ASUHAN KEPERAWATAN
PADA Ny. S DENGAN DIAGNOSA MEDIS
ILEUS OBSTRUKSI+DM TYPE II
DI RUANG DIPONEGORO BAWAH RSUD KANJURUHAN
Oleh:
I. IDENTITAS
1. Identitas Pasien 2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. S Nama : Tn. Y
Umur : 60 th Umur : 46 th
Jenis Kelamin :P Jenis Kelamin :L
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : tidak sekolah Pekerjaan : Swasta
Pekerjaan : swasta Alamat : Sumber Pucung
Gol. Darah :- Hubungan dengan Klien : Anak
Alamat : sumber pucung
Pola Eliminasi
BAK : Jumlah, Warna, Bau, BAK 5x sehari berwarna BAK 5x sehari berwarna
Masalah, Cara Mengatasi. kuning berbau khas tidak ada kuning berbau khas tidak ada
masalah masalah
2. Riwayat Psikologi
Pasien tampak terlihat murung terkadang diam saja Ketika diajak berbicara
3. Riwayat Sosial
Pasien besosialisasi dengan pasien lain di kamar
4. Riwayat Spiritual
Pasien mengatakan tidak dapat melakukan ibadah Ketika di rumah sakit
3. Pemeriksaan Wajah
a. Mata
Kelengkapan dan kesimetrisan mata(+), Kelopak mata/palpebra oedem ( - ), ptosis/dalam
kondisi tidak sadar mata tetap membuka ( - ), peradangan ( - ), luka( - ), benjolan ( - ), Bulu
mata tidak rontok, Konjunctiva dan sclera perubahan warna (an anemis), Warna iris (hitam),
Reaksi pupil terhadap cahaya (miosis), Pupil (isokor), Warna Kornea
b. Hidung
Inspeksi dan palpasi : Amati bentuk tulang hidung dan posis septum nasi (tidak ada
pembengkokan). Amati meatus : perdarahan ( - ), Kotoran ( - ), Pembengkakan ( - ),
pembesaran / polip ( - ), menggunakan Oksigen nasal 2 ltpm
c. Mulut
Amati bibir : Kelainan konginetal ( - ), warna bibir, lesi ( - ), Bibir pecah (+ ), Amati
gigi ,gusi, dan lidah : Caries ( - ), Kotoran ( - ), Gigi palsu ( - ), Gingivitis ( - ), Warna lidah,
Perdarahan ( - ) dan abses ( - ).
Amati orofaring atau rongga mulut : Bau mulut, Benda asing : ( tidak ada )
d. Telinga
Amati bagian telinga luar: Bentuk simetris Ukuran simetris Warna normal, lesi ( - ), nyeri
tekan ( - ), peradangan ( - ), penumpukan serumen ( - ). Dengan otoskop periksa membran
tympany amati, warna ....., transparansi ......, perdarahan ( - ), perforasi ( - ).
e. Keluhan lain: tidak ada
5. Pemeriksaan Thoraks/dada
a. PEMERIKSAAN PARU
INSPEKSI
- Bentuk torak (Normal chest),
- Susunan ruas tulang belakang (Kyposis / Scoliosis / Lordosis),
- Bentuk dada (simetris ),
- keadaan kulit ? kering, keriput
- Retrasksi otot bantu pernafasan : Retraksi intercosta ( - ), retraksi suprasternal ( - ),
Sternomastoid ( - ), pernafasan cuping hidung ( - ).
- Pola nafas : (Eupnea)
- Amati : cianosis ( - ), batuk (tidak).
PALPASI
Pemeriksaan taktil / vocal fremitus : getaran antara kanan dan kiri teraba (sama). Lebih
bergetar sisi ............................
