Anda di halaman 1dari 22

TUGAS ETIKA PROFESI

Disusun Untuk Memenuhi Penugasan Nilai T


Mata Kuliah Etika Profesi

Dosen : Aswan, M.Si

Disusun Oleh :

SALAHUDIN AL AYUBI
NPM : D1A.12.0407

FAKULTAS ILMU KOMPUTER


UNIVERSITAS SUBANG
2015
BAB I PENDAHULUAN
A. PENGERTIAN ILMU MANTIK
Ilmu mantik adalah ilmu tentang kaidah-kaidah yang dapat
membimbing manusia ke arah berfikir secara benar yang menghasilkan
kesimpulan yang benar ssehingga ia terhindar dari berfikir secara keliru yang
menghasilkan kesimpulan salah.
Ilmu mantik adalah bahasa arab yang merupakan terjemahan dari
kata Logika, suatu hasil yang sangat besaar dan gemilang dari Aristoteles
(384-322 SM), seorang filosof dan pemikir ssuper ulang bangsa Yunani.Logika
adalah cabang ilmu filsafat yang menentukan penghargaanatau penelitian
tentang suatu cara berfikir atau mengemukakan alasan-alasan,jika fakta-fakta
yang digunakan dalam cara berfikir itu sebelumnya sudah dinyatakan benar.

B. SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU MANTIK


Berfikir secara sederhana,sebenarnya sudah berusia lanjut,selanjut
umur manusia berada di permukaan bumi.Berkembangnya teknik berfikir
logis atau mantik menjadi ilmu dengan disiplin tersendiri.
Yunani adalah negeri asal Ilmu Mantik karena banyak penduduknya
yang dapat karunia otak cerdas.Negeri Yunani terutama Athena di akui
menjadi sumber berbagai Ilmu.Socrates,Plato,Aristoteles dan banyak yang
lainnya.Tetapi ,khusus Ilmu Mantik Aristoteleslah guru utamanya.
Kecerdasan bangsa Yunani itulah yang barangkali telah menyebabkan
lahirnya kelompok safsathah (semacam debat kusir yang ingin menang
sendiri dan inginnya mengalahkan lawan). Safsathah berkembang dan
membawa pengaruh Negatif di Yunani. Kelompok ini memanfaatkan
ketangkasan debat mereka untuk menghujat dan merusak system sosial,
agama dan moral.Dengan cara membuat pertanyaan yang tidak benar dan
membuat penyesatan karena pernyatan-pernyataannya.
“Kebaikan adalah apa yang anda pandang baik,Keburukan adalah
apa yang Anda pandang buruk”
Aristoteles (384-322 SM) berusaha mengalahkan mereka secara
ilmiah dengan pernyatan-peryataan logis yang briliyan.Pernyatan-
pernyatan itu ia peroleh melalui diskusi dengan murid-muridnya.Aristoteles
di gelari Guru logika pertama di dunia.
Karya Aristoteles sangat di kagumi pada masanya dan setelahnya
sehingga di pelajari di setiap perguruan.Dan Plato (427-347 SM) murid
Aristoteles menambahkan sedikit.Namun menurut pemikir terbesar Jerman
Immanuel Kant (1723-1804 SM) menyatakan bahwa ilmu logika yang
diciptakan oleh Aristoteles tidak perlu di tambah lagi walaupun sedikit krena
sudah cukup sempurna.
Namun pelajaran di pusat pergurusn di tutup oleh Konsili Nicae (325
M) dengan alasan merusak akidah kristiani,hanya bab-bab tertentu saja yang
boleh di pelajari.Sejak masa itu pelajaran logika padam sampai seribu tahun
lamanya dan dikenal jaman The Dark Ages(jaman gelap).
Pada abad ke-7 berkembanglah agama Islam di jazirah Arab dan pada
agama ke-8 agama Islam telah menyebar luas ke perbatasan Pyrences dan ke
Timur sampai Thian Shan.Baghdad bagian Timur dan Cordova bagian barat
adalah pusat ilmu yang paling maju.Di jaman Khalifah Dynasti Abbasiyah
karya ilmiah Yunani diterjemahkan ke dalam bahasa arab sehingga ada masa
dalam sejarah islam yang di juluki dengan abad terjemahan.Ilm al-mantiq
adalah karya Aristoteles yang di terjemahkan kedalam bahasa arab.
Umat Islam banyak yang menjadi pakar mantik pada jaman
itu,mereka mengembangkanya dan menulis buku tentang Ilmu
mantik.Mereka mengislamisasikannya untuk mengokohkan hujah-hujah
agamawi.Diantara lain ahli Ilmu mantik adalah Abdullah ibn al-
muqaffa,Ya,qub Ibn Ishaq al-kindi, dan banyak lainnya.Mereka terkenal dari
belahan timur hingga brlahan Barat.Al-Farabi di juluki Guru ke dua Logika.
Kemdian Ulama-ulama besar islam seperti Muhyidin al-nawawi,Ibn
Shalah dan Taqiyudin Ibn Taimiyah mengharamkan ajaran Ilmu Mantik
dengan alasan akan menjadi zindiq,ilhad dan kufur.Dan ketika para ulama
mengharamkan Ilmu mantik islam mengalami kemunduran.Namun beberapa
ulama besar lainnya tetap mempertahankan ilmu mantik sebagi ilmu yang
harus di pelajari namun terbatas hanya untuk penunjang ilmu tauhid
saja.Sayid syarif ali al-jurani,Muhammad al-Duwani dan Ahmad al-Malawi
dan yang lainnya termasuk ulama yang mempertahankan ilmu mantik.
Eropa,setelah abad ke-13 dan abad ke-14 mulai menggali lagi
mempelajari ilmu logika.Namun mereka tidak dapat mempelajari ilmu mantik
sepenuhnya karena pengucilan gereja terhadap logika masih ketat.Mereka
sangat bersemangat mempelajari Ilmu mantik terutama setelah memisahkan
gereja dari Negara.Berbagai ilmu yang tadinya di terjemahkan ke dalam
bahasa arab di terjemahkan kembali kedalam bahasa latin,kemudian ke
dalam bahasa Eropa.Di bidang Logika mereka menju;uki al-farabi sebagai
guru kedua dan Ibn Sina sebagai guru ketiga.
Buku Ibn Sina di terjemahkan ke dalam bahasa latin pada penghujung
abad ke 12.Dan karya Ibn Rusyd di terjemahkan lebih lengkap pada awal abad
ke-14.Terjemahan ini yang di sebar luaskan di Paris dan Oxford.Setelah itu
berkembang kembali dengan subur di Eropa,Amerika dan Negara-negara
lain.Di penghujung abad ke-19 mengawali kebangkitan Islam yang di tandai
dengan gerakan pembaruan.Ilmu yang tadinya di singkirkan mulai di pelajari
dan dikembangkan lagi termasuk Ilmu Mantik.Gerakan pembaharuan ini
dipelopori oleh Jamaluddin al-Afghani,Muhammad Abduh,Rasyid Ridha dan
lain-lain.Pengaruh ini meluas ke seluruh dunia Islam termasuk Indonesia.
Di Indonesia,Ilmu Mantik pada mulanya di pelajari secara terbatas dp
perguruan agama dan pesantren.Ilmu ini semakin dapat perhatian berkat
semangat positif gerakan pembaharuan.Banyak Pakar mantik di Indonesia
tetapi buku-buku mantik atau logika dalam bahasa Indonesia sangat
sedikit.Sementara itu,mereka mengakui besarnya signifikansi dan peranan
Ilmu Mantik atau Logika bagi pengembangan Ilmu pada umumnya dan
peningkatan daya piker untuk memperoleh kesimpulan yang benar.
C. KEBUTUHAN AKAN ILMU MANTIK
Akal, suatu sarana super canggih, dikaruniai Tuhan hanya kepada
manusia.Dengan akal manusia dapat memahami sesuatu yang belum
diketahuinya.Manusia karena akal yang dimilikinya menjadi makhluk unik
yang senantiasa terdorong untuk berfikir sepanjang hayatnya.Akan tetapi
hasil pemikirannya meskipun dengan akal kadang-kadang salah.Oleh karena
itu agar mansi tidak keliru dan dalam berfikir di susunlah kaidah-kaidah
berfikir atau metodologi berfikir ilmiah.Kaidah-kaidah itu dapat dipakai dalam
kegiatan berfikirnya sehingga ia akan nisa mencapai kesimpulan yang benar.
Kaidah-kaidah tersebut telah tersusun dalam Ilmu Mantik.

D. MANFAAT ILMU MANTIK


Ilmu mantik mempunyai manfaat yang banyak.Diantaranya adalah :
1. Membuat daya fikir akal menjadi lebih tajam tettapi juga menjadi lebih
berkembang melalui latihan-latihan berfikir dan menganalisis serta
mengungkap suatu permasalahan secara ilmiah.
2. Membuat seseorang menjadi mampu meletakkan sesuatu pada
tempatnya danmengerjakan sesuatu tepat pada waktunya.
3. Membuat seseorang mampu membedakan ini merupakan manfaat yang
paling asasi ilmu mintik.Antara yang benar dan yang salah.

