secara langsung dapat memberikan dinamika tersendiri terhadap
peserta didik. Association for Education and Communication Technology (AECT)
mendefinisikan media yaitu segala bentuk yang dipergunakan untuk suatu proses
penyaluran informasi. Sedangkan Education Association (NEA) mendefinisikan.
sebagai benda yang dapat dimanipulasi, dilihat, didengar, dibaca atau dibicarakan
beserta instrument yang dipergunakan dengan baik dalam kegiatan belajar mengajar,
dapat mempengaruhi efektifitas program instruksional.1
Kata media pembelajaran berasal dari bahasa latin ”medius” yang secara
harfiah berarti ”tengah”, perantara atau pengantar. Dalam bahasa Arab, media
perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Gerlach dan Ely
(1971) mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia
materi atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat pelajar mampu
memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap.2
Para ahli mengemukakan pengertian media pembelajaran:
1) Teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan
pembelajaran. Sarana fisik untuk menyampaikan isi dan materi pembelajaran
seperti buku, film, video, slide, dan sebagainya.
2) Sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun pandang dengar, termasuk
teknologi perangkat kerasnya.
3) Teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaat untuk keperluan pembelajaran.
Jadi media adalah perluasan dari guru.
4) Briggs berpendapat bahwa bahwa media merupakan alat untuk memberikan
perangsang bagi siswa supaya terjadi proses belajar.

1
Cheppy Sunzuphy, Media Pembelajaran (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2002), hal. 23-24.
2
Septy Nurfadhillah, Pengertian Media Pembelajaran, Landasan, Fungsi, Manfaat, Jenis – Jenis
Media Pembelajaran, dan Cara Peenggunaan Kedudukan Media Pembelajaran, (Tanggerang: CV Jejak,
anggota IKAPI, 2021), hal. 8.

3
5) Gagne berpendapat bahwa berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang
dapat merangsang siswa untuk belajar.
6) Menurut Heinich, (1993) media merupakan alat saluran komunikasi. Heinich
mencontohkan media seperti film, televisi, diagram, bahan tercetak (printed
material), komputer, dan instruktur.3

Dari definisi yang telah dikemukakan tersebut maka dapat disimpulkan bahwa
pengertian media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk
menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian,
minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan
belajar.4

2. Power Point
Power Point adalah program aplikasi presentasi yang merupakan salah satu
program aplikasi computer dibawah Microsoft Office. Program aplikasi ini
merupakan program untuk membuat presentasi yang dapat dijadikan untuk media
pembelajaran. Rusman mendefinisikan Microsoft Office PowerPoint adalah sebuah
program komputer untuk presentasi yang dikembangkan oleh Microsoft.
Power Point merupakan software yang dirancang khusus untuk mampu
menampilkan program multimedia dengan menarik, mudah dalam pembuatan dan
penggunaan. Program Power Point juga relatif murah, karena tidak membutuhkan
bahan baku selain alat penyimpanan data. Power Point merupakan program aplikasi
presentasi berbasis multimedia, yang artinya media presentasi dengan menggunakan
teks, audio, dan visual sekaligus.5
Microsoft Office Power Point menyediakan fasilitas slide untuk menampung
pokok-pokok pembicaraan yang akan disampaikan pada peserta didik. Dengan
fasilitas animasi, suatu slide dapat dimodifikasi dengan menarik. Selain itu juga
menyediakan beraneka ragam template dapat disimpan ke "slide master", yang
menyimpan tema slide utama yang digunakan dalam presentasi lainnya. Saat
perubahan dilakukan pada slide master, seperti memilih gambar latar belakang baru,
perubahan disebarkan ke semua slide lainnya.

