Anda di halaman 1dari 24

CINTA DI TOKO BUKU

Cerpen Karya Bunga Alfiena Darissalamah


 
“Hah? Pindah rumah? Berarti sekolah baru dong Ma?” tanyaku kepada Mama yg sedang
mengemas pakaian. “Iya, kita akan tinggal di Bandung. Dan kamu akan sekolah di sekolah yang
baru.” Jawab Mama. “Yah Ma, nanti kalau di sekolah baru aku di bully gimana?” tanyaku
kembali. “Ya nggak lah! Kalau kamu baik sama mereka, mereka juga akan melakukan hal yang
sama.” Ujar Mama. “Terserah Mama deh” imbas ku.

Setibanya di rumah yang baru. “Ma? Di dekat sini ada toko buku nggak?” tanyaku. “Ada kok,
kamu tinggal jalan kaki 100m aja, terus nyebrang.” Jawab Mama. “Kalo gitu, aku mau ke toko
buku dulu Ma. Assalammualaikum” kataku. “Waalaikumsalam” jawab balik Mama.
Di toko buku, aku melihat semua buku yang ceritanya sangat menarik. Aku pun mengambil buku
itu. Ketika buku itu akan ku bawa ke kasir. Seorang pria menarik buku itu. “Hey, buku itu akan
ku beli.” Kata Pria. “Enak aja, yang lihat pertama kali kan aku” jawabku. “aku duluan” jawab
Pria “aku! aku! aku!” jawab balikku.

Tak lama, pemilik toko datang dan berkata “Ada apa kalian ini? Jangan buat onar disini!” “Maaf,
pak. Laki-laki ini menarik buku yang akan ku beli. Dia bilang aku yang akan membelinya
terlebih dahulu. Sementara bukunya kan aku yang pilih duluan” jawabku pada pemilik toko.
“Dia bohong Pak, aku yang memilihnya terlebih dahulu. Tapi, aku tadi pergi ke rak buku lain
untuk mencari buku yang lain. Jadi buku ini tetap ku letakkan di tempat yang semula. Ketika aku
kembali, buku itu telah berada ditangannya.” Jawab Pria. “Sudah, nggak usah ribut. Gimana kalo
bukunya kita lelang aja? Tawaran pertama 30.000” kata pemilik toko.
“32.000” Kata pria. “35.000” jawabku. “40.000” jawab pria kembali. Dan seterusnya hingga
tawaran mencapai 55.000. Tiba-tiba, dari belakang terdengar suara “75.000 pak” jawab pria lain.
“Loh, kamu siapa? Kok ikut-ikutan?” tanyaku. “Ayo? 75.000? ada yang lebih tinggi. Kalo nggak
ada, buku ini jadi milik anak laki-laki di belakang itu.” Kata pemilik toko. Aku dan pria
disampingku tak berani menawar harga lebih tinggi lagi. Aku pun segera pergi dari toko itu.

Diluar, aku bertemu pria yang berhasil membeli buku itu. “Hey, kenalkan, namaku Ray. Siapa
namamu?” kata Ray. “Namaku Thefany.” Jawabku. “Anak baru ya disini? Belum pernah liat
sebelumnya.” tanya Ray “Iya” jawabku kembali. “Oh, sekolah dimana?” tanya Ray kembali.
“Kata Mamaku sih, besok aku akan mulai sekolah di SMA Tunas Bangsa kelas 10” ujarku.
“Haha, aku juga sekolah disitu. Oke, sampai besok ya di sekolah. Aku tunggu kamu di depan
pintu gerbang. Ini buku untukmu.” Kata Ray dengan memberikan buku yang gagal ku beli dan
segera meninggalkanku. “Untukku?” kataku. Namun Ray tak menjawab pertanyaanku lagi,
karena ia sudah jauh. “Terim kasih” teriakku.

Saat aku sampai di sekolah. Ray benar-benar menungguku di depan gerbang sekolah. “Selamat
pagi Thefany? Mari akan ku ajak kau berkeliling sekolah ini.” Kata Ray dengan penuh senyum.
“Pagi Ray. Terima kasih” jawabku. Aku diajaknya berkeliling sekolah. “Sekolah ini bagus.
Dimana perpustakaannya?” tanyaku. “Oh, perpustakaan, itu disana.” Kata Ray dengan jari yang
menunjuk ke arah perpustakaan. Setelah selesai melihat perpustakaan. Aku menuju ke kelasku.
Dan ternyata aku sekelas dengan Ray.
Bel istirahat berbunyi, aku menuju ke kantin. Dan lagi-lagi diantar Ray. “Ini kantinnya, disini
kau bisa memilih banyak makanan” kata Ray. Batinku “Baru kali ini aku bertemu seorang lelaki
yang baik”
“Gimana sekolahnya?” tanya Mama sedikit khawatir karena ia mengira bahwa aku tak tahan
dengan sekolah yang baru ini. “Enak kok Ma.” Kataku menuju tangga. “Udah punya teman?
Siapa namanya?” tanya Mama kembali “Udah punya Ma, namanya Ray. Anaknya baik banget”
teriakku karena sedang naik ke atas dengan tangga. Mamaku tersenyum simpul.

Ada pesan masuk di handphone ku. “Nanti sore, aku tunggu kamu di toko buku biasanya. Jangan
sampe nggak dateng ya.” Isi pesan Ray. Sebelum aku pergi ke toko buku. Aku mengerjakan PR
yang diberikan oleh Pak Juki. Setelah selesai, barulah aku pergi ke toko buku. Tepatnya pukul
16.30.
Ray telah menungguku di depan toko buku. Dengan menggunakan kemeja rapi. “Bukankah
kemarin kita telah pergi ke toko buku ini?” tanyaku pada Ray. “Tidak, aku tidak mengajakmu
untuk ke toko buku ini. Tapi aku akan mengajakmu berkeliling menyusuri kota Bandung. Dan
mengajakmu ke toko buku yang lebih lengkap dan indah untukmu. Baiklah, ayo naik motorku”
jawabnya aku pun di ajaknya berkeling-keliling kota Bandung. Sampai akhirnya, kami tiba
disebuah toko buku yang sangat luas. Dan membeli beberapa buku yang kuinginkan.

Karena sudah lelah dan malam, Ray mengantarkanku pulang. “Sampai besok ya Thefany.” Kata
Ray. “Iya, terima kasih atas hari ini Ray.” Kataku. “Ya, aku pulang ya. Assalammualaikum”
katanya dan meninggalkanku “Waalaikumsalam” jawabku dengan segera masuk menutup pintu
pagar. Di dalam, “Dari mana Thefany?” tanya Papa. “Dari toko buku buku yang lebih lengkap
dari toko buku yang di sebrang jalan” jawabku. “Pasti sama Ray?” tanya Mama. “Iya, Ma. Kalo
bukam Ray, siapa lagi?” jawabku menuju kamar.

“Ray, pulang sekolah nanti, temenin aku ke toko buku yang kemarin yuk? Ada buku yang ingin
ku beli” pintaku pada Ray. “Boleh, sekaligus ada yang ingin ku katakan padamu.” Jawab Ray.
Setelah jam sekolah selesai, aku dan Ray pergi dengan motor ke toko buku.

Di toko buku.
“Ray, kamu mau beli buku apa?” tanyaku.
“Nggak, aku nggak mau beli buku. Aku cuma mau temenin kamu doang. Ya udah, kamu pilih-
pilih aja dulu bukunya. Aku tunggu di disini ya.” Jawab Ray dan menunggu di sebuah kursi.
Selang beberapa menit.
“Ray, ayo pulang. Bukunya udah dapet. Terima kasih ya, udah mau nemenin aku” kataku pada
Ray.
“Iya, sama-sama. Pulangnya nanti ya, sebentar lagi. Ada yang mau aku omongin sama kamu.
Duduk dulu.” Kata Ray.
“Oh, ya udah omongin aja.” Kataku dengan senyum.
“Sebenernya, aku suka sama kamu.” Kata Ray.
Aku terdiam.
“Kamu mau nggak jadi pacar aku?” tawar Ray.
“Tapi, bukannya kita baru kenal beberapa hari?” tanya balikku.
“Bukankah cinta tak mengenal waktu? Tanya Ray kembali.
Batinku “Aku nggak tega jika harus menolak Ray, dia terlalu baik padaku. Sepertinya aku juga
mencintainya”
“Baiklah, aku terima” kataku.