BAB II ILMU DAN DILALAH DALAM ILMU MANTIK


A. ILMU
1. Pengertian
Ilmu adalah pengetahuan tentang suatu bidang yang di susun
secara bersistem menurut metode-metodetertentu,yang dapat di ginaan
untuk menerangkan gejala-gejala teretentu di bidang (pengetahuan) itu.
Ilmu menurut pakar mantik adalah mengerti tau dengan yakin
atau mendekati yakin (zhan) mengenai sesuatu yang belum di ketahui.
2. Pembagian Ilmu Mantik Menurut Pakar Mantik
Para pakar mantik membagi ilmu sebagai berikut :

ILMU

Tashawwur Tashdiq

Badihi Nazhari Badihi Nazhari


bbTashawwu

Ilmu mantik dibagi menjadi dua :


1. Tashawwur yaitu memahami sesuatu tanpa mengenakan sifat yang
lain kepadanya. Seperti memahami kata husin, manusia, kerbau,
kambing dan sebagainya.
2. Tashdiq yaitu memahami hubungan antara dua kata,atau
menetapkan suatu kata yang lain. Ketika anda mengenal kata Husin
itu termasuk ilmu Tashawwur namun jika di tambahkan dengan kata
Husin sakit berarti anda memahaminya dengan meletakan kata sakit
berarti termasuk dari ilu tashdiq.
Ilmu tashdiq dan tashawwur itu masing-masing terbagi menjadi dua:
Badihi adalah pemahaman yang tidak memerlukan pikiran atau
penalaran.
Nazhari adalah pemahaman yang memerlukan pemikiran,pnalaran dan
pembahasan.
B. DILALAH
1. Pengertian Dilalah
Dilalah adalah memahami sesuatu dari sesuatu yang lain,Sesuatu
yang pertama disebut al-madhul (yang ditunjuk,diterangkan,atau diberi
dalil) dan suatu yang kedua disebut al-dall (penunjuk,penerang atau yang
member dalil).
2. Pembagian Dilalah
Dilalah dibagi menjadi dua yaitu Dilalah Lafzhiyah dan Dilalah
Ghairu Lafzhiyah
1. Dilalah Lafzhiyah adalah petunjuk beerupa kata atau suara.Dilalah ini
dibagi menjadi tiga :
a) Thabi’iyyah yaitu dilalah yang berbentuk alami.
b) ‘aqliyyah yaitu dilalah yang berbentuk akal-pikir.
c) Wadh’iyyah yaitu dilalah yang dengan sengaja dibuat oleh
manusia untuk suatu isyarah atau tanda berdasar kesepakatan.
2. Dilalah Ghairu Lafzhiyah adalah petunjuk yang tidak berbentuk kata
atau suara terbagi menjadi tiga
a) Thabi’iyyah yaitu dilalah petunjuk bukan kata atau suara yang
bersifat alami.
b) ‘Aqliyyah yaitu dilalah petunjuk buakan kata atau suara yang
berupa pemahaman melalui akal piker.
c) Wadh’iyyah yaitu dilalah petunjuk bukan kata atau suara yang bias
berbentuk tanda-tanda yang dengan kasar kesepakatan,sengaja
dibuat untuk menjadi isyarat bagipengertian yang dikandungnya.
3. Dilalah Lafzhiyah Wadh’iyah
Dilalah lafziyyah wadh’iyah dibagi tiga :
a. Mutahabaqiyyah yaitu dilalah lafazh (petunjuk kata) kepada
makna selengkapnya.
b. Tadhammuniyyah yaitu dilalah lafazh petunjuk kata kepada
bagian-bagian makna nya.
c. Iltizamiyyah yaitu dilalah laafazh petunjuk kata kepada seseuatu
yang diluar makna lafazh yang disebutkan,tetapi terikat amat erat
dengan makna yang dikandungnya.

3. Wilayah Pembahasan Ilmu Mantik


Pembahasan IlmuMantik berkisar di sekitar :
a. Lafazh (kata-kata).
b. Qadhiyyah (kalimat).
c. Istidlal (Menarik kesimpulan).
ISLAM

SIAPA YANG DISEBUT MUSLIM ?!