3
Rohani, Media Pembelajaran, (Medan, UIN Sumatra Utara, 2019), hal. 6-7.
4
Muhamad Fatih Rusydi Syadzili, “Peran Desain Pembelajaran dalam Pengembangan Moral Anak
Didik”, At-Ta'dib: Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Islam Vol.10 No.2, (2018), hal. 128-134.
5
Miftakhul Muthoharoh, “Media Power Point dalam Pembelajaran”, Tasyri’ Vol 26, No.1, (April
2019), hal. 23

4
Microsoft Office Power Point juga menyediakan fasilitas front picture,
sound, dan effect dapat dipakai untuk membuat suatu slide yang bagus, sehingga,
mengakomodasi sesuai dengan modalitas belajar siswa. Program ini dapat
mengakomodasi siswa yang memiliki tipe visual, auditif, maupun kinestetik. Ketika
mempresentasikan presentasi Power Point, penyaji dapat memilih untuk mengubah
slide pada interval yang telah ditentukan atau mungkin memutuskan untuk
mengontrol secara manual. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan mouse,
keyboard, atau remote control.6
Jadi, pengertian media pembelajaran Microsoft Power Point yaitu penggunaan
program aplikasi presentasi Power Point yang dapat digunakan untuk menyalurkan
pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran,
dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar.

B. Macam dan Bentuk Media Pembelajaran Microsoft Power Point


1. Macam Media Pembelajaran Microsoft Power Point
Power Point merupakan program untuk membantu mempresentasikan dan
menampilkan presentasi dalam bentuk tulisan, gambar, grafik, objek, clipart, movie,
suara, atau video yang dimainkan pada saat presentasi. 7 Pada prinsipnya program ini
terdiri dari beberapa unsur rupa dan pengontrolan operasionalnya. Unsur rupa yang
dimaksud, terdiri dari slide, teks, gambar dan bidang- bidang warna yang dapat
dikombinasikan dengan latar belakang yang telah tersedia.
Seluruh tampilan dari program ini dapat kita atur sesuai keperluan, apakah
akan berjalan sendiri sesuai timing yang kita inginkan, atau berjalan secara manual,
yaitu dengan mengklik tombol mouse. Biasanya jika digunakan untuk penyampaian
bahan ajar (classical learning) yang mementingkan terjadinya interaksi antara peserta
didik dengan tenaga pendidik, maka kontrol operasinya menggunakan cara manual.8
Power Point dapat digunakan melalui beberapa tipe penggunaan, antara lain:
1) Personal Presentation

6
Ashya Ravika Mahar Rhani, Mengenal Powerpoint,
https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/13/135359769/mengenal-powerpoint?page=all (diakses 1/6/2022
pukul 12.00 WIB).
7
Rusman dkk. Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan komunikasi. Jakarta: PT
RajaGrafindo, 2011.
8
Kang Sri, Pemanfaatan Microsoft Power Point Untuk Media Pembelajaran, dalam
http://pamongsakaba.wordpress.com/2009/09/29/pemanfaatan-microsoft-power-point-untuk-media-
pembelajaran, (diakses 25/4/2022, pukul 21.15 WIB).

5
Pada umunya Power Point digunakan untuk presentasi dalam kelas
klasikal learning. Seperti kuliah, traning, seminar, workshop, dan lain-lain. Pada
penyajian ini Power Point sebagai alat bantu bagi instruktur/guru untuk presentasi
menyampaikan materi. Dalam hal ini kontrol pembelajaran terletak pada guru atau
instruktur.
2) Stand Alone
Pada pola penyajian ini, Power Point dapat dirancang khusus untuk
pembelajaran individual yang bersifat interaktif, meskipun kadar interaktifnya
tidak terlalu tinggi namun Power Point mampu menampilkan feedback yang sudah
diprogram.
3) Web Based
Pada pola ini Power Point dapat diformat menjadi file web (html) sehingga
program yang muncul berupa browser yang dapat menampilkan internet. Hal ini
ditunjang dengan fasilitas dari Power Point untuk mempublish hasil pekerjaan
menjadi web. (Rusman 2011:302)