Siang itu, adalah siang yang yang paling indah bagiku. Aku dan Ray pun pulang pukul 15.00.
Setibanya dirumahku.
“Thefany, makasih kamu sudah mau menerima cintaku. Aku janji, aku akan bahagiakanmu. Aku
akan menjagamu. Aku akan selalu mencintaimu” kata Ray.
“Ya, aku pun akan melakukan hal yang sama, seperti apa yang kau katakan tadi.” Jawabku.
“Aku pulang
Berbulan-bulan aku menjalani hidup yang indah bersama Ray. Semua itu terasa sangat indah, dia
bener-bener cinta sama aku. Semua ku yang kulakukan selalu bersamanya. Mulai dari berangkat
ke sekolah, ke toko buku, semua kami lakukan bersama.

Tak terasa, aku telah lulus SMA, begitu juga Ray. Syukur, hati ini masih mencintai Ray, dan Ray
pun sama. 3 tahun kami bersama, menghabiskan waktu berdua. Dan sekarang, kami memilih
universitas yang sama, yaitu ITB. Dan memilih jurusan yang sama , yaitu arsitektur.
Setelah beberapa tahun kuliah, kami lulus dengan nilai yang baik. Mama dan Papaku bangga
dengan nilaiku. Keluargaku dan keluarga Ray, sepakat untuk mengadakan pernikahanku dan Ray
bulan depan. Kami pun menerima kesepakatan itu.

Beberapa bulan setelah menikah, Ray mengalami kecelakaan saat pulang kerja. Kecelakaan itu
membuat dirinya harus dirawat di rumah sakit, karena dia mengalami masa kritis. Aku sedih
dengan keadaan ini. Aku tak cukup hati untuk menerima cobaan ini.
“Thefany?” panggil Ray dengan keadaan kritis. “Ya!” jawabku. “Mungkin jika aku pergi, tak ada
yang bisa mengantarmu ke toko buku lagi. Sebab itu aku merancang sebuah bangunan yang akan
ku jadikan sebuah toko buku. Ini hasil rancanganku. ” kata Ray dengan memberikan secarik
kertas.
Aku terdiam. “Kau harus melanjutkan pembangunan ini! kau harus mengembangkan hobimu
membaca dengan membangun sebuah toko buku sendiri! Maaf, jika aku tak bisa menemanimu
lagi. Tapi setidaknya kau akan memiliki toko buku sendiri. Kau harus menjalankan niatku ini.
Buktikan cintamu padaku!” setelah mengatakan banyak hal tersebut, Ray meninggalkanku untuk
selama-lamanya. Aku berjanji, akan menjalankan permintaanmu ini!

5 tahun kemudian, usaha toko bukuku ini sukses. Pengunjung sangat ramai dan puas dengan
pelayanan kami. Saat ini aku tengah membangun cabang baru di Palembang, setelah Jakarta,
Yogya, dan Makassar. Ray, ini bukti cintaku padamu. Ku harap kau puas dengan kesuksesanku
ini. Hingga kau dapat tersenyum lebar disana..

DMCA Protection on: http://www.lokerseni.web.id/2013/12/cinta-di-toko-buku-cerpen-


cinta.html#ixzz2s8VHRQlQ
HARLAH NU MEMBERI JAWABAN CINTAKU
Cerpen Karya M Taufiq

Dari sebuah bintik-bintik cinta kecil menjadi sebuah gumpalan yang sangat kuat dan kental yaitu
sebuah gumpalan cinta yang begitu murni dan bening, di pagi itu q terbangun dari tidur lenyapku
dan q sambut sebuah hari yang penting bagi seluruh orang-orang yang mengikiuti ajaran
NU(Nahdlatul Ulama’) di karenakan di pagi yang sangat membahagiakan orang NU tersebut
pada hari yang sedikit mendung dan gerimis itu adalah hari lahir NU, walaupun cuaca tak
mendukung tapi aku tak putus asa untuk menyambut hari yang berbahagia itu. Di pagi itu aku
langsung berdiri dan berjalan membuka pintu kamar kecilku perlahan kakiku berpijak di
bumi ,berjalan untuk mengambil air wudhu karena aku sebagai umat muslim jadi kalo pagi setiap
aku terbangun dari lenyap tidurku aku mempunyai sebuah kewajiban yaitu harus menunaikan
ibadah salat subuh, terus kenapa sebelum shalat harus mengambil air wudhu……….? Di
karenakan di sebuah agama islam ada hukum fiqih yaitu hukum yang mengetahui tata cara sah
atau tidaknya shalat kita. 
Harlah NU Memeberi Jawaban Cintaku - Cerpen Cinta

Aku bersama temanku yang bernama Musyafa, di pagi hari itu berangkat ke sekolah agak sedikit
pagi di karenakan intruksi dari guru-guru berangkat ke jogja agak pagi jadi aku sama teman-
teman q harus datang ke sekolah sangat pagi sekali sekitar jam 06:00 harus sampai ke sekolahan.
Walaupun di pagi itu rintik-rintik gerimis mengguyur kotaku akan tetapi tak patah semangat
untuk menggayun sepedaku agar bisa sampai ke sekolahan tercintaku, yang biasanya mentari
menemaniku untuk berangkat sekolah akan tetapi di pagi itu aku sama Musyafa di temani dengan
dinginya guyuran hujan yang mengguyur kotaku, setelah lima belas menit aku menggayun
sepeda kecilku akhirnya aku sama Musyafa datanglah di sekolahan tercintaku di saat aku datang
aku melihat seseorang wanita yaitu wanita pujaan hatiku dari dulu di pagi itu aku melihatnya dia
sangat begitu cantik mengenakan kerudung yang berwarna putih dan baju yang berwarna putih
juga menunjukkan dia wanita muslim yang sholehah yaitu dia salah satu staf TU sekolahanku,
aku pun langsung mencari informasi di papan informasi mencari bus yang nanti aku tumpangi
ehhhh………… ternyata aku mendapatkan bus tiga yang berisi kelas sepuluh TKJ dan kelas
sepuluh TKR 1. Setelah ada informasi dari Osis yaitu yang berisi akan segera berangkat dan
semua siswa harus mencari bus yang telah di sediakan aku bersama teman-teman langsung
menuju bus yang telah di sediakan oleh panitia. Setelah aku masuk ke bus ternyata busnya tak
memuaskan hatiku yang biasanya aku naik bus yang ber AC akan tetapi di hari itu harus naik bus
yang tak ada AC satupun “ hufffffff,,,, menyebalkan sekali, pekikku dalam hati. Akupun tambah
sedih setelah roda bus yang saya tumpangi berjalan di atas aspal yang begitu hitam, setelah di
tengah jalan aku di kagetkan dengan zmz yang masuk di inbox handponku:
“ dek kamu di bus berapa ??????? “
“ aku di bus 3 mbak, la mang kenapa ??? “
“ Gak papa dek, coba liat kebelakang bentar dek. Ada apa,,,,,, ?? “
“ La da apa to mbak. Ya dech tar q liat .
“ Mbak di belakangmu dek,,,”