Islam tak lain adalah penghambaan seseoang semaa-mata kepada Allah
SWT. Ia sama sekali tidak mengikuti keinginan sendiri, keinginan orang lain selain
kehendak Allah semata-mata.
Allah menyatakan dalam al-quran
“Maka apakah merekamencari agama selain dari agama Allah,padahal
kepadaNya lah menyerahkanndiri segala apa yag dilangit dan dibumi,baik dengan
suka maupun terpaksa dan hanya kepadaNya lah mereka dikembalikan.(Al-
Quran, Ali-Imran.3:83).”
Dalam ayat ini ada satu pelajaran yang dikemukakan yakni bahwa agama
yang sebenarnya adalah kepatuhan dan kepasrahan kepada Allah.Menyembah
Allah tidak hanya bersujud dihaapanNya lima waktu sehari melainkan
melaksanakan perintah-perintahNya disetiap saat,,siang dan malam. Manusia
harus menghindarisegala larangan-Nya dan mengerjakan semua perintah-
Nya.Ketika ada masalah manusia harus memikirkan apa perintah Allah mengenai
masalah tersebut.Tidak boleh mengikuti keinginan sendri,orangtua ataupun yang
lainnya. Apabila mengikuti kemaun siapapun juga dan mengesampingkan
perintah-perintah Allah,maka sesungguhnya anda telah menyekutukannya
dengan Allah.”Menetapkan hukum itu hanyalah hak Allah, Dia menerangkan
yang sebenarnya dan Dia pemberi keputusan yang paling baik”.(Al-Qur’an,al-
an’am,6:57).Hanya Dia yang layak disembah,Dia yang telah menciptakan dan
menghidupi anda.Semua yang ada dilangit dan dibumi tunduk kepada perintah-
Nya.Tidak ada makhluk hidup lainnya yangmenyebah sesama jenisnya.Inilah dua
masalah yang terkandung dalam ayat tersebut tadi:

TIGA JALAN MENUJU KESESATAN


1. Mengikuti kemauan sendiri
2. Mengiluti Nenek moyang tanpa berfikir.
3. Kepatuhan kepada selain Allah.
KONDISI UMAT ISLAM DI PUNYAB
1. Perbedaan kasta
2. Ketidak adilan dalam warisan

TEST KEIMANAN

A. MUSLIM YANG SEBENARNYA


Definisi tentang muslim sebenarnya adalah bahwa ia harus kebal
terhadap tiga penyakit tersebut diatas.Orang yang disebut muslim hanyalah
orang yang idak menjadi hamba-sahaya dari siapapun selain Allah.
B. TANDA-ANDA KEMUNAFIKAN
1. Memperturutkan Kemauan Sendiri (Nafsu).
2. Pemujaan Kepada Adat Istiadat
3. Meniru-niru bangsa lain
C. BEBERAPA CONTOH KEPATUHAN KEPADA ALLAH
1. Meninggalkan minuman keras
2. Pengakuan Dosa
3. Pemutusan Hubungan
4. Taubat dari Adat kebiasaan lama
D. JALAN MENUJU KERIDHAAN ALLAH
Dalam Al-Qur’an dinyatakan :
“Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebaktian(yang sempurna),sebelum
kamumenafkahkan sebagian harta yang kamu cintai.Dan apa saja yang kamu
nafkahkan, maka sesungguhnya Allah mengetahuinya”.(Al-Qur’an,Ali
‘Imran,3:92).
Ayat ini adalah esensi dari Islam dan iman.Kebesaran Islam yang sebenarnya
terletak pada prinsip bahwa apa pun yang anda cintai mestilah anda
korbankan untuk Allah.
E. ORANG ISLAM ZAMAN SEKARANG
Sifat orang-orang Islam zaman sekarang adalah bahwa mereka
menerima dengan senang hati apa saja dari Islam yang mudah bagi mereka,
tetapi apabila pertentangan yang sebenarnya muncul antara Islam dan Kufr,
mereka cepat-cepat mengubah sikap.Kelemahan ini terdapat bahkan pada
pemimpin-pemimpin besar islam. Mereka dengan penuh semangat
meneriakkan “Islam! Islam!”,sampai tenggorokan mereka kering. Mereka
juga senang melakukan pekerjaan-pekerjaan untuk Islam yang bias dilihat
orang banyak. Tetapi apabila kepada mereka dikatakan : “Marilah kita
tegakkan hukum Islam yang anda puji setinggi langit itu “,maka mereka akan
berkata :”Masalah itu tak gampang “.

KRITERIA ISLAM YANG SEBENARNYA


“Barang siapa yang menjalin persahabatan karena Allah, menyatakan
permusuhan karena Allah, dan meninggalkann sesuatu karena Allah, maka
sesungguhnya ia telah melengkapkan imannya,yani menjadi orang mukmin
yang sempurna”.

