Disusun Oleh :
LILI FAHDILA
17 1030 7010 201 5018
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
suatu informasi, dan saling berbagi pengalaman, bekerja sama dengan orang
lain, berinteraksi dengan satu sama lain untuk saling memenuhi kebutuhannya.
membangun komunikasi yang baik sangat diperlukan agar segala proses untuk
mencapai tujuan bisa berjalan dengan baik. Peranan komunikasi merupakan hal
sosial, budaya, politik dan pendidikan yang menjadikan komunikasi tanpa batas,
dari itu komunikasi dapat dijadikan sebagai perantara sekaligus sebagai alat
1
pada umumnya seperti, komunikasi Antarpribadi, komunikasi kelompok,
langsung antara dua orang atau lebih. Komunikasi ini merupakan sarana yang
Antarpribadi seringkali dilakukan oleh ibu dan anak, antar teman, keluarga,
dengan memberikan sumber informasi kepada nasabah, perantara bagi bank dan
one stop service artinya nasabah cukup menghubungi bagian Customer Service
saja dalam berhubungan dengan bank. Baik buruknya suatu perusahaan dilihat dari
orang yang pertama kali yang melayani, karena hal itu ada cerminan sesungguhnya
menjawab pertanyaan nasabah mengenai produk atau jasa yang ada di bank
seksama, tidak mudah tersinggung dan marah, tidak bersaing debat dengan
sikap perhatian dan sikap ingin membantu terhadap nasabah. Salah satu hal
mampu mengambil hati nasabah sehingga nasabah tertarik mengenai hal yang
3
Sebagai pelayanan publik dimana Customer Service yang bergerak dalam
bidang publik suatu perbankan tentunya, pihak penyedia dan pemberi layanan
harus selalu berupaya untuk mengacu kepada tujuan utama pelayanan kepuasan
sikap dan tindakan seperti apa yang harus diambil untuk memberikan pelayanan
service Bank Jambi, pada umumnya customer service di bank lain fokus kepada
dialami nasabah saat nasabah datang ke bank, seperti penggantian kartu atm
tertelan, atm terblokir, ganti kartu, ganti buku, lupa pin, cetak mutasi, dan
dengan pelayanan customer service dan tidak lagi berurusan dengan customer
service. Adapun contoh bank lain seperti bank BCA pada saat nasabah datang
loyalitas nasabah, Tentunya bank saling berkompetisi, namun pada bank BCA
customer service bank BCA hanya fokus kepada pelayanan prima yang
Hal yang umumnya dilakukan customer service tentu juga dilakukan oleh
4
service Bank Nobu juga memaintence nasabah lebih lanjut dengan cara
masalahnya. Adapun harapan dari customer service yaitu customer service bisa
Salah satu yang menjadi dasar dalam bisnis perbankan yaitu adanya
kebiasaan nasabah, hal tersebut menjadi salah satu point penting dalam
tentunya akan terbuka kepada pihak bank sehingga adanya jalinan yang erat
5
perlu diperhatikan diantaranya tetap melakukan pendekatan yang tulus kepada
nasabah, hal ini diperlukan agar nasabah merasa nyaman, merasa diperhatikan,
perbankan. Loyalitas nasabah akan menjadi kunci sukses, tidak hanya dalam
untuk membuat produk yang lebih baik dalam jangka waktu tertentu, karena
bercerita hal-hal baik tentang perusahaan dan produk yang digunakan kepada
yang terjalin dengan nasabah dan agar nasabah tidak pindah ke bank lain.
6
Dalam mempertahankan loyalitas antara customer service dengan nasabah
hanya kaitannya dengan masalah nasabah, namun customer service juga bisa
membicarakannya.
akan memberikan feedback yang baik kepada lawan bicaranya, dan loyalitas
Hal yang umumnya dilakukan customer service tentu juga dilakukan oleh
7
Dalam melakukan pelayanan kepada nasabah CS Bank Jambi Cabang
Adapun harapan Bank Jambi dari customer service yaitu customer service bisa
Cabang Mandiangin.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Secara Teoritis
D. Sistematika Penulisan
dibuat dalam penelitian secara jelas dan terarah yaitu sebagai berikut :
BAB : I PENDAHULUAN
perlunya masalah ini diteliti. Uraian dimulai dari hal-hal yang bersifat
hendak diteliti.