Aku pun langsung pura-pura berdiri sebentar sambil menengok ke belakang sedikit eh ternyata
beneran dia di belakang q, habis berdiri dan duduk. Dia pun zmz lagi tetapi gak q balas karena
aku lagi betek banget soalnya busnya gak enak, panas gak karuan super duper nyebelin
pokoknya. Perjalanan terus tanpa henti dan sambil bercanda - canda sama pak sopir bus. Tetapi
sesampainya di wates bus kita berhenti sebentar di karenakan akan di kawal sebuah mobil polisi
dan para pemuda banser, perjalanan sampai Jogja sampai stadionpun aku dan rombongan lain di
kawal terus. Akan tetapi sudah sampai stadion rombongan kita sudah telat acara sudah akan
dimulai, tetapi rombongan kitapun masuk juga ke stadion. Hatiku berdebar - debar tak karuan
karena aku bisa jalan bareng sama dia dan nyampe tempat berhenti pun aku bersama dan
bercanda, sambil diem-diem melihat kecantikan dia. Dan tak disangka rasa betek pun hilang,
heheheheheh. Mujarab banget nie orang “ kataku dalam hati “. Lagi asyik-asyik ngobrol e malah
di panggil oleh salah satu siswa kelas XI TKR 1 di suruh untuk nganter ke kamar mandi, dengan
senang hati aku pun langsung nganter siswa tadi ke kamar mandi tapi betek banget, masak
antriannya buanyak banget. Huuuhhh sabar-sabar “ kataku dalam hati “. Pengen q tinggal anak
tadi tetapi gak tega ntar kalo bingung gak tau arah kembali age gimana, karena bosen di situ
akhirnya aq sms mbak.
“ mbak sini lo ma aku ?????? “
“ dimana dek …,,,???? “
“ di kamar mandi deket lokerum pemain “
“ ah gak tau dek disini aja takut hilang “
“ ow ea udah nek gitu “
“ mange kesitu ngapain dek ???
“ ini nganter adek kamu mbak, suruh nganterin ke kamar mandi “.
“ nah gitu dong dek, akur . Gak musuhan kayak kucing dan tikus. Hehehehehe
“ ia mbk ia (sambil muka cemberut)

Antrian pun sudah selesai kami bertiga langsung keluar dan langsung kembali ke tempat tadi,
aku pun langsung cepet-cepet ke tempat duduk tadi akan tetapi dewi fortuna belum berpihak
kepadaku, dia malah gak ada yang ada cuma guru -guru perempuan pada ngobrol sama siswa-
siswi clas XI TKJ, aku pun langsung ikut juga smbil zmz mbk tetapi lama gak di bales aku mulai
khawatir mbak di mana ntar kalo kenapa-kenapa akan tetapi gak lama kemudian dia balez zmz
dari ku :
“ mbak di mana ??????????
“ aku di luar cari kamar mandi sama Bu Tri dek, kenapa ??? kehilangan ya, heheheheheh
“ Heheheh, dikit mbak. La dicari-cari gak ada, kirain kenapa gitu mbak “
“ gak kenapa-kenapa kok dek, tenang aja “
“ ia mbak, tapi kok gak di kamar mandi yang deket aja ???
“ la gak tau tempate dek “
“ ow……….. ea gak papa mbak”
“ dah mau keluar belum dek ????? , males mau masuk lagi nie, mau ke bus tapi dari tadi nyari-
nyari busnya gak ketemu, kayak orang hilang nie dek,,,,,, !!!
“ udah kok mbak , bentar age keluar. Sabar mbak, tar tak temenin cari busnya. “
“ ok dech. kalo dah keluar zmz mbak ea dek “
“ ia mbak ntar adx zmz “
“ sipz ”
Saatnya keluar dari stadion. Begitu banyaknya sampai berdesak-desakan, walaupun desak -
desakan aku tak pudar semangat untuk bertemu dengan mbak di pintu keluar bagian barat, aku
sambil lihat-lihat walaupun aku sempat zmz tapi gak di bales. Aku mulai bingung harus gimana
untuk ketemu kakak, akhirnya aku liet sambil melambaikan tangan biar kakak tau dan akhirnya
tau dan hati q seneng banget, akhirnya pun aku jalan bareng sama dia mencari tempat parkir bus
di sana sini tapi kita bingung parkir busnya dimana…..???????. Bukan kita saja yang bingung
tetapi temen-temen lain pun juga bingung mencari tempat parkir bus. Kita berjalan dari pintu
keluar sebelah barat sampai ke belakang tribun bagian timur dan akhirnya kita agak lega karena
bus yang kita cari sudah ketemu.

Dalam ilmu fiqih ada sebuah tata cara shalat yaitu sering di sebut syarat sah shalat. Setelah aku
mengambil air wudhu aku pun segera menunaikan shalat subuh dan berdo’a secukupnya karena
shalat digunakan sebagai berdo’a meminta kepada Sang Ilahi meminta petunjuk agar kita bisa
menjalani hidup yang sangat bahagia, setelah menunaikan shalat akupun langsung mengambil
handuk kecilku untuk mandi, dan walaupun di pagi itu suhunya sangat dingin tak menjadi
penghalang untuk membersihkan badanku, dinginya air sower mengguyur seluruh tubuhku
sehingga menambah semangatku untuk beraktivitas di hari yang sangat berbahagia itu. Setelah
usai mandi akupun langsung menghias tubuhku di karenakan di pagi itu aku mau berangkat ke
Stadion Mandala Krida bersama temen-teman, ibu guru maupun staf sekolahku untuk
menghadiri acara “ Upacara Harlah NU” yang di ikuti oleh seluruh sekolahan yang di bawah
naungan ma’arif se-DIY.

Di sini aku mencoba agak berani , aku pun punya makanan ringan dan niatnya mau nyuapin
sampai saatnya aku sudah mau nyuapin dia, tetapi dianya gak mau gak tau kenapa , tetapi aku
cuwek aja aku langsung masuk ke bus, saat udah mau pulang di bus rombongan kita agak
kebingungan karena salah satu dari rombongan kita belum datang. Di telfon di zmz pun juga gak
ada kabarnya, akan tetapi agak kelaman siswi yang gak ada kabarnya tadi ada kabar kalo dia di
pintu keluar sebelah barat sama Bu Tri, sedang nunggu bus kita yang mau melintasi situ dan
akhirnya rombongan kita lega karena temen yang gak ada kabarnya tadi kembali ikut rombongan
kita.

Perjalanan pulang dilanjutkan kembali dengan suka ria dan hati yang senang. Sampai di jalan
aku pun di zmz kakak lagi :
“ dek kok diem terus “
“ lagi gak mut……”
“ kenapa dek ??? “
“ gak kenapa -kenapa kok “
“ ow ea udah, mau permen gak dek ??
“ tadi aja di suapin gak mau, sekarang mau ngasih permen “
“ ea gak maulah di depan banyak orang dan kakak tu masih punya cowok dek tar gimana gitu
kok “.
“ ea udah “
“ marah ea dek ma kakak,,,,,????
“……………………………????????????????????? “
“ Dek, kok malah diem aja to…???? Maafin mbak dek, gak bermaksud kayak gitu kok,,,,”

Dia pun minta maaf terus tapi gak q perhatiin, dia zmz banyak banget tapi juga nggak q bales.
Perjalanan terus menerus tanpa henti sampai di sekolahan aku pun langsung pulang, aku sambil
liet-liet dia tetapi dia gak pulang shalat dzuhur di sekolahan dan mau ngerjain pekerjaan yang
belum selesai, sesampai di pondok aku langsung shalat dan istirahat bentar sesudah istirahat aku
pun langsung megang hp dan sms dia untuk minta maaf atas perbuatan yang aku buat tadi :
“ mbak minta maaf ya, yang tadi ???
“minta maaf apa dek ???
“ yang tadi sms mbak gak adek bales, soalnya adek lagi gak mut bus e panas banget “.
“ Gak papa kok dek “
“ makasih ea mbak ?????????? “
“ ia adek ku “
“ mbak aku mau tidur ???
“ oh ia dek gak papa, mbak juga masih kerja lum pulang ki “
“ ia mbak “

Aku pun tidur dengan nyenyak tak taunya matahari sudah di sebelah barat hendak tenggelam dan
sang mega merah pun mulai muncul dari kejauhan. Aku pun langsung mandi dan shalat, shalat
yang q kerjakanpun pun dah agak telat. Sehabis shalat aku di kagetkan dengan sebuah sms yang
indah sekali yang tak pernah terlupakan yaitu berisi tentag dia menerima cintaku. Aku pun
langsung bengong dan bertanya tanya dalam hati “ ada angin apa tadi, mimpi apa tadi,,,,,,????? “
Akhirnya doa dan perjuanganku selama ini terjawab juga. Dan tambah kaget lagi, sebenernya dia
juga suka sama aku, aku pun seneng buanget bagaikan kejatuhan duren dan akhirnya kita jadian
dan di namakan “ cintaku bertemu di Stadion Mandala Krida” tetapi dia masih ngasih syarat
kepadaku yaitu:
- masih boleh berhubungan sama pacar yang dulu karena belum putus juga
- manggil pun masih adek kakak biar gak da yang tau
- dan dilarang ngomong ma siapapun bahwa dia telah jadi milikku