PERBEDAAN ISLAM KTP DAN ISLAM YANG SEBENARNYA


1. Islam KTP
Dalam Islam KTP, yang penting bagi seseorang bukanlah apa yang
ada dalam hati dan pikirannya,tetapi adalah pengakuan lahiriahnya, tak
perduli apakah ia memperlihatkan tanda-tanda pokok yang diperlukan
bagi pengakuannya itu atau tidak. Apabila seseorang mengakui dengan
lisan bahwa ia percaya kepada Allah, Rasul-Nya , pada Al-Qur’an, hari
akhir dan rukun-rukun iman yang lainnya,lalu memenuhi syarat-syarat
yang diperlukan yang membuktikan pengakuannya itu,maka ia akan
diterima dilingkungan islam dan orang akan berurusan dengannya
sebagai mana halnys dengan seorang Muslim.
2. Islam Yang Sebenarnya
Akan tetapi, keselamatan dan penilaian terhadap seorang Muslim
dan Mukmin di akhirat, serta apakah ia termasuk dalam kelomok hamba-
hamba Allah yang disukai-Nya, adalah masalah lain yang tidak tergantung
pada pengakuan lisan seperti tersebut diatas tadi.Pengakuan yang sejati
adalah pengakuan yang disertai peneguhan dalam hati dan diikuti dengan
penyerahan diri sepenuh nya kepada Allah dengan penuh
kemauan.Kriteria Allah dalam mnilai kedudukan menilai kedudukan
seseorang adalah apakah hidupnya,matinya, kesetiaannya,kepatuhan dan
penghambaannya ,pendeknya,seluruh hidup dan kerjanya di tujukanbagi
Allah.

DUA MACAM ORANG ISLAM


1. Islam Setengah-setengah
Dari segi lain sikap hidup seluruh mereka sama sekali tidak
mencerminkan islam dan tidak dihubungkan denagan Islam.Bila mereka
mencintai seseorang atau sesuatu ,cinta mereka adalah karena dorongan
hawa nafsu mereka sendiri dan demi keuntungan dan kesenangan
mereka sendiri,atau demi tanah air, dan bangsa atau demi seseorang
manusia.
2. Islam Sepenuhnya
Orang-orang yang meleburkan sepenuhnya kepribadian dan
wujud mereka ke dalam Islam.Semua keddudukan yang mereka pegang
terlebur ke dalam posisi mereka sebagai Muslim.Mencintai dan
membenci tak lepas dari Islam.
Macam orang Islam Yang Dikehendaki Allah
 Kekuasaan Orang-orang Islam di dunia disebabkan kepatuhan mereka
yang sebenarnya kepada ajaran-ajaran Allah.
 Orang Islam hanyalah orang yang sepenuhnya menunjukan kesetiaan
kepada Allah
 Mawasdiri
UNTUK APA PATUH PADA ALLAH?
 Kesejahteraan Manusia terletak pada kepatuhan terhadap Allah
Allah tidaklah sama dengan penguasa-penguasa didunia ini.Apabila
penguasa-penguasa melakukan untuk kepentingannya sendiri, tetapi
Allah tidak memerlukam apapun dari manusia. Karena, segala sesuatu
yang ada didunia ini adalah milik-Nya.
“Patuhlah kalian kepada Kami,berjalanlah terus dengan Obor,cahaya yang
telah Kami kirimkan kepadamu melalui utusan-utusan Kami. Pasti kalian
akan menemukan jalan yang lurus, dan dengan menempuh jalan yang
lurus kalian akan memperoleh kedudukan yang terhormat didunia ini dan
di akhirat nanti”.
 Patuh kepada selain Allah adalah penyelewengan
Bila anda menyerahkan diri kepada nafsu yang menyeleweng , tentu ia
akan menyeret anda menjadi orang yang hanya mementingkan diri
sendiri, menjadi orang yang berakhlak bejat dan rusak, hidup anda akan
hancur didunia dan di akhirat nanti.
Hal yang mungkin terjadi dari mengikuti hawa nafsu adalah anda
mempercayakan diri pada manusia-manusia seperto diri sendiri dan
menyerahkan diri anda kepada orang lain untuk menyeret anda kemana
saja mereka kehendaki.
 Petunjuk yang benar hanya dari Allah
Tuhan adalh Maha Mengetahuinya dan Maha Melihat.Allah mengetahui
segala rahasia dan hakekat sesuatu. Hanya Dia-lah yang bias
memberitahu anda dimana letak keuntungan dan kerugian anda yang
sebenar-benarnya, tindakan apa yang betul-betul benar bagi amda dan
tindakan anda yang salah.
 Bagaimana Memperoleh Manfaat dari Bimbingan Ilahi?
Diperlukan dua hal untuk bias memperoleh manfaat dari petunjuk Allah.
 Percaya sepenuhnya kepada Allah dan Rasul-Nya yang membawa
petunjuknya.
 Mengerti petunjuknya
 Arti patuh kepada Allah dan Rasulullah S.a.w
Adalah anda tidak boleh mengikuti perkataan orang begitu saja,tapi
harus selalu memeriksa apakah orang yang menyuruh anda melakukan
sesuatu itu berdasarkan ajaran-ajaran Allah dan Rasul-Nya.Jika sesuai
dengan ajaran Allah dan Rasul-Nya maka anda boleh
mengikutinya.Namun jika tidak sesuai jangan pernah untuk mrngikutinya
Karena seorang Muslim hanya mengikuti perkataan orang yang di jalan
Allah.

