VINCA AMANDA PRIUTAMI

223161918086
PPG PRAJAB 2 PJOK 3
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

DESIGN THINKING AKSI NYATA TOPIK 4

Menggunakan metode pembelajaran yang berbasis game atau permainan tradisional

Gagasan yang mendasari adalah :
1. Pembelajaran yang berbasis game atau permainan tradisional mudah diterima oleh
peserta didik, karena menjadikan pembelajaran yang tidak membosankan.
2. Pembelajaran yang berbasis game tidak membebankan pihak guru dan pihak
peserta didik, karena dengan berbasis game atau permaianan tradisional guru
hanya perlu memanfaatkan peralatan yang sederhana saja.
3. Pembelajaran yang berbasis game atau permainan tradisional dapat menciptakan
pembelajaran tanggap budaya

Fitur yang terdapat pada ide media pembelajaran :

Karena kita ditempatkan di sekolah 3T, maka produk yang kita buat adalah mind map
dengan fitur fitur seperti, panduan dan peraturan yang dilengkapi dengan gambar
penunjang pembelajaran yang berbasis permaianan tradisional.

Scenario interaksi :
“selamat pagi anak - anak, pada pertemuan hari ini akan melaksanakan pembelajaran
yang berbasis game atau permainan tradisional.”
“permainan tradisional yang kita pakai pada pembelajaran hari ini adalah bakiak ya
anak – anak.”
“pada sesi ini kita melaksanakan pembelajaran yang berbasis permainan tradisional
dengan menggunakan produk mind map ya anak – anak.” (menjelaskan mengenai
panduan, peraturan dan tujuan dari permainan tradisional bakiak terhadap
pembelajaran).
“selanjutnya kita membentuk kelompok ya anak – anak, yang terdiri dari 3 siswa.”
guru memberi arahan pada siswa yang telah berkelompok untuk mempraktikkan
pembelajaran permainan bakiak dengan system kompetisi.

Guru merefleksi siswa mengenai pembelajaran bakiak, berupa beberapa pertanyaan

seperti bagaimana, tujuan dan manfaat dari pembelajaran permainan bakiak.

Guru menginstruksikan siswa untuk melakukan pendinginan dan menutup

pembelajaran yang berbasis permainan tradisional.

VINCA AMANDA PRIUTAMI

223161918086
PPG PRAJAB 2 PJOK 3
UNIVERSITAS NEGERI MALANG