1. Pegang gagang telepon dengan baik menggunakan tangan kiri, tempelkan telepon
dekat telinga dengan benar, sebaiknya mikrophone jangan terlalu dekat dengan mulut.
2. Usahakan nafas kita saat bicara ditelepon tidak terdengar seperti mendengus.
3. Ucapkan salam.
4. Tanyakan identitas penelepon.
5. Gunakan “Smiling Voice” dan “Pitch Control” selama pembicaraan berlangsung.
6. Simak baik-baik pesan dan kalimat penelepon.
7. Apabila anda tidak mengerti, tidak ada salahnya anda mengulangi pertanyaan.
8. Akhiri pembicaraan dengan salam.
9. Letakkan gagang telepon dengan benar dan pas pada posisinya.
Hal-hal yang tidak boleh dilakukan pada saat komunikasi menggunakan telepon
1. Mencatat tanggal, waktu, nama lengkap penelpon, nama perusahaan, nomor telepon,
isi pesan untuk pimpinan, tanda tangan penerima telepon.
2. Memindahkan segera data-data dan pesan telepon ke lembar pesan telepon (LPT).
3. Meletakkan pesan telepon di atas meja orang yang dituju atau di atas meja pimpinan
agar mudah terlihat.
4. Meletakkan lembar pesan telepon pada tempatnya kembali.
Cara mencatat isi pesan, yaitu:
1. Jika pesan yang disampaikan panjang, tulislah inti atau pokok pembicaraanya saja.
Kalimat utama dicatat sedangkan kalimat penjelasnya tidak perlu dicatat.
2. Pada akhir telepon, ulangi kembali isi pesan (konfirmasi), garis besarnya saja, supaya
terhindar dari kesalahan.
3. Pesan dapat dibuat berupa bagan atau sesuai catatan yang mudah dipahami dan
dimengerti oleh penulis pesan agar lebih praktis dan jelas. Setelah pesan didapat,
penulis pesan bisa mencatat Kembali pesan itu secara ringkas ke LPT
Contoh LPT :