DIN DAN SYARI’AH


ARTI DIN
Din mempunyai beberapa arti
 yang pertama : Kehormatan pemerintahan,Negara, kerajaan dan
kekuasaan.
 Yang kedua : Ketundukan, kepatuhan, perbudakan, pehambaan dan
penyerahan.
 Yang ketiga : Meperhitungkan, mengaadili, member ganjaran dan
hukuman atas perbuatan-perbuatan.

Dan yang disebut Din adalah ajaran yang membuat manusia


mengakui hanya Allah saja yang menjadi Pemilik Kemuliaan dan
Kehormatan,dan yang tidak membuat manusia bersujud di hadapan
sipapun kecuali Allah.Dari penjelasan tersebut ,tentulah sekarang bisa
memahami arti din (agama) yakni :
a) Mengakui hanya Allah saja sebagai Tuhan, Majikan, an Penguasa
b) Taat hanya kepada Allah saja, serta mengabdi hanya kepad-Nya
saja
c) Takut akan pertanggung jawaban terhadap Allah , takut pada
hukuman-Nya, dan sangat mengaharapkan ganjaran-Nya.
Apakah syari’ah itu?
Syariah berarti cara dan jalan.Apabila anda telah mengakui Allah
sebagai yang paling berdaulat atas diri anda dan menerima
penghambaan terhadap-Nya. Dan apabila anda telah mengakui
bahwa Rasul adalah penguasa dan pemerintah yang nampak di dunia
ini , sebagai wakil dari Tuhan, serta mengakui bahwa Kitab Suci yang
dibawa Rasul tersebut , memang dikirimkan oleh Allah ,maka ini
berarti bahwa anda telah memasuki din Allah. Setelah itu, bagaimana
cara anda untuk mengabdi kepada Allah dan jalan mana yan g harus
ditempuh dalam pengabdian anda kepada-Nya, itulah yang disebut
Syari’ah.

Sifat perbedaan dalam syari’ah


Sebelum kedatangan Nabi Muhammad SAW, Allah telah mengirim
berbagai syari’ah kepada rasul yang lainnya.Dan dikirimkan cara yang
berdebeda satu sama lain,Yang mengikuti cara-cara rasul sebut umat
Islam.Kemudian ketika Nabi Muhammad SAW diutus semua cara-cara
lama dihapuskan oleh Allah SWT.Dan arang siapa yang tidak
mengikuti cara Nabi Muhammad SAW dan mengikuti cara lain dia
tidak lah diakui sebagai hamba Allah SWT dan sebut kafir.

ZAKAT
Zakat adalah sebagian harta dan benda yang disisihkan dan diberikan
kepada fakir miskin.Dengan memberikan sebagian harta dan benda
jiwa dan dan hati kita kan bersih dan suci.Sebaliknya jika tidak
menzakatkan harta dan benda nya jiwa dan hati tidak akan bersih dan
harta tidak akan menjadi berkah.
Zakat diwajibkan kepada umat semua Rasul karena Zakat dan Shalat
adalah wajib bagi umat muslim ta lain umat dari Rasulullah
Saw,karena shalat dan zakat kewajiban.”Bila kaummu memberikan
zakat dengan patuh dan tetap maka akan mendapatkan Rahmat-Ku,
namun jika tidak melakukan zakat HUkum-Ku lah yang akan menimpa
mereka”
Zakat wajib bagi ummat Muslim : Mereka yang tidak pmemiliki iman
tidak mendirikan shalat dan zakat mereka tidak akan mendapatkan
petunjuk dan tidak akna memperoleh keberuntungan melainkan
celakalah mereka.
Dasar persaudaraan Islam
Dalam surat At-Taubah Allah memerintahkan manusia untuk
memerangi orang-orang kafir dan musyrik,dan dalam beberapa ruku
surat ini terus menerus memberikan petunjuk mengenai soal perang
saja.”Jika mereka bertaubat mengerjakan shalat, zakat, maka mereka
adalah saudara-saudara seagamamu” dan bila tidak demikian kaum
muslimin tidak boleh menganggap mereka sebagai saudara.
Syarat untuk mendapatkan pertolongan Allah
Kaum Muslimin diberikan perigatan seperti yang diberikan kepada
Bani Israil. Allah berkata tegas “Aku bersama kamu selama kamu
mengerjakan shalat dan memberikan zakat dan mendukung misi
Rasul-Rasul-Ku, Yakni berusaha memberlakukan hukum-Ku di
dunia.Bila kamu semua meninggalkan hal itu , maka aku pun akan
menarik kembali pertolongan Ku. Dan ini yang dikatakan kepada
kaum Muslimin ‘Apabila kalian telah memperoleh kekasaan dia tas
bumi, kalian wajib mendirikan shal dan memberikan zakat,
memberantas kejahatan maka aku aknn menjadi penolong mu. Dan
tidak ada yang bisa mengalahkanmu karena Aku penolongmu.Namun
sebaliknya jka kamu mengabaikan semua itu karena kekuasaanmu
dan menyebarkan kemungkaran maka tidak akan Kuberikan
dukunganKu terhadap mu.
Peringatan bagi umat Muslim Sebagai contoh kaum Bani Israil
sekarang mereka menjadipengembara yang membawa uang penuh
jutaan dolar di kopernya ,mereka adala bangsa kaya didunia .Tapi
Kekayaan itu tidak ada gunanya karena tidak di gunakan untuk zakat
yang telah di anjurkan.Maka terkutuk lah mereka dengan harta nya.
Kutukan kepada orang-orang yang melalaikan Zakat akan diperangi
dan celakalah semasa hidupnya dan akan dipersekutukan dengan
syaiton dan mereka kafir didunia dan akhirat.