Walaupun gitu syaratnya pun q terima dengan suka hati, tetapi mengingat waktu sudah malam
sms pun di tunda karena aku harus ngaji dll.
Setelah semua aktivitas malamku berakhir, aku mulai teringat dia lagi, aku mulai merasakan
rindu hingga q buat sepatah kata untuknya :
Jikalau dulu kita tak saling berkenalan
Tak kan pernah q rasakan debar kasmaran
Dan pada bulan sampaikan padanya aq cinta dirinya
Q katakan pada bintang kedipkanlah cahayamu untuknya
Jika dulu kita tak pernah bertemu
Takkan pernah q rasakan artinya rindu dan hembusan sang bayu
Terbangkanlah rinduku padanya
Agar dia rasakan semua pelukan hangatku untuk dirinya
Kau berikan aku rasa
Dari semua hal yang terindah
Kau buatku memimpikanmu seraya terbangkan jiwa
Perlahan aku terlena akan manis cintamu
Buatku gelisah karena ada kerinduan terselinap lembut di dada
Rangkaian kata cinta terungkap semua
Wahai sang malam
Katakan padanya bahwa aku rindu
Aku ingin dia slalu di sisiku setiap waktu
Oh sayank q “ I Love You “

Walaupun dari awal q menduga tak mungkin kita bisa jadian karena perbedaan umur dan status
akan tetapi semua semangatku dan do’a yang selalu q panjatkan biar terwujud semua impianku
untuk memilikinya dan akhirnya sekarang terjawablah sudah. Q jalani setiap hari sama dia
dengan penuh keceriaan walaupun kita beda jauh dia seorang staf TU dan aku cuma pelajar di
sekolahan penghalang kita juga di perbedaan waktu kalo dia sibuk aku gak sibuk atau sebaliknya
akan tetapi sekali-sekali aku dan dia masih ada waktu untuk bercanda tawa, semua perjuanganku
untuk mendapatkanya dengan penuh semangat terjawab di sebuah acara harlah NU di Setadion
Mandala Krida.

PROFIL PENULIS
Nama : M Taufiq
TTL : Seragen 13-08-1996
Sekolah : SMK MA'ARIF 2 Temon
Facebook : Ache Mhilan

DMCA Protection on: http://www.lokerseni.web.id/2013/12/harlah-nu-memeberi-jawaban-


cintaku.html#ixzz2s8W7V7Pq
CINTA BERSEMI DI MUSIM SEMI
Cerpen Karya Baiq Mega Yustika Kharomah

Bersemi di Musim semi saat Phiilophen Flowers Bersemi

Mentaripun mulai menampakkan sinarnya di ufuk timur. Dengan warna orange yang
menyegarkan, gue sambut ceria hari demi hari yang gue jalani.
Hari ini adalah hari menyedihkan bagi gue, ya! Sekarang adalah hari wisuda kelas 9 SMP
Liverstone International School. Salah satu idola gue, akan pergi begitu saja. Ya, seseorang yang
selalu buat gue tetap tersenyum ketika melihatnya.

Gue berangkat menuju sekolah tercinta. Sesampainya di pintu gerbang…


“Hei Livi !!” Kata sahabat gue, Misya.
“Hei Sya !! Kayaknya lo ceria banget deh hari ini…” Jawab gue.
“Iya donk…”
“…”
“Eh… Revio tuh !!” Sambil menunjuk pada seseorang yang bagi gue adalah Pangeran yang jatuh
dari kayangan hanya untuk gue seorang.

Cinta Bersemi di Musim Semi - Cerpen Cinta


*memandang dalam-dalam ke arah Revio*
“Ehh… Ciecie… Kayaknya tuh tatapan membunuh banget deh,, haha :D” Misya meledek gue.
“Apaan ?? Enggak kok, gue enggak…”
“Udah deh,,, kita udah lama sahabatan liv, gue tau lo suka sama siapa…”
“Hehe…”

*teeettttttttttttttttttt*
“Busetttt dah,, udah bel… cepetan yuk !! ” Kata Misya.
“Yukkkkk…”
Gue pun berlari bersama Misya. Huh, Capek sih… tapi ya sudahlah, ini demi gak diomelin Mr.
Marcel, guru Kimia terKILLER seantero Jakarta Pusat.
Pas di depan tangga menuju lantai 2…
*brakkkkkkk
“Auhh… ”
“Eh, maaf… Lo gak apa apa ??” Kata seorang lelaki yang tentunya gue tahu.
“Rev… reviiooo???” Gue tergagap melihatnya.
“Iya,, lo gak papa kan ??”
“Eng…enggak papa kokk rev…” Gue pun tersenyum malu dibuatnya…
“Ehemmmmmm…”Misya tiba-tiba berdehem keras.

Ternyata saat itu, tangan kami bersentuhan dalam waktu yang lama.
“Aaahhhhhh???” Kami berdua serempak menjawab Misya.
“Kenapa??” sekali lagi, kami menjawabnya serentak.
“Eh,, maaf revv,,” Kata gue malu dan langsung melepas tangan gue darinya.

Beberapa saat kemudian, kami pun berdiri.


“Iya… ngomong-ngomong, nama lo siapa ??” tanyanya.
“Aahhh?? mmm…”
“Kok diem ?? Jawab dek…”
“Ahh ?? Ohh… Gue, eh salah, Saya Livi kak…”
“Pake lo gue aja gpp kok kalo udah kebiasaan…”
“…”
“Lo kelas berapa??”
“Gue kelas 8 Schefriell kak…”

Tiba-tiba, Misya menarik tanganku,


“misi dulu ya kak ?? Liv!! Lo lupa kalo sekarang udah jam KBM?? Masuk yuk !!”
“Oh iyyaa,, duluan kaka !!” Gue pun dengan sedikit senyuman meninggalkan Ka Revio.

*SKIPTHISDAY*
Gue pun menyusuri gerbang sekolah gue, wisuda kelas 9 telah berlalu kemarin…
“Hmmm… sekarang udah ga ada lagi yang buat gue ceria :(” kata gue sambil tak memperhatikan
sekitar.
“Liv…” seseorang memanggil gue.
“Hmm, bahkan suara itu tak bisa gue hapus dari otak gue,,” kata gue lagi.
“Liv!! Livi !!”
“Oke,, gue udah gatahan sama ini,, gue kayaknya udah terlalu sayang sama ka Revio…”
“Livi !! Gue disini !!”

Seseorangpun menghampiri gue. Siapa dia ?? Ya !! Ternyata Ka Revio !! Gue gak percaya
dengan semua ini. Ada kak Revio behhh :D
“Ka…kakak??” Tanya gue.
“Iyaa… kenapa ?? lo kok kaget banget keliatannya??”jawab ka Revio.
“eEng..enggak kok… kakak tadi denger??”
“Denger apa Liv??”

*kroouuughhh
“Denger itu tha Liv ??” Selidik Ka Revio
“Hehe… Iya kakk :D”
“Ayo makan…”
“Haa?? Yaudah ka…”
Sesampainya di Kantin…
“Lo mesen apa ??” Kata Ka Revio.
“Nasi goreng aja kak sama orange juice…”
“Bu,, nasi goreng sama orange juicenya 2 porsi ya !!”

