Penyakit Total
Hipertensi 6
Diabetes Melitus 7
Asam lambung 3
Asma 2
Stroke 5
Kolesterol 3
Asam Urat 5
Katarak 2
Jumlah 33
No Kematian Jumlah
1. Umum 20
3. P2M
a. Jumlah Anggota keluarga yang menderita demam diduga Malaria/DBD : - jiwa
b. Bila ada yang demam, yang sudah diperiksa di Laboratorium ada: - jiwa
4. Perkesmas
a. Jumlah anggota keluarga yang sakit dan dirawat di rumah : - jiwa.
1) Di rawat oleh keluarga :6 jiwa
2) Di rawat oleh tenaga kesehatan :2 jiwa
b. Keluarga memiliki kotak P3K
1) Ya : 15 KK
2) Tidak : 140 KK
c. Anggota keluarga menderita kelainan jiwa
1) Ya :- jiwa
2) Tidak : 324 jiwa
d. Pengobatan
1) Pelayanan Kesehatan :- jiwa
2) Tidak berobat :- jiwa
3) Di pasung :- jiwa
5. Laboratorium
a. Anggota keluarga yang diperiksa di laboratorium
1) Ya :- jiwa
2) Tidak : 324 jiwa
b. Jenis Pemeriksaan
1) Urine :- jiwa
2) Tinja :- jiwa
3) Darah :- jiwa
4) Lain-lain :- jiwa
C. Pengkajian
Pengkajian Komunitas Menurut Betty Neuman
1. Perilaku kebersihan diri
a. Frekuensi mandi :
1) <2x/hari : 40 KK
2) > 2x/ hari : 115KK
b. Tempat mandi
1) KM sendiri : 135 KK
2) Pancuran : - KK
3) MCK umum : - KK
4) Sungai : 20 KK
5) Tidak : - KK
2. Perilaku BAB
a. Jarak Sumber Air Dengan Penampungan Kotoran
1) 5 – 10 meter : 105 KK
2) > 10 meter : 50 KK
b. Tempat saluran air limbah
1) Ada : 147 KK
2) Tidak Ada : 8 KK
7. Status Penduduk
a. Distribusi Penduduk Berdasarkan Kepemilikan Rumah
1) Pribadi : 138 KK
2) Rumah Keluarga : 15 KK
3) Sewa : 2 KK
b. Distribusi Berdasarkan Status penduduk
1) Menetap : 154 KK
2) Musiman : 1 KK
c. Jumlah Penerimaan Vaksin
1) 1 kali : 72 jiwa
2) 2 kali : 435 jiwa
3) 3 kali : 23 jiwa
4) Tidak Pernah : 117 jiwa
8. Penyuluhan Kesehatan
a. Distribusi Penduduk Berdasarkan Metode Penyampaian Infomasi kesehatan
1) Posyandu/kader : 102 KK
2) Pertemuan antar masyarakat : 53 KK
3) Media elektronik :
4) Media cetak :
b. Distribusi Penduduk Berdasarkan Topik Pendidikan Kesehatan Yang Di
Tentukan Oleh Keluarga
1) Kesehatan ibu dan anak : 43 KK
2) Cara penanggulangan kesehatan : 40 KK
3) Pembinaan kesehatan lansia : 29 KK
4) Pembinaan kesehatan remaja : 43 KK
c. Tempat Yang Baik Untuk Mendapatkan Penyuluhan Kesehatan
1) Rumah Warga : 69 KK
2) Balai Desa : 59 KK
3) Puskesmas : 27 KK
4) Pertemuan Kelompok : - KK
d. Waktu PendudukYang Baik Menurut WargaUntuk Menerima Penyuluhan
Kesehatan
1) Pagi : 107 KK
2) Siang : 42 KK
3) Sore : 6 KK
4) Malam : - KK
e. Penanganan Masalah Kesehatan KeluargaYang Dibutuhkan
1) Puskesmas/pustu : 100 KK
2) Dokter Praktik : 1 KK
3) Perawat Praktik : 20KK
4) Bidan Praktik : 33 KK
5) Lain-lain : 1 KK
DO:
1. 6 orang dari 6 penderita hipertensi (100%) gagal melakukan tindakan untuk mengurangi factor hipertensi seperti
mengonsumsi makanan yang mengandung natrium yang tinggi seperti: ikan asin dan wadi; makanan bersantan.
2. 6 orang dari 6 penderita hipertensi (100%) gagal menerapkan program perawatan/pengobatan seperti jarang
meminum obat, lupa minum obat, lupa minum obat, sering mengonsumsi obat tanpa resep dari dokter.
