MAKALAH

KONSEP PSIKOLOGI PENDIDIKAN

MATA KULIAH PSIKOLOGI PENDIDIKAN
Dosen pengampu
Dr. Kana Safrina Rouzi, M. Si.

Disusun Oleh Kelompok 1 :

1. Angelina Mahesa Putri (221200364)

2. Berlian Suci Handayanni (221200356)
3. Dini Ferlinda (221200389)
4. Jakariah (221200341)
5. Winda Faridatus Sa’adah (221200377)

PENDIDKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ALMA ATA
TAHUN 2022/2023

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh
Alhamdulillahi robbil ‘alamin, wabihi nasta’in wa ‘ala umuriddunya waddin wa sholatu
wassalau ‘ala asyrofil anbiya wal mursalin wa ‘ala alihi washohbihi ajma’in amma ba’du
Puji syukur marilah kita panjatkan kepada Allah SWT. yang telah memberi rahmat hidayah
serta inayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Adapun tema dari makalah kami adalah Konsep Psikologi Pendidikan.
Sholawat salam marilah kita sanjungkan kepada junjungan akhir zaman Nabi Muhammad
SAW. yang telah membawa kita dari zaman yang gelap menuju zaman yang penuh cahaya.
Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada ibu Kana Safrina Rouzi selaku dosem
pengampu mmata kuliah psikologi pendidikan yang telah membimbing kami. Kami juga
mengucapkan terima kasih untuk pihak pihak yang turut membantu dalam pembuatan
makalah ini.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dikarenakan
keterbatasan kemampuan dan pengetahuan kami yang kami miliki. Oleh karena itu, kami
menerima segala bentuk saran dan kertik yang membangun dari berbagai pihak. Harapan
kami, makalah ini dapat dapat bermanfaan bagi kita semua serta perkembangan dunia
pendidikan di indonesia. Semoga Allah senantiasa meridhoi langkah dan cita-cita kita. Aamiin
Wassallamu’alaikum warohmatulloahi wabarokatuh

Yogyakarta, 24 Februari 2023

Kelompok 1
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................2
DAFTAR ISI...............................................................................................................................3
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
Latar Belakang........................................................................................................................4
Rumusan Masalah...................................................................................................................4
Tujuan......................................................................................................................................4
METODE PENELITIAN...........................................................................................................5
PEMBAHASAN.........................................................................................................................6
Pengertian Psikologi Pendidikan.............................................................................................6
Ruang Lingkup Psikologi Pendidikan.....................................................................................6
Peran Psikologi terhadap Pendidikan......................................................................................7
Tujuan Psikologi Pendidikan..................................................................................................8
Faktor-faktor yang mempengaruhi psikologi pendidikan.......................................................8
Implikasi psikologi pendidikan untuk pendidik......................................................................9
KESIMPULAN DAN SARAN.................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................11
 BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Psikologi mulai berkembang dan menjadi ilmu tersendiri pada tahun 1879
yang dipelopori oleh Wilhem Wundt dari Jerman yang merupakan filusuf dan ahli
fisika.(Yurni Ulfa, 2016)
Psikologi pendidikan mulai berkembang dengan adanya banyak permasalahan
yang terjadi di lingkungan sekolah. Dimana terkadang kurang adanya komunikasi dan
pendekatan yang dilakukan oleh guru terhadap siswa.
Psikologi pendidikan sangat dibutuhkan oleh guru untuk mengembangak
bakat, berinteraksi dan membangun hubungan yang baik dengan siswa.
Oleh sebab itu kami dari kelompok 1 dalam makalah ini akan memaparkan
tentang konsep pendidikan psikologi. Pemeparan yang kita lakukan meliputi
pengertian, peran, tujuan, faktor, dan implikasi psikologi pendidikan di sekolah.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Psikologi pendidikan?
2. Apa peran psikologi pendidikan di sekolah?
3. Apa tujuan adanya psikologi pendidikan?
4. Apa faktor yang mempengaruhi psikologi pendidikan?
5. Implikasi apa yang dapat diterapkan dari psikologi pendidikan?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian psikologi pendidikan
2. Mengetahui peran psikologi pendidikan
3. Mengetahui tujuan psikologi pendidikan
4. Mengetahui faktor yang mempengaruhi psikologi pendidikan
5. Menerapakan psikologi pendidikan di sekolah
 BAB II

