Anda di halaman 1dari 3

QUISIONER WAWANCARA KEPADA TEMAN SEJAWAT

KATEGORI II
DALAM MEMENUHI TUGAS PPG DALAM JABATAN

UNIVERSITAS MUSAMUS MERAUKE

A. Literasi
1. Menurut bapak/ibu, apa saja yang menyebabkan minat baca siswa rendah khususnya pada
pembelajaran kimia?
Jawab:
Menurut pendapat saya yang menyebabkan minat baca siswa rendah khususnya pada pembelajaran

kimia adalah
1. Siswa tidak tertarik terhadap materi ajar pada pelajaran kimia.
2. Siswa merasa pelajaran kimia itu susah
3. Faktorlingkungan

2. Menurut bapak/ibu, faktor apa saja yang menyebabkan rasa ingin tahu peserta didik dalam
memahami materi kimia rendah?
Jawab:
Menurut pendapat saya faktor yang menyebabkan rasa ingin tahu peserta didik dalam memahami

materi kimia rendah adalah


1. Penyajian materi yang disampaikan oleh guru kurang menarik.
2. Penggunaan media yang tidak cocok dengan materi yang diajarkan.
3. Cara guru dalam mengajar selalu monoton sehingga membuat siswa jenuh

3. Apakah daya nalar siswa yang rendah menjadi salah satu factor yang mempengaruhi minat baca

siswa dalam pembelajaran kimia? Jika iya, berikan alasannya


Jawab:
lya, termasuk salah satu faktor karena siswa yang memiliki daya nalar rendah terkadang muncul rasa

tidak percaya diri dari dalam dirinya, sehingga merasa susah atau bahkan enggan untuk
mengembangkan kemampuannya, apalagi jika tidak ad motivasi dari teman-temannya.

4 Apakah salah satu faktor dari rendahnya minat baca peserta didik pada pembelajaran kimia adalah
pemahaman guru yang masih rendah terkait literasi numerasi? Jika iya, berikan alasannya!
Jawab:
lya, karena tanpa arahan dari guru untuk memotivasi siswa dalam menerapkan literasi (membaca)
dan memperbanyak latihan-latihan soal, maka sebagian besar siswa jaman sekarang ini tidak akan
peduli dengan pelajarannya, olehnya itu peran guru dalam menerapkan literasi disekolah sangat
membantu peserta didik.
8. Penerapan Soal HOTs
1. Apakah bapak/ibu
mengalami kesulitan dalarn meranang soal 40al berbasis HOTS yang aran
diberikan kepada peserta didik? lika
iya, berikan alasannya!
Jawab
Tidak

2. Sudah sejauh mana pemahaman bapak/ibu terkait soal-s0al HOTS?


Jawab:

Soalsoal HOTS adalah soal-s0al yang dibuat dengan tujuan untuk mengasah kemampuan siswa
dalam menganalisa, mengevaluasi serta menyelesaikan suatu masalah derngan penalaran-
penalaran yang logis serta kemampuan siswa dalam mengaitkan materi-materi pelajaran yang
lainnya.
3. Apakah ada kendala yang bapak/ibu alami saat menerapkan soal-soal HOTS kepada peserta didik?
Jika iya, berikan alasannya!
Jawab:
lya, karena sebagian besar siswa memiliki kemampuan menalar yang masih sangat rendah.

4. Apakah faktor dari daya serap peserta didik dalam menganalisa soal yang berbeda-beda menjadi
salah satu kendala dalam penerapan soal-soal HOTS? Berikan penjelasannya!
Jawab:
lya. Keingintah uan serta kurangnya kreatifitas dan kemampuan literasi yang sangat minim yang
dimiliki oleh siswa membuat penerapan soal-soal HOTS
terhambat.
5. Apakah bapak/ibu masih menerapkan pembelajaran berbasis LOTS? Berikan penjelasannya!
Jawab:
ya, karena daya serap dan daya nalar siswa terhadap materi yang diajarkan masih dibatas
mampuan memahami, mengingat dan mengaplikasikan.
C. Penggunaan Teknologl

Apakah bapak/ibu sudah cukup optimal dalam memanfaatkan pembelajaran berbasis IT? Berikan
penjelasannyal
Jawab:

Belum. Karena sarana dan prasarana yang tersedia di sekolah yang berkaitan dengan IT belum
maksimal sehingga penerapan pembelajaran berbasis IT masih terbatas.

2. Kendala-kendala apa saja yang bapak/ibu alami selama menerapkan pembelajaran berbasis IT?

Jawab
1. Kurangnya sarana dan prasarana
2. Kemampuan dalam memprogramkan atau merancang pembelajaran berbasis IT masih rendah

3. Bagaimana cara bapak/ibu dalam mengoptimalkan penggunaan IT dalam proses pembelajaran?


Jawab:
1. Menggunakan media pembelajaran (PPT) pada saat mengajar
2. Mengevaluasi siswa dengan menyajikan soal ujian dengan menggunakan google form.

4. Mengapa beberapa guru masih terfokus pada buku pelajaran sebagai satu-satunya media dan
sumber ajar?
Jawab:
1 Karena sebagian guru belum memiliki laptop sehigga susah untuk menerapkan pembelajaran
berbasis IT
2. Kurangnya pengetahuan guru dalam merancang pembelajaran berbasis IT yang menarik.
3. Sarana dan prasarana yang digunakan dalam pembelajaran berbasis IT sangat kurang atau
belum memadai.

Palu, 03 September 2022

Resphden

Asriaty Mantung, S.Si

Anda mungkin juga menyukai