Gue pun membuka perbincangan dulu,


“Kak?? Kakak kok ada di sini ??”
“Emang kenapa?? Gasuka kalo kaka di sini yaa ?? ”
“Enggak kok kak,, tapi kan aneh juga kalo kaka di sini. Kan biasanya alumnus pada sibuk cari
SMAnya…”
“Iya juga sih…”
“Kakak mau ngelanjutin sekolah di mana??”
“Hmmm… Liv… Walau kita baru beberapa hari kenal, gue ngerasa, kita udah banyak melewati
peristiwa-peristiwa penting dalam hidup gue…”
“Apa yang kakak ingin sampaikan ??”
“Gue bakal SMa di Switzerland Senior High School, di Swiss.”
“A…apaa??? Mm… kok ja…uh ka??”
“Tau lah, gue dipaksa Liv… Gue sama sekali ga pernah mau pergi ke Swiss, apalagi ke rumah
kakek gue disana…”

Oh iya,,, kak Revio blasteran Swiss-Indo-Arab. Jadi jangan heran kalau dia bisa mendapat The
Handsome Award di hati gue.
“Gue ngajak lo makan bareng soalnya mau pamitan sama lo…” lirihnya.
“I…iyaa kak… Semoga sukses yaaa… kak !!”
Saat itu, air mata gue telah berlinang. Gue ga bisa kalo sampe dilihat lemah oleh ka Revio.
“Eh,, ka? Gue ada tuges mendadak… makasih yaa??? :( ”

Gue berlari meninggalkan Ka Revio.


“Liv !! Lo mau kemana?? Jangan pergi Liv!!”

Gue langsung pergi ke toilet dan nangis di sana.


“Ya Allah… Gue baru aja ngerasain cintaa… tapi, orang yang gue sayang pergi begitu aja… Gue
ga sanggup ngebohongin perasaan gue untuk merelakan ka Revio :’(”

Tiba-tiba, datang Misya.


“Livv ?? Lo kenapa liv ??” tanyanya.
“Engg…enggak kok sya,” Gue menghapus butiran air mata gue yang membasahi pipi gue.
“Livv ?? Ayolah Liv… lo ga harus bohong sama gue!!”
“…”
“Ayo liv,, kita udah 5 tahun sahabatan… apa lo gamau curhat sama gue ??”
“Ka Revio.” Jawabku singkat.
“Kenapa??”
“SMAnya ke Swiss… Gue berharap dia hanya SMA di JakPus doang :( Gue gamau terpisah jauh
sama dia sya…”
“Udah,, gausah nangis, suatu saat pasti kalian akan ketemu lagi kok… Jangan nangis lagi yaa??”
“Iyyaa sya, thanks.”

Hmmm…Sekarang, setiap hari, gue gak bakal ngelihat senyuman indah Ka revio. Gue bersyukur
udah mengenalnya, walau Cuma seminggu aja.
Kata ka Revio, dia sekolah di Switzerland Senior High School. Setelah gue search di Google,
ternyata itu SMA yg terkenal dengan Teknologi dan B. Inggrisnya. Gue jadi pengen sekolah
kesana.

@Rumah
“Livi,,” kata Ibu gue.
“Iya ma?”
“Ada SMA bagus banget nih !!”

Ibupun menunjukkan laptopnya yang sedang browsing di Google.


“Switzerland Senior High School??”
“Iyaa, kamu besok kesana ya ??” Tawar Ibu.
“Haa ?? Mana cukup Bu, uangnya… Ibu nih, kalo mimpi ketinggian …”
“Lah, gausah pake uang, coba kamu dari sekarang belajar sungguh-sungguh biar dapet
beasiswa…”
“Iya Bu, Livi akan rajin belajar…”
“…”
“Lah,, Switzerland Senior High School Bu ??” Nada suara gue naik 18O derajat saat menyadari
bahwa sekolah itu adalah SMAnya Ka Revio.
“Iya Liv,, dari tadi kan Ibu udah bilang…”
“Livi mau bu !! Livi akan berusaha !!”Jawabku semangat.
“Nah,, gitu dong. Baru anaknya Ibu :D”
“Loh Bu, di sini kok bilang “Setiap Siswa Harus Mengganti Nama Panggilannya, Agar
Terhindar Dari Kesamaan Nama” , maksudnya apa bu ??”
“Iya, nama kamu kan Olivee Andrea, jadi, kalo di sana, kamu harus ganti nama jadi Andrea…”
“Beuhhh…”

Sejak saat itu, Gue selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik demi menuntut ilmu di SSHS
dan bertemu ka Revio. Kini, gue bukan lagi Livi yang dulu yang selalu ga pernah ngerjain PR
dan memandang si John *siswa tercerdas di kelas gue* dengan tatapan cepat-kerjakan-PR-Gue-
atau-lo-akan-gue-makan. Gue yang sekarang adalah siswi teladan yang selalu mengerjakan
tugas-tugas bahkan dari guru terKILLER.

1 Tahun berlalu…

*WISUDAKELAS9GUE
Sesampainya di ruang tempat acara wisuda diselenggarakan, Gue menghampiri Misya yang
sedang bercengkerama dengan orangtuanya.
“Sya !!” Sapa gue.
“Hei,”
“Om, tante,” Sambil bersalaman dengan ortu Misya.

Ayah Misya pun menanyakan kemana gue melanjutkan sekolah,


“Liv, kamu SMAnya dimana nak??”
“Kalo dapet beasiswa sih pengennya di SSHS om,, tapi kalo ga kesampean, di SMA Music Core
aja, mau ngembangin bakat di bidang music, om…”
“SSHS ?? Wahh… itu SMA terkenal Livv, kalo sampai kamu masuk sana, Ibumu pasti bangga…
Bagus-bagus !!”
“Iya om,, semoga terkabul… Kalo Misya mau kemana om SMAnya?”
“SMA Pelita 1. Disana bagus buat Misya yang gemar bereksperimen dengan senyawa-senyawa
yang menumpuk di kamarnya… ”
“Apaan sih yah… Senyawa-senyawa itu kan udah Misya teliti, beberapa juga udah dilombakan
kok… ”
“Iya iyaa…” Kata Ayahnya.

Beberapa saat kemudian, acarapun dimulai, gue kembali ke tempat Ibu dan Ayah. Ketika
pembacaan yang mendapat beasiswa ke SSHS, Bu Mellyna membacakan The Chosen One. The
Chosen One adalah satu siswa yang terpilih mendapat beasiswa karena prestasinya.
“Baik hadirin sekalian, siswa yang mendapat gelar THE CHOSEN ONE atas prestasinya dan
berhak mendapat beasiswa melanjutkan sekolah ke SSHS adalah…”
“Ya Allah, kabulkanlah doa hambamu ini ya Allah…” Gue berdoa penuh harap.
“Siapakah Dia??” “dan, THE CHOSEN ONE tahun ini adalah… Olivee Andrea dari kelas 9
Expression Time !! Selamat untuk dia… Dimohon naik ke atas panggung, dan memberikan
sepatah 2 patah kata…”
Gue ?? Gue ?? Iya, Olivee Andrea !! Itu gue !! Apa gue gasalah denger?? Gue bakal ke Swiss!!
Swiss!! I’m Coming !!

Gue pun memeluk Orangtua gue, dan bergegas naik ke panggung.


“Thanks for my Allah, My beloved Family and friend, because of them, I can rise my ambition
get study to SSHS, I suggest to you all, don’t stop to making a big dream, because, when we
make it happen, will feeling extraordinary !!”
Memang, jika ada yang berpidato, harus memakai bahasa inggris. SMPku kan, favorite !!
Setelah acara selesai, Gue dan keluarga gue berfoto ria. Dan langsung ke kantor kepsek untuk
menanyakan beasiswa itu.
Ternyata, setalah berbicara dengan kepsek, gue akan berangkat ke SSHS minggu depan. Jadi,
gue harus mempersiapkan diri, terutama dengan pakaian dan subjectnya.

*Seminggu kemudian…
Gue pun mulai bersiap-siap. Dengan memakai Skinny Jeans, jaket, topi baseball dan sepatu kets,
gue keluar dari kamar gue yang penuh kenangan. Perlahan-lahan, gue mulai melangkah ke masa
depan. Tak lupa, gue membawa my little snowball pemberian dari ka Revio, ketika dulu kami
jalan bareng di Teenagershop.
“Livi !! be quickly !! We can be late because of you !!” Ibu pun mulai membiasakan diri dengan
bahasa inggris.
“Yeah, mom. Haha :D”
Setelah itu, gue dan keluarga gue langsung menuju Soetta Airport. Hmmm… ini bakal jadi sad
story gue, bahkan tragic story.