METODE PENELITIAN
Di penelitian kali ini, metode yang peneliti gunakan adalah metode kualitatif. Teknik
pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti adalah literasi. Bahan literasi tersebut
dikumpulkan dari buku dan artikel yang terdaftar di google cendikia. Dari litersi yang
diperoleh peneliti menarik kesimpulan yang akan dipaparkan di dalam pembahasan.
 BAB III

PEMBAHASAN

A. Pengertian Psikologi Pendidikan

Psikologi Menurut Para Ahli
1. Sugihartono (2007) “ Psikilogi merupakan ilmu pengetahuan yang membahas tentang
tingkah laku manusia sebagai individu dan kelompok serta hubungan keduanya dalam
lingkungan secara terbuka maupun tertutup
2. Chaplin (2000) “ Psikologi adalah ilmu pengetahuan mengenai prilaku manusia dan
hewan juga penyelidikan terhadap organisme dalam segala ragam dan kerumitannya,
ketika mereaksi arus dan perubahan alam sekitar dan peristiwa-peristiwa
kesmasyarakatan yag mengubah lingkungan.
3. Gleitman Dan Dalyono (2001) “ Mengemukakkan bahwa Psikologi di definisikan
sebagai ilmu pengetahuan yang berusaha memahami perilaku manusia alasan cara atau
motivasi mereka melakukan suatu perbuatan dan juga bagaimana mereka berpikir dan
berperasaan psychology is the study of human behavior and human relationship.
Berdasarkan definisi para ahli dapat disimpulkan bahwa psikologi
merupakan ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia sebagai makhluk individu
ataupun kelompok.
Pendidikan Menurut para ahli
1. Sugihartono (2007) “ Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana yang dilakukan
oleh pendidik untuk mengubah tingkah laku manusia baik secara individu ataupun
kelompok untuk mendewasakan manusia tersebut melalui proses pengajaran dan
pelatihan.
2. Irham Dan Wiyani (2013) “ Mengemukakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar,
sengaja, dan bertanggung jawab yang dilakukan oleh seorang pendidik terhadap anak
didiknya untuk mencapai tujuan kearah yang lebih maju.
3. Islamuddin (2012) “ Pendidikan adalah usaha secara sengaja dari orang dewasa
dengan pengaruhnya mampu menimbulkan tanggung jawab moral dalam segala
perbuatan anak.
4. Syah (2013) “ Mengemukakan pendikan adalah peroses pengubahan sikap dan
perilaku seseorang atau kelompok melalui pengajaran.
Berdasarkan definisi para ahli pendidikan dapat disimpulkan sebagai suatu usaha sadar
dan sengaja yang dilakukan untuk meningkatkan kedewasaan dan tanggungjawab
terhadap segala perbuatannya.(Yurni Ulfa, 2016)
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa psikologi pendidikan adalah suatu disiplin
ilmu umtuk mempelajari tingkah laku manusia dalam proses mengajar.(Perbowosari et al.,
2020)
B. Ruang Lingkup Psikologi Pendidikan
Psikologi pendidikan adalah salah satu cabang ilmu yang mempelajari tentang cara
manusia belajar baik secara individu maupun kelompok. Ruang lingkup psikologi
tentunya sangat luas, bukan hanya mempelajari tentang siswa namun tentang
perkembangan mental, kesehatan, maupun evaluasi dalam pembelajaran.
 Diantara ruang lingkup psikologi pendidikan antara lain :
1. Kejiwaan anak
Perkembangan psikollogi peserta didik ada 4 tahap :
a. tahap pertama sensorik-motorik yaitu melakukan gerak reflek berulang kali
untuk mencapai tujuan tertentu.
b. Tahap kedua pra operasional yaitu tahap individu membedakan sesuatu melalui
simbol
c. Tahap konkrit operasional yaitu dimana individu melakukan hubungan timbal
ballik
d. Tahap formal operasional yaitu tahap dimana individu mampu berpikir secara
abstrak dan hipotesis
Tentunya dalam setiap perkembangan kejiwaan pesrta didik dibutuhkan
pendaming untuk membimbing dan melatih setiap perkembangannya. Dengan
pendampingan yang maksimal tentunya akan menjadikan anak memiliki kejiwaan
yang bagus
2. Kecerdasan
Kecerdasan setiap anak tentunya berbeda dengan anak yang lain. Sebab itulah
kecerdasan merupakan hal yang perlu dipelajari dalam ilmu psikologi. Lingkungan
dan keluarga menjadi salah satu hal yang mempengaruhi kecerdasan seseorang.
Dengan didampingi orang tua yang selalu mengajarkan hal baru dan lingkunga
yang baik maka kecerdasan dalam diri anak dapat meningkat yang tentunya akan
berengaruh ketik anak tersebut memasuki dunia belajar.
3. Motivasi
Motivasi adalah sebuah dorongan atau gerakan dalam diri seseorang untuk
mencapai suatu tujuan. Motivasi dapat berasal dari dalam maupun luar diri
seseorang.(Umi Kulsum, 2021)
Kemudian hal- yang dikaji dalam psikologi meliputi:
1. Sejauh mana faktor pembawaan dan lingkungan berpengaruh terhadap
perkembangan belajar
2. Sifat-sifat dari proses belajar
3. Hubungan antara tingkat kematangan dan kesiapan belajar
4. Signifikan pendidikan terhadap perbedaan individual-individual dalam kecepatan
dan keterbatasan belajar
5. Perubahan jiwa yang terjadi saat belajar