2. Bentuk-Bentuk Media Pembelajaran Microsoft Power Point


Anderson, menggolongkan media menjadi 10 golongan, yaitu:
1) Audio (sound only/alat-alat yang didengar) yaitu audio tape, audio disc, radio.
2) Printed material (benda-benda yang dicetak) yaitu senua jenis benda-benda
cetakan termasuk lukisan dan foto, yang meliputi teks pengajaran terprogram
(programmed texts), buku pegangan atau alat bantu kerja (job-aids).
3) Audio print (kombinasi dari audio dan printed material). Yang termasuk adalah
buku kerja siswa, tape dan piringan, film, charts dan benda-benda referensi
lainnya yang dipakai dengan audio tape dan disc.
4) Projected still visual (gambar diam visual yang diproyeksikan). Dalam golongan
ini termasuk slide, filmstrips yang didukung oleh rekaman pesan verbal.
5) Audio projected still visual (gambar diam visual yang diproyeksikan dan
didengar/bersuara) seperti filmstrip bersuara, slide bersuara.
6) Motion-visual, gambar visual yang bergerak seperti film bisu.
7) Audio motion visual, gambar visual yang didengar seperti film/gambar hidup,
video.
8) Physical objects seperti obyek yang aktual, mocks-up atau mdel dari benda-benda
asli,
6
9) Human and situasional resources (manusia dan sumber di sekeliling kita) seperti
guru, lingkungan sekolah.
10) Computers, yaitu CAI-CMI (Computer Assisted Instruction) dan various terminal
display equipment.9

C. Pemanfaatan Pengembangan Media Microsoft Power Point pada Pembelajaran PAI


Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya bahwa Microsoft Power Point adalah
program aplikasi presentasi yang merupakan salah satu program aplikasi di bawah
Microsoft Office dan ditampilkan ke layar dengan menggunakan bantuan LCD proyektor.
Power point saat ini cukup populer digunakan baik dalam proses pembelajaran di
lembaga-lembaga formal maupun pada lembaga nonformal seperti pelatihan, penyuluhan,
dan termasuk pada dunia bisnis. Bukan hanya mudah dalam proses penginstalan, tetapi
juga pengoperasian dan bentuk tampilannya yang lebih menarik, serta dapat
diintegrasikan dengan program miscrosoft lainnya seperti Word, Excel, Access dan
sebagainya termasuk diintegrasikan dengan gambar, foto, serta video.
Apabila suatu pembelajaran disampaikan dengan menggunakan media berbasis
Power Point, maka pembelajaran tersebut akan lebih menarik perhatian, meningkatkan
motivasi, serta minat peserta didik untuk belajar. Penggunaan media berupa Power Point
khususnya dalam pembelajaran PAI memiliki efektifitas serta kemudahan dalam
penyampaian materi kepada peserta didik. Dengan menggunakan Power Point, seorang
pendidik dapat mendesain berbagai program pembelajaran sesuai dengan materi, metode,
dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.10
Ada berbagai cara yang dilakukan oleh guru untuk memenuhi kebutuhan belajar
siswa, diantaranya adalah dengan meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan. Untuk
mengikuti zaman dan juga tuntutan tujuan pembelajaran, guru dituntut kreatif dalam
meningkatkan sarana proses salah satunya adalah penggunaan media Power Point.
Mengingat media Power Point adalah suatu media komputer dengan perangkat lunak
Power Point yang digunakan oleh guru untuk presentasi atau menyampaikan materi
pelajaran, guna untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa
melalui indera pendengaran, pengamatan, atau penglihatan dan interaksi antara guru dan
siswa dalam proses belajar mengajar. Dalam penggunaan media Power Point guru
9
Karim Hidayat Sholikin, Pengembangan Media Pembelajaran Menggunakan Powerpoint,
(Yogyakarta, 2010), hal. 25-26.
10
Hujair A.H Sanaky, Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif (Yogyakarta: Kaukaba Dipantara,
2013), hal. 147.

