1. Peserta diharapkan dapat memiliki kemampuan pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam
membuat jadwal kegiatan pimpinan secara cepat, tepat, jelas dan sopan sesuai dengan standart
perusahaan.
Pelayanan prima adalah kepedulian kepada pelanggan dengan memberikan layanan terbaik
Kepedulian kepada pelanggan telah dikembangkan mejadi suatu pola layanan terbaik yang
Kata “layanan prima” (excellent service) dalam dunia bisnis sekarang dinyatakan dengan
Prioritas utama dalam memberikan pelayanan prima bagi pelanggan harus berorientasi
kepada kepentingan para pelanggan sehingga kita mampu memberikan kepuasan yang
optimal.
Tujuan dari layanan prima adalah :
5. Meningkatkan laba/keuntungan
1. Terpenuhinya kebutuhan
2. Memberi rasa empati dan merasakan seolah-olah kita berada pada posisi customer
1. Peserta diharapkan dapat memiliki kemampuan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang
dituntut untuk berkomunikasi melalui telepon secara cepat, tepat, jelas dan sopan sesuai dengan
standart perusahaan.
2. Peserta diharapkan dapat memiliki kemampuan menyampaikan pesan yang ditinggalkan dengan
tepat
Pokok-pokok pengetahuan dan keterampilan yang harus dinilai penguasaan dan penampilannya adalah
sebagai berikut :
- Dapat menuliskan pesan dalam lembar pesan telepon dengan tepat dan benar
- Dapat menyampaikan pesan kepada yang berkepentingan secara cepat dan tepat
Pengertian Telepon
Kata telepon berasal dari kata tale (jauh) dan phone (suara). Jadi telepon adalah alat komunikasi
jarak jauh melalui sinyal listrik yang biasanya melalui suara.
Telepon merupakan alat komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan pesan suara (terutama pesan yang
berbentuk percakapan).
Dalam menerima dan menelepon ada beberapa hal yang perlu diperhatikan,
yaitu :
1. Suara yang phonogenic
Yaitu suara yang pas dan enak didengar di telinga orang yang mendengarnya
2. Kecepatan berbicara
Kecepatan berbicara harus diperhatikan agar semua yang diucapkan tertangkap oleh
lawan bicara.
3. Nada suara
Nada suara agar diperhatikan agar terdengar ramah, bersahabat dan penuh perhatian.
4. Kejelasan ucapan
Kejelasan ucapan harus diperhatikan agar semua ucapan tertangkap dan dapat dimengerti
oleh lawan bicara.
Etika yang perlu diketahui dalam bertelepon :
1. Terlebih dahulu mengucapkan salam dan memperkenalkan diri
2. Menggunakan bahasa yang formal, baik dan sopan
3. Disaat menelpon tidak melakukan pembicaraan dengan orang lain
4. Pada saat menelpon tidak sedang makan sesuatu atau mengunyah permen
5. Tidak berbicara dengan nada tinggi
6. Nada atau intonasi saat bertelepon tidak terkesan malas atau tidak ramah
7. Segera menyampaikan pesan kepada orang yang dituju oleh pihak penelepon
1. Apabila pesan yang disampaikan tidak jelas karena gangguan telepon atau
jaringan maka mintalah maaf kepada pihak penelpon dan mintalah pihak
penelepon untuk menelepon kembali beberapa saat lagi atau penerima telepon
yang akan menelepon kembali beberapa saat lagi Apabila suara penelepon tidak
jelas maka mintalah pihak penelepon untuk mengulang kembali apa yang telah
diucapkan atau penerima telepon mengulang kembali apa yang disampaikan
penelepon.
Dalam berkomunikasi melalui telepon, ada beberapa etika yang harus dilakukan, diantaranya:
1. Jangan membicarakan informasi rahasia di telepon.
2. Jangan berbicara terlalu keras
3. Jangan berbicara dengan orang ketiga pada saat anda bertelepon.
4. Jangan biarkan telepon dalam posisi terbuka sehingga orang ditelepon dapat
mendengar suara-suara yang ada di kantor.
5. Jangan memberikan nomor Direct Line pimpinan kepada sembarang orang.
6. Selalu ramah, langsung dan berbicara dengan jelas.
7. Jangan makan dan / atau minum saat melakukan percakapan.
8. Usahakan agar tidak terdengar suara latar yang mengganggu.
9. Jangan bersikap terlalu akrab
10. Jangan berteriak atau berbicara dengan orang lain saat bertelepon.
11. Selalu sediakan penadan kertas di samping telepon
PENERIMAAN TAMU
1. Peserta diharapkan dapat memiliki kemampuan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang
dituntut untuk bisa menerima tamu perusahaan sesuai dengan standart perusahaan.
2. Peserta diharapkan dapat memiliki kemampuan menyampaikan pesan yang ditinggalkan dengan
tepat
Pokok-pokok pengetahuan dan keterampilan yang harus dinilai penguasaan dan penampilannya adalah
sebagai berikut :
Menerima tamu :
- Mampu menerima tamu dengan baik dan sopan sesuai dengan standart perusahaan
- Dapat menyampaikan pesan kepada yang berkepentingan secara cepat dan tepat
- Mencatat pesan yang ditinggalkan secara tepat dan akurat dan disampaikan kepada de
partemen/orang yang tepat untuk selanjutnya ditindaklanjuti oleh yang bersangkutan
Pengertian tamu
Arti kata tamu sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KKBI) adalah seseorang atau
sekelompok orang yang datang mengunjungi instansi atau organisasi untuk kepentingan
pekerjaan baik kedinasan maupun pribadi.
Tamu yang berkunjung harus kita layani dengan baik, tanpa membeda-bedakannya. Oleh
karena itu, sebagai tuan rumah harus berusaha untuk melayani tamu sebaik mungkin. Seorang
penerima tamu harus bersikap ramah, sopan, dan bersedia untuk membantu memberikan
informasi yang diperlukan tamu. Seorang penerima tamu disebut sebagai recepsionist.
Syarat penting bagi seorang penerima tamu :
1. Sopan dan ramah
2. Berkepribadian menarik
3. Bijaksana dan cerdas
4. Mempunyai pengetahuan tentang struktur organisasi serta hal-hal utama di
perusahaan dimana dia bekerja.
5. Menghubungi dengan segera siapa yang dicari atau yang telah membuat janji
dengan tamu tersebut
6. Bila yang dicari oleh tamu tersebut sedang tidak ada ditempat, mintalah kepada
tamu tersebut untuk meninggalkan pesan dan segera sampaikan pesan tersebut
kepada yang bersangkutan.
Hal yang harus dihindari pada saat menerima tamu adalah :