6. Hubuungan antara prosedur mengajar dengan hasil belajar
7. Teknik yang efektif untuk kemajuan belajar
8. Pengaruh pendidikan formal daripada informal
9. Manfaat sikap ilmiah terhadap pendidikan
10. Akibat psikologi yang ditimbulkan oleh kondisi sosial terhadap peserta didik.
(Fitri, 2020)
C. Peran Psikologi terhadap Pendidikan
1. Peran Psikologi terhadap kurikulum pendidikan
Kurikulum yang digunakan saat ini adalah kompetensi. Kompetensi bertujuan
untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan serta refleksi dalam bertindak
dan berpikir. Ketika semua itu berkembang dengan baik maka akan menjadikan
siswa sebagai pribadi yang unggul dan kompeten.
2. Peran psikologi terhadap sistem pembelajaran
 Siswa dapat bersungguh sungguh dalam belajar jika respon psikologinya
dibimbing oleh pengajar yang baik. Proses pembelajaran yang baik dapat
membantu siswa menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang akan dialami.
3. Peran psikologi terhadap sistem penilaian
Dengan diadakannya tes psikologi dapat mengetahui tentang potensi yang ada
pada diri siswa. Sehingga para guru dapat mengetahui dimana potensi siswa
tersebut dan dapat dikembangkan sesuai bakat yang dimiliki siswa tersebut.
(Perbowosari et al., 2020)
D. Tujuan Psikologi Pendidikan
Tujuan utama diadakannya psikologi pendidikan supaya guru dapat memahami
karakter yang berbeda-beda pada diri siswa. Ketika guru dapat memahami karakter
siswa, dapat dipastikan kegiatan di dalam kelas dapat terlaksana secara maksimal.
Selain itu, diantara tujuan psikologi pendidikan antara lain :
1. Menetapkan tujuan pembelajaran dengan tepat
Dengan memahami psikologi pendidikan, guru diharapkan mampu menentukan
perubahan perilaku yang dibutuhkan sebagai tujuan pembelajan.
2. Memilih strategi atau metode pembelajaran yang tepat
Diharapkan dengan psikologi pendidikan ini guru dapat menetukan metode
pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa
3. Memberi bimbingan dan konseling
Diharapkan guru dapat meberi kehangatan kepada siswa melalui keakraban yang
terjalin di dalam kelas
4. Mempromosikan dan memotivasi pembelajaran siswa
Dengan pemhaman yang baik guru dapat membantu siswa menemukan potensi
dan mendorong siswa menemukan bakatnya.
5. Menciptakan suasana belajar yang menyenangkan
Dengan adanya psikologi pendidikan guru dapat mengetahui karakter siswa
sehingga mampu menciptakan suasana yang menyenangkan di dalam kelas
6. Berinteraksi dengan siswa secara tepat
Psikologi pendidikan mampu menjadikan guru lebih bijak menghadapi karakter
siswa sehingga dapat membentuk hubungan yang baik antara guru dan siswa.
7. Menilai hasil belajar dengan adil
Melalaui ini, guru diharapkan mampu menilai dan menghargai setiap kerja siswa
sehingga mampu memberi penilaian dengan adil.(Haryadi & Cludia, 2021)
E. Faktor-faktor yang mempengaruhi psikologi pendidikan
1. Faktor internal siswa
a. Fisiologis
Faktor fisiologis dibedakan menjadi 2 macam yang pertama keadaan tonus
jasmani. Dengan keadaan badan yang bugar siswa dapat memperoleh pelajaran
dengan baik. Yang kedua fungsi jasmani, terutama bagian panca indra. Panca
indra yanga baik tentunya akan mempengaruhi keadaannya menerima
pembelajaran.
b. Psikologis
Diantara faktor psikologis yang berpengaruh antara lain kecerdasan siswa,
motivasi, bakat, dan sikap
2. Faktor eksternal siswa
a. Lingkungan sosial
 1) Lingkungan sosial sekolah
Guru, administrasi, dan teman sekelas adalah hal yang berpengaruh pada
perkembangan psikologi siswa. Ketika 3 hal tersebut dapat berhubungan
dengan baik maka siswa akan memiliki psikologi yang baik
2) Lingkungan sosial masyarakat
Kondisi lingkungan yang positif dan bersih tentunya akan membantu
pembentukan nilai psikologi yang baik pada anak. Sebaliknya lingkungan
yang buruk tentunya berakibat negatif pada anak.
3) Lingkungan sosial keluarga
Sifat orang tua, saudara dan cara keluarga menyelesaikan masalah tentunya
juga sangat berpengaruh pada perkembangan psikologi siswa dalam
aktivitas belajarnya.
b. Lingkungan non sosial
1) Lingkungan alamiah
Kondisi lingkungan yang baik seperti sejuk, tidak ada polusi dann jauh dari
kebisisngan tentunya menciptakan mood yang baik bagi siswa
2) Faktor instrumental
Perangkat pembelajaran yang digunakan tentunya juga berpengaruh pada
kegiata peserta didik
3) Faktor materi pembelajaran
Diperlukan materi yang sesuai untuk mengajar yang akan berpengaruh
untuk perkembangan siswa.(Nasutio et al., 2022)
F. Implikasi psikologi pendidikan untuk pendidik
1. Membantu guru menganalisis proses sosialisasi kepada siswa, orang tua maupun
masyarakat
2. Membantu guru mengetahui pengaruh lingkungan dan masyarakat terhadap pelajar
3. Membantu guru menganalisis perkembangan peserta didik.
 BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

