Anda di halaman 1dari 20

Kelompok 4

Anggota:
Daffa Bagas Danendra 06
Farel Abrar 11
Indi Akila Alghanidar 14
Jesica Tritania 17
Mentari Mecca Mulia 21
Naimahenna Falisha H. 26
Ciri Membran Plasma
-Ukuran membran plasma antara 6 dan 10 manometer, yang berarti sangat tipis.
- Membran plasma (membran sel) terbuat dari fosfolipid bilayer.
- Membran plasma mengatur molekul masuk dan keluar dari sel.
Banyak molekul melintasi membran sel melalui difusi dan osmosis.
- Membran plasma memiliki banyak protein yang berperan sebagai pompa, saluran, reseptor, enzim atau
komponen struktural.
- Struktur dasar membran adalah lapisan ganda phospholipid dan membentuk penghalang yang stabil
antara dua kompartemen berair.
- Protein hadir dalam membran plasma, bertindak sebagai pompa, saluran, reseptor, enzim atau
komponen struktural.
- Karakteristik utama membran plasma adalah permeabilitas selektif, yang memungkinkan membran untuk
memutuskan molekul mana yang masuk yang harus meninggalkan sel.

01
Lipid/lemak

02
Lipid/lemak

1.Pospolifid
Keterangan:
Golongan senyawa lipid yang mengandung gugus ester fosfat dan merupakan
bagian dari membran sel makhluk hidup, bersama dengan protein, glikolipid dan
kolesterol. Pospolipid merupakan komponen utama pembentuk membran yang
tersusun atas double layer. Membran lipid tersebut bersifat amfipatik karena
memiliki ujung yang bersifat hidrofobik dan ujung lainnya bersifat hidrofilik.

03
Lipid/lemak

2.Glikolipid
Keterangan:
Molekul lemak dengan rantai pendek karbohidrat, glikolipid terjadi pada membran
sel. Fungsi utamanya adalah untuk terlibat dalam pengenalan sel. Membran sel
dilengkapi dengan molekul protein dan karbohidrat. Protein tersebut berfungsi
untuk mengatur molekul yang masuk atau keluar serta sebagai komunikasi antar
sel.

04
Lipid/lemak

3.Sterol/kolesterol
Keterangan:
Metabolit yang mengandung lemak sterol yang ditemukan pada membran sel dan
disirkulasikan dalam plasma darah. Kolestrol merupakan jenis lipid khusus yang
disebut steroid, yaitu suatu lipid yang memiliki struktur kimia empat cincin atom
karbon. Sterol merupakan bagian yang penting dari senyawa organik dan
seringkali berfungsi sebagai nukleus.

05
Protein

06
Protein Integral

Protein integral disebut sebagai protein intrinsik, karena protein tersebut


terikat secara permanen pada membran.

Protein integral tertanam dalam lapisan ganda fospolipid dan mengikat


secara kovalen, menjadi membran itu sendiri.

Protein Integral adalah protein membran yang tertanam pada lapisan


hidrofobik membran.

Protein ini mempunyai satu atau lebih domain yang tertanam dalam membran.

07
Protein Integral

Sebagian besar protein integral membentuk saluran pada membran atau


membentuk pompa sebagai tempat lewatnya ion-ion antar cairan
intraseluler dan ekstraseluler.

Protein integral mengangkut bahan-bahan ke arah yang berlawanan dengan


arah difusi, yang disebut transport aktif, sedangkan yang lainnya berfungsi
sebagai enzim.

Selain itu fungsi dari protein membran integral adalah penyaluran atau
mengangkut molekul melintasi membran.
Protein integral lainnya bertindak sebagai reseptor sel.

08
Protein Periferal

Protein Periferal disebut sebagai protein ekstrinsik karena hanya menempel


sementara pada lapisan membran sel.

Protein Periferal adalah protein membran yang terikat lemah di bagian


hidrofil protein integral.
Sederhananya protein ini melekat atau menempel pada membran sel.

Serinya protein periferal ini terikat dengan protein integral atau terikat
dengan bagian hidrolik membran sel.

09
Protein Periferal

Adapun fungsi dari protein periferal adalah sebagai enzim atau pengatur
fungsi intraseluler yang lain.

Protein periferal tak berikatan langsung dengan inti hidrofobik membran sel
namun dengan protein integral sehingga tak memiliki sifat yang sama dengan
membran dan sangat mudah terlepas.

Protein perifer tak bersifat hidrofobik seperti protein integral tetapi


hidrofilik, namun memiliki fungsi mendukung sitoskeleton, komunikasi sel,
sebagai enzim, dan transfer molekul kecil seperti protein.

10
Glikoprotein

Glikoprotein adalah suatu protein yang mengandung rantai


oligosakarida yang mengikat glikan dengan ikatan kovalen pada
rantai polipeptida bagian samping. Struktur ini memiliki peran
penting di antaranya dalam proses proteksi imunologis, pembekuan
darah, pengenalan sel, serta interaksi dengan bahan kimia lain.

11
Bagian sel dan
Sifatnya terhadap
air

(1, 2, 4) Lipid
Memiliki sifat
Hidrofobik, yaitu zat
yang takut terhadap
air, yang artinya zat
ini susah bercampur
dengan air.

12
Bagian sel dan
Sifatnya terhadap
air

(3) Fosfat
Memiliki sifat
Hidrofilik, yaitu zat
yang suka air, yang
artinya zat ini
dengan mudah larut
dalam air.

13
Bagian sel dan
Sifatnya terhadap
air

(5, 6, 13, 14) Protein


Perifer
Memiliki sifat
Hidrofilik, yang
artinya zat ini
dengan mudah larut
dalam air.

14
Bagian sel dan
Sifatnya terhadap
air

(7, 8, 9, 10)
Protein Integral
Memiliki sifat sama
dengan protein
perifer yaitu
Hidrofilik, yang
artinya zat ini
dengan mudah larut
dalam air.

15
Bagian sel dan
Sifatnya terhadap
air

(11) Glikoprotein
Memiliki sifat
Hidrofilik, yaitu
dengan mudah larut
dalam air.

16
Bagian sel dan
Sifatnya terhadap
air

(12) Glikolipid
Memiliki sifat yang
sama dengan
glikoprotein yaitu
Hidrofilik, yaitu
mudah larut dalam
air

17
Bagian sel dan
Sifatnya terhadap
air

(15) Fosfolipid
Pada kepala
Fosfoloid memiliki
sifat Hidrofilik,
sedangkan pada
bagian ekornya
memiliki sifat
Hidrofobik

18

Anda mungkin juga menyukai