Bahan Baku
TSP/SP-36 1. Batuan fosfat
2. Asam : asam fosfat (TSP)
Garam/batuan fosfat tidak larut (trikalsium fosfat) → asam sulfat + asam fosfat (SP 36)
garam larut (monokalsium fosfat) konsentrasi ?
Untuk pupuk, perlu fosfat yang larut (dasar kelarutan dalam C> untuk ratio tertentu (Vol <, kental, sulit diaduk)
amonium sitrat 2%) C< untuk ratio tertentu (Vol >, air>,pasta)
Pupuk SP 36 : P2O5 min 36 % Proses
(DCP: CaHPO4.2H2O, MCP : CaH4(PO4)2, dan gips) Batch (proses Den) atau kontinyu : Broadfield atau granulasi
Reaksi antara batu fosfat dengan asam sulfat dan asam Tahapan proses kontinyu
fosfat “Rock Grinding”
Pupuk TSP : P2O5 min 46% Pencampuran asam ( untuk SP 36 )
(MCP dan DCP) Reaksi
Reaksi antara batu fosfat dengan asam fosfat Granulasi
Pengeringan
Rock Grinding
SA Alat yang dipakai : Ball mill
Mixing Ukuran yang dikehendaki :
PA Water min 50% -200 mesh , maks 20% + 100 mesh
(supaya reaksi cepat), kadar air maks 1%
PR Grinding Reaction Curing Granulation
Pencampuran asam (untuk SP 36) dalam mixing tank
Heated air Heated Asam campuran (H3PO4 + H2SO4)
Crushing air kadar P2O5 hasil pupuk 36% (SP-36)
Konsentrasi asam yang dipakai
H3PO4 ±50%, H2SO4 98,5%
Bagging Cooling Screening Drying
Rasio H3PO4 dengan H2SO4
SP 36
65% : 35% sampai 70% : 30%
Heated air T = 105oC (korosif) maka 60% didinginkan (50 - 60oC) masuk
unit reaksi, dan 40% direcycle ke mixing tank
Gambar 1. Diagram blok pabrik SP36
T tinggi → SiF4 dan HF banyak → scrubbing system
1
3/18/2020