yang berkaitan erat dengan topik bahasan penelitian. Teori yang dikaji
9
Pada bab ini menjelaskan lokasi dan waktu penelitian, pendekatan
Pada bab ini menguraikan tentang profil perusahaan atau organisasi dll,
BAB : V PENUTUP
10
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Penelitian terdahulu ini menjadi salah satu acuan peneliti dalam melakukan
penelitian, untuk itu peneliti menjabarkan tiga kajian penelitan terdahulu yang
untuk (1) menjelaskan strategi pelayanan yang dilakukan PT. Bank Tabungan
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pelayanan PT. BTPN Syariah,
strategi yang digalakkan oleh Bank. Efektivitas strategi PT. BTPN Syariah,
Tbk dalam meningkatkan loyalitas nasabah dapat dikenal luas dan diterima
11
di tengah masyarakat salah satu cara yang sangat efektif adalah dengan
memaksimalkan fungsi promosi, dengan begitu PT. BTPN Syariah, Tbk akan
produk, faktor penghambat: krisis global, persaingan antar bank dan keluhan
konsumen.
loyalitas nasabah di Bank Mega KCP S.Parman kota Samarinda. Penelitian ini
Samarinda
12
Ketiga, penelitian dari Suharsono, Universitas Katolik Atma Jaya (2020)
wawancara dengan pengelola (4), wisatawan (2), observasi dan FGD dengan
Suku Dinas Pariwisata dan Pokdarwis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
13
Tabel. 2.1
Penelitian
1. Dwi Ratna Pelayanan Teori Metode penelitian Fokus penelitian untuk mengetahui efektivitas strategi yang
Pamungkas Strategi PT. Bank dilakukan PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah,
Strategi kualitatif dengan analisis
(2016) Tabungan dalam meningkatkan loyalitas nasabah, faktor-faktor yang
Pensiunan Pelayanan SWOT mempengaruhi strategi pelayanan PT. Bank dalam
Nasional Syariah, meningkatkan loyalitas nasabah, serta untuk mengetahui
Tbk dalam kepuasan nasabah terhadap kualitas pelayanan. Hasil
Meningkatkan penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pelayanan PT.
Loyalitas BTPN Syariah, Tbk dalam meningkatkan loyalitas nasabah di
Nasabah di MMS MMS Kertosono sudah sesuai strategi yang digalakkan oleh
Kertosono, Bank. Efektivitas strategi PT. BTPN Syariah, Tbk dalam
Nganjuk, Jawa meningkatkan loyalitas nasabah dapat dikenal luas dan
Timur diterima di tengah masyarakat salah satu cara yang sangat
efektif adalah dengan memaksimalkan fungsi promosi,
dengan begitu PT. BTPN Syariah, Tbk akan dapat
bersentuhan langsung dengan masyarakat luas. Faktor-faktor
yang mempengaruhi strategi pelayanan PT. BTPN Syariah,
Tbk dalam meningkatkan loyalitas nasabah diantaranya,
faktor pendukung: pelayanan SDM, nasabah dan produk,
faktor penghambat: krisis global, persaingan antar bank dan
keluhan pelanggan. Kepuasan nasabah terhadap kualitas
pelayanan pada PT. BTPN Syariah, Tbk dalam
meningkatkan loyalitas nasabah merupakan
penilaian mengenai ciri keistimewaan produk atau jasa, yang
menyediakan tingkat kesenangan konsumen berkaitan
dengan pemenuhan kebutuhan konsumsikonsumen.
2. Seftyan Kualitas Teori Metode Kualitatif Memfokuskan pada kualitas komunikasi interpersonal
Nugraha Komunikasi pendekatan deskriptif komunikasi Customer Service dalam meningkatkan loyalitas
komunikasi
(2017) Customer Service nasabah di Bank Mega KCP S.Parman kota Samarinda. Hasil
Dalam interpersonal penelitian ini menunjukan Customer service melayani dengan
Meningkatkan mengaplikasikan sikap-sikap positif dalam melayani
Loyalitas nasabahnya yang membuat loyalitas nasabahnya meningkat.
Nasabah Bank Dalam hal ini peneliti memaparkan berdasarkan 4 sikap
Mega Cabang positif efektivitas komunikasi interpersonal menurut
Pembantu DeVito. Sikap itulah yang digunakan untuk menjelaskan
S.Parman kualitas komunikasi interpersonal Customer service dalam
Samarinda meningkatkan loyalitas nasabah Bank Mega cabang
pembantu S.Parman Samarinda.