KEDUDUKAN ZAKAT YANG SEBENARNYA


Bagaimana Kedudukan Zakat yang dekat dengan Allah bisa di capai
 Test kebijaksanaan dan kehati-hatian
 Ujian kekuatan moral
 Ujian Kepatuhan dan Ketaatan
 Ujian Pengorbanan Finansial
Sifat-sifat yang di tuntut bagi anggota partai Allah
1. Tak boleh berfikiran sempit
2. Harus Lapng Dada
3. Harus Lapang Hati
4. Harus berhati bersih dan suci
5. Harus memberi walaupun dalam kekurangan
6. Harus murah hati
7. Harus Ingat kepada Allah pada setiap keadaan
8. Tidak boleh menyebut-nyebut pemberian
9. Tidak boleh menumpuk-numpuk kekayaan
10. Tidak boleh mencari alasan mundur bila dimintta ikut berjihad di
jalan Allah
11. Harus taat sepenuh hati kepada Allah
12. Tidak boleh menganggap Membelanjakan harta di jalan Allah
sebagai paksaan yang tidak sepatutnya
13. Tidak boleh kikir
KEDUDUKAN ZAKAT DALAM KEHIDUPAN BERSAMA
Sifat kemurahan Allah : Pada beberapa tempat di dalam Al-Qur’an ,
ungkapan infak fi sabilillah telah dipergunakan untuk mengganti kata
zakat yang artinya membelanjakan harta di jalan Allah.Dan apapun
yang anda belanjakan di jalan Allah maka oleh Allah akan di anggap
sebagai hutang yang harus Alah bayar kepada anda. Dan Allah akan
membayar jauh lebih banyak.
Mengapa ditanamkan kesadaran tentang infaq karena agar manusia
bisa lebih sadar tentang kewajibannya dan penanaman kesadaran
yang indah ini hanya bisa dating dari Allah saja, tidak dari yang lain.
Manusia diciptakan berwatak mementingkan diri sendiri karena
mereka telah dijadikan bertabiat tergesa-gesa.dan otaknya tak dapat
memikirkan konsepsi yang luas.
Akibat mentalitas mementingkan diri sendiri : Mereka akan bersikap
seperti seekor ular yang duduk diatas harta karunnya.Dann bila ia
mau membelanjakan hartanya, maka hal itu dilakukan karena
egonya,dan jika ia menolong ia tidak akan menolongnya dengan
ikhlas.
Kesejahteraan Individu terletak dalam kesejahteraan masyarakat
Apabila anda menolong saudara-saudara semasyarakat anda dengan
kekayaan yang anda miliki maka keuntungannya akan berputar
diantara masyarakaat dan kembali kepada diri anda sendiri.