Sesampainya di sana…
“Be carefull my little baby…” kata Ibu.
“Semoga kamu sukses ya nak??” Ibu melanjutkan.
Tak terasa, bulir-bulir air mata gue mengalir di pipi gue. Gue ga sanggup menahan kesedihan
yang terasa. Ini sangat sulit bagi gue. Ayolah, gue baru aja berumur 15 tahun dan harus terpisah
jauh jutaan km dan puluhan Negara dengan orangtua gue. Tapi, gara-gara inget kata Ibu bahwa
kita harus hidup mandiri dan membiasakan diri tanpa orangtua. Karena suatu saat, orangtua kita
akan pergi meninggalkan kita.
Gue pun mulai berjalan menuju pesawat yang akan gue naiki. Mulai saat ini, gue akan membuka
hidup baru, dengan orang-orang baru dan Negara baru.

*OnSwissAirPlane…
Gue pun duduk di kursi 22A, tepat di samping jendela pesawat. Ketika pesawat mulai take-off,
Gue berdoa, semoga sesampainya gue di Swiss, akan banyak hal-hal baik yang gue alami, dan
pastinya, gue pengen ketemu ka Revio.

S W I S S
Bismillahirrahmanirrahim…

Gue sampai di Swiss !! Selamat datang Livi ! Inilah Negara impianmu… Gue pun mulai
menyelidiki keindahan alam sekitar gue.
“Wow !! Alpen !!”

Yah, gue sangat menyayangi gunung dongker itu. Yang dulunya gue hanya melihatnya di TV,
sekarang, gue melihatnya dalam jarak hanya 2O km saja.
“Bisa cepetan gak sih ??” Terdengar suara seseorang yang telah lama tak ku dengar.

Gue pun menoleh ke belakang, tapi ternyata bukanlah orang yang gue harapkan. Hanya
seseorang yg memakai mantel tebal, bersyal dan memakai earphone. Tapi, raut wajahnya sangat
mirip dengan Ka Revio.
“Heh,,, ayo cepet !!” Kata seseorang itu membentak gue.
“Ahhh… Iya iyaa… Maaf kak,”
Gue pun langsung bergegas menuju ke depan Airport, karena staf yang memberi gue beasiswa
ada di sana.
“Hmm… orang tadi, ngingetin gue sama ka Revio.”

*tepatdepanAirport
“Andrea !!” “Andrea !!”
Lalu seseorang menghampiri gue,
“Olivee Andrea ??” kata seorang wanita yang ternyata staf beasiswa gue.
“Ehh,, maaf Miss Della, Saya gak terbiasa dengan nama saya saat ini…” Kata gue meminta
maaf.
“Gak pa pa, kamu harus membiasakan diri dengan nama Andrea sekarang, right smart girl??”
“Yes sir !!”

Beberapa saat kemudian, kami pun tiba di Cottage of Switzerland Senior High School, atau
asrama SSHS.
Baru aja gue melangkahkan kaki menuju bangunan megah di depan gue, gue terpana dengan
keindahan alamnya. Wow ! Amazing ! Hijau… dengan butiran Kristal es yang berjatuhan.
“Hei !! Salju !!” teriak gue histeris.

Maklum, gue kan ga pernah ke Negara bersalju, paling Cuma ke Singapore sama Malaysia.

“Andrea,, masuk yuk !! Sekarang sudah memasuki musim dingin, jadi tidak baik di luar kamar,
apalagi dengan suhu tubuhmu yang belum beradaptasi dengan cuaca Swiss…” ajak Miss Della
kepada gue.
“iya Miss…”

Kami pun berjalan menyusuri koridor bangunan itu. Dan sampailah kami pada kamar yang
bertuliskan “The Choosen One 2O13”.

Hei ! Disini gue diistimewakan, Kawan !!


“Ini kamarmu, Yang Terpilih ! Enjoy it please :D” Kata Miss Della seraya meninggalkan gue
sendirian dalam kamar.
“Hmm… Mumpung gak ada kerjaan, Online dulu ahhh…”
Gue pun membereskan barang-barang dan langsung mengambil Laptop Gue.
Setelah itu, gue memasukkan website yang ga asing lagi bagi remaja dunia, ya, FACEBOOK!
Perlahan-lahan, gue menulis sesuatu pada beranda gue,

“Gue bahagia bisa ada di sini, negeri keju…


Yah… Swiss !!
Walau Gue jauh dari orang yang gue sayang,
tapi yakinlah, Gue Ga bakal lupain kalian kok…”
Hmm… akhirnya gue bisa berada di sini…
Akhirnya gue tidur, karena besok, Gue akan mulai masuk sekolah.

*SKIPTHISDAY
Mentari pagi mulai menampakkan keindahannya. Gue terbangun dan mengirup udara segar
Swiss.
“Semangat Livi !! Lo pasti bisa bertahan disini !!” kata Gue menyemangati diri.
Gue pun langsung mandi dengan air hangat, karena tentu saja, sekarang adalah musim beku.

Setelah semua persiapan telah gue kerjakan, gue langsung menuju ke ruang makan di tengah
asrama. Ternyata, di sana telah dipenuhi oleh siswa-siswa berprestasi dari seluruh Negara. Tapi,
hey !! Gue pernah melihat salah satu dari mereka. Ya, lelaki sinis yang ada di pesawat kemarin !!
“Huh… kenapa harus ada dia…” Kata gue menggerutu.
Gue pun mulai mengambil makanan yang telah disediakan di sana. Tapi, setelah Gue mencari
tempat untuk duduk, ternyata gak ada. Hanya ada 1 tempat kosong di sebelah lelaki sinis itu.
“Hmm… ayolah Liv !!” Kata gue.

Gue langsung menuju kursi di sebelah lelaki sinis itu. Ketika dia melihat gue, dia menggerutu,
“Hey !! Lo ternyata sekolah di sini juga ??”
“iya, kenapa??” jawab gue.
“…” dia terdiam, entah apa yang dipikirkannya.
“kok bengong ??”
“eng…enggak papa… Makanlah,,”

Gue hanya mengangguk tak mengerti kenapa dia tiba-tiba baik kepada gue dan gak meneruskan
omongannya.
“m… nama lo siapa ??” Tiba-tiba saja dia menanyakan itu.
“haaa?? Lo ngomong sama siapa??” Tanya gue balik.
“sama lo, cerewet !!”
“Gue Andrea… Lo ??”
“Andre…”
“Lohhh??”

Gue tertegun kaget, nama kami hampir sama ternyata.


“Gue denger-denger, lo The Chosen One ya??” tanyanya.
“iyya,”Jawab gue singkat…
Kami pun makan bersama. Setelah itu, kami berangkat sekolah bersama, katanya, dia akan
mengajak gue melihat-lihat SSHS lebih detail.
Gue sempet kaget dengan ajakannya. Apakah seseorang berubah secepat itu?? Yang tadinya
sinis, menjadi manis.

*SKIPTHISDAY
Semenjak hari itu, kami semakin dekat dan akrab. Ternyata, dia sangat asyik, dan selalu
mengingatkan gue tentang Ka Revio. Dia memang mirip ka Revio, hanya saja, jika Ka Revio
wajahnya agak Indo, sedangkan ini bule banget.
Ketika liburan musim semi datang, kami pergi jalan-jalan ke Tullips Colour Garden. Di sana
sangat indah, dan kami hanya berdua. Dengan bunga tulip berwarna-warni bermekaran, dan
background pegunungan Alpen, menambah keindahan tempat itu.
“Andrea, tulis nama lengkap lo di buku ini…” katanya sambil menyodorkan sebuah notebook
kecil.

Kemudian, gue mulai membuka lembaran demi lembaran. Pada sebuah lembaran, tertulis Andre
Revio * Livi. Gue seketika kaget dengan tulisan itu.
“A…Apa ini ??”
“Eh… Itu rahasia gue, kembaliin !! ” Jawabnya.
“A… Apa lo kak… Revio??”
“Kenapa lo tau nama gue?? Siapa lo?? Atau jangan-jangan lo itu…”
“I,,iya kak… Gue Livi !! Andrea Livi !!”
Bulir air mata mulai mengalir dari pelupuk mata gue. Kami pun saling menatap dan berpelukan
di bawah langit biru tua Swiss.
Beberapa saat kemudian,
“Livv,” Ka Revio memegang tangan gue dengan pelan…
“Iya kak?”
“Gue seneng ketemu lo lagi, emang, dari pas di ruang makan, gue udah punya pikiran kalo lo itu
livi… Tapi, kok lo berubah dek?? Kayak bukan lo gitu…”
“Kakak juga, wajah Kaka lebih ke Swissnya sekarang… Jadi, ga ketara kalo kakak itu ka
Revio… ”
Kami berdua pun tertawa lepas. Kami sangat bahagia, setelah setahun tak bertemu, akhirnya
sekarang kami bisa saling menatap satu sama lain.