3. 5 orang dari penderita 6 penderita (90%) memiliki aktivitas hidup sehari-hari tidak efektif untuk memenuhi tujuan
Kesehatan seperti jarang berolahraga dan jarang meluangkan waktu untuk rekreasi.
2. DS: Defisit
Masyarakat berharap diberikan Pendidikan Kesehatan tentang asam urat. Pengetahuan
tentang Asam Urat
DO:
1. 5 orang dari 5 penderita asam urat (100%) menunjukkan perilaku tidak sesuai aturan seperti tidak rutin minum
obat, mengonsumsi obat tidak sesuai dengan resep dokter, tidak tersedianya variasi makan susuai dengan daya beli
warga.
2. 5 dari 5 orang penderita asam urat (100%) menunjukkan presepsi yang keliru terhadap masalah seperti
mengabaikan makanan yang seharusnya tidak boleh dimakan oleh penderita asam urat.
3. DS : Defisit
Masyarakat mengatakan sering mengkonsumsi minuman manis seperti teh, kopi atau minum berasa yang biasa dijual di Pengetahuan
tempat bekerja tentang Diabetes
DO : Melitus
1. Distribusi keluarga yang memiliki penyakit Diabetes Melitus 1 tahun terakhir sebanyak 7 orang atau 21% dari 33
warga yang terdata
2. 5 dari 7 orang penderita Diabetes Melitus (71%) menunjukkan presepsi yang keliru terhadap masalah seperti
mengabaikan makanan yang seharusnya tidak boleh dimakan oleh penderita Diabetes Melitus
3. 5 dari 7 orang penderita Diabetes Melitus (71%) menunjukkan presepsi yang keliru terhadap masalah seperti
mengabaikan gejala Diabetes Melitus yang dialami
Penapisan Masalah Asuhan Keperawatan Komunitas
No. Masalah Tingkat pentingnya Perubahan positif bagi Peningkatan kualitas Prioritas masalah dari 1
keperawatan masalah untuk masyarakat jika hidup jika sampai 6:
komunitas diselesaikan: masalah diselesaikan: diselesaikan: 1= kurang penting
1= rendah 1= rendah 0= tidak ada 6= sangat tinggi Jumlah
2= sedang 2= sedang 1= rendah
3= tinggi 3= tinggi 2= sedang
3= tinggi
1. Manajemen 3 3 3 6 15
Kesehatan
Tidak Efektif
tentang
Hipertensi
2. Defisit 3 3 2 6 14
Pengetahuan
tentang
Diabetes
Melitus
3. Defisit 3 2 2 6 13
Pengetahuan
tentang Asam
Urat
Daftar Prioritas Masalah Keperawatan Komunitas:
1. Hipertensi
2. Diabetes melitus
3. Asam urat
4.
No Data No. Diagnosa Tujuan intervensi
. Diagnosa keperawatan Umum Khusus
1. DS: D.0116 Manajemen setelah dilakukan selama dan setelah Edukasi Program Pengobatan
Sebanyak (18%) atau 6 Kesehatan Intevensi penyuluhan (I.12441)
warga dari 33 warga yang Tidak Efektif Keperawatan dan diharapkan klien Observasi
tentang
terdata mengalami asuhan mampu mengenali 1. Identifikasi pengetahuan
Hipertensi
penyakit hipertensi keperawatan masalah yang tentang pengobatan yang
mengungkapkan kesulitan diharapkan dialami. direkomendasikan
dalam menjalani ekspektasi Dengan cara: 2. Identifikasi penggunaan
perawatan/pengobatan L.12105- pengobatan tradisional dan
Manajemen Menyebutkan
karena mendapatkan obat kemungkinan efek terhadap
Kesehatan dan
dari Pustu tetapi hanya pengobatan
Keluarga menjelaskan
bersifat sementara (dapat Terapeutik
masalah
kambuh kembali) membaik, dengan 3. Fasilitas informasi tertulis atau
kesehatan yang
kriteria hasil gambar untuk meningkatkan
dialami
DO: pemahaman
Kemampuan Menerapkan
1. 6 orang dari 6 manajemen 4. Berikan dukungan atau untuk
menjelaskan
penderita hipertensi kesehatan menjalani program pengobatan
masalah
(100%) gagal dengan benar dengan baik dan benar
kesehatan yang
melakukan tindakan dialami melakukan 5. Libatkan keluarga untuk
untuk mengurangi Aktivitas Tindakan untuk memberikan dukungan pada
factor hipertensi keluarga mengurangi pasien selama pengobatan
seperti mengonsumsi mengatasi faktor resiko