PERINTAH UMUM TENTANG “INFAK FI SABILILLAH”


Dua macam perintah umum dan khusus
1. Perintah umum untuk mengingat Allah adalah suatu tindak
keshalehan bahkan merupakan keshalehan terbesar dan sumber
perbuatan-perbuatan baik.Mengingat dalam setiap keadaan.
2. Perintah khusus untuk mengingat Allah adalah Mengorbankan
nyawa dan uang di jalan Allah dan tidak pernah mencoba mundur
dari jalan Allah
Perintah Khusus tentang Infaq Apabila seseorang memiliki uang dalam
jumlah tertentu maka wajiblah bagi oang itu membelanjakan sebagian
dari uangnya di jalan Allah.
Penjelasan singkat tentang perintah umum untuk berinfaq
adalahmenjadi ciri khas Al-Qur’an bahwa bila ia memberikan suatu
perintah, ia juga menjelaskan kebijaksanaan da tujuan yang ada
dibelakang perintah tersebut,sehingga mereka yang menerima ajaran
tersebut mengetahui makna dan kepentingan yang sebenarnya dari
ajaran tersebut serta manfaat-manfaat yang terkandung didalamnya.

Tiga syarat untuk bisa menempuh jalan yang lurus


1. Iman kepada yang ghaib
2. Mendirikan shalat
3. Membelanjakan sebagian dari harta yang diberikan-Nya pada jalan
Allah

Dua jalan hidup


1. Jalan Allah dimana ada kebaikan,kesejahteraan yang intinya
bermurah hati
2. Jalan syeitan yang membawa kehancura

CARA-CARA MEMBELANJAKAN HARTA DIJALAN ALLAH


1. Membelanjakan harta haruslah dengan tujuan mencari keridha-an
Allah semata-mata
2. Tidak boleh untuk menonjolkan kebaikan diri sendiri
3. Pemberian haruslah yang baik
4. Memberi hendaklah serahasiamungkin
5. Orang-orang dungu tak boleh diberi lebih dari kebutuhannya
6. Peminjam yang mengalami kesulitan tidak boleh didesak
7. Sederhana dalam bersedekah
ORANG YANG BERHAK MEMPEROLEH BANTUAN
“Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat dengan haknya ,
kepada orang miskin dan orang-orang yang dalam perjalanan”.
PERINTAH KHUSUS UNTUK ZAKAT
Tiga perntah mengenai zakat
1. Dalam Surah al-Baqarah nafkah kan lahdi jalan Allah sebagian dari
hasil usahamu yang baik-baik.
2. Dalam surah al-An’am “Dan dialah yang menjadikan kebun-kebun
yang berjunjung dan yang tidak berjunjung,tunaikan lah haknya dihari
memetik hasilnya dengan disedekahkan keoada fakirmiskin
3. Dalam Surah At-Taubah “Dan orang-orang yang menimbun hartanya
yang tidak menafkahkannya pada jalan Allah,maka beritahukanlah
kepada mereka bahwa mereka akn mendapat siksa yang pedih.
Mereka yang berhak menerima zakat
1. Orang-Orang Melarat (Fuqara).
2. Orang-Orang Miskin (Masakin).
3. Orang-orang yang mengumpulkan dan membagikan zakat (‘Amilin
alaiha).
4. Orang-orang yang hatinya perlu didekatkan kepada Allah
(Muallafatulqulub)
5. Untuk membebaskan budak (Fir riqob).
6. Untuk membebskan seorang dari belenggu hutang (Al-ghorimin).
7. Di jalan Allah (Fi sabilillah).
8. Orang yangmelakukan perjalanan (Ibnus sabil

KEPADA SIAPA ZAKAT BOLEH DIBERIKAN DANN KEPADA SIAPA TIDAK


BOLEH
1. Kepada keluarganya
2. Hanya orang is;am yangmemberi zakat dan menerima zakat
3. Zakat dari suatu daerah harus diberikan di daerah itu sendiri tidak
boleh di berikan didaerah orang lain karena di daerah sendiri masi ada
yang perlu di beri zakat.

PERLUNYA SISTEM KOLEKTIF DALAM ZAKAT


Dalam islam segala sesuatu dilakukan secara organisai.Islam tidak
menyukai individualisme,bila anda menjauhkan diri dari masjid, dan
mengerjakan shalat sendirian maka secara formal shalat anda adalah
benar,tetapi syari’at menuntu bahwa shalat harus diekrjakan dengan
berjamaah.Sama halnya, memang tidak salah bila anda memberikan zakat
secara sendiri-sendiri.Tetapi bagaimanapun juga harus dilakukan usaha-
usaha untuk memusatkan pengumpulan zakat agar supaya pembagiannya
dapat dilakukan dengan cara sistematis.
REFERENSI

Baihaqi, H., 1996. Ilmu Mantik : Teknik Dasar Berfikir Logik. Yogyakarta: Darul
Ulum Press.

Maududi Abul. Dasar-dasar Islam. Jakarta : Bulan Bintang.

Anda mungkin juga menyukai