*SKIPTHISDAY
Keesokan harinya, kami pergi ke Alpen Race. Di sana, ada kereta gantung yang akan membawa
kami ke lereng Alpen untuk bertemu Phiilhophen Flowers.

Sesampainya di sana, kami langsung membayar tiket dan masuk ke kereta gantung itu. Kereta
gantung itu hanya bisa memuat 2 orang saja. So, kami berduaan di dalamnya.
Cuaca kala itu sangat dingin, walaupun sedang musim semi. Bahkan, jaket yang gue kenakan
saat itupun tak mampu menghindarkan gue dari cuaca itu.

“Kamu kedinginn Livv?? ” Tanya ka Revio ke Gue.


“Gak kok ka…” Gue berusaha berbohong, walau nyatanya, kaki dan tangan gue telah beku
termakan dinginnya suhu.
“Nih,,” Ka revio mengenakan gue syal berwarna biru muda dengan hiasan bunga Phiilhophen
berwarna biru tua.
“Thanks kak…”
Huh… romantisnya kala itu…

*sterppp
Akhirnya kami sampai pada lereng Alpen. Kami bergegas keluar dan langsung menuju taman
Phiilhophen Flowers.

*AtTamanPhiilophenFlower
Kami berjalan perlahan menyusuri taman bunga nan indah itu. Sesekali, kami berpose ria di
tengah keindahan sekitar.
“Liv… Gue boleh ngomong sesuatu ?” kata Ka Revio.
“iya… ada apa kak ??”
“Sebenernya……” Ka Revio berkata dengan ragu. “Gue cinta lo Livv !! Gue pengen lo jadi
pacar gue…” Teriaknya.
“A…apa??”
“Gue cinta lo Livv !!” Dia teriak lagi…
“Gu…gue ga salah denger kan kaa??” Tanya gue.
“Gak Livv… Apa lo mau denger gue sekali lagi ?”

Gue hanya mengangguk setuju…


“Livi !! Gue sayang lo, dan gue mau lo jadi pacar gue !!”
“…” Gue terdiam, dan, “Ka Revio !! Gue juga sayang lo, dan Gue mau jadi pacar lo !!” Gue
berteriak sekenceng-kencengnya.

Gue seneng… banget. Ternyata, orang yang gue sayang selama ini, cinta sama gue…

Cinta gue itu, bersemi di musim semi saat Phiilophen Flowers bersemi.
THE END

PROFIL PENULIS
Nama : Baiq Mega Yustika Kharomah
TTL : Lombok, 8 Oktober 1998
Facebook : Eygha Ciecummy
Twitter : @bmykh_
Hobi : menulis cerpen

DMCA Protection on: http://www.lokerseni.web.id/2013/12/cinta-bersemi-di-musim-semi-


cerpen-cinta.html#ixzz2s8Wb2xtb

KUMPULAN KATA KATA MUTIARA UPDATE 2014


Kata kata Mutiara

Jangan memohon pada Tuhan tuk meringankan cobaan yang ada, berdoalah pada Tuhan tuk
memberikanmu kekuatan tuk dapat melaluinya.
Hidup tak selalu seperti yang kamu mau. Hal baik dan buruk terjadi selalu, namun semua itu
telah diatur Tuhan, dengan akhir yang indah.
Jangan terlalu pikirkan sendirimu, karena ada seseorang di luar sana yang sedang bertanya-tanya
seperti apa rasanya bertemu denganmu.
Jangan tangisi mereka yang meninggalkanmu demi orang lain. Jika mereka cukup bodoh
melepasmu, kamu harus cukup pintar melupakannya.
Setiap orang punya masalah. Lebih baik mencari solusi masalahmu dari pada membandingkan
masalahmu dengan orang lain.
Kadang kamu bertemu seseorang yang sangat berarti dalam hidupmu hanya tuk menyadari pada
akhirnya kamu harus melepaskannya.
Pikirkan apapun yang akan kamu ucapkan. Karena setiap ucapan yang keluar dari mulutmu, tak
akan bisa kamu tarik kembali.
Cintai apapun yang ada didunia dengan sewajarnya. Karena apapun yang ada di dunia tak ada
yang abadi.
Belajar memahami bahwa tak semua keinginan bisa terpenuhi, barangkali obat terbaik tuk
mencegah kecewa dan sakit hati.
Jangan pernah menyepelekan apapun yang telah kamu miliki, karena mungkin yang kamu miliki
itu sangat diinginkan oleh orang lain.
Selalu lakukan kebaikan dengan cara terbaik. Karena dengan cara itulah kedamaian akan
tercipta.
Ikhlas menerima kesalahan, dan belajar dar setiap kesalahan, karena itu yang akan
menjadikanmu kuat dalam menjalani kehidupan.
Lakukan apapun dengan tepat, bukan hanya cepat. Keberhasilan tak bisa dihalangi jika yang
kamu lakukan telah tepat.
Hidup tak pernah lepas dari masalah, karena masalah adalah salah satu cara Tuhan
menjadikanmu pribadi yg lebih kuat dan dewasa.
Tak ada kata terlambat tuk berubah. Masa lalu hanyalah pendewasaan dirimu. Hidupmu tak
ditentukan oleh orang lain tapi kamu!
Ketika kamu jatuh, jangan tetap di bawah. Jatuh bukan berarti kalah, itu hanya berarti kamu
harus bangkit dan kembali mencoba.
Jangan salahkan dirimu atas keputusan yg salah. Setiap orang membuatnya. Jadikan mereka
pelajaran tuk keputusanmu selanjutnya.
Didalam banyak bicara pasti ada pelanggaran, tetapi siapa yg menahan bibirnya, berakal budi.
Menertawakan masalah org lain itu mudah. Menertawakan masalah diri sendiri? Hanya org hebat
yg bisa.
Jika kamu membiarkan rasa takut tumbuh lebih besar dari imanmu, maka kamu menghalangi
impianmu menjadi kenyataan.
Tak perlu iri pada orang lain. Lihat apa yang kamu miliki sekarang, pikirkan apa yang telah
dilakukan tuk dapatkannya. Bersyukurlah.
Hanya karena orang lain berbuat tidak baik kepada kita, bukan berarti kita harus membalasnya
dengan cara yang sama.
Membenci hanya merugikan dirimu sendiri, karena sebagian besar orang yg kamu benci tak akan
peduli dengan kebencianmu.
Untuk setiap manusia di dunia ini, Tuhan telah memberikan sesuatu yang mulia dan baik ke
dalam hatinya. Selalu jaga hatimu.
Jangan berhenti berharap tuk yg terbaik. Persiapkan diri tuk yg terburuk. Dan terima apapun
yang Tuhan berikan.
Doaku hari ini: Tuhan, maafkan semua kesalahan yang telah ku lakukan. Berkahilah mereka
yang selalu mengingatkanku.
Hidup ini terlalu berharga tuk habiskan waktumu memikirkan dia yang tak memperlakukanmu
dengan baik, dan tak pernah menganggapmu ada.
Salah satu hal terbaik dalam hidup adalah melihat senyum di wajah orang tuamu, dan menyadari
bahwa kamulah alasannya.
Ketika seseorang berusaha menjauhi hidupmu, biarkanlah. Kepergian dia hanya membuka pintu
bagi seseorang yang lebih baik tuk masuk.
Jangan pernah meremehkan diri sendiri. Jika kamu tak bahagia dengan hidupmu, perbaiki apa yg
salah, dan teruslah melangkah.
Jangan membenci mereka yang mengatakan hal buruk tuk menjatuhkanmu, karena merekalah
yang buatmu semakin kuat setiap hari.
Terkadang, kamu berpikir seseorang telah berubah tanpa kamu menyadari hal itu terjadi karena
dia mulai bersikap dewasa.
Hidup terlalu singkat jika hanya menyesal. Hidup hanya sekali, namun jika digunakan dengan
baik, sekali saja cukup!