PERKUSI
Area paru : ( sonor )
AUSKULTASI
- Suara nafas Area Vesikuler : ( bersih / halus / kasar ) , Area Bronchial : ( bersih /
halus / kasar ) Area Bronkovesikuler ( bersih / halus / kasar )
- Suara Ucapan Terdengar : Bronkophoni ( - ), Egophoni ( - ), Pectoriloqui ( - )
- Suara tambahan Terdengar : Rales ( - ), Ronchi ( - ), Wheezing ( - ), Pleural fricion
rub ( - ), bunyi tambahan lain …………………….
- Keluhan lain yang dirasakan terkait Px. Torak dan Paru : ................
Keluhan lain terkait dengan paru: ……………….
b. PEMERIKSAAN JANTUNG
INSPEKSI
Ictus cordis ( - ), pelebaran ........cm
PALPASI
Pulsasi pada dinding torak teraba : ( Lemah / Kuat / Tidak teraba )
PERKUSI
Batas-batas jantung normal adalah :
Batas atas : ICS II
Batas bawah : ICS V
Batas Kiri : ICS V Mid Clavikula Sinistra
Batas Kanan : ICS IV Mid Sternalis Dextra
AUSKULTASI
BJ I terdengar (tunggal / ganda, ( keras / lemah ), ( reguler / irreguler )
BJ II terdengar (tunggal / ganda ), (keras / lemah), ( reguler / irreguler )
Bunyi jantung tambahan : BJ III ( + / - ), Gallop Rhythm (+ / -), Murmur (+ / - )
Keluhan lain terkait dengan jantung : ............................................................
6. Pemeriksaan Abdomen
INSPEKSI
Bentuk abdomen : (datar ), Massa/Benjolan (- ), Kesimetrisan ( + ),
Bayangan pembuluh darah vena (-)
AUSKULTASI
Frekuensi peristaltic usus 30 x/menit ( N = 5 – 35 x/menit, Borborygmi ( + / - )
PALPASI
Palpasi Hepar : diskripsikan :Nyeri tekan ( + / - ), pembesaran ( + / - ), perabaan (keras /
lunak), permukaan (halus / berbenjol-benjol), tepi hepar (tumpul / tajam) . ( N = hepar tidak
teraba).
Palpasi Lien : Gambarkan garis bayangan Schuffner dan pembesarannya ............ Dengan
Bimanual lakukan palpasi dan diskrpisikan nyeri tekan terletak pada garis Scuffner ke
berapa ? .............( menunjukan pembesaran lien )
Palpasi Appendik : Buatlah garis bayangan untuk menentukan titik Mc. Burney. nyeri tekan
( + / - ), nyeri lepas ( + / - ), nyeri menjalar kontralateral ( + / - ).
Palpasi Ginjal : Bimanual diskripsikan : nyeri tekan( + / - ), pembesaran ( + / - ). (N = ginjal
tidak teraba).
PERKUSI
Normalnya hasil perkusi pada abdomen adalah tympani.
Keluhan lain yang dirasakan terkait dengan Abdomen : ..............
9. Pemeriksaan Ektremitas/Muskuloskeletal
a.Inspeksi
Otot antar sisi kanan dan kiri (simetris ), deformitas ( -), fraktur ( - ) lokasi fraktur …, jenis
fraktur…… kebersihan luka……, terpasang Gib ( - ), Traksi ( - )
b.Palpasi
Oedem : Lingkar lengan : …………Lakukan uji kekuatan otot :
c.Keluhan lain:
E. PEMERIKSAAN RADIOLOGI :
Jika ada jelaskan gambaran hasil foto Rongent, USG, EEG, EKG, CT-Scan, MRI,
Endoscopy dll.
Thorax AP (kurang Inspirasi) tgl 20/12/22
Cor : ukuran sulit dievaluasi
Aorta : klasifikasi
Pulmo : corakan vaskuler normal, tidak tampak nodul/infiltrat
Sinus dan hemidiaphragma D/S : normal
Tulang : intak
TTD PERAWAT
( Farras Syafiqah Fanani )
ANALISA DATA PASIEN Ny. S