7
mempunyai peranan dalam pembelajaran diantaranya pengelolaan kelas, baik kondisi
siswa maupun ruangan yang akan digunakan.
Dalam proses pembelajaran berlangsung guru harus pandai-pandai
mengkondisikan siswanya, apakah mereka sudah siap dalam menerima materi atau
belum. Sehingga disaat guru menjelaskan materi menggunakan media Power Point, siswa
dapat menerima materi pembelajaran dengan baik, dan guru harus mampu
mengkondisikan siswa agar tetap konsentrasi dalam belajar. Oleh karena itu usaha guru
dalam mengelola siswa dengan cara menggunakan metode dan media pembelajaran yang
sesui dengan materi.
Guru harus lebih kreatif dalam pembuatan Power Point, sehingga siswa tidak akan
bosan dan lebih tertarik dalam mengikuti pelajaran. Misalnya materi tentang merawat
jenazah, dalam merawat jenazah ada tata caranya seperti memandikan, mengkafani dan
mensolati. Maka dari itu guru harus kreatif dalam memahamkan siswa salah satunya
dengan menggunakan media Power Point. Media tersebut befungsi untuk memudahkan
pemahaman siswa dan juga membangkitkan motivasi para siswa terhadap pembelajaran.
Adanya media power point tersebut, siswa menjadi lebih antusias mengikuti pelajaran
dengan semangat.
Berikut ini beberapa manfaat media pembelajaran Power Point:
1) Untuk memudahkan presentator mempresentasikan informasi yang akan disampaikan
kepada audiens agar jelas dan mudah dipahami.
2) Agar presentasi yang akan disampaikan tersusun dengan rapi dari pembuka, inti dan
penutup
3) Materi yang disampaikan berisi point-point penting atau pokok sehingga lebih jelas
dan mudah dipahami
4) Menjadikan presentasi lebih menarik karena didukung gambar, video, audio dan
template.

8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Media pembelajaran Microsoft Power Point yaitu penggunaan program aplikasi
presentasi Power Point yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan
pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa
dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar. Power Point dapat digunakan
melalui beberapa tipe penggunaan, antara lain personal presentation, stand alone, dan web
based. Sedangkan bentuk-bentuk dari model pembelajaran power point antara lain, audio,
printed material (benda-benda yang dicetak), audio print (kombinasi dari audio dan
printed material), projected still visual (gambar diam visual yang diproyeksikan), audio
projected still visual (gambar diam visual yang diproyeksikan dan didengar/bersuara),
motion-visual (gambar visual yang bergerak seperti film bisu), audio motion visual
(gambar visual yang didengar seperti film/gambar hidup), physical objects (seperti obyek
yang aktual/nyata), human and situasional resources (manusia dan sumber di sekeliling
kita), dan computers, yaitu CAI-CMI (Computer Assisted Instruction) dan various
terminal display equipment. Penggunaan media berupa Power Point khususnya dalam
pembelajaran PAI memiliki efektifitas serta kemudahan dalam penyampaian materi
kepada peserta didik. Maka dari itu guru harus kreatif dalam memahamkan siswa salah
satunya dengan menggunakan media Power Point. Media tersebut befungsi untuk
memudahkan pemahaman siswa dan juga membangkitkan motivasi para siswa terhadap
pembelajaran. Adanya media power point tersebut, siswa menjadi lebih antusias
mengikuti pelajaran dengan semangat.

B. Saran
Demikian makalah ini kami susun, yang mana pasti jauh dari kata sempurna dan
tentunya tidak lepas dari kekurangan baik dalam penyusunan maupun penyajian. Untuk
itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan dan evaluasi
dari apa yang kami usahakan dalam penyusunan makalah in. Harapan kami, semoga
makalah ini bermanfaat dan dapat menambah ilmu pengetahuan.

9
DAFTAR PUSTAKA

Sunzuphy, Cheppy. (2002). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Nurfadhillah, Septy. (2021). Pengertian Media Pembelajaran, Landasan, Fungsi, Manfaat,
Jenis – Jenis Media Pembelajaran, dan Cara Peenggunaan Kedudukan Media
Pembelajaran. Tanggerang: CV Jejak anggota IKAPI.
Syadzili, Muhamad Fatih Rusydi. (2018). “Peran Desain Pembelajaran dalam Pengembangan
Moral Anak Didik”. At-Ta'dib: Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Islam Vol.10 No.2.
Muthoharoh, Miftakhul. (2019). “Media Power Point dalam Pembelajaran”. Jurnal Tasyri’
Vol 26, No.1.
Sholikin, Karim Hidayat. (2010). Pengembangan Media Pembelajaran Menggunakan
Powerpoint. Yogyakarta.
Sanaky, Hujair A.H. (2013). Media Pembelajaran Interaktif-Inovatif. Yogyakarta: Kaukaba
Dipantara.
Rusman dkk. (2011). Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan komunikasi. Jakarta:
PT. Raja Grafindo.

10

Anda mungkin juga menyukai