DMCA Protection on: http://www.lokerseni.web.id/2012/12/katakata-


mutiara.html#ixzz2s8X7vX6m
Hidup punya banyak pilihan dengan hal-hal baik dan buruknya masing-masing. Tentukan
pilihanmu, lakukan yang terbaik.
Dalam hidup, jangan pernah biarkan pendapat seseorang tentangmu mengubah dirimu menjadi
seseorang yang kamu tahu bukan dirimu.
Mencintai seseorang bukan hanya dengan mengucapkannya setiap hari, tapi juga dengan
menunjukkannya dalam segala hal sepenuh hati.
Kadang, meski marah atas apa yang telah dilakukan dia yang kamu cinta, kamu tetap tak mampu
berhenti mencintainya.
Sahabat sejati dapat menunjukkanmu bahwa hidup tak seburuk yang kamu pikirkan dan
masalahmu tak sebesar yang kamu takutkan.
Hati-hatilah dengan hati. Jangan berikan pada seseorang yang tak bisa menghargai, karena ketika
diberi, dia takkan sepenuhnya kembali.
Sahabat yang baik tidak akan meminta sahabatnya menjadi orang lain. Tetapi sahabat yang baik
akan menerima sahabatnya apa adanya.
Kadang ketika lelah terus terluka, kamu memilih tuk menjauh dari segalanya, hanya karena
kamu ingin melihat siapa yang akan menghampirimu.
Jangan menolak perubahan hanya karena takut kehilangan yang telah dimilki,karena dengannya
kita merendahkan nilai yang bisa kita capai melalui perubahan itu.
Jika kita menetapkan ingin hidup ini seperti apa, lalu kerja keras untuk mencapai tujuan, kita
tidak akan pernah kalah ,bahkan akan menang.
Jangan mengingat kebaikan yang pernah kamu lakukan, tapi ingatlah kebaikan yang orang lain
lakukan kepadamu.
Ketika kamu merasa sendiri dan tak ada yang peduli, ingatlah bahwa ada seseorang di luar sana
yang begitu ingin memiliki hidup yang kamu jalani.
Cinta mungkin akan membuatmu terluka, tapi ia membuatmu semakin dewasa. Jadilah pribadi
yang selalu memaafkan, terutama hatimu.
Kebencian hanya merugikan diri sendiri, tersenyumlah ketika disakiti. Hati tanpa benci
membentuk jiwa yang tegar dan damai.
Keyakinan merupakan suatu pengetahuan di dalam hati, jauh tak terjangkau oleh bukti.
Sakit dalam perjuangan itu hanya sementara. Semenit, sejam, sehari, atau setahun. Namun jika
menyerah, rasa sakit itu akan terasa selamanya.
Jadilah diri anda sendiri. Siapa lagi yang bisa melakukannya lebih baik ketimbang diri anda
sendiri?
Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap
kali kita jatuh.
Sesuatu yang sangat sulit tuk melupakan seseorang yang telah memberimu begitu banyak hal tuk
diingat.
Kau tak kan bisa kehilangan apa yang tak pernah kau miliki. Kau tak kan bisa memaksa bertahan
pada seseorang jika dia ingin pergi.
Dalam cinta, jangan buang air matamu menangisi seseorang yang bahkan tak pantas tuk
melihatmu tersenyum.
Ketika seseorang cukup kuat tuk buatmu terjatuh, kamu harus tunjukkan padanya bahwa kamu
juga cukup kuat tuk bangkit berdiri.
Pertolongan Tuhan mungkin tidak datang terlalu cepat, tidak juga terlambat. Pertolongan Tuhan
selalu datang di saat yang tepat
Jangan kamu lupa jangan kamu lengah atas berkat rahmat Allah maha kuasa.
Seseorang yang menemanimu dalam kesusahan jauh lebih berharga daripada seratus orang yang
menemanimu dalam kesenangan.
Hidup itu seperti drama, dan kamu bisa memilih untuk menjadi penontonnya atau pemainnya.
Jangan bersedih ketika melakukan salah. Karena kesalahan kita banyak belajar, karena kesalahan
kita menjadi pintar.
Cintai apapun yang akan kamu lakukan hari ini, kerena tidak ada yang menarik jika kamu tidak
tertarik.
Kita semua pasti pernah salah, namun ada perbedaan besar antara salah yang buatmu dewasa dan
salah yang sengaja dilakukan.
Jangan tangisi kesalahan, tapi tersenyumlah karena setiap kesalahan mengajarkanmu agar
berupaya lebih baik lagi.
Kegagalan adalah cara Tuhan mengajarkan kamu tentang pantang menyerah, kesabaran, kerja
keras dan percaya diri.
Bahagia bukan berarti segalanya sempurna. Bahagia adalah ketika kamu memutuskan tuk
melihat segala sesuatu secara sempurna.
Jangan pernah mengeluh atas kekuranganmu, karena kekurangan mengingatkanmu untuk terus
mencari kekuatan yang ada dalam dirimu.
Sahabat adalah seseorang yang selalu ada disampingmu, yang sabar mendengarkan keluh
kesahmu, dan bersedia menemanimu menjalani hidup.  

DMCA Protection on: http://www.lokerseni.web.id/2013/01/kata-kata-mutiara-update-januari-


2013.html#ixzz2s8XeCd4F

ATA KATA MUTIARA PART III


Seorang pria yang mencoba melupakan perempuan, berarti ia tak pernah mencinta perempuan
tersebut .
Seorang pria yang mencoba melupakan perempuan, berarti ia tak pernah mencinta perempuan
tersebut .
Hidup telah mengajarkan kita bahwa cinta tidak berisi "saling memandang", tapi cinta berisi
"bersama-sama melihat satu arah yang sama .
Mencintai demi dicintai itu sifat manusia, tapi mencintai demi mencintai itu sifat malaikat .
Cinta itu sebuah permainan yang dimainkan oleh dua orang dan dimenangkan oleh dua orang
tersebut..
Cinta itu bukan apa yang dipikirkan oleh akal, tapi cinta adalah apa yang dirasakan oleh hati.
Ya Tuhan, cinta itu adalah anugerah dari engkau. kami yakin dan percaya akan hal itu :)
Hal yang indah itu tak pernah abadi termasuk cinta, cinta takkan pernah abadi karna suatu saat
nanti akan dipisahkan kematian
Hal yang paling menakutkan dalam cinta adalah kehilangan orang yang paling kita cintai
Cinta Abadi takkan terpisah oleh jarak, hanya waktulah yang kan memisahkannya
Sumber Cinta ada 3 yakni 1. Materi 2. Nafsu 3. Hati Cinta yg brasal dri materi dan nafsu takan
bisa lebih indah dari cinta yg brasal dari HATI .
Hidup itu begitu indah, aku ingin menikmatinya dan ingin hanya bersamamu karena hatiku butuh
hatimu.
Tuhan menciptakan dua hati di tubuh yg berbeda tetapi utk bersatu, seperti hatiku dan hatimu
lah.
Cinta itu kamu, kasih sayang, setia dan rindu saat jauh, adalah ramuan penguat semua rasa antara
aku dan kamu.
Cinta ku kepadamu tuh sepertih api yang membarah hebat tiap detiknya tak trpadamkan oleh air
hujan.
Kita, dua yang saling memberi dan menerima, saling memperbaiki dan menyembuhkan.
Di setiap jengkal udara, akan selalu ku sematkan cinta dan kasih sayang, berharap kamu dapat
menghirupnya.
Memandangmu, tidak butuh waktu lama utk aku mengerti dan memahami bahwa tugasku adalah
mencintaimu.
Kata orang, cinta itu artinya suka sama suka. Kalo bagi aku, cinta itu artinya suka sama kamu.

DMCA Protection on: http://www.lokerseni.web.id/2013/03/kata-kata-mutiara-2013-part-


3.html#ixzz2s8XtEQFX

Anda mungkin juga menyukai