3. Suharsono Komunikasi Teori Metode Kualitatif Fokus Penelitian ini mengidentifikasi kegiatan Pokdarwis
(2020) Interpersonal melalui komunikasi interpersonal dalam meningkatkan
komunikasi pendekatan deskriptif
Pokdarwis dalam kualitas pelayanan homestay. Adapun hasil penelitian
Meningkatkan interpersonal menunjukkan bahwa Pokdarwis melalui komunikasi
Pelayanan interpersonal yang dilakukan mampu meningkatan kualitas
Homestay di pelayanan. Selain itu diperlukan juga kesepakatan bersama
Pulau Untun tentang tatacara pelayanan wisatawan.
Jawa Kepulauan
Seribu
B. Kerangka Teoritis
a. Self Disclosure
pribadi, dan perasaan yang tidak diketahui orang lain, umpan balik
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
Self disclosure akan berguna apabila individu satu dengan yang
2. Komunikasi Antarpribadi
a. Komunikasi Antarpribadi
bahwa,
yakni,
1. Mengenal diri sendiri dengan orang lain, salah satu cara untuk
mengenal diri kita sendiri adalah melalui komunikasi
antarpribadi. Komunikasi antarpribadi memberi kesempatan
bagi kita untuk memperbincangkan diri mitasendiri.
2. Mengetahui dunia luar, komunikasi antarpribadi
memungkinkan kita untuk memahami lingkungan kita secara
baik yakni tentang objek, kejadian-kejadian dan orang lain.
3. Menciptakan dan memelihara hubungan, banyak waktu yang
yang kita pergunakan dalam komunikasi antarpribadi
bertujuan untuk menciptakan dan memelihara hubungan
sosial dengan orang lain.
4. Mengubah sikap dan perilaku, dalam komunikasi antarpribadi
sering kita berupaya menggunakan sikap dan perilaku orang
lain.
5. Bermain dan mencari hiburan, bermain mencakup semua
kegiatan untuk memperoleh kesenangan.
6. Membantu orang lain Psikiater, psikolog klinik dan ahli terapi
adalah contoh-contoh profesi yang mempunyai fungsi
menolong orang lain. Tugas-tugas tersebut sebagian besar
dilakukan melalui komunikasi antarpribadi.
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
3. Customer Service
a. Customer Service
produk atau layanan dalam hal ini biasanya pelanggan akan diminta
umum,
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
nasabah”.
4. Nasabah
ditawarkan olehbank”.
1. Nasabah baru
Nasabah jenis ini baru pertama kali datang ke perusahaan,
yang kedatangannya hanya sekedar untuk memperoleh
informasi atau sudah mau melakukan transaksi. Jika semula
kedatangannya hanya mau untuk memperoleh informasi
namun karena sikap kita yang baik bukan tidak mungkin
nasabah akan melakukan transaksi.
2. Nasabah biasa
Artinya nasabah yang sudah pernah berhubungan
dengankita, namun tidak rutin.jadi kedatangannya sudah
untuk melakukan transaksi. Hanya saja frekuensi
melakukan transaksi dan kedatangannya belum terlalu
sering.
3. Nasabah utama (primer)
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
Artinya nasabah yang sudah sering berhubungan dengan
kita pelanggan atau nasabah primer selalu menjadikan
kita nomor satu dalam berhubungan. Pelanggan ini tidak
diragukan lagi loyalitasnya dan sikap kita terhadap mereka
harus selalu dipupuk.
C. Kerangka Berpikir
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
Komunikasi Antarpribadi
Komunikasi Customer
Service dengan Nasabah
Jendela Johari
Loyalitas
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
bahwa,
memanipulasi variabel”.
partisipan.
B. Pendekatan Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian dengan pendekatan kualitatif.
(2021:132) menjelaskan,
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
“Penelitian kualitatif ialah penelitian yang digunakan untuk
memahami fenomena-fenomena yang dialami oleh subjek
penelitian seperti prilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain
sebagainya secara holistik, dengan cara mendeskripsikan dalam
bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang
dialami dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah”.