Psikologi pendidikan adalah suatu cabang ilmu yang mempelajari tentang

bagaimana cara mempelajari karakter siswa. Peran psikologi dalam pendidikan
sangat penting dibeberapa bidang seperti pembentukan kurikulum, pembelajaran di
kelas dan lain-lain. Tujuan dari psikologi inipun sangat beragam diantaranya
menciptkan kelas yang kondusif dan menyengkan. Faktor yang mempengaruhi
perkembangan psikologi ada dari dalam diri dan luar siswa tersebut. Yang berasal
dari dalam diri (internal) seperti keadaan jasmani dan kesehatan jasmani siswa
tersebut. Sedangkan yang dari luar (eksternal) seperti keluarga, sekolah, dan
masyarakat. Implikasi psikologi pendidikan bagi pendidik antara lain membantu
sosialisasi, perkembangan, dan pengaruh antara lingkungan dengan peserta didik.
 DAFTAR PUSTAKA
Fitri, H. (2020). Urgensi Psikologi Pendidikan Islami dalam Pengajaran. Nucl. Phys., 13(1),
104–116.
Haryadi, R., & Cludia, C. (2021). Pentingnya Psikologi Pendidikan Bagi Guru. Academy of
Education Journal, 12(2), 275–284. https://doi.org/10.47200/aoej.v12i2.448
Nasutio, F., Zumana Harahap, S., Nur Laila, S., & Harahap, S. (2022). Implemetasi Psikologi
Pendidikan Terhadap Mutu Belajar Generasi Milenial. 2(2), 110–121.
Perbowosari, H., Indrawan, I., Wijoyo, H., & Setyaningsih. (2020). Pengantar Psikologi
Pendidikan. In Nucl. Phys. (Vol. 13, Issue 1).
Umi Kulsum. (2021). Peran Psikologi Pendidikan Bagi Pembelajaran. Mubtadiin, 7, 100–121.
Yurni Ulfa, A. (2016). Psikologi Pendidikan. 1–23.