Juli 2023
No Kegiatan
1 2 3 4
1. Pe Persiapan materi X
2. Wawancara X X X
3. Analisis hasil X X
4. Pembuatan hasil X X X
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
Menurut Ardianto (2010) dalam Jurnal Susilowati (2017:49),
“Metode pengumpulan data adalah cara atau teknik bagaimana data itu
1. Data Primer
primer adalah data yang berasal dari sumber asli atau pertama. Data
a. Observasi
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
tingkat partisipan dalam observasi, yaitu:
langsung.
b. Wawancara
pengalaman pribadi”.
c. Dokumentasi
(2018:102),
2. Data Sekunder
berbagai cara dan waktu”. Selain itu menurut Wirawan (2011:156) dalam
yang memakai suatu kombinasi lebih dari satu strategi dalam satu
pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan berbagai
waktu, yaitu:
1. Triangulasi Sumber,
Triangulasi sumber untuk menguji kredibilitas data dilakukan
dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui berbagai
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
sumber.
2. Triangulasi Teknik
Triangulasi teknik untuk menguji kredibilitas data dilakukan
dengan cara mengecek data kepada sumberyang sama dengan
teknik yang berbeda.
3. Triangulasi Waktu
Waktu juga sering mempengaruhi kredibilitas data. Datayang
dikumpulkan dengan teknik wawancara di pagi hari pada saat
narasumber masih segar, belum banyak masalah, akan
memberikan data yang lebih valid sehingga lebih kredibel.
macam sumber.
penelitian kualitatif, analisis data yang telah ditemui sejak pertama peneliti datang ke
lokasi penelitian, yang dilaksanakan secara intensif sejak awal pengumpulan data
lapangan sampai akhir data terkumpul semua. Analisis data, dipakai untuk
dalam suatu pola dan ukuran untuk dijadikan suatu kesimpulan. Jadi, analilsis
berdasar pada data yang telah diperoleh dari penelitian yang sifatnya terbuka.
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
dasar.( Suharsimi Arikunto, hal. 206).
Penelitian kualitatif data yang terkumpul sangat banyak dan dapat terdiri
dari jenis data, baik berupa catatan lapangan dan komentar peneliti. Oleh karena itu,
atas, maka prosedur analisis data yang digunakan dalam penelitian ini sebagai
berikut:
yang berupa catatan lapangan (field notes) jumlahnya cukup banyak, untuk itu
maka perlu dicatat secara teliti dan rinci. Mereduksi data berarti merangkum,
memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari
permasalahan yang sama. Karena setiap catatan harian yang dihasilkan dalam
direduksi dan dirumuskan kedalam kategori, fokus, atau tema yang sesuai
Dalam mereduksi data, setiap peneliti akan dipandu oleh tujuan yang
akan dicapai. Tujuan utama dari penelitian kualitatif adalah pada temuan. Oleh
sesuatu yang dipandang asing, tidak dikenal, belum memiliki pola, justru itulah
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
gambaran keseluruhan atau bagian-bagian tertentu dari hasil penelitian.
yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak
mungkin juga tidak, karena penelitian ini masih bersifat sementara dan akan
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
DAFTAR PUSTAKA
Buku :
Kasmir. (2014). Manajemen Perbankan. Jakarta: Kencana Penada. Komariah, A. & Satori.
Jurnal
Ansori, Y.Z. (2019). Islam Dan Pendidikan Multikultural. Jurnal Cakrawala Pendas, 5,
p.112.
Asri, R.H. (2018). Strategi Komunikasi Humas Polda D.I Yogyakarta Melalui
Skill Digital Savvy Di Era Disruptif. Jurnal Ilmu Komunikasi. 1, p.95-113.
Candrasari, S. & Nani. (2021). Strategi Komunikasi Kampanye Kesehatan Marsiza Cardoba
Foundation (MCF) Pada Program, Nasional Senyum Indonesiaku. Jurnal Ilmu
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I
Komunikasi, 1, p.1-15.
Fitriati, W.N. (2018). Strategi Humas Dalam Upaya Meningkatkan JumlahPengunjung Pada
Badan Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo. Jurnal Administrasi
Perkantoran, 6, P.96-101.
Khosiah, Hajrah & Syafril. (2017). Persepsi Masyarakat Terhadap Rencana Pemerintah
Membuka Area Pertambangan Emas di Desa Sumi Kecamatan Lambu Kabupaten
Bima. Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan, 1, p.141-149.
Kurin, L.K. (2021). Pengelolaan Sarana Prasarana Pendidikan di SMP Negeri 2 Kepung
Tahun Ajaran 2020/2021. Jurnal Studi Ilmu Keagamaan Islam,2, p.127-137.
S TI K O M P R O SI A S T I K O M PR O SI A K K L L I